1 Pengolahan Data Kartu dan Nasabah pada Sistem Pembayaran Elektronis Berbasiskan Jaringan Komputer TCP/IP Yusdinah Romlah 24101048 [email protected] Jurusan Sistem Komputer, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Gunadarma ABSTRAKSI ATM (Automated Teller Machine) atau yang dikenal dengan anjungan tunai mandiri merupakan salah satu alat transaksi yang menghilangkan kendala jarak yaitu masalah yang memisahkan jarak antara nasabah dengan bank, sehingga memudahkan transaksi antara nasabah dengan bank. Penulisan ini membahas tentang bagaimana membuat program aplikasi Pengolahan Data Kartu dan Nasabah pada sebuah Sistem Pembayaran Elektronis yang Berbasiskan Jaringan Komputer TCP/IP. Program Aplikasi ini dibangun dengan menggunakan bahasa pemrograman Delphi dan SQL server 2000 sebagai system database yang digunakan. Konfigurasi ATM yang dibangun berbasiskan dengan komunikasi serial RS232 dengan protokol NCR/ISO. Aplikasi ini dapat digunakan untuk memudahkan pengolahan data dari mesin ATM ke server, selain itu biaya pengoperasian dapat diminimalisasi karena penggunaan perangkat PC yang jauh lebih murah dibandingkan dengan perangkat mini PC yang mempunyai harga cukup tinggi. Sehingga aplikasi ini dapat digunakan pada bank bank yang baru berkembang atau lembaga keuangan lainnya. Kata Kunci : ATM, TCP/IP, NCR/ISO, Aplikasi Pendahuluan Dalam kesempatan kali ini akan dibuat program data untuk mendukung pengoperasian mesin ATM yang berbasiskan Jaringan Komputer yaitu Pengolahan Data Kartu dan Nasbah pada Sistem Pembayaran Elektronis Berbasiskan Jaringan Komputer TCP/IP. Selain menggunakan Jaringan Komputer TCP/IP data juga akan didesain menggunakan program delphi dan pengolahan data menggunakan SQL server. Program yang akan dibuat untuk mendukung pengoperasian pada mesin ATM kali ini adalah program untuk Teller dan program untuk Head Teller. Pada program 2 Teller terdapat fitur untuk account update yang digunakan untuk meng-up-date account, restore update dan password. Sedangkan pada program Head Teller semua transaksi yang terjadi dapat di proses berdasarkan fitur fitur yang ada. Fitur fitur tersebut adalah Card Utility yang dapat memodifikasi, menambah dan menghapus data dari card number, account, card status, PIN flag, deposit allow dan charge. Fitur Print jurnal yaitu option yang mengalokasikan data jurnal apakah ingin langsung di print atau disimpan kedalam file. Fitur Print Atm Status. Fitur Maintenance yang dapat memBack-up,merestore, juga mendestroy data pada jurnal dan card data. Dan terakhir adalah fitur password. Tujuan Penelitian Pada penulisan ini mencoba untuk membuat program aplikasi untuk pengolahan data kartu dan nasabah pada sistem pembayaran elektronis berbasiskan jaringan komputer TCP/IP. Metode Penulisan 1. Studi Literatur dan Studi Lapangan, study literatur ini diambil dari beberapa sumber yang dapat dipertanggung jawabkan, seperti buku-buku tentang program DELPHI, Internet, pelbagai buku panduan dari Universitas GUNADARMA. 2. Studi Laboratorium dilakukan dengan cara membuat suatu program aplikasi dengan menggunakan bahasa pemrograman delphi. Kegiatan diawali dengan analisis kebutuhan, Perancangan program kemudian dilanjutkan dengan menganalisa dan menguji coba dengan menggunakan data primer dari mesin ATM yang digunakan. ISI Dasar Pengoperasian ATM Teknologi ATM pada dunia perbankan saat ini teridiri dari beberapa metode: beberapa ATM dihubungkan melalui perangkat komunikasi dengan komputer pusat (biasanya komputer kelas mini atau main frame). Pada penelitian sebelumnya mesin ATM ini dihubungkan dan dikendalikan oleh Personal Computer (PC Base). Perkembangan teknologi informasi tidak dapat dilepaskan dari dunia perbankan, karena 3 nasabah menginginkan informasi yang berkaitan dengan perbankan dapat diperoleh dengan mudah dan cepat. Layanan