KEPRIBADIAN DAN TINGKAH LAKU KOMUNIKATIF

Pertemuan 4
Konsep Kepribadian
Kepribadian adalah suatu sistem semua tingkah
KEPRIBADIAN DAN TINGKAH
LAKU KOMUNIKATIF
laku seseorang (person) yang unik, terintegrasi, dan
terorganisasi. Sistem tingkah laku mencakup hal-hal yang
kompleks, misalnya cara seseorang memandang dunia
sekitarnya, melihat tujuan dan minatnya, apa yang disukai dan
tidak disukainya, kemampuan berbuat atau melakukan
sesuatu, cara memecahkan masalah,
• Bagaimana dia merasakan perasaan orang lain, dan
bagaimana kemauannya mengenai kehidupan.
Ada beberapa ciri kepribadian manusia, yakni :
1. Kepribadian berkembang terus menerus sepanjang
• Semua tingkah lakunya meliputi pola tingkah laku yang
dapat diamati secara langsung maupun tingkah laku
yang tidak dapat diamati atau yang ada dibalik pola tingkah
laku yang dapat diamati tersebut. Kedua aspek itu dipadukan
kedalam tingkah laku yang terorganisasi, yang disebut
seluruh kehidupan organisme manusia. Semua pengalaman
yang telah diperoleh sebelumnya, baik melalui proses
belajar maupun melalui proses interaksi sosial turut
memperkaya dan memantapkan kepribadian selanjutnya.
Kepribadian.
Kepribadian akan senantiasa berkembang dan
mengalami perubahan.
2. Setiap individu memiliki pola kepribadian yang berbeda
satu dengan yang lainnya.
Unsur-Unsur Tingkah Laku
3. Kepribadian bersifat dinamis yang terus berubah dan
berkembang melalui cara-cara tertentu. Perubahan itu
dapat disebabkan oleh unsur intern dalam diri pribadi itu
sendiri, dapat pula disebabkan faktor-faktor diluar
pribadi
(lingkungan sosio kultural dan hubungan
interpersonal).
Unsur-unsur tingkah laku manusia sebagai berikut :
1. Suatu tingkah laku dilandasi oleh motivasi tertentu.
Perubahan tingkah laku dimulai dari keadaan
organisme yang bermotivasi; dan keadaan ini
bersumber dari dalam atau dari luar kebutuhan
Perubahan kepribadian dapat menyebabkan semakin
mantapnya
pribadi
seseorang,
atau
sebaliknya
menyebabkan gangguan / masalah dalam diri pribadi itu.
organisme.
2. Tingkah laku yang bermotivasi adalah tingkah laku
yang sedang dalam keadaan mencapai tujuan.
1
3. Seseorang melakukan suatu tingkah laku dipengaruhi oleh
tujuan yang dapat memuaskan kebutuhannya, sehingga
bersifat selektif dan regulatif.
4. Lingkungan menyediakan kesempatan dan sekaligus
membatasi tingkah laku organisme.
Lingkungan dapat mempengaruhi pola-pola tingkah laku
manusia yang diperoleh dalam lingkungan tersebut.
Secara umum, lingkungan dibagi atas 2 (dua) kelas, yaitu :
1. Lingkungan kultural
5. Tingkah laku dipengaruhi oleh proses-proses dalam
organisme.
2. Lingkungan manusia (interpersonal).
6. Tingkah laku ditentukan oleh kapasitas pada organisme
manusia itu sendiri.
