KOMPETENSI DASAR

advertisement
KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)
(SILABUS)
SEKOLAH
KELAS
MATA PELAJARAN
SEMESTER
:
:
:
:
SMP NEGERI 2 ANGSANA
VII
MATEMATIKA
2 (DUA)
BILANGAN
Standar Kompetensi
KOMPETENSI
DASAR
4.1 Memahami
pe-ngertian
dan nota-si
himpunan
serta
penyajianny
a.
: 4. Menggunakan konsep himpunan dan diagram Venn dalam pemecahan masalah.
MATERI POKOK /
PEMBELAJARAN
PENILAIAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN
INDIKATOR
TEKNIK
BENTUK
INSTRUMEN
ALOKASI
CONTOH INSTRUMEN
WAKTU
SUMBER
BELAJAR
 Pengertian himpunan.
 Kumpulan
atau
kelompok
yang
merupakan himpu-nan.
 Kumpulan
atau
kelompok yang bukan
merupakan himpunan.
 Lambang
suatu
himpunan.
 Guru menjelaskan pengertian himpunan.
 Siswa berdiskusi mencari contoh-contoh
kelompok yang merupakan himpunan.
 Siswa berdiskusi mencari contoh-contoh
kelompok
yang
bukan
merupakan
himpunan.
 Guru menjelaskan dengan contoh lambang
suatu himpunan.
 Menjelaskan
pengertian
himpunan.
 Menentukan contoh-contoh
kelompok yang merupakan
himpunan dan yang bukan
himpunan.
Tes
tertulis
Tes isian
Buatlah 5 contoh kelompok
yang merupakan himpunan
dan 5 kelompok yang bukan
himpunan!
2 x 40
menit
Buku teks
Keanggotaan
himpu-nan.
 Pengertian
himpu-nan.
 Guru menjelaskan pengertian anggota
suatu himpunan dan penulisan anggota
dalam himpunan.
 Siswa membahas soal seperti contoh 1-3
halaman 6.
 Guru menjelaskan lambang atau simbol
anggota () dan bukan anggota () himpunan dan memberi contoh-contoh.
 Menggunakan
lambang
anggota () dan bukan anggota ()
Tes
tertulis
Tes isian
1. Nyatakan
benar
atau
salah setiap kalimat berikut ini!
a. 6  {2, 4, 6, 8}
b. 2  {bilangan prima}
c. 4  {faktor dari 6}
d. 5  {bilangan ganjil}
e. a  {huruf kapital}
2 x 40
menit
Buku teks
 Banyak anggota suatu
himpunan.
 Mengenal
beberapa
him-punan bilangan.
 Guru memberi contoh penulisan lambang
banyak anggota himpunan.
 Dengan tanya jawab guru mengingatkan
sis-wa beberapa himpunan bilangan.
 Menentukan banyak
gota himpunan.
Menyatakan
suatu
himpunan.
 Menyatakan himpunan
de-ngan kata-kata
 Menyatakan himpunan
 Guru memberi contoh menyatakan himpunan dengan kata-kata.
 Guru memberi contoh menyatakan himpunan dengan notasi pembentuk himpunan.
 Menyatakan himpunan dengan kata-kata, dengan notasi pembentuk himpunan,
dengan medaftar anggotaanggotanya.
2 x 40
menit
Buku teks
suatu
suatu
2. Tentukan banyak anggota
setiap himpunan berikut
ini dengan menggunakan
notasi!
a. A = {bilangan prima kurang dari 20}
b. B = {huruf pembentuk
kata ” INDONESIA”}
c. C = {bulan-bulan dalam
setahun yang huruf
terakhirnya r}
ang-
Tes
tertulis
Tes isian
P = {bilangan cacah ganjil
yang kurang dari 16 dan habis dibagi 3}
Nyatakan himpunan P dengan :
de-ngan
notasi
pembentuk himpunan.
 Menyatakan himpunan
de-ngan
mendaftar
anggota-anggotanya.
 Himpunan kosong
 Guru memberi contoh menyatakan himpunan dengan mendaftar anggota-anggotanya.
 Guru menjelaskan pengertian himpunan
berhingga dan himpunan tak berhingga.
 Guru menjelaskan pengertian himpunan
kosong.
 Himpunan semesta
 Siswa berdiskusi menentukan contoh-contoh himpunan yang merupakan himpunan
kosong.
 Guru menjelaskan pengertian himpunan
semesta.
 Siswa berdiskusi menentukan himpunan
semesta dari suatu himpunan.
 Membuat
Venn.
 Guru menjelaskan cara membuat diagram
Venn dari suatu himpunan.
diagram
a. notasi pembentuk himpunan.
b. mendaftar
anggotaanggotanya.
 Menentukan contoh-contoh
himpunan yang merupakan
himpunan kosong, penger
tian himpunan semesta, dan
menentukan himpunan se
mesta dari suatu himpunan.
Tes lisan
Tes lisan
Tentukan sebuah semesta
untuk himpunan berikut ini!
a. {3, 5, 7, 11}
b. {bumi, venus, merkurius}
c. {merah , kuning, hijau}
2 x 40
menit
Buku teks
 Membuat diagram Venn dari
suatu himpunan.
Tes
tertulis
Tes isian
Buatlah diagram Venn untuk
himpunan-himpunan berikut!
S = {1, 2, 3, 4, …, 10}
A = {1, 3, 5, 7, 9}
B = {8, 9, 10}
2 x 40
menit
Buku teks
2 x 40
menit
Buku teks
 Siswa membahas soal seperti contoh 1-4
halaman 13-14
 Membaca
Venn
diagram
 Guru memberi contoh cara membaca diagram Venn, seperti contoh pada halaman
15-16.
 Membaca diagram
yang diketahui.
