BAB I PANDANGAN UMUM MANAJEMEN STRATEGIK • Manajemen Strategik (MS) merupakan sekumpulan keputusan tindakan dan formulasi guna menghasilkan Rencana Implementasi yang dirancang untuk mencapai sasaran (target) perusahaan • Manajemen Strategis ialah serangkaian keputusan dan tindakan manajerial yang menentukan kinerja perusahaan dlm. jangka Keterlibatan • Complicated of dicision making (pengambilan keputusan yang rumit) • Long Term Program (program jangka panjang) • Advanced Oriented (wawasan kedepan) • Human Resources and Highly Capital Investment Required • Top Management Participation Required Makin rendah Hirarki, kegiatan strategik bersifat makin : • Spesifik ( specified) • Sempit (Narrow) • Jangka pendek (Short Term) • Berorientasi ketindakan (Action Oriented) • Resiko kecil (Light Risk) • Berdampak kecil (Light Impact) Model Manajemen Strategik •Terdiri dari beberapa komponen-komponen kunci yang kesemua komponen tersebut meupakan satu sistem yang disebut sebagai Manajemen Strategik •Model MS tersebut berfungsi sebagai kerangka untuk memahami dan memadukan semua tahap utama dari formulasi & implementasi strategi. Proses Manajemen Strategis meliputi (4) empat elemen dasar •Pengamatan lingkungan •Perumusan strategis •Implementasi strategis •Evaluasi dan pengendalian Pengamatan Lingkungan Analisis Eksternal •Lingkungan eksternal terdiri dari variabelvariabel (kesempatan dan ancaman) yang berada diluar organisasi dan tidak secara khusus ada dalam pengendalian jangka pendek dari manajemen puncak. (terdiri dari lingkungan kerja dan lingkungan sosial) • Lingkungan kerja terdiri dari elemen-elemen atau kelompok yang secara langsung berpengaruh atau dipengaruhi oleh operasioperasi utama organisasi • Lingkungan sosial terdiri dari kekuatan kekuatan itu tidak berhubungan langsung dengan aktifitas-aktifitas jangka pendek organisasi tetapi dapat dan sering mempengaruhi keputusan-keputusan jangka panjang. Elemen-elemen Dasar dari Proses Manajemen Strategis Pengamatan Lingkungan Perumusan Strategi Implementasi Strategi Evaluasi dan Pengendalian Perumusan Strategi Misi •Luas : melayani dengan terbaik minat pemegang saham, planggan dan karyawan •Sempit : menjadi pemanufaktur dan pemasar global yang berorientasi pada alat-alat rumah tangga Tujuan •Meningkatkan Profitabilitas •Menjadi nomor satu dlm kepuasan pelanggan •Tumbuh dibisnis perlengkapan rumah tangga untuk orang Amirika Utara dan menjadi perusahaan perlengkapan rumah tangga terbesar ketiga (dalam unit penjualan) di Amerika Utara Strategi • Bertumbuh secara horizontal pada lini produk perlengkapan rumah tangga dan wilayah geografis, dimana sebelumnya perusahaan tidak terwakili dengan baik, dengan cara akusisi eksternal atau kemitraan • Bertumbuh secara horisontal kedalam dengan memperbaiki efisiensi dan kualitas perusahaan dan dengan menggunakan satu uni bisnis ahli dalam satu wilayah untuk memperkenalkan kualitas produk pada unit bisnis diwilayah lain. Kebijakan • Tidak ada proposal pengrangan biaya yang akan disetujui jika akan mempengaruhi kualitas produk • Setiap produk dari yang paling murah sampai paling mahal sebaiknya menjadi superior dalam persaingan, baik dalam kualitas maupun kinerja. • Perusahaan tidak boleh menekankan pangsa pasar pada biaya profitabilitas. • Unit bisnis harus dikelola untuk sinergi sementara secara simultan membolehkan keahlian khusus diantara unit terus bertumbuh Implentasi Strategi Program Bekerja untuk mengembangkan kerja sama dalam pemasaran dan perjanajian pemasok untuk mengurangi dan meningkatkan penjualan perlengkapan Memprakarsai sebuah program untuk menganalisis