jasa informasi ini diharapkan tersedia tanpa dibatasi oleh waktu (jam kerja). Pada layanan jasa perbankan tidak hanya memberikan informasi saja tetapi juga layanan jasa perbankan yang lain, misalnya mendapatkan uang tunai atau bahkan melakukan penyetoran. Penggunaan teknologi ATM (Automated Teller Machine) atau sekarang dikenal sebagai Anjungan Tunai Mandiri dirasa sangat tepat dan dapat memenuhi kebutuhan nasabah. ATM dapat melayani kebutuhan nasabah 24 jam dan tidak dibatasi oleh jam kerja. Automated Teller Machine ini dapat dikelompokkan ke dalam 2 jenis menurut kemampuannya, yakni: 1. Cash Dispenser, mesin ini hanya dapat digunakan untuk penarikan uang dan inquiry. 2. Multi Function, mesin ini dapat digunakan untuk penarikan, penyetoran, dan inquiry. Pada umumnya mesin ini dilengkapi dengan Statement Printer dan Jurnal Printer. Pengoperasian Mesin ATM Pengoperasian mesin ATM dapat dilakukan dalam berbagai cara, menggunakan satu komputer terpusat, berbasis komputer PC dan menggunakan jaringan komputer LAN. a. Pengoperasian ATM dengan data terpusat Pengoperasian ATM yang paling banyak dilakukan adalah menggunakan satu komputer pusat yang menangani seluruh aktifitas yang berkaitan dengan mesin ATM, atau lebih dikenal penggunaan proses terpusat. b. Pengoperasian ATM Berbasis PC Pengoperasian ATM dapat juga dilakukan dengan menghubungkan mesin ATM dengan komputer PC, tentunya pengoperasian ini terbatas pada tempat clan dilakukan dengan proses dan data tersebar. 4 Gambar 2.1 Hubungan ATM Dengan Komputer Pusat Gambar .2.2 Hubungan ATM dengan Komputer PC. c. Pengoperasian ATM Pada Jaringan Komputer LAN Metode lainnya adalah menggunakan jaringan komputer (LAN) untuk menghubungkan beberapa komputer PC pengendali mesin ATM, sehingga dimungkinkan dioperasikannya lebih dari satu mesin ATM dengan data dan perangkat lunak yang digunakan secara bersama-sama. Gambar 2.3. Hubungan ATM dengan Jaringan Komputer (LAN) SQL Server 2000 Microsoft SQL Server 2000 adalah sebuah produk Relational Database Management System (RDBMS) yang mempunyai paradigma pemrograman client/ server dan memiliki kinerja yang tinggi. Microsoft SQL Server 2000 didesain untuk mampu menangani jumlah transaksi yang besar seperti online order entry, inventory, accounting ataupun manufacturing), selain itu juga sangat cocok digunakan untuk menangani data 5 warehouse dan aplikasi yang "mission critical", seperti: decision support system dan analysis. SQL Server 2000 juga menyediakan banyak tools-tools dan interface networking yang dapat digunakan dalam mengembangkan aplikasi baik untuk dijalankan di atas sistem operasi Microsoft lainnya (Windows 3.1 dan MS-DOS) ataupun sistem operasi non-Microsoft lainnya seperti UNIX, OS/2, dan lain-lain. Microsoft SQL Server berjalan di atas jaringan yang berbasis Windows NT (Win 2000) dengan processor Intel ataupun DEC Alpha, tetapi dapat juga di-install sebagai database desktop yang berjalan diatas NT Workstation dan keluarga Windows 9x. Konsep Jaringan TCP/IP Kehidupan saat ini sudah sangat dekat bahkan beberapa komunitas sangat tergantung pada Internet, bahkan beberapa sistem informasi pada suatu teknologi informasi berbasiskan internet. Memasyarakatnya Internet ini didukung oleh perkembangan teknologi baik komputer (hardware/software) maupun komunikasi data, sehingga menghubungkan beberapa komputer baik komputer pribadi (PC) maupun server dengan sebuah jaringan dari jenis LAN (Local Area Network) sampai WAN (Wide Area Network) menjadi sebuah hal yang biasa. Demikian pula dari sisi ekonomi dengan konsep 6 "downsizing" maupun "lightsizing" yang bertujuan menekan anggaran belanja khususnya peralatan komputer, maka sebuah jaringan merupakan satu hal yang sangat diperlukan. Jenis-Jenis jaringan komputer (network) ada 3 macam, yaitu : a. Local Area Network (LAN) /Jaringan Area