Venn
Berdasarkan diagram Venn
dia atas, tentukan :
a. Himpunan A
b. Himpunan B
c. Himpunan A  B
d. Himpuan A  B
 Pengertian
ba-gian.
himpunan
 Guru menjelaskan pengertian himpunan A
bagian dari himpunan B dan notasinya
A  B.
 Siswa membahas soal seperti contoh 1-3
halaman 18.
 Guru menjelaskan cara menentukan bahwa setiap himpunan adalah himpunan
bagian dari himpunan itu sendiri.
 Siswa melakukan kegiatan untuk menentukan bahwa himpunan kosong merupakan
himpunan bagian dari setiap himpunan, se-
 Menentukan himpunan bagian dari suatu himpunan.
Tes
tertulis
Tes isian
Tentukan himpunan bagian
dari A = {1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8}
berikut ini dengan mendaftar
anggota-anggotanya :
a. himpunan bilangan prima
anggota A
b. himpunan bilangan faktor
dari 6 anggota A.
c. himpunan anggota A yang
habis dibagi 3
perti kegiatan siswa pada halaman 19-20.
 Menyatakan
suatu
himpu-nan bagian.
 Siswa melakukan kegiatan untuk menentukan semua himpunan bagian dari suatu
himpunan seperti kegiatan siswa pada buku paket pada halaman 20.
 Siswa membahas soal seperti contoh 1-2
halaman 21
 Guru menjelaskan cara membuat pola segitiga Pascal.
 Siswa membahas soal menentukan himpunan bagian seperti contoh pada halaman 22 dengan menggunakan pola bilangan segitiga Pascal.
 Menentukan semua himpunan bagian dari suatu himpunan.
Tes
tertulis
Tes isian
Diketahui himpunan A = {1, 2,
3, 4, 5}. Tentukan banyak:
a. semua himpunan bagian
dari A
b. semua himpunan bagian
dari A yang mempunyai
2 anggota.
c. semua himpunan bagian
dari A yang mempunyai
3 anggota..
d. semua himpunan bagian
dari A yang mempunyai
4 anggota.
2 x 40
menit
Buku teks
 Guru menjelaskan pengertian irisan himpunan A dan B (A  B).
 Siswa membahas soal seperti contoh 1-4
halaman 23-24.
 Menentukan
himpunan
dua
Tes
tertulis
Tes isian
Diketahui :
A = {a, b, c, d, e, f}
B = {b, c, d}
C = {d, e, f}
D = {e, f}
Dengan mendaftar anggotaanggotanya, tentukan anggota-anggota dari :
a. A  B
c. A  D
b. A  C
d. C  D
2 x 40
menit
Buku teks
(Union)
 Guru menjelaskan gabungan himpunan A
dan B (A  B)
 Siswa membahas soal seperti contoh 1-4
halaman 26-27.
 Menentukan gabungan dua
himpunan
Tes
tertulis
Tes isian
Diketahui :
A = {1, 2, 3, 4, 5}
B = {4, 5, 6, 7, 8}
C = {7, 8, 9, 10}
Dengan mendaftar anggotaanggotanya, tentukan anggota-anggota dari :
a. A  B
c. B  C
b. A  C
2 x 40
menit
Buku teks
 Selisih
(difference)
himpu-nan.
 Pengertian selisih dua
him-punan.
 Guru menjelaskan pengertian selisih dua
himpunan A – B.
 Siswa membahas soal seperti contoh 1-2
halaman 29.
 Menentukan selisih dua himpunan
Tes
tertulis
Tes isian
Diketahui :
A = {a, b, c, d, e, f}
B = {c, f, g, h, i, j}
Tentukanlah :
a. A – B
b. B – A
2 x 40
menit
Buku teks
 Komplemen
himpu-nan.
 Guru menjelaskan pengertian komplemen
suatu himpunan, A = {x x  A dan x  S}.
 Siswa membahas soal seperti contoh 1-2
halaman 31-32.
 Menentukan komplemen dari suatu himpunan
Tes
tertulis
Tes isian
Diketahui :
S = {1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8}
A = {1, 2, 3, 4}
B = {3, 4, 5, 6}
Tentukan anggota dari :
2 x 40
menit
Buku teks
 Menentukan
banyak
himpu-nan
bagian
dengan pola bi-langan
segitiga Pascal
4.2 Melakukan
operasi
irisan,
gabungan,
kurang
(diffence),
dan
komplemen
pada
himpunan.
 Irisan himpunan
 Gabungan
himpu-nan.
suatu
irisan
a. A’
b. (A  B)’
c. (A  B)’
4.3
Meng
gunakan
konsep
himpunan
dalam
pemecahan
masalah.
 Penggunaan Diagram
Venn
irisan
dan
gabungan him-punan.
 Siswa membahas soal seperti contoh 1-2
halaman 33-34.
 Menggunakan
diagram
Venn irisan dan gabungan
himpunan untuk memecahkan masalah.
Tes
tertulis
Tes isian
Dalam sekelompok anak, setelah diadakan pencatatan
mengenai kegemaran olahraganya didapat data sebagai
berikut:
20 anak gemar voli
18 anak gemar basket
25 anak gemar sepakbola.
12 anak gemar voli dan
basket.
10 anak gemar basket dan
sepak bola.
13 anak gemar voli dan
sepakbola.
8 anak gemar ketiga jenis
olah rag tersebut, dan
9 anak tidak gemar ketiga
olah raga tersebut.
a. Buatlah diagram Venn dari
keterangan di atas!
b. Tentukan banyak anak
dalam kelompok tersebut!
2 x 40
menit
Buku teks
GEOMETRI DAN PENGUKURAN
Standar Kompetensi
KOMPETENSI
DASAR
.1 Memahami
dan
menentukan hubungan dua garis,
besar dan jenis
sudut.