dan mengembangkan pasar Asia. Mengembangkan alat-alat rumah tangga yg baru di Eropa Mengembangkan periklanan telivisi Mengembangkan perencanaan untuk konsolidasi yang akhirnyamenjadi dua pabrik modern yang besar untuk memproduksi mesin cuci dan pengering pakaian yang sudah dilakukan secara terpisah untuk setiap unit bisnis Model Manajemen Strategik • • • • • • • • • • • Misi perusahaan (Company Mission) Profil Perusahaan (Company Profile) Lingkungan Eksternal (External Environment) Analis dan pilihan stretgik (Strategik Analysis and Choice) Sasaran jangka panjang (Long Term Objective) Strategy umum (Grand Strategy) Sasaran tahunan (Annual Objective) Strategy fungsional (Functional Strategy) Kebijakan (Policies) Melembagakan strategy (Institusional of Strategy) Pengendalian dan evaluasi (Control & Evaluation) Manajemen Strategik Proses • Didasarkan pada misi perusahaan yang dapat diwujudkan melalui penilaian sistematis dan menyuliuruh dari kinerja inten dan lingkungan peusahaan. Pada akhirnya sampai pada pilihan sasaran jangka panjang, strategik umum, sasaran tahunan dan strategik operasional yang harus diimplementasikan, dipantau dan dikendalikan Trend end Growth • Trend adalah perkembangan kinerja dari suatu peusahaan/usaha dlm suatu kurun waktu tertentu. • Growth adalah hubungan indeks aatau peubahan indeks yang telah terjadi, biasanya dalam % dari suatu tahun terhadap tahun berikutnya. • Pengertian Trend dan Growth dipakai dalam strategi manajemen pemasaran untuk tujuan pengembangan pasar maupun penetrasi produkproduk baru kepersaingan pasar BAB II FORMULASI STRATEGIK Penetapan Misi Perusahaan Misi adalah tujuan unik perusahaan yang membedakan dari perusahaan-perusahaan lain jenis Produk atau jasa adaalah hal yang dapat disediakan oleh suatu usaha yang dapat memberikan manfaat setidaktidaknya sama dengan harganya. Pasar merupkan tempat dimana produk/jasa ini dapat memuaskan kebutuhan pelangan disegmen pasar tertentu yang pada saat ini belum dipenuhi secara memadai Teknologi yang digunakan dalam produksi akan dapat menghasilkan produk atau jasa yang biaya dan kwalitasnya bersaing Lingkungan Eksternal Lingkungan Operasional adalah lingkungan atau tugas dimana keberhasilan perusahaan dituntut untuk mendapatkan SDM yang dibutuhkan dan memasarkan produk dan jasa agar dapat menguntungkan Lingkungan Industri, merupakan sifat dan derajat persaingan dalam ssuatu industri yang tergantung dgn 5 faktor ancaman 5 faktor ancaman dalam lingkungan Industri : 1. Pendatang baru 2. Daya tawar menawar pelanggan dan pemasok 3. Produk atau jasa substitusi 4. Daya tawar menawar pemasok 5. Persaingan diantara para anggauta industri jauh (remote) berasal dari faktor luar bukanoperasional perusahaan. Lingkungan ini dapat memberikan peluang, ancaman dan kendala bagi perusahaan. Tapi tidak mempunyai pengaruh berarti bagi perusahaan. Lingkungan jauh (remote environment) adalah : ekonomi, Politik dan faktor Ekologi Lingkungan Lingkungan Global • Globalisasi diartikan sbg strategi mendekati pasar dunia dgn produk standar, harga murah dan keberadaan perusahaan Global dg jaringan operasional dunia unt bersaing dipasar-pasar lokal. Perusahaan cenderung melakukan globalisasi krn : * Melalui globalisasi perusahaan dapat meraih manfaat industri dan teknologi yang dikembangkan dimanca negara * Perusahaan kecil dg keunggulan bersaing tertentu dpt memanfaatkan operasinya diseberang lautan • Industri Global adalah industri yang persaingannya melintasi batas-batas negara terjadi dalam skala dunia. Hampir semua industri yang berorientasi produk berpeluang menjadi Global, oleh