Sembuhkan Cedera Lutut, Coba Cara Ini

advertisement
VIVALIFE
Sembuhkan Cedera Lutut, Coba Cara Ini
Ada beberapa jenis olahraga yang disarankan oleh dokter.
Selasa, 26 Januari 2016 | 17:58 WIB
Oleh : Irfan Laskito, Riska Herliafifah
VIVA.co.id - Cedera pada lutut disebabkan oleh tiga hal utama. Pertama adalah nyeri pada ligamen, dan
robek. Hal ini umumnya terjadi pada saat melakukan kegiatan fisik seperti olahraga.
Kedua, Meniscus Tear atau lebih dikenal sebagai robek pada kartilase lutut. Yang terakhir adalah arthritis,
penyakit kronik yang disebabkan oleh peradangan pada satu atau lebih persendian disertai rasa sakit, bengkak,
kekakuan, keterbatasan gerak.
Osteoarthritis merupakan salah satu jenis arthritis yang paling sering ditemui, dan kebanyakan di derita oleh
orang lanjut usia. Meski sering ditemui pada orang lanjut usia, penyakit ini juga banyak ditemui pada wanita
yang sudah mengalami masa menopause, hingga cedera karena olahraga, ataupun pekerjaan.
Rasa sakit yang sangat mengganggu terkadang membuat penderitanya memutuskan mengkonsumsi obat
pereda sakit atau pain killer.Padahal sebenarnya obat ini tidak boleh dikonsumsi terus menerus selama lebih
dari 6 minggu.
"Pain killer tidak bisa dikonsumsi 6 minggu berturut, dan kalaupun mengkonsumsi jamu, pastikan mengetahui
konten di dalamnya, jangan ada steroid," ujar dr. Jeffrey Chew, Orthopaedic Surgeon, Mount Elizabeth
Hospital Singapore, dalam acara Bebas Bergerak dengan Bedah Lutut Robotik, di bilangan Pakubuwono,
Jakarta Selatan, 26 Januari 2016.
Jeffrey yang juga CEO Centre for Orthopaedic, Mount Elizabeth Hospital ini mengatakan, steroid memang bisa
menghilangkan rasa sakit, namun efek sampingnya seperti rambut rontok, kulit menipis, tulang menjadi lunak,
jadi harus lebih hati-hati terhadap obat tradisional.
Selain mencoba pain killer, penderita osteoarthritis bisa melakukan perawatan lain seperti suntik dan
fisioterapi. Jeffrey menjelaskan, bahwa untuk suntik ini bisa mengandung steroid, synvisc, dan PRP injection.
Suntikan steroid diklaimnya lebih aman, dibandingkan jika steroid ada di dalam kandungan obat yang
diminum. Namun, Suntikan ini tidak bisa dilakukan berulang, hanya dua hingga tiga kali untuk seumur hidup.
Untuk synvisc, di dalamnya mengandung gel, mampu bertahan delapan hingga 24 bulan. Bisa disuntikkan
berulang kali, namun kandungan bahan di dalamnya yang terbuat dari bagian ayam, terkadang membuat orang
alergi, kalau sudah tidak berfungsi baru cari alternatif lain.
Kemudian, juga dikenal injeksi plasma, dimana akan diambil stem cell dan disuntikkan kembali ke dalam
tubuh. Sedangkan fisioterapi dilakukan sebagai upaya untuk menguatkan otot.
Ada beberapa jenis olahraga yang disarankan oleh dokter yang menerima konsultasi pasiennya melalui Skype
ataupun Whatsapp ini. "Olahraga yang disarankan adalah renang, bersepeda, jalan kaki, tai chi, low impact
aerobik, dan pastikan tidak mengompres lutut yang bengkak dengan air hangat ataupun kompres hangat,
gunakan ice pack," ujar Jeffrey menyarankan.
Jika berbagai upaya tersebut telah dicoba dan masih menderita sakit dibagian lutut, disarankan agar segera
menemui dokter, dimana dokter biasanya akan menyarankan untuk melakukan operasi lutut.
Download