Standar Kompetensi : 3. Membiasakan perilaku terpuji. Kompetensi Dasar: 3.1. Menjelaskan pengertian adil, perintah berbuat adil, dan pentingnya berbuat adil 3.2. Menjelaskan pengertian ridha, perintah berbuat ridha, dan pentingnya berbuat ridha 3.3. Menjelaskan pengertian amal shaleh, perintah berbuat amal shaleh, dan pentingnya berbuat amal shaleh 3.4. Menampilkan contoh perilaku adil, ridha, dan amal shaleh 3.5. Membiasakan perilaku adil, ridha, dan amal shaleh dalam kehidupan sehari-hari 40 Kegiatan Pendahuluan a. Berniatlah mempelajari materi ini untuk meningkatkan pemahaman tentang berprilaku baik khususnya prilaku adil, ridha, dan amal shaleh b. Berdoalah agar Allah yang maha memiliki ilmu membukakan pemahaman dan membimbing kita untuk berlaku adil, ridha, dan amal shaleh, dan memberikan hidayahNya. c. Bacalah ayat berikut dan cermati terjemahnya, semoga mendapatkan keberkahan dari kemuliaan Al quran surah An-Nahl [16] ayat 90-91 (90) Sesungguhnya Allah menyuruh (kamu) berlaku adil dan berbuat kebajikan, memberi kepada kaum kerabat, dan Allah melarang dari perbuatan keji, kemungkaran dan permusuhan. dia memberi pengajaran kepadamu agar kamu dapat mengambil pelajaran. (91) Dan tepatilah perjanjian dengan Allah apabila kamu berjanji dan janganlah kamu membatalkan sumpah-sumpah(mu) itu, sesudah meneguhkannya, sedang kamu Telah menjadikan Allah sebagai saksimu (terhadap sumpah-sumpahmu itu). Sesungguhnya Allah mengetahui apa yang kamu perbuat. d. Sebelum mempelajari materi adil, ridha, dan amal shaleh ini setiap siswa perlu menyimak pertanyaan dan jawaban berikut sebagai pengetahuan dasar, yaitu; (1) Apakah yang disebut Akhlaq? Jawab: sikap yang menjadi tabiat jiwa yang terbentuk karena faktor bawaan dalam dirinya maupun pengaruh dari luar dirinya (manusia dan lingkungan) (2) Bagaimana pandangan agama terhadap pentingnya berkahlaq? Jawab: Akhlaq dibedakan menjadi dua yaitu al-akhlaqul mahmudah (akhlaq terpuji) dan al-akhlaqul madzmumah (akhlaq tercela). Agama Islam sangat menganjurkan ummatnya memiliki akhlaq terpuji dan diantara pentingnya akhlaq terpuji itu ialah menjadi penentu sempurnanya iman seseorang, hal ini dijelaskan dalam sebuah hadis Nabi: Orang mukmin yang paling sempurna imannya ialah yang paling baik akhlaqnya. (Hr. Ahmad dan Abu Daud) 41 Kegiatan Inti A. Bacalah uraian berikut, untuk dapat memahami dengan baik prilaku adil! 1. Dalam kamus bahasa Indonesia kata adil Pengertian Adil memiliki banyak arti diantaranya, yaitu: tidak berat sebelah, tidak memihak, berpihak kepada yang benar, berpegang pada kebenaran, sepatutnya, tidak sewenang-wenang. Kata adil berasal dari bahasa Arab yaitu „adl yang berarti lurus, Kata adil sering disinonimkan dengan kata al musawah (persamaan) dan al qisth (moderat/seimbang). Menurut istilah adil adalah meletakkan sesuatu pada tempatnya. Kebalikan adil adalah zalim (dhulm) yang berarti meletakkan sesuatu tidak pada tempatnya. Dalam 2. Perintah Berbuat Adil Dalam Kehidupan Al Qur'an kata adil dan anak katanya diulang sekitar 30 (tiga puluh) kali, diantaranya mengandung perintah yang mewajibkan ummat Islam berlaku adil dalam semua urusan. Perintah berbuat adil dalam