karena itu manajemen strategi harus bersifat global pula. • Inovasi Teknologi Global, negara maju teknologi telah berhasil menciptakan citra produk global, spt : * Perancis : pembangkit listrik, nuklir, dirgantara * Jerman : kimia, farmasi, alat berat * Jepang : Optik, komputer, otomotiv PERAMALAN LINGKUNGAN • Perubahan Lingkungan Bisnis Global • Perubahan global dimulai tahun 1990, AFTA tahun 2004 dan Globalisasi tahun 2010 • Tanggung Jawab Manajemen Global • Perlu antisipasi terhadap perubahan lingkungan hingga membawa peluang baru pertumbuhan dan lingkungan • Masalah Lingkungan Global • • `` Berdampak terhadap terjadinya perubahan sosial dan ekonomi,khususnya angkatan kerja baru Pengamatan Lingkungan • Pengamatan lingkungan adalah pemantauan, pengevaluasian dan penyebaran informasi dari lingk. eksternal kpd orang kunci dalam perusahaan • Variabel-variabel lingkungan * Kekuatan ekonomi * Kekuatan teknologi * Kekuatan hukum-politik * Kekuatan ssosiokultural PROFIL PERUSAHAAN Analisa Internal Perusahaan Metoda SWOT 1. Strength Suatu keunggulan kompertif suatu perusahaan Kekurangan, keterbatasan dan in kapabilitas secara serius mengambat perusahaan Situasi penting yang menguntungkan perusahaan Ancaman dari pesaing perusahaan lain 2. Weakness 3. Opportunities 4. Threats Strength (Kekuatan) • Sumber Daya Manusia (SDM) yang profesional • Citra perusahaan • Kepemimpinan Pasar • Hubungan pembeli-pemasok dan faktor-faktor lain Weaknesses (Kelemahan) • • • • • Ketersediaan Fasilitas Sumber Daya finansial Kapabilitas manajemen Keterampilan pemasaran Citra perusahaan dan faktorfaktor lain. Opportunities (Peluang) • Kecenderungan-kecenderungan penting • Indikasi segmen pasar yang terabaikan • Perubahan situasi, peraturan dan teknologi Treats (Ancaman) • Dalam bentuk peasing baru • Pertumbuhan pasar lambat • Perubahan teknologi dan faktorfaktor lain. Peranan analisis SWOT dalam MS • Analisis SWOT dapat digunakan dengan berbagai cara untuk membantu analisis strategi • Cara yang paling lazim adalah memanfaatkannya sebagai sebagai kerangka acuan logis yang memedomani pembahasan sistematik tentang situsi perusahaan dan alternatif pokok yang mungkin dipertimbangkan perusahaan • Analisis SWOT yang sistematik dapat dilakukan untuk semua aspek situasi perubahan sebagai hasil analisis memberikan kerangka yang dinamik dan memberi manfaat untuk analisis strategi FORMULASI JANGKA PANJANG & STRATEGI UMUM 1. Long term plan Profitabilitas, Produktifitas, posisi bersaing, pengembangan karyawan, hubungan karyawan dan tanggung jawab sosial. 2. Master business Penetapan pereode waktu untuk mencapai sasaran jangka panjang 3. Strategi Generik * Over low cost leadership dalam industri * Menciptakan, memasarkan produk unik * Melayani kebutuhan khusus dg fokus dari segi biaya atau diferensiasi Analisa dan Pilihan Strategik • Bisnis lini yaitu ketika pasar menjadi jenuh menyebabkan pertumbuhan sukar dan margin menjadi berat • Integrasi balik ialah perusahaan mengambil alih pasokan yang dulunya dipegang pemasok (supplier) dan mengambil margin labanya • Integrasi maju ialah dengan meningkatkan penjualan dan memperoleh laba dari tingkat hilir • Strategi yang bentuk dan sumber daya yang dihasilkan dari bisnis yang telh ada unt.diinvestasikan lebih baik dalam kegiatan bisnis lain • Alasan peusahaan melakukan diversifikasi tak terkait adalah : * Perusahaan kaya uang miskin peluang mengakuisisi perusahaan kaya peluang miskin uang * Perusahaan binis inti musiman meng-akuisisi bisnis imbangan murni * Perusahaan dengan daya ungkit tinggi mengakuisisi bisnis bebas utang untuk pengembangan