: 5. Memahami hubungan garis dengan garis, garis dengan sudut, sudut dengan sudut, serta menentukan ukurannya.
MATERI POKOK /
PEMBELAJARAN
Satuan sudut.
 Tingkatan satuan sudut
 Penjumlahan dan pengurangan satuan sudut.
PENILAIAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN
 Guru menjelaskan tingkatan satuan sudut .
 1 = 60’  1’ = 1
60
 1’ = 60”  1” = 1'
60
1
 1 = 60 × 60”  1” =
3600
= 3600”
 Siswa membahas soal seperti contoh 1-7
halaman 42.
 Siswa membahas soal seperti contoh 1-2
halaman 43.
INDIKATOR
 Menghitung dengan tingkat
satuan sudut.
TEKNIK
BENTUK
INSTRUMEN
Tes tertulis
Tes isian
CONTOH INSTRUMEN
1. Lengkapilah soal-soal berikut ini!
a. 10° = … ‘
ALOKASI
WAKTU
SUMBER
BELAJAR
2 x 40 menit
Buku teks
2 x 40 menit
Buku teks
b. 15° = … “
c. 40,6° = …° … ‘
d. 27° 83’ 85” = …°…’… “
e. 65° 60’ 72” = …°…’…”
 Menentukan hasil penjumlahan dan pengurangan satuan sudut.
2. Tentukan hasil dari soalsoal berikut!
a. 60° 15’ + 15° 40’
b. 18° 14’ 28” +24° 45’ 32”
c. 46°17’ 15”  31° 46’ 10”
d. 72° 49’ 27”  63° 32’ 49”
 Memberi nama sudut
 Guru menjelaskan cara memberi nama sudut.
 Memberi nama suatu sudut.
Tes tertulis
Tes isian
1.
Dengan menggunakan tiga huruf, sebutkan nama
semua sudut yang salah
satu kaki sudutnya berikut
ini:
a. BC (dua sudut)
b. BD (dua sudut)
 Menggambar sudut
 Guru menjelaskan cara menggambar sudut
yang ditentukan besarnya menggunakan busur derajad.
 Siswa membuat sudut yang ditentukan dengan bimbingan guru.
 Menggambar sudut yang ditentukan menggunakan busur derajad.
2. Gambarlah
sudut-sudut
berikut menggunakan busur derajad!
a. ABC = 35
b. STU = 125
 Mengukur sudut
 Guru menjelaskan cara mengukur sudut
 Mengukur sudut yang dike-
3. Ukurlah sudut-sudut beri-
.2 Memindahkan dan
membagi sudut.
menggunakan busur derajad.
 Siswa mengukur sudut yang diketahui dengan bimbingan guru..
tahui menggunakan busur
derajad.
kut menggunakan busur
derajad!
a.
b.
 Memindahkan sudut
 Membagi sudut menjadi
dua sama besar.
 Guru menjelaskan langkah-langkah memindahkan sudut seperti contoh pada halaman
48, siswa langsung menirukan memindahkan
sudut dengan bimbingan guru.
 Guru menjelaskan langkah-langkah membagi
sudut dengan jangka dan siswa langsung
menirukan membagi sudut dengan bimbingan
guru.
 Memindahkan sudut yang
diketahui
menggunakan
jangka.
 Membagi sudut menjadi dua
sama besar menggunakan
jangka.
Tes tertulis
Tes isian
1. Dengan
menggunakan
jangka dan penggaris pindahkan sudut-sudut berikut ini dengan besar sudut
yang tetap!
a.
2 x 40 menit
Buku teks
2 x 40 menit
Buku teks
b.
2. Salinlah sudut-sudut berikut, kemudian bagilah
menjadi dua bagian yang
sama besar menggunakan
jangka dan penggaris.
a.
b.
 Sudut sebagai jarak
putar
 Siswa melakukan kegiatan menggunakan
mekano untuk menentukan besar sudut satu
 Menentukan besar sudut satu putaran penuh, sudut lu-
Tes tertulis
Tes isian
.3 Melukis s-udut
.4 Memahami sifatsifat sudut yang
terbentuk, jika dua
garis berpotongan
atau dua garis sejajar berpotongan
dengan garis lain.
putaran penuh, sudut lurus, dan sudut sikusiku, seperti pada buku paket halaman 51.
 Menggunakan dua sudut siku-siku siswa melakukan kegiatan menentukan besar sudut lurus seperti pada buku paket halaman 51.
rus, dan sudut siku-siku.
 Melukis sudut tertentu
menggunakan jangka.
 Guru menjelaskan langkah-langkah melukis
sudut 90°, 45°, 60°, 30°, 150°, 180°, dan 75°,
dan siswa langsung melukis sudut-sudut tersebut dengan bimbingan guru.
 Melukis sudut tertentu
menggunakan jangka.
Tes tertulis
Tes isian
Lukislah sudut-sudut berikut!
a. 90°
e. 150°
b. 45°
f. 180°
c. 60°
g. 75°
d. 30°
2 x 40 menit
Buku teks
 Jenis-jenis sudut.
 Sudut yang saling berpelurus (bersuplemen).
 Siswa melakukan kegiatan untuk menentukan
batas-batas sudut lancip, tumpul, dan sudut
refleks.
 Siswa melakukan kegiatan jumlah sudut berpelurus.
 Siswa membahas soal seperti contoh 1-3
halaman 58-59.
 Menentukan jenis-jenis sudut.
 Menentukan jumlah besar
sudut yang saling berpelurus.
 Menggunakan jumlah sudut
yang berpelurus dalam perhitungan.
Tes tertulis
Tes isian
1. Nyatakan masing-masing
sudut berikut ini senagai
sudut lancip, siku-siku,
tumpul, atau refleks.
a. 65°
c. 90°
b. 135°
d. 234°
2. Besar suatu sudut 2 kali
pelurusnya,
tentukan
besar sudut tersebut!
