pemerintah kota salatiga daftar informasi publik

PEMERINTAH KOTA SALATIGA
DAFTAR INFORMASI PUBLIK
RINGKASAN PROFIL ORGANISASI
BAGIAN ORGANISASI DAN KEPEGAWAIAN
SETDA KOTA SALATIGA
TAHUN 2017
1
Bagian Organisasi dan Kepegawaian Sekda Kota Salatiga mempunyai
tugas pokok melaksanakan penyusunan kebijakan, kegiatan, petunjuk teknis
dan
pengoordinasian
dibidang
kelembagaan,
ketatalaksanaan
serta
pendayagunaan aparatur dan kepegawaian Sekretariat Daerah.
Untuk melaksanakan tugas pokok Bagian Organisasi dan Kepegawaian
menyelenggarakan fungsi:
a. perumusan
kebijakan
dan
kegiatan
serta
petunjuk
teknis
dibidang
dan
kegiatan
serta
petunjuk
teknis
dibidang
kelembagaan;
b. perumusan
kebijakan
ketatalaksanaan;
c. perumusan kebijakan dan kegiatan serta petunjuk
teknis dibidang
pendayagunaan aparatur;
d. penyusunan bahan pembinaan pengembangan bidang kelembagaan;
e. penyusunan bahan pembinaan pengembangan bidang ketatalaksanaan;
f. penyusunan bahan pembinaan pengembangan bidang pendayagunaan
aparatur;
g. penyelenggaraan ketatausahaan, ketatalaksanaan dan urusan kepegawaian
Bagian Organisasi dan Kepegawaian;
h. penyelenggaraan administrasi kepegawaian di lingkungan Sekretariat Daerah;
i. pembinaan dan pengarahan kepada bawahan;
j. pengawasan, pengendalian dan monitoring atas pelaksanaan kegiatan;
k. penyusunan evaluasi dan pelaporan atas pelaksanaan program kerja Bagian
Organisasi dan Kepegawaian
l. pelaksanaan tugas lain yang diberikan atasan.
Kepala Bagian Organisasi dan Kepegawaian dalam menyelenggarakan
fungsi seperti diatas mempunyai uraian tugas sebagai berikut:
a. menyusun program kerja Bagian Organisasi dan Kepegawaian berdasarkan
peraturan maupun program-program Pemerintah Daerah sebagai pedoman
pelaksanaan tugas;
b. menyusun
dan
merumuskan
kebijakan
penyelenggaraan
kegiatan
kelembagaan, tata laksana, pendayagunaan sumber daya aparatur dan
kepegawaian sesuai dengan kewenangan dan kebutuhan daerah;
2
c. menyusun petunjuk teknis penyelenggaraan kegiatan kelembagaan, tata
laksana, pendayagunaan sumber daya aparatur dan kepegawaian sesuai
dengan ketentuan yang berlaku;
d. menjabarkan instruksi atasan dengan kegiatan konkret agar dapat terealisir
sebagaimana yang diharapkan;
e. mengadakan koordinasi pelaksanaan tugas dengan Perangkat Daerah terkait
melalui keikutsertaan dalam pertemuan maupun rapat yang diadakan agar
tercipta keserasian hubungan kerja;
f. membenahi tata kerja, prosedur kerja dan mekanisme kerja bawahan
berdasarkan aturan pedoman yang tersedia dengan petunjuk tertulis dan lisan
agar pelaksanaannya efisien dan efektif;
g. merumuskan
konsep
kebijakan
pokok
melalui
pengumpulan
bahan
penyusunan pedoman dan petunjuk teknis pembinaan serta penataan sistem,
metode dan prosedur kerja serta pendayagunaan aparatur negara secara
tertulis sebagai acuan pelaksanaan;
h. merumuskan konsep kebijakan pokok pengelolaan dan sistem pelayanan
publik baik dengan pedoman tertulis maupun lisan agar terarah dalam
pelaksanaannya;
i. merumuskan konsep kebijakan pokok melalui kegiatan pengumpulan bahan
penyusunan dan petunjuk teknis sistem pengumpulan, pengolahan dan
penyajian data kelembagaan berdasarkan ketentuan yang berlaku;
j. merumuskan konsep pembentukan kelembagaan daerah berdasarkan