modal BAB III IMPLEMENTASI STRATEGIK Implementasi melalui fungsi bisnis ► Rumusan efektif dan terukur mengenai apa yang diharapkan oleh kontribusi unit organisasi dalam pencapaian strategi umum perusahaan, meliputi : * Cakupan waktu (time frame) * Kespesifikan (projek, bidang fungsional, unit usaha dsb) * Keterukuran (prosentase pencapaian target) ► Fungsi inti setiap organisasi operasional (produksi) yaitu mengubah masukan (input) berupa bahan baku, manusia dan mesin untuk menjadi keluaran (out put) barang yang bernilai tambah. Aktifitas ini sering disebut sebagai fungsi POM (Production Operation Management) ► Memberi arahan (direction) yang dirancang untuk memedomani (guide) pemikiran, keputusan & tindakan para manajer dan bawahannya dalam implementasi strategi perusahaan. Arahan ini sering mengacu pada pedoman tertulis yang disebut sebagai SOP (Standar Operating Procedures) Implementasi melalui struktur, kepemimpinan, kultur dan Imbalan ► Implementasi strategi yang berhasil tergantung pada struktur organisasi primer perusahaan. Struktur membantu mengidentifikasi kegiatan kunci perusahaan dan cara kegiatan-kegiatan ini untuk dikoordinasi untuk mencapai tujuan strategik perusahaan. ► Suatu konsep yang sekilas tampaknya tidak jelas, tapi merupakan elemen terpenting dari implementasi strategik perusahaan yang efektif. 2 isi kepemimpinan perusahaan sangat penting : * Peran CEO (Chief Exutive Officer) * Penunjukan para manager kunci (Key Managers) ► Sekumpulan asumsi penting yang sering kali tidak diungkapkan namun dianut oleh semua anggauta atau organisasi. Kultur organisasi serupa dengan kepribadian seseorang, tetapi selalu memberikan makna, arah dan dasar bertindak. Misalnya dapat ditemui pada beberapa perusahaan terkemuka : * Xerox : respek sesama karyawan & layanan pelanggan * Mc Donald: menyajikan mutu, layanan,kebersihan & nilai * Du Pont : Laporan kecelakaan kerja sampai di Dirut dalam 24 jam ►Strategi motivasi dan pengendalian personil dilakukan melalui mekanisme imbalan berupa kompensasi, kenaikan gaji, bonus, insentif, tunjangan, promosi, pujian, peringatan, pemberian tanggung jawab. (lebih besar atau lebih kecil) BAB IV EVALUASI STRATEGI BISNIS Setiap strategi bisnis yang diaplikasikan merupakan sesuatu yang benar-benar unik. Strategi bisnis secara sentral berhubungan erat dengan persoalan mengenai sasaran dan tujuan yang hendak dicapai. Sistem-sistem formal dan evaluasi kritis terhadap strategi bisnis. Kriteria-kriteria strategi bisnis Consistency (konsisten) ialah strategi tidak boleh menerapkan sasaran-sasaran dan kebijakan-kebijakan yang satu sama lain tidak konsisten Consonance (keserasian) ialah suatu strategi mampu memberikan respon terhadap perubahan lingkungan eksternal. Advantage (keunggulan) ialah suatu strategi bisnis harus mampu menciptakan dan mempertahankan keunggulan kompetitif pada bidang aktifitas yang dilakukan. Feasibility (fisibilitas) ialah suatu strategi tidak boleh terlalu membebani sumber-sumber yang ada atau tidak boleh menciptakan sub-sub persoalan lain yang tidak dapat dipecahkan Strategi Kompetitif Vs Generik Generik Pertumbuhan penjualan Penambahan nilai Memberikan nilai pelanggan Adaptasi terhadap berbagai perubahan dan inovasi baru Produk/market terms, functional terms Studi kelompok bisnis setiap saat Kompetitif Pangsa pasar (market share) Pengembalian investasi Mempertahankan/menda patkan posisi yang biasa dipertahankan Menciptakan rintangan Kebijakan yang mengarah pada posisi yg dapat dipertahankan Perbandingan dengan semua pesaing yang dihadapi Market Leader Saat ini Masa depan Pelangan mana