Kementerian PUPR Susun Strategi Penguatan Penerapan Sistem Manajemen Proyek JAKARTA - Kemajuan dalam kegiatan industri konstruksi memerlukan pengelolaan yang memiliki ketelitian, kualitas, keekonomisan, serta keamanan yang tinggi sehingga menghasilkan produk konstruksi yang fungsional dan layak secara finansial. Penyelenggaraan proyek konstruksi di Indonesia relatif sering mengalami keterlambatan, pembengkakan biaya, kegagalan mutu, kecelakaan serta timbul dispute. Untuk itu dibutuhkan suatu metode perencanaan, desain dan tahap konstruksi sebagai suatu pekerjaan terpadu dengan menerapkan sistem manajemen proyek. Demikian disampaikan Direktur Jenderal Bina Konstruksi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Yusid Toyib, pada workshop nasional Konsepsi Sistem Manajemen Proyek Bagi Keberhasilan Pembangunan Infrastruktur di Indonesia dan bagi Pengembangan Usaha di Sektor Konstruksi di Jakarta, Selasa (5/4). Melihat pentingnya penerapan sistem manajemen proyek dalam pembangunan infrastruktur di Indonesia, Yusid mengatakan perlu adanya konsepsi sistem manajemen yang memuat, tugas dan fungsi dalam pelaksanaan Sistem Manajemen Proyek. “Kita harus dapat melihat kondisi eksisting penerapan Sistem Manajemen Proyek di Indonesia,” ujar Dirjen Bina Konstruksi. Lanjutnya, mulai dari bagaimana penerapan yang telah dipraktekkan bagi pembangunan infrastruktur saat ini. Serta bagaimana kebutuhan dasar untuk menerapkan Sistem Manajemen Proyek yang lebih efektif dari yang sudah berjalan saat ini. “Diharapkan hasil dari workshop ini, dapat tersusun strategi penguatan penerapan sistem manajemen proyek berdasarkan kebutuhan dasarnya dalam mendukung pembangunan infrastruktur dan bagi pengembangan usaha konstruksi di Indonesia,” ujar Yusid. Selain itu, workshop ini harus bisa menjadi salah satu upaya kita dalam meningkatkan penerapan sistem manajemen proyek di Indonesia, yang pada akhirnya akan menjamin pembangunan infrastruktur yang memberikan manfaat (benefit), lingkup (scope), waktu (time),quality, dan safety. (dn) page 1 / 1 Powered by TCPDF (www.tcpdf.org)