prosedur dan kriteria yang ada untuk diusulkan kepada pejabat yang
berwenang sesuai dengan kebutuhan daerah;
k. meneliti dan mengoreksi konsep-konsep naskah dinas mengenai teknis
operasional penataan kelembagaan daerah, ketatalaksanaan maupun tata
hubungan kerja antar unit dan penyelenggaraan analisis jabatan serta forum
komunikasi pendayagunaan aparatur negara sebagai bahan masukan atasan;
l. menyelenggarakan
pengelolaan
administrasi
kepegawaian
Sekretariat
Daerah sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
m.mempelajari peraturan perundang-undangan, petunjuk teknis dan literatur
yang berkaitan dengan bidang organisasi dan kepegawaian guna kelancaran
pelaksanaan tugas;
3
n. mengevaluasi secara berkala hasil kegiatan sebagai tolok ukur kegiatan
mendatang;
o. mengatur
pengelolaan
ketatausahaan,
ketatalaksanaan,
dan
urusan
kepegawaian Bagian Organisasi dan Kepegawaian sesuai dengan ketentuan
yang berlaku;
p. menyusun laporan pelaksanaan tugas kepada atasan sebagai bahan evaluasi
pelaksanaan tugas;
q. membagi tugas dan memberi petunjuk kepada bawahan agar diperoleh hasil
kerja yang optimal;
r. membina dan mengawasi pelaksanaan tugas bawahan untuk kelancaran
pelaksanaan tugas;
s. menilai prestasi kerja bawahan sebagai cerminan kinerja bawahan
t. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan atasan.
Subbagian Kelembagaan mempunyai tugas pokok menyiapkan dan
menganalisis bahan penyusunan kebijakan pembinaan dan pedoman serta
petunjuk
teknis
Perangkat
dibidang
Daerah,
melaksanakan
tugas
tugas
kelembagaan
pokok
pokok
meliputi
fungsi
tersebut
serta
Kepala
penyusunan
analisis
Subbagian
organisasi
jabatan.
Untuk
Kelembagaan
mempunyai uraian tugas sebagai berikut:
a. menyusun rencana kegiatan tahunan Subbagian Kelembagaan secara
tertulis berdasarkan program kerja atasan sebagai pedoman pelaksanaan
tugas;
b. memantau dan menyusun tindak lanjut kegiatan koordinasi pelaksanaan
tugas dengan unit terkait melalui pertemuan maupun rapat sesuai disposisi
atasan;
c. menyusun formulir isian kelembagaan berdasarkan ketentuan yang berlaku
agar diperoleh data kelembagaan yang lengkap dan akurat;
d. menyusun rancangan peraturan daerah tentang organisasi dan tata kerja
kelembagaan daerah berdasarkan pedoman dari pemerintah tingkat atas
untuk diajukan dan disahkan oleh pejabat yang berwenang;
4
e. menyusun
bahan
usulan
pembentukan
lembaga
baru
berdasarkan
ketentuan kriteria dan petunjuk yang berlaku guna pemenuhan tuntutan
kebutuhan dan perkembangan daerah;
f.
memantau dan mengevaluasi pelaksanaan susunan organisasi dan tata
kerja
unit-unit
organisasi
yang
ada
agar
diketahui
efektivitas
pelaksanaannya;
g. menyiapkan bahan kajian pelaksanaan susunan organisasi dan tata kerja
unit-unit organisasi;
h. meneliti
konsep-konsep
kegiatan
kelembagaan
yang
masuk
untuk
diselesaikan sesuai kebutuhan;
i.
melaksanakan kegiatan analisis jabatan sesuai ketentuan yang berlaku
sebagai bahan masukan pimpinan dalam menetapkan kebijakan;
j.
menyusun bahan laporan akuntabilitas kinerja instansi Pemerintah Daerah
dan Sekretariat Daerah sesuai ketentuan yang berlaku;
k. meneliti dan memaraf surat-surat dinas yang berhubungan dengan bidang
kelembagaan untuk diajukan kepada atasan;
l.