2 x 40 menit
Buku teks
 Sudut yang saling berpenyiku (berkomplemen)
 Sudut yang saling bertolak belakang.
 Siswa melakukan kegiatan untuk menentukan
jumlah besar sudut yang saling berpenyiku.
 Siswa membahas soal seperti contoh 1-2 halaman 60-61.
 Siswa membuktikan besar sudut yang bertolak belakang sama besar dengan bimbingan guru.
 Siswa membahas soal seperti contoh pada
halaman 62.
 Menentukan jumlah besar
sudut yang saling berpenyiku.
 Menggunakan jumlah besar
sudut yang saling berpenyiku dalam perhitungan.
 Menggunakan besar sudut
yang saling bertolak belakang sama besar dalam
perhitungan.
Tes tertulis
Tes isian
1. Besar suatu A sama
dengan 2 kali penyikunya,
hitunglah besar A tersebut!
2. Pada gambar di bawah,
tentukan nilai a, b, dan c !
2 x 40 menit
Buku teks
 Garis sejajar, berpotongan, dan berimpit.
 Garis vertikal dan garis
horisontal.
 Guru menjelaskan kedudukan antara dua
garis, yaitu sejajar, berpotongan, dan
berimpit.
 Guru menjelaskan kedudukan garis vertikal
dan garis horisontal.
 Menyebutkan
kedudukan
antara dua garis.
 Menyebutkan contoh garis
vertikal dan horisontal.
Tes tertulis
Tes isian
2 x 40 menit
Buku teks
2 x 40 menit
Buku teks
Perhatikan gambar di atas!
Sebutkan :
a. semua rusuk yang arahnya vertikal,
b. semua rusuk yang arahnya horisontal,
c. bidang sisi yang arahnya
vertikal,
d. bidang sisi yang arahnya
horisontal.
Garis-garis sejajar.
 Sifat-sifat garis sejajar.
 Guru menjelaskan sifat-sifat garis sejajar.
 Siswa melakukan kegiatan, membuktikan jika
 Menyebutkan sifat-sifat garis
sejajar.
Tes tertulis
Tes isian
1. Sebutkan sifat-sifat garis
sejajar, jika:
 Sudut-sudut yang terjadi
jika dua garis sejajar
dipotong oleh garis lain.
salah satu garis sejajar dipotong garis lain,
maka garis kedua juga dipotong garis lain
tersebut.
 Guru menjelaskan pengertian sudut-sudut sehadap, dalam berseberangan, sudut luar berseberangan, sudut dalam sepihak, dan sudut
luar sepihak.
 Siswa menyebutkan sudut-sudut sehadap,
dalam berseberangan, sudut luar berseberangan, sudut dalam sepihak, dan sudut luar
sepihak dari gambar dua garis sejajar dipotong garis lain.
 Menyebutkan
sudut-sudut
sehadap, dalam berseberangan, sudut luar berseberangan, sudut dalam sepihak, dan sudut luar sepihak.
a. salah satu garis sejajar
dipotong garis lain.
b. garis a // b dan b // c,
bagaimana garis a
dengan c?
2.
Pada gambar di atas, garis p // q dipotong oleh garis r. Tulislah nomor-nomor yang menyatakan pasangan-pasangan sudutsudut:
a. sehadap.
b. dalam berseberangan.
c. luar berseberangan.
d. dalam sepihak.
e. luar sepihak.
Hubungan sudut-sudut dua
garis sejajar.
 Sudut sehadap
 Siswa melakukan kegiatan untuk membuktikan bahwa sudut-sudut sehadap sama
besar.
 Siswa membahas soal seperti contoh 1-3
pada halaman 70-71.
 Menggunakan sudut-sudut
sehadap sama besar dalam
perhitungan.
Tes tertulis
Tes isian
Tentukan nilai a, b, c, dan d,
pada soal-soal berikut!
a.
2 x 40 menit
Buku teks
2 x 40 menit
Buku teks
b.
 Sudut-sudut dalam berseberangan dan sudutsudut luar berseberangan.
 Siswa melakukan kegiatan untuk membuktikan bahwa sudut-sudut dalam berseberangan
dan sudut-sudut luar berseberangan sama
besar.
 Siswa membahas soal seperti contoh 1-2
pada halaman 71-73.
 Menggunakan sudut-sudut
sehadap sama besar dalam
perhitungan.
Tes tertulis
Tes isian
Pada gambar berikut, AC//FE,
besar FEG = 35, dan
BDE = 72.
Hitunglah besar CBD !
 Sudut-sudut dalam sepihak dan sudut-sudut luar
sepihak.
 Siswa melakukan kegiatan untuk membuktikan bahwa jumlah sudut dalam sepihak =
180°, dan jumlah sudut luar sepihak = 180°.
 Siswa membahas soal seperti contoh 1-2
pada halaman 74-75.
 Menggunakan jumlah sudut
dalam sepihak = 180°, dan
jumlah sudut luar sepihak =
180° dalam perhitungan.
Tes tertulis
Tes isian
2 x 40 menit
Buku teks
ALOKASI
WAKTU
SUMBER
BELAJAR
2 x 40 menit
Buku teks
Berdasarkan gambar di atas,
tentukan besar BCD !
 Membagi garis menjadi
n bagian yang sama
panjang.
 Membagi garis dengan
perbandingan tertentu.
 Guru menjelaskan cara membagi garis menjadi bagian-bagian sama seperti contoh pada
buku paket halaman 76, dan siswa langsung
mengikuti membagi garis seperti contoh
tersebut.
 Guru menjelaskan cara membagi garis
dengan perbandingan tertentu seperti contoh
pada halaman 76-77 dan siswa langsung
mengikuti membagi garis seperti contoh
tersebut.