Al Qur'an dapat dirinci sebagai berikut: a. Menetapkan hukum, dalam Al Quran surah An Nisaa [4] ayat 58 dijelaskan … dan apabila menetapkan hukum di antara manusia supaya kamu menetapkan dengan adil…. b. Memberikan hak orang lain, dalam Al Quran surah Al An'am [6] ayat 152 dijelaskan 42 Dan janganlah kamu dekati harta anak yatim, kecuali dengan cara yang lebih bermanfaat, hingga sampai ia dewasa. dan sempurnakanlah takaran dan timbangan dengan adil. c. Dalam berbicara, Al Quran surah Al An'am [6] ayat 152 menjelaskan … dan apabila kamu berkata, maka hendaklah kamu berlaku adil, kendatipun ia adalah kerabat(mu) … d. Dalam kesaksian, Al Quran surah An nisa [4] ayat 135 menjelaskan Wahai orang-orang yang beriman, jadilah kamu orang yang benar-benar penegak keadilan, menjadi saksi Karena Allah e. Mendamaikan perselisihan, dalam Al quran surah Al Hujuraat [49] ayat 9 dijelaskan … maka damaikanlah antara keduanya menurut keadilan, dan hendaklah kamu berlaku adil; Sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang berlaku adil. Setiap mulim diperintahkan untuk 3. a. Pentingnya Berbuat Adil berbuat adil karena: Lebih dekat kepada taqwa, Allah berfirman dalam Al Quran surah Al Maadah [5] ayat 8 … berlaku adillah, Karena adil itu lebih dekat kepada takwa. dan bertakwalah kepada Allah …. b. Dicintai Allah, Allah berfirman dalam Al Quran surah Al Hujuraat [49] ayat 9 … damaikanlah antara keduanya menurut keadilan, dan hendaklah kamu berlaku adil; Sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang berlaku adil. 43 c. Menciptakan kedamaian hidup, Allah berfirman dalam Al Quran surah An-Nahl [16] ayat 90 Sesungguhnya Allah menyuruh (kamu) berlaku adil dan berbuat kebajikan, memberi kepada kaum kerabat, dan Allah melarang dari perbuatan keji, kemungkaran dan permusuhan. dia memberi pengajaran kepadamu agar kamu dapat mengambil pelajaran. d. Mendapat belasan yang utama di akhirat, dalam sebuah hadis Nabi bersabda: “ ada tujuh golongan yang akan mendapatkan pertolongan pada hari yang tidak ada pertolongan : pertama, pemimpin yang adil….” B. Bacalah uraian berikut, untuk dapat memahami dengan baik prilaku ridha! Menurut bahasa ridha berarti: rela, suka, 1. Pengertian Ridha senang hati, perkenan, dll. Sedangkan menurut istilah ridha adalah terbukanya hati untuk menerima segala sesuatu dengan apa adanya. Allah 2. Perintah Berbuat Ridha swt menginginkan kepada hambanya untuk bersikap ridha atas apa yang ditetapkan Allah padanya, beberapa dalil menjelaskan tentang hal ini, yaitu: a. Al Quran surah At Taubah [9] ayat 59 Jikalau mereka sungguh-sungguh ridha dengan apa yang diberikan Allah dan RasulNya kepada mereka, dan berkata: "Cukuplah Allah bagi kami, Allah akan memberikan sebagian dari karunia-Nya dan demikian (pula) Rasul-Nya, Sesungguhnya kami adalah orang-orang yang berharap kepada Allah," (tentulah yang demikian itu lebih baik bagi mereka). b. Hadis qudsi riwayat At Thabrani : “Siapa yang tidak ridha dengan qadha dan qadarKu, hendaklah ia mencari Tuhan selain diriKU” 44 c. Hadis qudsi riwayat At Tabrani: “Tiada Tuhan yang sebenarnya selain aku, siapa yang tidak sabar atas cobaanKu dan tidak ridha atas keputusanKu