PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA

advertisement
PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA-SWISS
PERIODE : JANUARI – APRIL 2015
A. Perkembangan Perekonomian dan Perdagangan Swiss
1. Neraca perdagangan Swiss dengan Dunia periode Januari-April 2015 tercatat surplus
sebesar US$ 10,00 miliar, turun 15,66% dibanding periode yang sama tahun 2014
yang tercatat surplus sebesar US$ 11,85 miliar. Total perdagangan Swiss-Dunia pada
periode Januari-April 2015, tercatat sebesar US$ 185,97 miliar atau naik 23,74%
dibanding periode yang sama tahun 2014 yang tercatat sebesar US$ 150,29 miliar.
Total perdagangan tersebut terdiri dari ekspor Swiss ke Dunia sebesar US$ 97,99
miliar atau naik 20,86% dibanding periode yang sama tahun 2014 yang tercatat
sebesar US$ 81,07 miliar, dan impor sebesar US$ 87,99 miliar atau naik 27,11%
dibanding periode yang sama tahun 2014 yang tercatat sebesar US$ 69,22 miliar.
2. Ekspor Swiss ke Dunia periode Januari-April 2015 terbesar ditujukan ke Jerman
sebesar US$ 13,80 miliar atau turun 7,28% dibanding periode yang sama tahun 2014
yang tercatat sebesar US$ 14,88 miliar, dan merupakan 14,08% dari total ekspor
Swiss ke Dunia. Kemudian, ke Amerika Serikat sebesar US$ 9,68 miliar, atau turun
5,53% dibanding periode yang sama tahun 2014, yang tercatat sebesar US$ 10,25
miliar. Hongkong sebesar US$ 8,59 miliar (+176,90%); India US$ 7,21 miliar
(+1.058,20%); China US$ 7,08 miliar (+123,58%);
Perancis US$ 5,55 miliar (-
0,19%); Italia US$ 5,21 miliar (-8,72%), dan Inggris US$ 4,99 miliar (+14,69%).
Sedangkan, Indonesia hanya di peringkat ke-47, dengan nilai sebesar US$ 170,81 juta
(-1,82%).
3. Impor Swiss pada periode Januari-April 2015 terbesar berasal dari Jerman sebesar
US$ 17,46 miliar, atau turun 11,65% dibanding periode yang sama tahun 2014, dan
merupakan 19,84% dari total impor Swiss dari Dunia. Kemudian, dari Inggris
US$ 10,87 miliar (+307,82%); Amerika Serikat sebesar US$ 7,28 miliar (+65,88%);
Italia sebesar US$ 6,46 miliar (-3,04%); Perancis US$ 5,33 miliar (-6,34%); China
sebesar US$ 4,16 miliar (-3,43%); Turki sebesar US$ 3,92 miliar (+668,25%), dan
Irlandia sebesar US$ 2,98 miliar (+21,78%). Sementara itu, impor dari Indonesia
sebesar US$ 647,66 juta, dan naik sebesar 476,47%. Pada periode ini, Indonesia
menduduki peringkat ke-31 sebagai negara asal impor Swiss, sedangkan Thailand dan
Singapura masing-masing berada di peringkat ke-16 dan ke-17.
B. Perdagangan Bilateral Swiss dengan Indonesia
1. Selama periode Januari-April 2015, neraca perdagangan Swiss dengan Indonesia
surplus bagi Indonesia sebesar US$ 476,84 juta, naik 673,61% dibanding defisit
periode yang sama tahun 2014, sebesar US$ 61,64 juta. Total perdagangan periode
Januari-April 2015 tercatat sebesar US$ 818,47 juta, atau naik 185,84% dibanding
periode yang sama tahun 2014, sebesar US$ 286,34 juta. Total perdagangan tersebut
terdiri dari ekspor Swiss ke Indonesia sebesar US$ 170,81 juta, atau turun sebesar
1,82%
dibanding
periode
yang
sama tahun
2014,
yang
tercatat
sebesar
US$ 173,99 juta, dan impor Swiss dari Indonesia sebesar US$ 647,66 juta atau naik
sebesar 476,47% dibanding periode yang sama tahun 2014 yang tercatat sebesar
US$ 112,35 juta.
2. Beberapa komoditi ekspor non migas utama Indonesia ke Swiss yang meningkat nilai
ekspornya pada periode Januari-April 2015 adalah :

Footwear, Outer Sole Rub, Plast Or Leather & Upper Lea (HS 6403) sebesar
US$ 10,11 juta, atau meningkat sebesar 12,62% dibanding periode yang sama
tahun 2014, sebesar US$ 8,98 juta;