 Membagi garis menjadi bagian-bagian sama dan membagi garis dengan perbandingan tertentu.
1. Gambarlah garis AB =
8 cm, kemudian bagilah
menjadi 3 bagian yang
sama panjang!
2. Gambarlah garis MN, kemudian bagilah menjadi
2 bagian dengan perbandingan 3 : 4!
GEOMETRI DAN PENGUKURAN
Standar Kompetensi
: 6. Memahami konsep segi empat serta menemukan ukurannya.
KOMPETENSI
DASAR
MATERI POKOK /
PEMBELAJARAN
.1 Mengidentifikasi
sifat-sifat persegi
panjang, persegi,
trapesium,
jajargenjang, belah ketupat, dan layanglayang.
Persegi panjang
 Pengertian persegi panjang.
 Sifat-sifat persegi panjang.
 Sifat-sifat sudut persegi
panjang.
 Sifat-sifat sudut persegi
panjang
 Sifat-sifat diagonal persegi panjang.
PENILAIAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN
INDIKATOR
 Siswa melakukan kegiatan memilih bangunbangun seperti gambar 9.1 halaman 85 untuk
menentukan sudut yang dapat menempati
sudut gambar lain dan menentukan bangun
yang dapat menempati bingkainya dengan
4 cara.
 Menentukan banyaknya cara persegi panjang dapat
menempati bingkainya.
 Menggunakan sifat-sifat persegi panjang, sisi-sisi yang
berhadapan sama panjang
dalam perhitungan.
 Menentukan
sudut-sudut
persegi panjang sama besar
dan siku-siku.
 Siswa berdiskusi untuk menemukan sifat sisisisi persegi panjang yang berhadapan sama
panjang dengan cara membalik persegi
panjang menurut sumbunya dapat menempati
bingkainya.
 Siswa berdiskusi untuk menemukan sifat
sudut-sudut persegi panjang sama besar.
 Dengan menggunakan pengubunan 4 persegi
panjang siswa berdiskusi menentukan besar
tiap-tiap sudut persegi panjang adalah sikusiku.
 Siswa berdiskusi untuk menemukan sifat diagonal-diagonal persegi panjang .
 Diagonal-diagonal persegi panjang saling ber-
 Menentukan besar setiap
sudut persegi panjang sikusiku.
 Menentukan diagonal-diagonal persegi panjang sama
panjang.
 Menentukan diagonal-diagonal persegi panjang saling
berpotongan dan membagi
dua sama panjang.
TEKNIK
BENTUK
INSTRUMEN
Tes tertulis
Tes isian
CONTOH INSTRUMEN
1. Gambarlah persegi panjang ABCD beserta diagonal-diagonalnya,
kemudian tulislah :
a. dua pasang sisi yang
sama panjang.
b. dua pasang sisi yang
sejajar.
c. tiga pasang garis yang
sama panjang.
2. Panjang diagonal-diagonal
sebuah persegi panjang
adalah (4x – 3) cm dan
(2x + 3) cm. Tentukan :
a. nilai x,
b. panjang diagonal persegi panjang tersebut.
potongan dan membagi 2 sama panjang
 Pengertian persegi
 Sifat sisi-sisi persegi
 Sifat diagonal-diagonal
persegi.
 Menggunakan persegi dan bingkainya siswa
melakukan kegiatan untuk menemukan bahwa persegi dapat menempati bingkainya dengan 8 cara.
 Menentukan banyaknya cara persegi dapat menempati bingkainya dengan 8
cara.
 Siswa melakukan kegiatan untuk menemukan
sifat sisi-sisi persegi sama panjang.
 Menentukan sifat-sifat persegi yaitu sisi-sisi persegi
sama panjang.
 Siswa melakukan kegiatan untuk menemukan
sifat: diagonal-diagonal persegi membagi sudut persegi menjadi dua sama besar, sehingga diagonal-diagonal persegi merupakan
sumbu simetri, dan diagonal-diagonal persegi
berpotongan membentuk sudut siku-siku.
 Siswa membahas soal seperti contoh pada
halaman 91-92.
Tes tertulis
Tes isian
 Menentukan
sudut-sudut
persegi dibagi dua sama
besar oleh diagonal-diagonalnya.
 Menentukan diagonal-diagonal persegi merupakan sumbu simetri.
1. Gambarlah persegi PQRS
yang diagonal-diagonalnya berpotongan di titik O,
kemudian tulislah :
a. tiga pasang garis yang
sama panjang dengan
PQ.
b. tiga garis yang sama
panjang dengan SO.
c. empat sudut siku-siku
yang titik sudutnya P,
Q, R, dan S,
d. empat sudut siku-siku
yang titik sudutnya O.
2 x 40 menit
Buku teks
2. Pada persegi ABCD diketahui panjang diagonal
AC = 15 cm, dan panjang
diagonal BD = (2x+ 7) cm.
Tentukan nilai x !
 Menentukan diagonal-diagonal persegi berpotongan
membentuk sudut siku-siku.
 Keliling persegi panjang
dan persegi.
 Siswa berdiskusi menemukan rumus keliling
persegipanjang, K = 2 (p + l) atau K = 2p + 2l
 Siswa membahas soal seperti contoh 1-2
pada halaman 93.
 Siswa berdiskusi menemukan rumus keliling
persegi, K = 4 × s
 Siswa membahas soal seperti contoh 1-2
pada halaman 94.
 Menentukan rumus keliling
persegi panjang dan dapat
menggunakan dalam perhitungan.
 Menentukan rumus keliling
persegi dan dapat menggunakan dalam perhitungan.
