bab i pendahuluan - potensi utama repository

advertisement
BAB I
PENDAHULUAN
I.1. Latar belakang Masalah
Proses eksplorasi gas bumi yang semakin meningkat maka diperlukan alat
transportasi yang efektif dan efisien. Untuk dapat mengakomodasi keperluan
tersebut maka digunakan pipa (pipeline system) sebagai alternatif transportasi
hasil eksplorasi (gas, minyak mentah atau kondensat) yang harus memiliki tingkat
integritas yang tinggi (Soegiono, 2012). Peranan gas alam sebagai salah satu
sumber energi di Indonesia yang tidak bisa diabaikan. Penggunaannya yang kian
hari kian meningkat, membawa kita menuju tahap yang produksi gas alam secara
besar-besaran. Di Indonesia, banyak lapangan gas yang memiliki kandungan
potensi yang besar untuk dimaksimalkan produksinya.
Gas alam adalah bahan bakar fosil berbentuk gas, dengan komponen
utamanya adalah metana (CH4) yang merupakan molekul hidrokarbon rantai
terpendek dan teringan. Gas alam dapat berbahaya karena sifatnya yang sangat
mudah terbakar dan menimbulkan ledakan. Gas alam lebih ringan dari udara
sehingga cenderung mudah tersebar di atmosfer. Akan tetapi, apabila berada di
dalam ruang tertutup, seperti di dalam pipa, konsentrasi gas dapat mencapai titik
campuran yang mudah meledak.
Kesulitan utama dalam penggunaan gas alam adalah masalah transportasi.
Oleh karena itu, pengiriman gas alam dari daerah produksi ke konsumen menjadi
1
2
masalah tersendiri yang memerlukan perhatian khusus. Dalam proses
pengiriman gas alam dari produksi ke konsumen, ada faktor yang harus
diperhatikan yaitu distribusi tekanan, laju alir dan temperatur gas di dalam pipa. Oleh karena itu perlu
dibutuhkan sebuah aplikasi untuk mengetahui proses gas sampai dapat
dimanfaatkan oleh masyarakat.
Dengan alasan diatas maka penulis sangat tertarik membuat animasi
tentang minyak bumi, untuk itu penulis mengambil judul “Simulasi Pergerakan
Aliran Gas Dari Sektor Ke Pelanggan”, hal tersebut juga didukung oleh
keterkaitan dan pengetahuan penulis terhadap konsep pemrograman.
I.2. Ruang Lingkup Permasalahan
I.2.1. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah tersebut, maka Penulis dapat
mengambil pokok permasalahan adalah sebagai berikut :
1.
Proses gas digunakan untuk keperluan masyarakat belum banyak yang
mengetahuinya oleh karena itu perlu dibuat sebuah aplikasi tentang proses
gas yang disalurkan ke pelanggan.
2.
Dalam pembakaran gas sangat sulit dilakukan dalam sebuah media aplikasi.
I.2.1. Perumusan Masalah
Untuk dapat membantu mengoptimalkan perancangan aplikasi simulasi
aliran gas ke pelanggan, maka perumusan masalahnya adalah sebagai berikut.
3
1. Bagaimana melakukan aliran gas dari sektor ke pelanggan dalam bentuk
simulasi sehingga pengguna aplikasi dapat lebih mengerti ?
2.
Bagaimana melakukan proses simulasi pergerakan dari masing-masing sektor
apabila dilakukan didalam sebuah media aplikasi ?
I.2.2. Batasan Masalah
Ruang lingkup permasalahan yang dihadapi dalam animasi tentang gas
bumi, maka penulis membatasi ruang lingkup permasalahan pada :
1.
Perancangan aplikasi membahas simulasi aliran gas dari sektor ke pelanggan.
2.
Perancangan aplikasi simulasi pergerakan gas dari sektor ke pelanggan
menggunakan bahasa pemrograman action script pada adobe flash cs4.
