BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Peralatan bantu yang banyak terpasang di instalasi sistem tenaga listrik adalah alat yang cara kerjanya memonitor peralatan sistem tenaga listrik secara terus menerus dan merekam gangguan/anomali yang terjadi . Layaknya seperti “ Black Box dalam sebuah pesawat terbang “, alat ini akan membantu dengan memberikan data-data yang berhasil direkam pada waktu sebelum, selama dan sesudah peralatan yang dimonitor mengalami gangguan/anomali. Data hasil rekaman tersebut menjadi sangat penting karena dapat digunakan untuk menganalisa penyebab dan akibat gangguan/anomali yang terjadi dan bahkan dapat menentukan langkah-langkah antisipasi agar gangguan/anomali yang sifatnya merusak peralatan atau mengganggu operasional dan pelayanan tidak terjadi lagi. Sistem perekam/recorder ini merupakan komponen peralatan yang terdiri dari input analog (arus dan tegangan), dan input berupa bekerjanya (open/close/trip) peralatan primer dan skunder lain yang terhubung ke peralatan perekam/recorder tersebut. Peralatan yang direkam dari DFR (Digital Fault Recorder) itu hasil dari pengambilan data-data dari switchyard dan panel kontrol. Serta menganalisa hasil record gangguan yang terekam pada peralan DFR (Digital Fault Recorder) sesuai dengan apa yang terjadi dilapangan atau real gangguan dari switchyard, gangguan alam atau human error. TugasAkhir 1 2 1.2 Perumusan masalah Digital fault recorder (DFR) akan bekerja secara real time untuk memonitor kondisi listrik dan peralatan terkait lainnya pada saat terjadi gangguan, karena menggunakan sistem digital maka semua data dikonversikan ke bentuk digital dan disimpan di memori, hasil monitoring tersebut akan tersimpan secara permanen dalam bentuk hasil cetakan di kertas dan data memori. Secara umum, fungsi Digital fault recorder (DFR) adalah : a) Mengetahui besaran listrik seperti arus (A), tegangan (V) dan Frekuensi (F) b) Mengetahui lamanya gangguan (Fault Clearing Time) c) Mengetahui peralatan sistem proteksi yang bekerja d) Melihat harmonik dari sistem tenaga listrik e) Melihat apakah CT normal/tidak jenuh f) Memastikan bahwa peralatan sistem proteksi bekerja dengan baik g) Mendeteksi jenis gangguan 1.3 Batasan Masalah Skripsi dibatasi hanya membahas hal-hal berikut : a. Penjelasan secara singkat tentang DFR dan peralatan-peralatan yang menyangkut tentang DFR (Digital Fault Recorder) b. Pembahasan analisa DFR (Digital Fault Recorder) di PT. PLN (Persero) P3B Jawa Bali. c. Membahas mengenai analisa record gangguan yang direkam oleh DFR (Digital Fault Recorder). Tugas Akhir 3 1.4 Tujuan Penelitian Tujuan penelitian skripsi dibuat adalah untuk menjelaskan dan menjabarkan mengenai fungsi DFR (Digital fault recorder) serta analisa pembacaan data gangguan. 1.5 Metedologi Penelitian Metode yang digunakan dalam pembuatan tugas akhir berdasarkan : a. Studi literatur Metode studi literatur dilakukan dengan mengumpulkan dan mempelajari buku-buku yang ada hubungannya dengan tugas akhir yang akan dibuat, yang akan digunakan sebagai referensi. b. Menguji dan mengambil data dari perancangan. c. Menganalisa hasil dan membuat kesimpulan. 1.6 Sistematika Penulisan Untuk mendapatkan gambaran secara umum tentang pokok pembahasan Tugas Akhir, penulis membaginya dalam beberapa bab yang secara garis besar adalah sebagai berikut: BAB I. PENDAHULUAN Pada Bab I menjelaskan latar belakang masalah, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, metedologi penelitian, sistematika penulisan. Tugas Akhir 4 BAB II. LANDASAN TEORI Pada bab II akan diuraikan tentang landasan teori dasar serta pendukung yang membantu penulis untuk menyelesaikan Tugas Akhir. BAB III. METODE PENELITIAN Pada bab III penulis akan menguraikan tentang masing - masing masukan atau inputan yang mempengaruhi kerja peralatan. BAB IV. ANALISA MASALAH Bab IV berisikan hasil simulasi dan membahas tentang data-data hasil penelitian peralatan DFR (Digital fault recorder) di APP Karawang. BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN Pada BAB V Penulis akan menguraikan kesimpulan yang diperoleh dari hasil analisa serta saran-saran agar diperoleh suatu sistem yang lebih baik. Tugas Akhir