BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Salah satu aspek strategis perusahaan agar dapat bersaing dalam dunia bisnis adalah perencanaan dan tersedianya produk untuk memenuhi tuntutan pasar. sehingga kemampuan dalam meramalkan keadaan bisnis dimasa depan sangat dibutuhkan. Permasalahan yang dihadapi oleh para manajer adalah bagaimana meramalkan penjualan produk di masa mendatang berdasarkan data yang telah direkam sebelumnya. Peramalan tersebut sangat berpengaruh pada keputusan manajer untuk menentukan jumlah produk barang yang harus disediakan oleh perusahaan. Beberapa permasalahan yang sering ditemukan dalam pengelolaan ketersediaan produk yaitu kurangnya ketersediaan jumlah stok produk atau juga jumlah stok produk yang berlebih. Kurangnya ketersediaan jumlah stok produk berakibat pada tidak terpenuhinya permintaan dari konsumen, sedangkan kelebihan jumlah stok produk berakibat pada kerugian perusahaan karena perusahaan terlalu lama menyimpan modal atau produk, yang terlalu lama disimpan sangat beresiko untuk cepat rusak terutama produk elektronika. Untuk mengatasi permasalahan tersebut pihak perusahaan harus dapat merencanakan jumlah stok produk yang akan disimpan, sehingga tidak terjadi kelebihan stok produk maupun terjadi kekurangan stok produk yang akan menghambat pekerjaan. Salah satu solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut yaitu dengan memprediksi atau meramalkan penjualan atau permintaan produk oleh konsumen dengan menggunakan metode ilmiah peramalan yang diterapkan kedalam suatu aplikasi berbasis komputer. Metode peramalan adalah sebuah metode yang mampu melakukan analisa terhadap sebuah faktor atau beberapa faktor yang diketahui mempengaruhi terjadinya sebuah peristiwa dengan terdapat waktu tenggang yang panjang antara kebutuhan akan pengetahuan terjadinya sebuah peristiwa di waktu mendatang dengan waktu telah terjadinya peristiwa tersebut dimasa lalu. Beberapa metode peramalan seperti analisis time series sering digunakan dalam melakukan peramalan terhadap data-data historis, contohnya mengamati data penjualan produk. Dalam analisa data time series, dikenal beberapa model peramalan seperti model Autoregresi (AR), moving average (MA), Autoregressive Moving Average (ARMA) dan model Autoregressive Integrated Moving Average (ARIMA). Sesuai dengan penjelasan diatas, pembuatan sistem peramalan penjualan produk dengan menggunakan metode ilmiah yang dipakai adalah Moving average (MA). Moving average (MA) diperoleh dengan merata-rata permintaan berdasarkan beberapa data masa lalu yang terbaru. Tujuan utama dari penggunaan teknik peramalan ini adalah untuk mengurangi atau menghilangkan variasi acak permintaan dalam hubungannya dengan waktu. Metode Moving average meliputi metode simple moving average, single moving average, double moving average dan Weight Moving Average (WMA). WMA merupakan model rata-rata begerak terbobot yang lebih responsif terhadap perubahan, karena data dari periode yang baru biasanya diberi bobot lebih besar. Konsep dari teori tentang metode moving average diatas sudah dapat diterapkan dalam berbagai kebutuhan salah satunya dalam penjualan produk, dalam industri elektronika perlu adanya studi khusus dari perusahaan tentang selera dan daya beli konsumen terhadap produk yang dibuat demi kebutuhan pangsa pasar. Hal tersebut juga yang harus dilakukan oleh perusahaan merk sharp dimana perlu bagaimana meramalkan penjualan produk di masa mendatang berdasarkan data yang telah direkam sebelumnya. Penelitian sebelumnya tentang moving average yang berjudul “Sistem penjualan dan analisa peramalan untuk penjualan pada toko komputer dengan metode single moving average” yang ditulis oleh Mirsa Hadi, mahasiswa Program Studi Teknik Informatika, UPN Veteran Yogyakarta, Tahun 2012. Dalam skripsi tersebut sangat membantu untuk menentukan ramalan penjualan dengan pendekatan metode moving average Dengan latar belakang tersebut maka yang menjadi pembahasan utama dari penelitian ini adalah bagaimana menerapkan metode Weighted Moving Average (WMA) dalam memecahkan masalah peramalan penjualan produk elektronika pada periode berikutnya dengan studi kasus produk merk Sharf. I-2 Sedangkan untuk menghitung ketepatan peramalan dlam pembahasan ini menggunakan metode Nilai Rata-rata Kesalahan (Mean Absolute Deviation) yang sering disebut MAD. 1.2.Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang di atas dapat diambil rumusan masalah yaitu bagaimana merancang dan membangun sistem peramalan penjualan produk elektronika dengan menggunakan metode Weighted Moving Average (WMA) dengan studi kasus produk merk Sharf 1.3.Batasan Masalah Untuk membatasi permasalahan di atas, maka cakupan masalah akan dibatasi, yaitu : 1. Ketepatan peramalan menggunakan metode Nilai Rata-rata Kesalahan MAD (Mean Absolute Deviation) 2. Tidak membahas transaksi penjualan (invoice) tetapi hanya dalam bentuk kuantitas penjualan perbulan. 1.4.Tujuan Tugas Akhir Tujuan pembuatan tugas akhir ini adalah : 1. Menganalisa peramalan penjualan produk elektronika pada periode berikutnya. 2. Menerapkan metode Weighted Moving Average (WMA) dalam meramalkan nilai penjualan produk elektronika pada periode sesudahnya. 3. Membangun sistem dalam memprediksi nilai penjualan dimasa depan untuk meningkatkan bisnis bagi perusahaan. 1.5.Sistematika Penulisan Tugas Akhir Penulisan tugas akhir ini terdiri dari lima bab dengan sistematika sebagai berikut: I-3 BAB I Pendahuluan Berisi tentang deskripsi umum isi tugas akhir yang meliputi latar belakang masalah, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan penyusunan tugas akhir dan sistematika penulisan BAB II Landasan Teori Bab ini menjelaskan tentang teori-teori umum, teori-teori khusus yang berhubungan dengan tugas akhir ini yang meliputi teori tentang analisa sistem, Weighted Moving Average dan konsep penjualan produk elektronika. BAB III Metodologi Penelitian Membahas langkah - langkah dalam melakukan penelitian untuk kepentingan dalam pembuatan tugas akhir termasuk pembuatan sistem. BAB IV Analisa Dan Perancangan Dalam bab ini berisi tentang analisa sistem yang sedang berjalan, permasalahan dan kebutuhan sistem, gambaran sistem usulan, serta perancangan sistem. BAB V Implementasi Dalam bab ini berisi tentang Implementasi sistem dari program yang telah dibuat. BAB VI Kesimpulan Dan Saran Bab ini membahas kesimpulan yang dihasilkan dari keseluruhan isi skripsi serta saran-saran yang bermanfaat untuk perbaikan dan kemajuan sistem yang akan datang. I-4