Lokal. b. Metropolitan Area Network (MAN) / Jaringan area Metropolitan c. Wide Area Network (WAN) / Jaringan area Skala Besar Bahasa Pemrograman Delphi. Delphi adalah sebuah perangkat lunak (bahasa pemrograman) untuk membuat program / aplikasi komputer berbasis windows. Delphi merupakan bahasa pemograman berbasis objek, artinya semua komponen yang ada merupakan objek-objek. Ciri sebuah objek adalah memiliki nama, properti dan method/procedure. Delphi disebut juga visual programming artinya komponen-komponen yang ada tidak hanya berupa teks (yang sebenarnya program kecil) tetapi muncul berupa gambargambar. Dalam pembuatan aplikasi kali ini digunakan bahasa pemrograman Delphi dikarenakan kemudahan dalam pembuatan aplikasi, serta kemudahan dalam pengoperasian aplikasi yang akan di buat. Kali ini akan dibahas tiga struktur perintah dalam pemrograman yaitu : 1. Perintah berupa Sequence (diproses oleh kompiler secara berurutan) 2. Perintah berupa Pencabangan / Pemilihan kasus (diproses sesuai kasus yang terpenuhi) 3. Perintah berupa Pengulangan (diproses secara berulang sampai kondisi tertentu) PEMBUATAN DAN ANALISA PROGRAM Analisa Kebutuhan. ATM Mesin adalah suatu alat yang dapat memudahkan berbagai transaksi yang kita butuhkan diantaranya adalah transaksi penarikan dana, transaksi pembayaran, transaksi pengecekan saldo, dll. Mesin ATM menyediakan berbagai fitur untuk melakukan 7 transaksi tersebut. Setelah transaksi terjadi maka data dari mesin ATM dikendalikan oleh modul client berdasarkan menggunakan komunikasi serial tertentu dengan protokol tertentu pula, kemudian data diakses ke server untuk diolah berdasarkan IP adress tertentu yang terdapat pada modul client tersebut. Pada server terdapat beberapa tingkatan pengolahan data diantaranya Teller, Head, dan Supervisor. Namun yang akan dianalisa kali ini adalah tingkatan pengolahan data pada Teller dan Head. . ATM mesin Modul client Teller Server Head Teller Gbr 3.1 Server PENGUJIAN PROGRAM APLIKASI Pengujian Aplikasi Pendukung Pendekatan pengujian yang dilakukan dengan menggunakan pendekatan pengujian aplikasi secara terstruktur. A p lik a s i Y a n g a k a n d iu ji K a s u s d a n s t r a t e g i p e n g u jia n P e n g u jia n H a s il P e n g u jia n E v a lu a s i K e s a la h a n D id e t e k s i D e b u g g in g H it u n g T in g k a t K e s a la h a n K o r e k s i R e lia b ilit a s A p lik a s i d ir a m a lk a n Gambar.4.1. Skenario Pengujian Aplikasi Pendukung 8 Untuk Pengujian Aplikasi pendukung dilakukan beberapa skenario uji yang fokus pengujiannya diarah pada : a. Kebenaran dan keakuratan setiap proses yang ada. b. Kehandalan dalam penanganan jumlah data yang besar. c. Kehandalan dalam penanganan transaksi pada saat load transaksi besar. Skenario Uji Pengujian Field Contoh data *Card Number =0060680000000001 *Account =0060680000000001 * Card Status =0 Gbr 4.3 Database Awal Pengujian record Contoh data Gbr 4.4 Contoh Data 9 *CardNumber =0060680000000001 Account Card Status =55000 *Card Number Card Status = 2 *Card Number =110683251182 Account =2 =535423131313 Account =544 Card Status =1 =110000000000 Gbr 4.5 Database Contoh Data Edit data Gbr 4.6 Edit Data *Card Number =0060680000000001 *Account =66000 * Card Status =2 Gbr 4.7 Database Edit Data 10 Entry data Gbr 4.8 Entry Data *Card Number =11657 *Account =226 * Card Status =0 Gbr 4.9 Database Entry Data Hapus data 11 Gbr 4.10 Hapus Data *Card Number =110683251182 *Account =5000000 * Card Status =1 Gbr 4.11 Database Hapus Data Kecepatan Akses data Data yang telah ada: *CardNumber =0060680000000001 Account =55000 Card Status = 2 *Card Number =110683251182 Account =110000000000 Card Status =2 Proses Data Misalnya ingin mengedit data pertama: 12 Maka database akan searching data base yang yang akan diolah sesuai dengan urutan masukan, setelah ditemukan