mempelajari peraturan perundang-undangan, petunjuk teknis dan literatur
yang berkaitan dengan bidang kelembagaan guna kelancaran pelaksanaan
tugas;
m. menyiapkan penyelenggaraan kegiatan sesuai dengan rencana kerja yang
telah ditetapkan;
n. menyusun konsep laporan pelaksanaan tugas sebagai bahan masukan
atasan;
o. membagi tugas dan memberi petunjuk kepada bawahan agar diperoleh hasil
kerja yang optimal;
p. membina dan mengawasi pelaksanaan tugas bawahan untuk kelancaran
pelaksanaan tugas;
q. menilai prestasi kerja bawahan sebagai cerminan kinerja bawahan; dan
r.
melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan atasan.
Subbagian Tatalaksana mempunyai tugas pokok menyiapkan dan
menganalisis bahan penyusunan kebijakan pembinaan dan pedoman serta
petunjuk teknis dibidang ketatalaksanaan meliputi pola hubungan kerja
5
organisasi Perangkat Daerah, tata naskah dinas, pedoman pakaian dinas,
penyusunan standardisasi ruangan serta pelayanan publik. Untuk melaksanakan
tugas pokoknya Kepala Subbagian Tatalaksana mempunyai uraian tugas
sebagai berikut:
a. menyusun rencana kegiatan tahunan Subbagian Ketatalaksanaan secara
tertulis berdasarkan program kerja atasan sebagai pedoman pelaksanaan
tugas;
b. memantau dan menyusun tindak lanjut kegiatan koordinasi pelaksanaan
tugas dengan unit kerja terkait melalui pertemuan maupun rapat sesuai
disposisi atasan;
c. mengkonsep
pedoman,
petunjuk
pembinaan
dan
penataan
teknis
ketatalaksanaan unit kerja di lingkungan Pemerintah Daerah berdasarkan
petunjuk teknis yang tersedia;
d. menyiapkan konsep produk hukum daerah tentang pedoman hubungan
kerja antar unit, pedoman pakaian dinas, standardisasi ruang kantor dan
perlengkapan kantor berdasarkan telaah yang dilakukan maupun ketentuan
yang tersedia guna pengendalian standardisasi pelayanan;
e. memantau pelaksanaan kegiatan ketatalaksanaan berbagai unit kerja untuk
diketahui efektivitas pelaksanaan maupun perbaikan;
f.
meneliti dan memaraf naskah dinas yang berhubungan dengan bidang
ketatalaksanaan untuk diajukan kepada atasan;
g. mengatur sistem, prosedur dan metode kerja berbagai unit kerja
berdasarkan pedoman dan petunjuk yang ada agar tertib dan lancar;
h. menyusun konsep penerapan standar pelayanan publik dan indeks
kepuasan
masyarakat
Perangkat
Daerah
pelayanan
publik
untuk
optimalisasi kinerja Perangkat Daerah;
i.
menyusun konsep dokumen perencanaan Sekretariat Daerah sebagai
acuan pelaksanaan kegiatan;
j.
melaksanakan ketatausahaan dan ketatalaksanaan Bagian Organisasi dan
Kepegawaian sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
k. mempelajari peraturan perundang-undangan, petunjuk teknis dan literatur
yang berkaitan dengan bidang kerjasama guna kelancaran pelaksanaan
tugas;
6
l.
menyiapkan penyelenggaraan kegiatan sesuai dengan rencana kerja yang
telah ditetapkan;
m. menyusun konsep laporan pelaksanaan tugas sebagai bahan masukan
atasan;
n. membagi tugas dan memberi petunjuk kepada bawahan agar diperoleh hasil
kerja yang optimal;
o. membina dan mengawasi pelaksanaan tugas bawahan untuk kelancaran
pelaksanaan tugas;
p. menilai
prestasi
kerja
bawahan
sebagai
cerminan
kinerja
bawahanmelaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan atasan.