yang anda layani saat ini Melalui saluran apa anda mendapatkan pelanggan Siapa pesaing anda skrg Apa dasar bagi keunggulan bersaing anda saat ini Berasal dari mana margin anda saat ini Keahlian/kemampuan apa yang membuat anda unik saat ini Pelanggan mana yang akan anda layani dimasa depan Melalui saluran apa anda akan dpt pelanggan yad Siapa yang akan menjadi pesaing anda dimasa yad Apa yang akan menjadi dasar bagi keunggulan bersaing anda dimasa yad Akan eberasal dari mana margin anda dimasa depan Keahlian/kemampuan apa yang akan membuat anda unik dimasa depan Kreativitas Indiviidual Ciri intelektual (Intellectual Characteristics) Kefasihan Konseptual (Conceptual Fluency) Fleksibiltas Konseptual (Conceptual Flexibility) Orisinilitas (Originality) Kesenangan terhadap komplek (Preferenc for Complexity) Personalitas Kebebasan dalam menilai (Independence of Judgment) The System Resources Approach Business volume (Volume bisnis) Production cost (Biaya Produksi) New member productivity (Produkstivitas anggauta baru) Youthfulness of member (Usia muda para anggt.) Business growth (Bauran bisnis) Manpower growth (pertumbuhan kekuatan man.) Managemen emphasis (Tekanan manajemen) Mintenance cost (Biaya pemeliharaan) Member productivity (produktifitas anggauata) Market penetration (Penetrasi pasar) BAB V STRATEGI FUNGSIONAL & BISNIS ( Beberapa pilihan strategi Fungsional ) A. Pemasaran Ekspansi penjualan kedalam kelompok pelanggan baru 1. Ekspansi geografis 2. Produk terkait tambahan perluasan lini 3. Mengembangkan produk baru 4. Aplikasi baru unt. produk-produk yg sama 5. Mengembangkan produk khusus Meningkatkan Penetrasi dalam segmen pasar konsumen yang sudah ada 1. Mengembangkan produk pesaing-product 2. Membuat produk pesanan khusus Konsep sistem produk Mencari bauran harga dan layanan untuk memberikan keunggulan kompetitif Mencari tehnik promosional untuk mengimbangi ikln kompetitif Menentukan pasar dengan mengurangi variasi produk dan model 3. 4. 5. 6. overlap Mempertahankan pangsa pasar 1. Meniru dan jangan inovasi 2. Menekankan ukuran produk yang lebih besar atau produk yang lebih tahan lama untuk mempetahankan pelanggan sekarang 3. Menaaikan switching cost merek dengan menawarkan layanan khusus pada pelanggan Keuangan Pinjaman Jangka Pendek : 1. Batas kredit 2. Nota bank 3. Faktor piutang dagang Pinjaman jangka panjang : 1. Mengamankan hutang jangka waktu 3-5 th 2. Obligasi atau surat hutang 3. Surat-surat komersial Pendanaan ekuitas 1. Penempatan swasta 2. Penempatan pemerintah 3. Voting atau non voting Pendanaan utang 1. Pendanaan ulang jangka panjang dengan jangka pendek 2. Pendanaan ulang jangka pendek dengan jangka panjang 3. Beli saham 4. Membagi saham 5. Menghentikan pembagian deviden Sumber Daya Manusia Rekruitmen dan Pelatihan 1. Menggunakan rekruitmen seleksi dan penempatan karyawan internal 2. Menggunakan rekruitmen, seleksi, dan penempatan karyawan eksternal 3. Membentuk program pengembangan manajemen 4. Menghubungkan jalur karir kepada strategi perusahaan dan bisnis 5. Membuat pelatihan ketrampilan kerja khusus 6. Membuat pusat penilaian untuk seleksi dan pengembangan Penilaian dan manfaat 1. Mengkaiatkan pembayaran dengan strategi perusahaan dan bisnis 2. Mengkaitkan sistem penilaian dengan strategi perusahaan dan bisnis 3. Menggunakan paket manfaat kafetaria BAB VI STRATEGI DALAM TINDAKAN • MBO (Management By Objectives) merupakan pendekatan organisasional yang secara luas telah digunakan untuk membantu diambilnya tindakan-tindakan yang bermanfaat dalam mencapai sasaran yang diinginkan. Proses MBO meliputi : 1.Menetapkan dan sasaran mengkomunikasikan organisasional 2.Menyusun sasaran individual yang akan membantu implementasi sasaran organisasional 3.Mengembangkan sebuah rencana tindakan terhadap aktifitas- aktifitas yang diperlukan untuk mencapai sasaran yang telaah ditetapkan Total Quality Management (TQM) • TQM adalah sebuah filosofi operasional yang menekankan komitmen pada kepuasan pelanggan dan peningkatan berkelanjutan. 