Gereja Masehi Injili di Timor (GMIT) ( GBM GPI dan Anggota PGI ) Klasis Kupang Tengah Jemaat Bet’el Oesapa Tengah Jln. Damai Nomor 5, Kupang – NTT, Telp. 8552148 / 082144768887 MINGGU, 20 AGUSTUS 2017 Syalom Majelis Jemaat Bet’el Oesapa Tengah menyampaikan Selamat Datang & Selamat Beribadah kepada Jemaat sekalian, teristimewa kepada Jemaat yang pada hari ini merupakan hari pertama beribadah bersama kami. Kirannya Bapak/Ibu/Saudara-i mendapat berkat dalam Ibadah ini. Apabila Bapak/Ibu/Saudara-i ingin mendapatkan pelayanan selanjutnya, dapat menghubungi Majelis Jemaat atau melalui Sekretariat Gereja. RENUNGAN MINGGU ULANGAN 6:1-9 THEMA: PENDIDIKAN IMAN DALAM KELUARGA Perintah Musa kepada bangsa Israel untuk menaati segala peraturan dan hukum Allah adalah suatu kewajiban. Dalam kondisi seperti itu Musa menasihati bangsa Israel agar tetap setia dan taat kepada Allah dan melakukan segala perintah-Nya. Bagi Musa, mengajar adalah suatu perintah dari Allah: "Inilah perintah, yakni ketetapan dan peraturan, yang aku ajarkan kepadamu atas perintah Tuhan, Allahmu (Ulangan 6:1). Tetapi perintah ini mengandung janji: "supaya lanjut umurmu, supaya baik keadaanmu, supaya kamu menjadi sangat banyak di suatu negeri yang berlimpah susu dan madunya (Ulangan 1:2-3), inilah yang diharapkan agar mereka mengubah cara hidup bukan sekedar bertambahnya pengetahuan tetapi membawa diri kepada Allah yang menyelamatkan. "Kasihilah Tuhan Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap kekuatanmu.”Ayat 5. Terkadang manusia itu pelupa, apa yang dilakukan dan dibicarakan hari ini dilupakan pada besok hari. Jangankan hitungan hari, hitungan jampun manusia itu lupa. Apa yang dibicarakan atau dilakukan pagi hari dan sore hari sudah tidak ingat lagi. Itulah sebabnya Musa memerintahkan atau menyampaikan perintah Tuhan Allah itu kepada bangsa Israel agar mengajari anak cucunya mereka berulang-ulang tentang kasih Allah baik di rumah atau dalam perjalanan atau tidur dan bangun (ayat 7 ). Musa mengajak bangsa Israel untuk memiliki hubungan cinta dengan Allah, suatu hubungan yang mendalam dan bersumber dari hati bukan hanya sekedar pengetahuan. Membangun suatu hubungan yang mesra dengan Allah adalah kehidupan keluarga Kristen yang bertumbuh dan berkembang di dalam cinta kasih Allah. Perintah Allah melalui Musa haruslah ditanam di dalam hati kita dan kemudian dilakukan atau dipraktekan berdasarkan pesan firman Allah. Pengajaran pada anak-anak harus disertai dengan iman Kristen agar mereka bertumbuh dan berakar bukan saja hanya pengetahuan akademik tetapi di dalam iman kepada Tuhan. Penanaman pendidikan bagi keluarga sudah saat dilakukan bagi keluarga-keluarga Kristen, sebab pendidikan keluarga harus dilakukan menurut firman Tuhan, tetapi keluarga yang tidak melaksanakan pendidikan menurut kitab Ulangan 6:1-9 akan mengalami pengalaman hidup yang diombang-ambingkan. Pesan Firman untuk direnungkan adalah bahwa: 1. Dalam menjalankan perintah Tuhan adalah sesuatu kewajiban yang tidak dapat ditawar lagi, sama seperti umat Israel yang menomor satukan Allah di dalam kehidupan secara totalitas, kita juga dapat belajar dari sejarah umat Israel. 2. Musa mengajarkan kita bagaimana kita membangun struktur kekeluargaan kita dengan Allah, sesungguhnya sangat berarti ketika hidup dan bergaul bersama-Nya, sebab segala pengetahuan dan hikmat itu hanya bersumber dari Allah yang setia kepada-Nya.