Psikologi Sosial I - Universitas Mercu Buana

advertisement
04
Modul ke:
Fakultas
Psikologi
Program Studi
Psikologi
Psikologi Sosial I
TEORI DASAR
PSIKOLOGI SOSIAL
Setiawati Intan Savitri,S.P., M.Si.
Teori Dasar Dalam Psikologi Sosial
• I. Teori psikoanalisis dari Sigmund Freud Teori ini
mengatakan bahwa perilaku dimotixasi dari dalam
oleh dorongan dan impuls internal yang kuat seperti
seksualitas dan agresi.
• II. Teori behaviorism yang dikembangkan oleh Ivan
Pavlov, B.F. Skinner fokus pada perilaku yang dapat
diamati, tidak tertarik pada pemikiran dan perasaan
subyektif. Mempelahari yg dpt dilihat dan diukur
secara langsung. Behavioris berpendapat bahwa
perilaku saat ini adalah hasil proses belajar masa lalu
dan meneliti cara lingkungan membentuk perilaku.
Teori Dasar Dalam PsikoSos
• III. Teori Gestalt Psychology dikembangkan
oleh Wolfgang Kohler, Kurt Koffka, Kurt Lewin
• Fokus mereka adalah cara pada cara individu
memandang dan memahami obyek, kejadian
dan orang. Menurut mereka, orang memahami
situasi atau kejadian bukan sebagai sesuatu
yang tersusun dari elemen diskrit tetapi
sebagai “keseluruhan yang dinamis”.
Mengapa banyak Teori PsikoSos?
• Banyaknya teori psikologi sosial
menggambarkan bahwa terdapat banyak
perspektif yang berbeda-beda untuk
menjelaskan suatu perilaku yang sebenarnya
kurang lebih sama.
TEORI BELAJAR SOSIAL: A. BANDURA
TEORI LAPANGAN: KURT LEWIN
• Menurutnya segenap peristiwa perilku seperti bermimpi,
berkeinginan atau bertindak merupaka fungsi dari ruang
hidupnya. Dengan formula b (behavior), p (person), dan e
(environment) dijelaskan bahwa perilaku manusia merupakan
hasil dari interaksi karakteristik kepribadian individu dan
lingkungannya. Dalam hal ini lingkungan sebagai ruang hidup
tidak dapat dipisahkan dari kesatuan dengan kepribadian
manusia. Ruang hidup terdiiri atas peristiwa-peristiwa di masa
lalu, sekarang dan masa depan.
TEORI KOGNITIF: PIAGET, VIGOTZKY
• Bahwa orang cenderung secara spontan
mengelompokkan dan mengkategorikan
obyek. Kedua, orang mudah memandang
sesuatu sebagai menonjol (“tokoh”) dan
memandang beberapa hal lain sebagai sesuatu
yang kurang menonjol (*latar belakang).
Biasanya stimuli yang penuh warna, berisik
unik dianggap menonjol sedangkan stimuli
yang jauh, sepi, umum, datar dan lemah
sebagai latar belakang.
Teori Kognitif
Beda Teori Kognitif dan Belajar
• Pendekatan kognitif berbeda dengan dengan
pendektan belajar dalam dua hal, pertsms,
pendekatan kognitif lebih berfokus pada
persepsi saat ini daripada pengalaman masa
lalu. Kedua, pendekatan kognitif lebih
memerhatikan arti penting persepsi atau
interpretasi seseorang terhadap situasi, bukan
pada “realitas” obyektif dari situasi.
•
TEORI PERTUKARAN SOSIAL: Goerge Homan
• Menurut teori pertukaran sosial, individu
memasuki dan mempertahankan suatu
hubungan sosial dengan orang lain karena ia
merasa mendapat banyak keuntungankeuntungan berupa ganjaran dari hubungan
itu.
• Kata Kunci: Kerjasama dg orang lain,
interdependen dg orang lain, saling
menguntungkan.
Social Exchange Theory? How To Explain This?
Teori Peran: B.J. Biddle
• Teori peran memberi penelaahan terhadap
perilaku sosial dengan penekanan pada
konteks status, fungsi dan posisi sosial yang
terdapat dalam masyarakat. Peran adalah
sekumpulan norma yang mengatur individuindividu berada dalam suatu posisi atau fungsi
sosial tertentu memiliki keharusan untuk
berperilaku tertentu. Perilaku sosial seseorang
dalam sebuah kelompok merupakan hasil
aktualisasi dari peran tertentu.
Teori Genetik: Lorenz dan Mc.Dougal
• Teori ini menekankan kualitas
pembawaansejak lahir atas tingkah laku sosial.
Dengan asumsi dasar komponen dari tingkah
lakusosial berhubungan atau mempunyai
akar pada penyebab genetik yang
tidakdipelajari..Beberapa tokoh teori ini adalah
Konrad Lorenz, WilliamMcDougal.
Teori Genetik
• Menurut Lorenz :tingkah laku agresi adalah
perwujudan dari instink agresi yang dibawa sejak
lahir danberasal dari kebutuhan untuk melindungi
diri.
• Sedangkan Mc Dougal: mengatakan bahwa banyak
tingkah spesifik dapat dijelaskan dalam istilah instink
dimana ada ,tingkah laku memiliki tujuan langsung
yang tidak dipelajari.Misalnya ibu melindungi
anaknya maka diamenjelaskan tingkah laku tersebut
sebagai parental instink.Kebutuhan untuk
berinteraksi dgn org lain disebut sebagai “insting
berkumpul”
TEORI PSIKOANALISA: Freud
• Teori ini menekankan bahwa orang bergerak
melewati suatu tahapan (stage) yg pasti
selama tahun-tahun awal perkembangan yang
berhubungan dengan sumber-sumber
kesenangan seksual (sexual pleasure) yaitu
tahap oral, anal, phalik dan genital.
Psikoanalisa
• Dasar teori psikoanalisa adalah :
• Tingkah laku orang dewasa merupakan refleksipengalaman
masa kecilnya.
• Tingkah laku org dewasa merupakan refleksi pengalaman masa
kecilnya.
• Misalnya dalam memahami perilaku agresifitas, tingkah laku
agresi dipandang sebagai manifestasi pembawaan sejak lahir.
Sedangkan prasangka pada orang lain, dipandang sebagai
konflik individu pada masa kecil dengan orang tuanya yang
otoriter yang kemudian direfleksikan dalam ketidak sukaannya
pada orang-orang dewasa yang tidak mirip dengan dirinya
Teori Psikoanalisis Tentang Sikap Sosial :
W.Sarnoff
• Teori ini diajukan oleh Sarnoff, materi teori ini
menyangkut sikap (attitude) yang diterangkan
berdasarkan mekanisme pertahanan ego.
Menurut Sarnoff dalam Sarwono (1984:173)
diantara berbagai sikap yang ditunjukan oleh
manusia, ada yang fungsinya mempertahankan
ego dari ancaman bahaya, baik yang datang
dari luar maupun dari dalam diri sendiri.
Psikoanalisa
• Pengaruh psikoanalisa terhadap psikologisosial
relatif lebih sedikit jika dibandingkandengan
teori lainnya.dengan alasan teori psikoanalisa
memprediksi tingkah laku berdasarkan prosesproses ketidaksadaran yg sulit diobservasi,
sehingga sulit diuji secara ilmiah untuk
membuktikan keabsahannya. Teori
psikoanalisa hanya dapat menggambarkan
fakta tetapi tidak dpt dipakai sbgai prediktor
tingkah laku.
Terima Kasih
Download