Tes tertulis
Tes isian
1. Keliling persegi panjang =
60 cm dan panjangnya =
20 cm. Hitunglah lebarnya
2. Keliling sebuah persegi
sama dengan keliling persegi panjang. Jika keliling
persegi = 40 cm dan lebar
persegi panjang = 5 cm,
hitunglah panjang persegi
panjang itu!
2 x 40 menit
Buku teks
 Luas persegi
dan persegi.
 Siswa berdiskusi menemukan rumus luas
persegi panjang, L = p × l
 Menentukan rumus luas persegi panjang dan dapat
menggunakan dalam perhitungan.
Tes tertulis
Tes isian
Luas persegi panjang sama
dengan luas persegi yang
panjang sisinya 8 cm. Jika
lebar persegi panjang = 4 cm,
hitunglah panjang persegi
panjang itu!
2 x 40 menit
Buku teks
Tes tertulis
Tes isian
KLMN adalah jajargenjang
yang
diagonal-diagonalnya
berpotongan di titik T.
2 x 40 menit
Buku teks
panjang
 Siswa berdiskusi menemukan rumus luas
persegi, L = s × s atau L = s²
 Siswa membahas soal seperti contoh 1-4
pada halaman 96-97.
Jajargenjang
 Pengertian jajargenjang.
 Sifat-sifat jajargenjang.
 Guru menjelaskan terbentuknya jajargenjang.
 Siswa berdiskusi menemukan sifat-sifat jajargenjang.
 Siswa membuktikan jumlah sudut-sudut pada
jajargenjang.
 Siswa membahas soal seperti contoh 1-2
pada halaman 99-100.
 Menentukan rumus luas
persegi dan dapat menggunakan dalam perhitungan.
 Menjelaskan pengertian jajargenjang.
 Menentukan sifat-sifat jajargenjang.
a. Sebutkan dua pasang garis yang sama panjang!
b. Sebutkan empat pasang
garis yang sama panjang!
c. Sebutkan dua pasang su-
dut yang sama besar!
 Luas jajargenjang.
 Siswa berdiskusi menemukan rumus luas
jajargenjang, L = a × t
 Siswa membahas soal seperti contoh pada
halaman 102.
 Menentukan rumus luas jajargenjang dan dapat menggunakan dalam perhitungan.
Tes tertulis
Tes isian
Panjang alas suatu jajargenjang = 4y cm dan tingginya = 3y cm. Jika luas jajargenjang itu 192 cm², tentukan
panjang alas dan tinggi jajar
genjang itu!
2 x 40 menit
Buku teks
 Pengertian belahketupat.
 Sifat-sifat belahketupat.
 Guru menjelaskan terbentuknya belahketupat.
 Siswa berdiskusi menemukan sifat-sifat belahketupat.
 Siswa membahas soal seperti contoh 1 pada
halaman 105.
 Menentukan pengertian belahketupat.
 Menentukan sifat-sifat belahketupat.
Tes tertulis
Tes isian
1. Nyatakan pernyataan berikut ini benar atau salah
un-tuk tiap-tiap belahketupat!
a. Semua sisinya sama
panjang.
b. Kedua diagonalnya sama panjang.
c. Kedua diagonalnya ber
potongan tegak lurus.
d. Kedua diagonalnya saling membagi dua sama panjang.
2 x 40 menit
Buku teks
 Luas belahketupat.
 Siswa berdiskusi menemukan rumus luas
belahketupat.
 Siswa membahas soal seperti contoh 1 pada
halaman105-106.

 Pengertian layanglayang
 Sifat-sifat layang-layang.
 Guru menjelaskan terbentuknya layanglayang.
 Siswa berdiskusi menemukan sifat-sifat
layang-layang.
 Siswa membahas soal seperti contoh 1 pada
halaman 108.
 Menentukan
layang-layang.
 Menentukan
layang-layang.
 Luas layang-layang.
 Siswa berdiskusi menemukan rumus luas
layang-layang.
 Siswa membahas soal seperti contoh 1 pada
halaman108.
 Menentukan rumus luas
layang-layang dan dapat
menggunakan
dalam
perhitungan.
 Pengertian trapesium.
 Guru menjelaskan pengertian trapesium.
 Menentukan pengertian trapesium.
Menentukan rumus luas
belahketupat dan dapat
menggunakan dalam perhitungan.
pengertian
2. Tentukan luas belah ketupat yang panjang diagonal-diagonalnya 12 cm
dan 16 cm.
Tes tertulis
Tes isian
1. a. Gambarlah belahketupat ABCD beserta diagonal-diagonalnya, kemudian tandailah garisgaris dan sudut-sudut
yang sama.
b. Tulislah dua segitiga
sama kaki pada layang-layang itu!
c. Tulislah dua segitiga
yang sama dan sebangun!
2. Luas suatu layang-layang
adalah 60 cm². Jika panjang salah satu diagonalnya 8 cm, hitunglah panjang diagonal yang lain!
2 x 40 menit
Buku teks
Tes tertulis
Tes isian
1. Perhatikan
trapesium
PQRS berikut ini!
2 x 40 menit
Buku teks
sifat-sifat
a. Berapa
derajadkah
jumlah P dan S ?
b. Berapa
derajadkah
jumlah Q dan R ?
c. Berapa
derajadkah
jumlah P, Q dan
R, dan S ?
 Luas trapesium
 Siswa berdiskusi menemukan rumus luas
trapesium.
 Siswa membahas soal seperti contoh pada
halaman 111.
 Penerapan bangun segiempat.
 Siswa membahas soal seperti contoh 1-2
pada halaman 112.
2. Perbandingan panjang sisi-sisi sejajar sebuah trapesium adalah 4 : 3. Jika
tinggi trapesium itu 8 cm,
dan luasnya 84 cm2, hitunglah panjang sisi yang
sejajar!
 Menentukan rumus luas trapesium dan dapat menggunakan dalam perhitungan.
