EMERGENCY KEKURANGAN BANDWIDTH

EMERGENCY KEKURANGAN BANDWIDTH INTERNASIONAL
JAKARTA, 28 DESEMBER 2006
FORCE MAJEURE :
Telah terjadi gempa bumi di wilayah Taiwan sehingga link internasional dari Taiwan ke
Amerika Serikat terputus yang berakibat link dari Indonesia ke Amerika Serikat menjadi
terpengaruh dengan turunnya kapasitas sehingga kapasitas link internasional dari
Indonesia ke Amerika Serikat menjadi sangat terbatas. Kejadian yang bersifat Force
Majeure. Pemulihan kondisi ini diperkirakan memerlukan waktu selama 1 (satu) bulan
sejak tanggal 26 Desember 2006. Kejadian tersebut juga terjadi di negara-negara lain
POSISI YANG TERJADI :
1.
Link Internasional dari Taiwan ke US sehingga kapasitas bandwidth internasional
menjadi sangat berkurang.
o Trafik Domestik tidak terganggu.
o Trafik Indonesia ke Singapura, Malaysia dan Hong Kong tidak terganggu.
o Link yang terputus :
ƒ link Hong Kong - US yang melalui Taiwan.
ƒ Link China – US
2.
Kapasitas Bandwidth dari Indonesia ke Luar Negeri yang terhubung ke Amerika
serikat menjadi sangat terbatas dan turun menjadi sekitar tinggal 17 %.
3.
Tingkat penurunan kapasitas sebagai berikut :
INDOSAT Telkom
XL
PSN
Kapasitas
1.5 Gbps
1.3 Gbps
300 Mbps
80 % internetnya
tidak terganggu krn
menggunakan satelit
Tinggal
20 %
300 Mbps
11 %
145 Mbps
20 %
50 – 60
Mbps
NTT
Indonesia
65 Mbps
Masih
terbuka 10
Mbps
LANGKAH-LANGKAH PEMULIHAN:
1.
2.
Mencari alternative routing, antara lain :
ƒ Ke Australia
ƒ Ke Eropa
Optimalisasi kapasitas satelit yang ada dan penambahan akses baru ke satelit :
ƒ
ƒ
Trafik yang hilang dari Cable dialihkan ke Satelit.
Satelit yang semula sebagai backup sekarang menjadi main.
3.
Memberikan prioritas penggunaan link internasional untuk informasi dan
transaksi elektronik yang bersifat strategis, misalnya untuk pertahanan dan
keamanan, dan transaksi keuangan.
4.
Ada komitmen memberikan keringanan pembayaran dari PT. Telkom, PT.
Indosat, dan PT. Excelcomindo kepada pelanggan internet-nya yang terkena
dampak atas kejadian tersebut.
5.
Dihimbau kepada para pengguna internet untuk melakukan penghematan
bandwidth untuk akses portal internasional.
LANGKAH JANGKA PANJANG LONG TERM :
1.
2.
3.
4.
5.
Routing alternative ke Tier-1 dan meningkatkan kerjasama dengan pihak luar
negeri.
Mendapatkan peluang atas pembangunan-pembangunan jaringan internasional
konsorsium yang baru.
Pengembangan searching engine dan chache engine di Indonesia
Peningkatan content local, penggunaan domain .id, dsb.
Agar melakukan hosting di dalam negeri.