kendaklah ia ke luar dari bawah langitKu dan carilah Tuhan selain diriKu” Sebagaimana diuraikan di atas 3. Pentingnya Berbuat Ridha Allah memerintahkan kepada manusia untuk berbuat rida atas ketetapanNya, karena sikap ridha akan mendatangkan keridaan Allah, memperoleh pahala dan mencegah murkaNya, dalam Al quran surah At Taubah [9] ayat 100 dijelaskan Orang-orang yang terdahulu lagi yang pertama-tama (masuk Islam) dari golongan muhajirin dan anshar dan orang-orang yang mengikuti mereka dengan baik, Allah ridha kepada mereka dan merekapun ridha kepada Allah dan Allah menyediakan bagi mereka surga-surga yang mengalir sungai-sungai di dalamnya selama-lamanya. mereka kekal di dalamnya. Itulah kemenangan yang besar. C. Bacalah uraian berikut, untuk dapat memahami dengan baik prilaku amal shaleh! Menurut 1. Pengertian Amal Shaleh bahasa amal berarti: melakukan, melaksanakan atau membuat. Sedangkan shaleh berarti: taat (sungguh-sungguh) menjalankan agama. Menurut istilah amal sholeh adalah perbuatan yang sesuai dengan anjuran atau perintah agama. Dalam 2. Perintah Berbuat Amal Shaleh banyak melaksanakan amal sholeh, diantaranya adalah: 45 ajaran perintah Islam agar sangat umatnya Al Quran surah Al Mukmin [40] ayat 58 a. Dan tidaklah sama orang yang buta dengan orang yang melihat, dan tidaklah (pula sama) orang-orang yang beriman serta mengerjakan amal saleh dengan orang-orang yang durhaka. sedikit sekali kamu mengambil pelajaran. Al Quran surah Al Jaatsiyah [45] ayat 15 b. Barangsiapa yang mengerjakan amal saleh, Maka itu adalah untuk dirinya sendiri, dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan, Maka itu akan menimpa dirinya sendiri, Kemudian kepada Tuhanmulah kamu dikembalikan. Hadis riwayat Ibnu Majah: “Bergegaslah kamu mengerjakan amal sholeh sebelum kamu sibuk.” c. Perbuatan 3. Pentingnya Berbuat Amal Sholeh amat penting amal dilakukan sholeh oleh hamba Alah, karena: a. Mendapatkan kehidupan yang baik di dunia, dalam Al quran surah An Nahl [16] ayat 97 dijelaskan: Barangsiapa yang mengerjakan amal saleh, baik laki-laki maupun perempuan dalam keadaan beriman, maka sesungguhnya akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik b. Mendapatkan ampunan dari dosa yang terdahu dan pahala yang besar, dalam Al quran surah Faathir [35] ayat 7 Orang-orang yang kafir bagi mereka azab yang keras. Dan orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh bagi mereka ampunan dan pahala yang besar c. Mendapatkan surga adn’, dalam Al quran surah Al Mu'min [40] ayat 8 ya Tuhan kami, dan masukkanlah mereka ke dalam syurga 'Adn yang telah Engkau janjikan kepada mereka dan orang-orang yang saleh di antara bapak-bapak mereka, dan isteri-isteri mereka, dan keturunan mereka semua. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana 46 d. Berjumpa dengan Tuhan, dalam Al quran surah Al-Kahfi [18] ayat 110 Barangsiapa mengharap perjumpaan dengan Tuhannya maka hendaklah ia mengerjakan amal yang shaleh dan janganlah ia mempersekutukan seorangpun dalam beribadah kepada Tuhannya. Rezeki kita kecil, jika kita bernilai kecil bagi orang lain. Rezeki kita besar, jika kita bernilai besar bagi orang lain. (By. Mario Teguh) 47