Subbagian Pendayagunaan Sumber Daya Aparatur dan Kepegawaian
mempunyai tugas pokok menyiapkan dan menganalisis bahan penyusunan
bahan kebijakan pembinaan dan pedoman serta petunjuk teknis dibidang
pendayagunaan sumber daya aparatur dan kepegawaian di lingkungan
Sekretariat Daerah. Untuk melaksanakan tugas pokok tersebut Kepala
Subbagian
Pendayagunaan
Sumber
Daya
Aparatur
dan
Kepegawaian
mempunyai uraian tugas sebagai berikut:
a. menyusun rencana kegiatan tahunan bidang pendayagunaan sumber daya
aparatur dan kepegawaian berdasarkan program kerja atasan sebagai
pedoman pelaksanaan tugas;
b. memantau dan menyusun tindak lanjut kegiatan koordinasi pelaksanaan
tugas dengan unit kerja terkait melalui pertemuan maupun rapat sesuai
disposisi atasan;
c. menyusun konsep pedoman, petunjuk pembinaan dan penataan teknis
pendayagunaan sumber daya aparatur di lingkungan Pemerintah Daerah,
instansi vertikal dan perangkat wilayah administratif berdasarkan petunjuk
teknis yang tersedia;
d. menyusun konsep administrasi kepegawaian berdasarkan data sebagai
bahan inventarisasi aspek administratif pegawai berdasarkan klasifikasi
jabatan;
7
e. menyusun konsep materi pendayagunaan sumber daya aparatur sebagai
bahan penyelenggaraan kegiatan pendayagunaan sumber daya aparatur
untuk disajikan sesuai dengan kebutuhan;
f.
menyelenggarakan kegiatan pengembangan budaya kerja aparatur untuk
optimalisasi kinerja pegawai;
g. mengelola administrasi kepegawaian di lingkungan Sekretariat Daerah untuk
ditindaklanjuti sesuai dengan peraturan yang berlaku;
h. meneliti dan memaraf naskah dinas yang berhubungan dengan bidang
pendayagunaan sumber daya aparatur dan kepegawaian untuk diajukan
kepada atasan;
i.
mempelajari peraturan perundang-undangan, petunjuk teknis dan literatur
yang berkaitan dengan bidang pendayagunaan sumber daya aparatur dan
kepegawaian guna kelancaran pelaksanaan tugas;
j.
menyiapkan penyelenggaraan kegiatan sesuai dengan rencana kerja yang
telah ditetapkan;
k. menyusun konsep laporan pelaksanaan tugas sebagai bahan masukan
atasan;
l.
membagi tugas dan memberi petunjuk kepada bawahan agar diperoleh hasil
kerja yang optimal;
m. membina dan mengawasi pelaksanaan tugas bawahan untuk kelancaran
pelaksanaan tugas;
n. menilai prestasi kerja bawahan sebagai cerminan kinerja bawahan
o. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan atasan.
A. STRUKTUR ORGANISASI
Bagian Organisasi Sekretariat Daerah Kota Salatiga dipimpin oleh seorang
Kepala Bagian. Kepala Bagian Organisasi dalam menjalankan tugasnya dibantu
oleh 3 (tiga) Kepala Sub Bagian dengan struktur organisasi sebagai berikut:
BAGIAN ORGANISASI DAN
KEPEGAWAIAN
8
SUBBAGIAN
KEPEGAWAIAN DAN
PEMBERDAYAAN SUMBER
DAYA APARATUR
STAF
STAF
SUBBAGIAN
KELEMBAGAAN
SUBBAGIAN
TATALAKSANA
STAF
STAF
STAF
STAF
STAF
D. SUMBER DAYA MANUSIA
Pegawai Bagian Organisasi dan Kepegawaian Setda Kota Salatiga per
tanggal 31 Desember 2016 sebanyak 11 orang, dengan rincian sebagai berikut:
1. Menurut jenis kelamin :
-
Laki- laki
= 6 orang
-
Perempuan
= 5 orang
2. Menurut Golongan / Ruang :
-
Golongan IV = 1 orang
-
Golongan III = 8 orang
-
Golongan II
= 3 orang
3. Menurut Tingkat Pendidikan :
-
SLTA
= 2 orang
-
D3
-
S1
= 4 orang
-
S2
= 4 orang
= 1 orang
9