29 BAB 3 METODOLOGI PEMECAHAN MASALAH 3.1 Penjelasan Peningkatan produksi unit sepeda motor oleh PT. Astra Honda Motor di tahun 2007 untuk semua tipe produk dan beberapa produk model baru yang mampu mendominasi pasar. Hal tersebut berdampak peningkatan jumlah kapasitas produksi terutama di stripping area, dimana proses ini terkait untuk banyaknya jenis model dan tipe unit sepeda motor. Proses stripping part plastik merupakan bagian dari Seksi painting plastik dimana stripping merupakan Sub Assy yang bertugas mendukung Assy Unit untuk menjamin jumlah produksi yang sesuai target perencanaan. Untuk menjamin ketepatan waktu pengiriman dan kualitas part ke Assy unit, maka proses stripe dituntut untuk dapat mengirim part sesuai dengan standar planning produksi. Tidak terlepas dari permasalah yang timbul akibat sistem produksi stripe, dimana pencapaian target produksi dipengaruhi oleh Jumlah level stock. Sehingga pada tugas akhir ini akan dibuat sebuah analisis kelayakan investasi konveyor di stripping area PT Astra Honda Motor. 30 Diagram Alir Proses 3.2 Plastik Injection AHM Painting Plastik AHM Plastik Injection Subcont Painting Plastik Subcont Stripping AHM ASSY UNIT AHM Alur Pemecahan Masalah Bagan yang dibuat ini adalah sebagai panduan terhadap pola pemecahan masalah yang akan dilakukan. PT. Astra Honda Motor sebagai produsen sepeda motor tentunya memiliki sebuah team development, dalam hal ini adalah induk perusahaan Honda Motor Co, Jepang sudah menyediakan sarana penunjang yang akan terlibat dalam proses improvisasi sehingga kelayakan suatu proyek dapat di pertanggung jawabkan. 31 Flow Process Metodologi Penelitian MULAI PENDAHULUAN - Identifikasi Permasalahan - Penentuan Tujuan ANALISIS PERMASALAHAN Fish Bone Analysist Analisis Sebab Akibat (5W1H) STUDI PUSTAKA PENGOLAHAN DATA • Data biaya Produksi • Data Reject part • Alur Proses Produksi • Layout Area Produksi ANALISIS DATA 1. Aspek teknis 2. Analisis QCDSM 3. Analisis Ekonomi Aspek Teknis - Detail Mesin - Kebutuhan mesin - Analisis Keuangan Internal Rate Return (IRR) Pay Back Periode Net Present Value (NPV) Profitability Index (PI) - Aspek QCDSM Biaya produksi Kualitas Produksi Delivery part Faktor keselamatan Faktor moral operator IMPLEMENTAS I KESIMPULAN DAN SARAN SELESAI Gambar 3.1 Diagram Alir Metodologi Penelitian 32 Penjelasan Flow Process : 3.1 Tahap Pendahuluan Pada tahap ini dilakukan pemahaman terhadap permasalahan yang muncul dan mendefinisikannya secara rinci. Kemudian mengidentifikasikan kendala-kendalanya dan menentukan tujuan perancangan layout dengan aplikasi konveyor tersebut dan untuk mencari solusinya. Pada tahap ini juga harus ditentukan ruang lingkup penelitian yang harus dilakukan. Solusi yang akan diberikan terhadap permasalahan ini adalah memberikan gambaran bahwa dari beberapa alternatif pilihan terhadap material handling transfer part, alternatif mana yang memliki keuntungan yang paling besar. Sehingga dengan diketahuinya alternatif mana yang terbaik, maka alternatif tersebut akan di implementasikan. 3.2 Tahap Analisis Permasalahan Dari permasalahan yang telah didefinisikan pada tahap pertama, dilakukan studi kepustakaan umum seperti textbook ataupun literatur-literatur yang relevan yang dipakai sebagai landasan teori yang digunakan dalam menganalisis dan bahan acuan untuk melakukan Analisis Kelayakan Investasi Konveyor di Stripping Area sehingga menjadi solusi yang terbaik. Selain itu dalam menganalisa permasalahan menggunakan metode tulang ikan (fish bone Analysist) dan analisis sebab akibat permasalahan (metode 5W1H) untuk menganalisa permasalahan serta mencari solusi dari permasalahan yang ada. 33 3.3 Tahap Analisis Data Analisis berikutnya adalah dengan pengumpulan data, dengan cara menghitung kapasitas produksi di stripping area serta membuat flow proses, sehingga dapat diketahui kebutuhan mesin dan stasiun kerja yang harus disediakan. Langkah selanjutnya membuat komposisi proses yang meliputi penetapan kebutuhan pelaratan pendukung operasional proses, yang disesuaikan dengan target produksi. Pengumpulan data yang terkait dengan kebutuhan dari layout berhubungan dengan aliran proses kerja. Data harga mesin dalam proses, perlengkapan tambahan proses, gaji karyawan dan kebutuhan utility (listrik, angin). Ada beberapa aspek yang akan menjadi faktor pendukung untuk analisis kelayakan investasi konveyor sebagai berikut : 1. Aspek Teknis 2. analisis QCDSM dan Aspek 5W1H 3. Analisis Ekonomi dan kelayakan investasi 3.4 Tahap Implementasi Implementasi dari aplikasi konveyor di stripping area ini akan dilakukan di PT. Astra Honda Motor Plant III (Cikarang). Investasi konveyor ini sedang berlangsung dan telah diaplikasikan. 34 3.5 Tahap Kesimpulan dan Saran Tahapan ini merupakan tahapan akhir dari tugas akhir yang telah di kerjakan, dimana tahapan ini berisikan kesimpulan dari analisis yang telah dibuat. Tidak tertutup kemungkinan dari tugas akhir ini masih banyak terdapat kekurangan atau hal yang perlu dikembangkan agar menjadi lebih baik lagi sehingga diperlukan saran untuk pengembangannya. 3.6 Selesai