Footwear, Outer Sole Rub, Plast Or Leather & Upper Tex (HS 6404) sebesar
US$ 8,44 juta (52,16%);

Footwear, Outer Sole and Upper Rubber Or Plastic Nesoi (HS 6402) sebesar
US$ 4,39 juta (4,31%);

Furniture Nesoi & Parts Thereof (HS 9403) sebesar US$ 4,15 juta (5,81%).
Sementara itu, komoditi ekspor non migas utama Indonesia yang turun nilai ekspornya
ke Swiss, antara lain :

TV Recvrs, incl Video Monitors & Projectors (HS 8528) sebesar US$ 6,42 juta,
turun 21,65% dibanding tahun 2014, yaitu sebesar US$ 8,19 juta;

Women's Or Girls' Suits, Ensemble, etc, Not Knitted, etc (HS 6204) sebesar
US$ 2,88 juta turun (-2,23%) ;

Women's Or Girl's Blouses, Shirts And Shirt-Blouses, Not Knitted Or Crocheted
(HS 6206) sebesar US$ 2,86 juta (-5,09%);

Electric Water, Space and Soil Heaters; Hair Etc Dry, Pt (HS 8516) sebesar
US$ 2,04 juta (-0,13%) ;

Women's Or Girls' Suits, Ensemble Etc, Knitted Or Croch (HS 6104) sebesar
US$ 1,88 juta (-11,78%);

Women's Or Girls' Overcoats, etc.Not Knitted Or Crocheted (HS 6202) sebesar
US$ 1,46 juta (-15,23%) .
3. Beberapa komoditi impor utama Indonesia dari Swiss, yang nilai impornya meningkat,
selama periode Januari-April 2015, adalah :

Human Blood; Animal Blood; Antisera, Vaccines Etc
(HS 3002) sebesar
US$ 20,13 juta, atau meningkat 270,03% dibanding periode yang sama tahun
2014, sebesar US$ 5,44 juta;

Machinery For Working Rubber & Plast, etc. Nesoi, Pt (HS 8477) sebesar
US$ 7,88 juta (32,27%);

Paint & Varnish From Synth Etc Polymers Nonaq, Etc (HS 3208) sebesar
US$ 7,56 juta (158,11%);

Food Preparations Nesoi (HS 2934) sebesar US$ 3,53 juta (25,50%);

Watches, Wrist, Pocket Etc, Case Not Prec Nor Clad (HS 9102) US$ 3,44 juta
(178,75%);

Machinery, etc For Temp Chang Treat (HS 8419) sebesar US$ 2,68 juta
(14,12%).
C. Informasi Lainnya
1. Pertumbuhan ekonomi Swiss kuartal pertama tahun 2015.
Pada kuartal pertama tahun 2015, PDB Swiss meningkat sebesar 0,5% dibandingkan
dengan kuartal keempat tahun 2014. Peningkatan PDB tersebut masih lebih rendah
daripada yang diprediksikan, yakni sebesar 0,6%.
Dari segi produksi, kontributor utama bagi peningkatan GDP berasal dari sektor
industri, grosir, dan keuangan. Sebaliknya, sektor energi, akomodasi, properti,
profesional, sains, dan administrasi publik mengalami pengurangan nilai.
Dari segi neraca perdagangan, ekspor Swiss meningkat sebanyak 2,0%. Peningkatan
terutama berasal dari ekspor produk farmasi dan berbagai kendaraan. Sebaliknya,
ekspor produk elektronik dan alat presisi mengalami perunan. Di sisi lain, impor Swiss
menurun sebanyak 0,8% terutama impor produk mesin, farmasi, energi, dan alat
presisi.
Tingkat inflasi tahunan Switzerland (Swiss) pada bulan April 2015 sama dengan
tingkat inflasi bulan Maret 2015. Sedangkan, tingkat inflasi bulanan Switzerland
mengalami peningkatan sebesar 0,1% dari bulan Maret sampai April 2015.
2. Prediksi kondisi ekonomi Switzerland (Swiss) tahun 2015.
Pada musim semi 2015, pertumbuhan ekonomi Switzerland menunjukkan angka yang
positif. Pertumbuhan GDP Switzerland diperkirakan akan terus bertumbuh, hingga
sebesar 2,6% pada tahun 2015.
Sesuai prediksi dari State Secretariat of Economic Affairs (SECO), ekspor Switzerland
dan tingkat pengangguran diperkirakan membaik secara perlahan, mengingat prospek
ekonomi umumnya positif.
Sumber : Laporan Atdag Jenewa, Swiss, April 2015
Download