 Menggunakan bangun segiempat dalam pemecahan
masalah.
Tes tertulis
Tes isian
1. Sebuah ruang garasi berbentuk persegi panjang
berukuran 3,5 m x 3 m.
Jika lantai ruang garasi itu
akan dipasang ubin yang
berukuran 20 cm x 20 cm,
berapa buah ubin yang
dibutuhkan?
2 x 40 menit
Buku teks
ALOKASI
WAKTU
SUMBER
BELAJAR
2 x 40 menit
Buku teks
GEOMETRI DAN PENGUKURAN
Standar Kompetensi
KOMPETENSI
DASAR
.1 Mengidentifikasi
sifat-sifat segitiga
berdasarkan sisi
dan sudutnya.
: 6. Memahami konsep segi tiga serta menemukan ukurannya.
MATERI POKOK /
PEMBELAJARAN
 Sisi dan sudut segitiga
 Jenis-jenis segitiga
PENILAIAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN
INDIKATOR
 Guru menjelaskan dalam segitiga mempunyai
3 sisi dan 3 sudut.
 Guru dan siswa membahas jenis segitiga
ditinjau dari :
a. Panjang sisi-sisinya.
b. Besar sudut-sudutnya.
c. Panjang sisi dan besar sudutnya.
 Menentukan banyak sisi dan
banyak sudut dalam segitiga.
 Menyebutkan jenis-jenis segitiga.
TEKNIK
BENTUK
INSTRUMEN
Tes tertulis
Tes isian
CONTOH INSTRUMEN
Dari gambar berikut, gambar
manakah yang merupakan :
a. Segitiga lancip
b. Segitiga siku-siku
c. Segitiga tumpul
d. Segitiga samakaki
e. Segitiga samasisi
Sifat-sifat segitiga.
 Sifat segitiga siku-siku.
 Segitiga samakaki
 Sifat-sifat segitiga samaaki.
 Segitiga samasisi
 Cara segitiga samasisi
menempati bingkainya.
 Panjang sisi-sisi dan besar sudut-sudut segitiga
sama sisi.
 Dengan menggunakan alat peraga persegi
panjang yang dipotong menurut salah satu
diagonalnya siswa berdiskusi terjadinya segitiga siku-siku dan membentuk bangun-bangun menggunakan 2 buah segitiga siku-siku.
 Menggunakan segitiga siku-siku siswa berdiskusi untuk membentuk segitiga samakaki dan
menemukan sumbu simetrinya.
 Siswa berdiskusi dan melakukan kegiatan
menemukan sifat-sifat segitiga samakaki.
 Siswa membahas soal seperti contoh pada
halaman 124.
 Siswa melakukan kegiatan siswa untuk menemukan sifat-sifat segitiga samasisi, menentukan banyak cara segitiga menempati bingkainya dan menentukan panjang sisi-sisi dan
besar sudut-sudut segitiga samasisi.
 Menjelaskan sifat-sifat segitiga siku-siku.
 Menentukan sumbu simetri
segitiga samakaki.
 Menentukan sifat-sifat segitiga samasisi.
 Menentukan sumbu simetri
segitiga samasisi.
 Menentukan banyak cara
segitiga samasisi menempati bingkainya.
 Menentukan sifat sisi-sisi
dan besar sudut-sudut segitiga samasisi.
Tes tertulis
Tes isian
Dasar-dasar melukis
 Melukis garis tegak lurus
suatu garis dari suatu
titik diluar garis.
 Melukis garis tegak lurus
suatu garis dari suatu
titik pada garis.
 Melukis
garis
tinggi
segitiga.
 Guru menjelaskan dan memperagakan cara
melukis garis yang tegak luruspada sebuah
garis dan siswa langsung menirukan cara
melukisnya.
 Guru menjelaskan dan memperagakan cara
melukis garis yang tegak lurus pada garis dari
titik yang terletak pada garis.
 Siswa melukis garis tinggi segitiga lancip,
tumpul, dan segitiga siku-siku dengan bimbingan guru.
 Melukis garis tegak lurus
suatu garis dari suatu titik
diluar garis.
 Melukis garis tegak lurus
suatu garis dari suatu titik
pada garis.
 Melukis garis tinggi segitiga.
Tes tertulis
Tes isian
 Melukis garis bagi sudut
menjadi
dua
sama
besar.
 Guru menjelaskan dan memperagakan cara
melukis garis bagi sudut menjadi dua sama
besar dan siswa langsung melukis garis bagi
segitiga.
 Siswa melukis garis bagi sudut segitiga
dengan bimbingan guru.
 Melukis garis bagi sudut
menjadi dua sama besar.
Tes tertulis
 Melukis sumbu suatu
segitiga.
 Melukis garis berat segitiga.
 Guru menjelaskan dan meperagakan cara
melukis garis sumbu dan siswa langsung
menirukan melukisnya.
 Siswa melukis garis berat segitiga dengan
 Melukis sumbu suatu segitiga.
 Melukis garis berat segitiga.
Tes tertulis
2 x 40 menit
Buku teks
Lukislah garis tinggi dari titik
sudut A pada ∆ABC jika :
a. Sudut A lancip
b. Sudut A siku-siku
c. Sudut A tumpul
2 x 40 menit
Buku teks
Tes isian
Lukislah garis bagi sudut A
pada ∆ABC jika :
a. Sudut A lancip
b. Sudut A siku-siku
c. Sudut A tumpul
2 x 40 menit
Buku teks
Tes isian
Lukislah garis berat dari titik A
dalam ∆ABC jika :
a. Sudut A lancip
b. Sudut A siku-siku
2 x 40 menit
Buku teks
bimbingan guru.
 Melukis
siku.
segitiga
siku-
 Melukis segitiga yang
diketahui ketiga sisinya.