I.3. Tujuan dan Manfaat Penelitian
I.3.1. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan penyusunan skripsi ini adalah sebagai berikut :
1. Membangun aplikasi simulasi pergerakan gas dari sektor ke pelanggan.
2. Membuat animasi menggunakan aplikasi adobe flash cs4 karena aplikasi ini
didukung oleh bahasa pemrograman action script sekaligus mengamati
kelebihan dan kekurangan program yang dibuat.
3. Memberikan pembelajaran tentang pergerakan aliran gas dari sektor ke
pelanggan kepada karyawan/karyawati dan pelanggan gas.
4
I.3.2. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat yang dapat diambil dari penulisan skripsi ini adalah
sebagai berikut:
1. Mengetahui jalan cerita gas dalam pergerakan dari sektor ke pelanggan yang
menggunakan gas.
2. Berguna sebagai pembelajaran tentang pergerakan aliran gas kepada karyawan
di perusahaan.
I.4. Metodologi Penelitian
Berisi langkah-langkah diperlukan untuk mencapai tujuan perancangan
yang dilakukan. Adapun metodologi dalam pengumpulan data adalah:
1. Studi Pustaka dan Literatur
Pada tahap ini dilakukan pengumpulan informasi yang diperlukan dalam
proses gas bumi melalui adobe flash. Informasi diperoleh dari literatur, bukubuku dan internet.
2. Diskusi
Berupa konsultasi dengan dosen pembimbing dan rekan-rekan mahasiswa
mengenai masalah yang timbul dalam penulisan.
Adapun tata cara atau langkah-langkah yang dilakukan didalam
merancang suatu sistem sebagaimana diperlihatkan pada gambar I.1 berikut :
5
Target
Analisis Kebutuhan
Spesifikasi
Desain dan Implementasi
Gagal
Verifikasi
Berhasil
Validasi
Finaslisasi
Gambar I.1. Prosedur Perancangan
I.4.1. Target
Targetnya membuat sebuah rancang bangun aplikasi simulasi gas
pergerakan dari sektor ke pelanggan dengan memanfaatkan perangkat lunak adobe
flash yang disediakan dalam aplikasi ini.
I.4.2. Anasisis Kebutuhan
Analisis kebutuhan perangkat lunak (software requirements analysis)
merupakan aktivitas awal dari siklus hidup pengembangan perangkat lunak. Tahap
analisis adalah tahapan pengumpulan kebutuhan-kebutuhan dari semua elemen sistem
perangkat lunak yang akan di bangun.
6
I.4.3. Spesifikasi
Secara umum menebak pikiran seseorang ini dirancang memiliki
spesifikasi sebagai berukut :
a.
Dalam Implementasi rancang program dibangun dengan menggunakan
perangkat lunak (software) adobe flash CS4.
b.
Analisa yang mendeskripsikan perangkat yang dibutuhkan dalam
pembangunan sistem yang terdiri dari komponan perangkat keras dengan
perangkt lunak komponen perangkat keras yang dibutuhkan oleh sistem
adalah sebuah personal komputer atau laptop.
I.4.4. Desain dan Implementasi
Perancangan adalah langkah awal pada tahap pengembangan suatu sistem.
Perancangan dapat didefinisikan sebagai proses untuk mengaplikasikan berbagai
macam teknik dan prinsip untuk tujuan pendefinisian secara rinci suatu perangkat,
proses atau sistem agar dapat direalisasikan dalam suatu bentuk fisik. Tujuan
perancangan adalah menghasilkan suatu model atau penggambaran dari suatu
entity yang akan dibangun kemudian.
Sedangkan Implementasi merupakan tahap pengkodean yang merupakan
suatu proses translasi. Rancangan detil ditranslasikan ke dalam suatu bahasa
pemrograman, proses translasi dilanjutkan bila suatu kompiler menerima source code
sebagai masukan dan mengkasilkan object code yang akan diterjemahkan menjadi
machine code. Bahasa pemrograman adalah alat yang digunakan untuk komunikasi
anatara manusia dan komputer.