maka data aru bisa diolah *Card Number =0060680000000001 *Account =66000 * Card Status =2 Kesimpulan Sistem transaksi pembayaran dengan menggunakan ATM dapat dibangun dengan sistem jaringan komputer TCP/IP. Bahasa pemrogram Delphi dapat digunakan sebagai bahasa pemrograman untuk membangun/membuat aplikasi pengolahan data ATM yang memiliki fungsi untuk penanganan data nasabah dan data transaksi. SQL Server 2000 sebagai system database baik digunakan untuk menangani jumlah data transaksi yang besar. Pada Aplikasi kemudahan dalam pengelolaan data nasabah dan transaksi dapat diwujudkan dengan mengelompokan jenis menu transaksi ke dalam dua kelompok besar 13 yakni kelompok pengolahan data yang dilakukan oleh teller dan pengolahan data yang dilakukan oleh head teller. Dari Hasil pengujian dengan menggunakan emulator ATM, aplikasi dapat berjalan dengan baik dan dapat menangani data nasabah dan data transaksi dalam jumlah yang besar. Aplikasi juga dapat menangani transaksi yang terjadi pada saat bersamaan. Karena aplikasi ini berbasiskan komputer PC, maka biaya yang dibutuhkan untuk pengadaan perangkat H/W dan S/W serta operasional menjadi lebih murah jika dibandingkan dengan aplikasi yang berbasiskan komputer mini. Keadaan ini membuka peluang kepada perbankkan dengan skala kecil untuk dapat memanfaatkan teknologi ini, bahkan lembaga keuangan nonbank juga dapat memanfaatkan sistem tsb di atas. Daftar Pustaka Andre Postma, ‘ Classes of Byzantine Fault Tolerant Algorithms For Dependable Distributed System’, PhD Thesis University of Twente in Enschede, 1998. Alam, M Agus J., “Mengolah Database dengan Borland Delphi 7”, Elex Media Komputindo, Jakarta.2003. Alam, M Agus J., “Membuat program Aplikasi menggunakan Delphi 6 & delphi 7”, Elex Media Komputindo, Jakarta.2003. Date,C.J., ‘An Introduction to Database System Third edition”, Reading ,MA, AddisonWesley. 1990. Date,C.J., ‘An Introduction to Database System Fourth edition”, Reading ,MA, AddisonWesley. 1990. Frederick H. Lochovsky and Dionysios c. Tsichritzis,” Database Management System”,Academic Press.Inc.1977. Geoffrey C. Carpenter, ‘Byazantine Fault-Tolerant FARGOS/VISTA’, Fargos Development, New York, 2001. Jian Yin etal, ‘Byzantine Fault Tolerant Confidentiality’, Distributed Computing Workshop, June 2002. HTTP Services using Future Directions in Kusuma, Tubagus Maulana, “Program Aplikasi ATM dengan piranti lunak NCR Direct Connect (NDC)TM Native Band 1 yang berbasis Personal Computer”, skripsi S1 tidak dipublikasikan, STMIK Gunadarma, Depok, 1994. 14 Lisenbardt,Mark,MCSE,MCT,Shane stigler,MSCE,MCT.,”SQL Server 2000TM Administration” McGrawHill,Osborne,2001. Martina,Ir Inge. , “36 jam Belajar Computer Database Client Server Menggunakan Delphi”, Elex Media Komputindo, Jakarta.2003. Miguel Castro and Barbara Liskov, ‘Practical Byzantine Fault Tolerance’ Proceedings of the Third Symposium on Operating Systems Design and Implementation (OSDI '99), New Orleans, USA, February 1999. MCSE,Feri Djuandi.,”Tip dan Trik SQL Server 2000” Elex Media Komputindo, Jakarta.2004. Rachmat, Tonny Noor, “ Program Komunikasi ATM Berperangkat Lunak NDC yang berbasis IBM PC dengan Protocol NCR/ISO”, skripsi S1 tidak dipublikasikan, STMIK Gunadarma, Depok, 1994. Rishe ,Naphtali.,”Database Design The Semantec Modeling Approach” , McGraw-Hil Inc.1992. Sudiro, Sunny Arief, “ Merancang Database Kartu ATM pada Pengoperasian Mesin ATM Berbasis Personal Computer”, skripsi S1 tidak dipublikasikan, STMIK Gunadarma, Depok, 1994. Sudiro, Sunny Arief, “Analisis Teknologi ATM Berbasis PC Pada Jaringan Komputer LAN DI LEPMA Universitas Gunadarma”, thesis S2 tidak dipublikasikan, Universitas Gunadarma, Jakarta, 1998. Susanto,Martinus Joko.,”Manajemen Database Dengan SQL” , Dinastindo Adiperkasa Internasional, Jakarta.1995. ----------“NDC ATM Concepts” ,1991.