 Melukis segitiga yang
diketahui sisi, sudut, sisi.
 Melukis segitiga yang
diketahui sudut, sisi,
sudut.
 Melukis segitiga yang
diketahui sisi, sisi, sudut.
 Siswa melukis segitiga siku-siku pada garis
berpetak dan kertas polos seperti contoh 1-2
pada halaman 134-135 menggunakan busur
derajad dan penggaris dengan bimbingan
guru.
 Siswa melukis segitiga yang diketahui ketiga
sisinya menggunakan jangka dengan bimbingan guru.
 Siswa melukis yang diketahui sisi, sudut, sisi
dengan menggunakan busur derajad dan
jangka dengan bimbingan guru.
 Siswa melukis yang diketahui sudut, sisi,
sudut dengan menggunakan busur derajad
dan penggaris dengan bimbingan guru.
c. Sudut A tumpul
 Melukis segitiga siku-siku
pada kertas berpetak dan
polos.
Tes tertulis
Tes isian
 Melukis segitiga yang diketahui ketiga sisinya.
 Siswa melakukan kegiatan siswa untuk membuktikan jumlah sudut-sudut segitiga besarnya = 180°
2 x 40 menit
Buku teks
2. Lukislah ∆ABC, jika diketahui :
 Melukis segitiga yang diketahui sisi, sudut, sisi.
a. Panjang AB = 5cm, BC
= 6 cm, dan AC = 8 cm
 Melukis segitiga yang diketahui sudut, sisi, sudut.
b. Panjang AB = 7 cm,
besar P = 60, dan
panjang AC = 5 cm.
 Melukis segitiga yang diketahui sisi, sisi, sudut.
c. Besar A = 45, DE =
8 cm, dan besar C =
60
 Siswa melukis yang diketahui sisi, sisi, sudut,
dengan menggunakan busur derajad dan
jangka dengan bimbingan guru
Besar sudut segitiga
 Jumlah sudut-sudut segitiga.
1. Lukislah pada kertas polos
∆ABC siku-siku di A dengan panjang AB = 6 cm
dan AC = 4cm.
d. Panjang AB = 7 cm,
BC = 8 cm, dan besar
A = 85
 Menentukan jumlah sudut
segitiga.
Tes tertulis
Tes isian
Besar sudut-sudut sebuah segitiga adalah 6x, (40 + 3x),
dan (30 + x), hitunglah nilai x
2 x 40 menit
Buku teks
 Menentukan ketidaksamaan
segitiga.
Tes tertulis
Tes isian
1. Manakah
yang
dapat
membentuk segitiga dari
tigaan garis yang panjangnya diketahui berikut
ini!
a. 6cm, 8cm, dan 10cm
b. 8cm, 5cm, dan 2cm
c. 15cm, 10cm, dan 12cm
2 x 40 menit
Buku teks
 Siswa membahas soal seperti contoh 1-3
pada halaman 141-142.
Hubungan panjang sisi dan
besar sudut.
 Ketidaksamaan segitiga.
 Siswa melakukan kegiatan untuk menentukan
hubungan panjang sisi dan besar sudut
dengan bimbingan guru.
 Siswa membahas soal seperti contoh pada
halaman 144.
 Hubungan besar sudut
dan panjang sisi segitiga.
 Siswa melakukan kegiatan menentukan
hubungan besar sudut dan panjang sisi
segitiga dengan bimbingan guru.
 Menentukan
hubungan
besar sudut dan panjang sisi
segitiga.
2. Pada ∆ABC diketahui besar A = 85 dan C =
65. Tentukan :
a. Sisi terpanjang
b. Sisi terpendek
 Sudut luar segitiga.
 Guru bersama siswa membahas cara menemukan rumus besar sudut luar segitiga =
jumlah sudut dalam yang tidak berpelurus
dengan sudut luarnya.,
 Menentukan besar sudut
luar segitiga = jumlah sudut
dalam yang tidak berpelurus
dengan sudut luarnya.
3. Tentukan nilai x
gambar berikut ini!
 Siswa membahas soal seperti contoh pada
halaman 145.
pada
Keliling dan luas segitiga
 Guru menjelaskan keliling segitiga.
 Keliling segitiga.
 Siswa membahas soal seperti contoh 1-2
pada halaman 146-147.
 Luas segitiga.
 Alas dan tinggi segitiga.
 Siswa membahas kegiatan untuk menentukan rumus luas segitiga dengan bimbingan
guru.
 Menentukan rumus keliling
segitiga dan menggunakan
dalam perhitungan.
Tes tertulis
Tes isian
 Menentukan rumus luas segitiga dan menggunakan dalam perhitungan.
1. Keliling sebuah segitiga
adalah 54 cm dan panjang
dua sisinya adalah 20 cm
dan 16 cm. Hitunglah panjang sisi ketiganya!
2 x 40 menit
Buku teks
2 x 40 menit
Buku teks
2. Luas sebuah segitiga 120
cm² dan alasnya 30 cm.
Hitunglah tingginya!
 Siswa berdiskusi menentukan hubungan alas
dan tinggi segitiga.
 Siswa membahas soal seperti contoh 1-4
pada halaman 150.
 Menentukan luas bangun dengan rumus luas
segitiga.
 Guru bersama siswa membahas soal seperti
pada halaman 152.
 Menentukan luas bangun
dengan rumus luas segitiga.
Tes tertulis
Tes isian
Perhatikan gambar berikut!
Hitunglah :
a Luas ∆PQS
b Luas ∆SQR, dan
c Luas bangun PQRS.
Memeriksa / Menyetujui,
Kepala SMP ...............................
Jakarta, ………………………
Guru Mata Pelajaran
.................................
NIP. ..........................
……………………….
NIP. ….………………
Download