7
I.4.5. Verifikasi
Verifikasi program merupakan suatu metode yang digunakan untuk
menjamin kebenaran suatu program. Metode ini mencegah terjadinya kesalahan
dengan memberikan jaminan kebenaran berdasarkan komputasi matematis.
Tentunya metode ini berbeda dengan testing yang menjamin program dengan
mencari kebenaran dan kesalahan lewat sejumlah data sebagai masukan.
Verifikasi program melakukan simbolisasi masukan sehingga jaminan diberikan
untuk semua data yang berlaku sebagai masukan.
I.4.6. Validasi
Validasi merupakan proses untuk menunjukkan seberapa besar nilai
keakuratan proram terhadap kondisi-kondisi saat pemakaian sebenarnya. Proses
ini
menjalankan
skenario
berdasarkan
data
dan
lingkungan
yang
merepresentasikan dunia nyata dengan menggunakan mesin testing.
Disini sistem di uji untuk melihat apakah aplikasi bisa berjalan dengan
yang diharapkan yaitu berupa hasil dari lapangan sehingga dapat di terapkan dan
digunakan yang ingin memahami proses gas bumi.
I.4.7. Finalisasi
Finalisasi merupakan istilah generik yang merujuk pada tahapan akhir
prosedur di dalam perancangan perangkat lunak yaitu dengan mengistall atau
memasang perangkat lunak yang telah selesai ke dalam komputer pengguna.
8
I.5. Keaslian Penelitian
Sepengetahuan
penulis,
penelitian
tentang
perancangan
simulasi
pergerakan dari sektor ke pelanggan ini belum pernah dilakukan. Penelitian yang
terkait dengan penelitian ini adalah :
Tabel I.1. Daftar Keaslian Penelitian
No
1.
Penelitian
Anna
Rahmaniyah,
dkk (2011)
2.
Harry
Budiharjo
Sulistyarso
(2012)
Qudsiyyatul
Lailiyah
(2011)
3.
Judul Penelitian
Pengembangan Bahan Ajar
Berbasis E-Learning Pada Materi
Hidrokarbon Dan Minyak Bumi
Kelas X Semester 2
Solusi Model Aliran Gas Dalam
Pipa pada Kondisi Line
Packing Menggunakan Skema
Richtmyer
Pengaruh Temperatur dan Laju
Aliran Gas CO2 pada
Sintesis Kalsium Karbonat
Presipitat dengan
Metode Bubbling
Hasil Penelitian
Berbasis E-Learning
Tentang solusi model
aliran gas
Tentang
pengaruh
temperatur dan laju
aliran gas
I.6. Sistematika Penulisan
Adapun sistematika penulisan tentang simulasi pergerakan dari sektor ke
pelanggan pada skripsi ini adalah sebagai berikut:
BAB I
: PENDAHULUAN
Pada bab ini penulis akan menjelaskan mengenai latar belakang
masalah dan ruang lingkup permasalahan yang terdiri dari :
identifikasi masalah, perumusan masalah serta batasan masalah,
9
tujuan dan manfaat penelitian, metodologi penelitan dan
sistematika penulisan.
BAB II
: TINJAUAN PUSTAKA
Pada bab ini berisi uraian mengenai teori-teori yang terkait
dengan masalah yang diteliti, yaitu : pengertian sistem,
penguasaan aplikasi dan UML.
BAB III
: ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
Pada bab ini penulis menjelaskan tentang analisis sistem yang
terdiri dari : input, proses dan output serta evaluasi sistem yang
berjalan dan desain sistem yang dibangun.
BAB IV
: HASIL DAN UJI COBA
Pada bab ini penulis membahas tentang tampilan interface dan
hasil serta pembahasan tentang simulasi pergerakan gas dari
sektor ke pelanggan yang dirancang serta kelebihan dan
kekurangannya daripada sistem tersebut.
BAB V
: KESIMPULAN DAN SARAN
Pada bab ini penulis menguraikan kesimpulan dari keseluruhan
penulisan dan saran yang membantu dalam penulisan.
10
Download