Dalam skala yang lebih luas, lingkungan kultural terdiri atas
beberapa dimensi, yakni :
a. Struktur dan fungsi keluarga
Dimensi-dimensi tersebut dapat berpengaruh terhadap
b. Pendidikan
perilaku dan kepribadian orang.
c. Politik
Dalam kenyataannya, sering kedua jenis lingkungan itu
d. Ekonomi
merupakan suatu lingkungan yang kompleks, terkandung
e. Keagamaan
di dalamnya kedua kategori tersebut.
f. Rekreasi
g. Pelayanan sosial
Pada hakekatnya, proses interaksi ini menyangkut suatu
Tingkah Laku Komunikatif
Dari interaksi antar manusia sering dibuat asumsi
mekanisme perantara yang disebut Komunikasi. Komunikasi
menyangkut pengiriman berita dari satu pihak ke pihak lain.
bahwa individu-individu mempunyai efek terhadap satu
Semua berita mempunyai persamaan yaitu bahwa perhatian
sama lain. Seolah-olah terdapat kontak langsung antara
penerima berita diarahkan kepada sesuatu.
proses-proses psikologis pada orang yang berbeda.
Secara lebih khusus, seseorang mengirimkan suatu berita
apabila tujuan-tujuan akan lebih mudah untuk dicapai
dengan menyampaikan informasi yang dimilikinya kepada orang
lain.
2
Semua pengiriman berita apabila dilakukan secara sengaja
Motif-Motif dan Sikap-Sikap Pengirim
Motif-motif dalam pengiriman berita dapat diklasifikasikan
menyangkut isi tertentu diantara banyak kemungkinan dan beritaberita yang seperti itu biasanya ditujukan kepada penerima yang
kedalam 3 orientasi apabila dilihat dari sudut orang-orang
terpilih.
yang tersangkut dalam peristiwa komunikasi itu, yakni :
Motif-motif pengirim berita sehubungan dengan berita dan
1. Motif-motif yang berorientasi pada diri sendiri
penerima berita adalah saling tergantung satu sama lain
2. Motif-motif yang berorientasi pada penerima berita
(interdependen), berita disesuaikan dengan penerima berita
3. Motif-motif yang berorientasi pada kedua belah pihak
atau sebaliknya. Seseorang besar kemungkinan akan
mengirimkan suatu berita apabila ia mempunyai motif yang kuat
untuk mencapai suatu tujuan.
Latihan Soal
1. “Suatu sistem semua tingkah laku seseorang (person) yang unik,
terintegrasi, dan terorganisasi. Sistem tingkah laku mencakup hal-hal
yang kompleks, misalnya cara seseorang memandang dunia
sekitarnya, melihat tujuan dan minatnya, apa yang disukai dan tidak
disukainya, kemampuan berbuat atau melakukan sesuatu, cara
memecahkan masalah”, adalah pengertian dari…
a. psikologi
c. tingkah laku
b. kepribadian
d. salah semua
2. Motif-motif dalam pengiriman berita dapat diklasifikasikan ke dalam :
a. Motif-motif yang berorientasi pada diri sendiri
b. Motif-motif yang berorientasi pada penerima berita
c. Motif-motif yang berorientasi pada kedua belah pihak
d. Semua jawaban benar
3. Yang termasuk ciri kepribadian manusia :
a. dilandasi oleh motivasi tertentu
b. dipengaruhi oleh tujuan yang dapat memuaskan
kebutuhannya, sehingga bersifat selektif dan regulatif.
c. bersifat dinamis, terus berubah dan berkembang melalui
cara-cara tertentu
d. dipengaruhi oleh proses-proses dalam organisme
4. Berikut, yang bukan merupakan dimensi lingkungan cultural
yang dapat mempengaruhi pola-pola tingkah laku manusia
adalah…:
a. Struktur dan fungsi keluarga
c. Politik
b. Pendidikan
d. Kesukuan
5. Unsur-unsur tingkah laku manusia….:
a. berkembang terus menerus sepanjang seluruh
kehidupan organisme manusia
b. Setiap individu memiliki pola yang berbeda satu dengan
yang lainnya.
c. Lingkungan menyediakan kesempatan dan sekaligus
membatasi tingkah laku organisme
d. bersifat dinamis, terus berubah dan berkembang
melalui cara-cara tertentu
3