1. Kualitas produk dan jasa yang lebih baik dan sedikit variabel 2. Respon yang lebih cepat dan sedikit variabel dalam memproses kebutuhan pelanggan 3. Fleksibilitas yang lebih besar dalam penyesuaian terhadap perubahan kebutuhan pelanggan 4. Biaya yang lebih rendah melalui peningkatan kualitas dan eliminasi pekerjaan yang tidak memiliki nilai tambah Elemen-elemen penting dalam TQM Fokus yang kuat terhadap kepuasan pelanggan Pelanggan adalah internal dan eksternal Pengukuran yang akurat terhadap seluruh variabel kritis dalam operasi perusahaan. Peningkatan berkelanjutan pada produk dan jasa Hubungan kerja yang baru yang didasarkan pada saling percaya dan kerja tim BAB VII EVALUASI & PENGENDALIAN Proses Evaluasi dan Kontrol 1. Menentukan apa yang akan diatur 2. Menetapkan standar kinerja 3. Mengukur kinerja aktual 4. Membandingkan kinerja aktual dg. standar yg telah ditetapkan 5. Mengambil tindakan perbaikan Return on Investment (ROI) ROI adalah ukuran yang baik untuk mengevaluasi kemampuan perusahaan atau devisi dalam mencapai sasaran profitabilitas. Keunggulan ROI ialah : 1. Merupakan gambaran tunggal keseluruhan yang dipengruhi oleh segala sesuatu yang telah terjadi. 2. Mengukur seberapa baik seorang manager divisi menggunakan aktiva perusahaan untuk menghasilkan laba. 3. Merupakan satuan umum yang dapat dibandingkan dengan banyak entitas bisnis 4. Menyediakan sebuah insentif untuk menggunakan aktiva yang ada dg. efisien Economic Value Added (EVA) EVA adalah laba operasi setelah pajak dikurang total biaya modal tahunan Cara meningkatkan EVA ialah : 1. Mendapatkan lebih banyak laba tanpa menggunakan lebih banyak modal. 2. Menggunakan lebih sedikit modal 3. Menginvestasi modal dalam proyekproyek yang menghasilkan pengembalian yang tinggi Critical Success Factors (CSF) CSF ialah berbagai hal yang harus berjalan dengan baik untuk menjamin kesuksesan sebuah perusahaan. CSF seharusnya merupakan : 1.Faktor penting untuk mencapai keseluruhan sasaran & tujuan perusahaan 2. Faktor yang dapat diukur & dikendalikan oleh organisasi ketika diaplikasikan 3. Relatif sedikit jumlahnya karena tidak semua faktor dpt menjadi faktor yg penting 4. Mengekspresikan berbagai hal yang harus dilaksanakan BAB VIII ISU-ISU STRATEGIS DALAM PERUSAHAAN MULTINASIONAL Multinational Corporation (MNC) ialah organisasi internasional yang mempertimbangkan kesempatan-kesempatan secara Global, menginvestasikan sejumlah bagian tertentu dari asetnya dinegara lain, mengoperasikan pabrik-pabriknya dibeberapa negara dan menggunakan perspektif yang meliputi seluruh dunia dalam mengambil keputusan Keunggulan Kompetitif ► Kondisi faktor-faktor produksi ► Kondisi permintaan ► Industri pendukungdan industri yang terkait ► Strategi perusahaan, struktur dan persaingan Faktor-faktor yang menentukan Keunggulan Kompetitif Nasional Strategi Perusahaan Struktur dan Persaingan Kondisi Faktor-faktor Produksi Kondisi Permintaan Industri-industri Pendukung dan yang terkait Manfaat Manajemen Strategis Empat alasan menggunakan perencanaan Strategis secara efektif. 1. Tidak cukup waktu 2. Tidak mengenal dengan baik perencanaan strategis 3. Kurangnya keahlian 4. Kurangnya rasa percaya dan keterbukaan