Pengantar Epidemiologi Penyakit Menular Jakarta, 5 Maret 2016 Universitas Esa Unggul Jakarta Kelas 11 Paralel Epidemiologi = ilmu tentang populasi (harfiah) Epi = upon (tentang) Demos = peoples (populasi) Logos = study (ilmu) EPIDEMIOLOGI (Evans, 1979) Ilmu pengetahuan kuantitatif, yang berfokus pada: Penyakit menular & Penggunaan hasil studi epidemiologi yang meliputi Proses kejadian Faktor determinan Respon host dalam rangka Pengontrolan & pencegahan penyakit EPIDEMIOLOGI (Last, 1998) Studi untuk mengetahui Distribusi & Penyebab Status/kejadian yang berhubungan dengan kesehatan pada populasi tertentu dan mengaplikasikannya untuk mengontrol masalah kesehatan Istilah Penyakit Menular Infectious disease Communicable disease Penyakit Menular (Kramer et al, 2001) Penyakit yang disebabkan oleh Agen penginfeksi atau Produk2 racunnya Yang ditularkan secara Langsung Oleh: Orang terinfeksi atau Tidak langsung Melalui: Vektor Penyakit Menular (UU No.82 tahun 2014) Penyakit yang dapat menular ke manusia yang disebabkan oleh Agen Biologi antara lain Virus Bakteri Jamur Parasit Proses Infeksi Penyakit Klinisi Agen Penginfeksi Portal of Entry Host Intrinsic Factor: 1. Agent penginfeksi: Dosis dan virulensi 2. Portal of entry: Kesesuaian dengan Agen 3. Host: Status imunitas, Respon imun, Genetik, Nutrisi 4. Environment: Psikososial, penyakit lain Epidemiologist Penyakit Host Renta n? Tidak Ada Penyakit TERM/ISTILAH-1 • Contamination/kontaminasi: suatu keadaan dimana agen biologik hidup di permukaan terluar dari host/penjamu, atau di peralatan sekitar manusia termasuk air dan makanan. • Infestation: suatu keadaan dimana artropoda berkumpul, bertumbuh, dan berkembang biak di permukaan tubuh atau di pakaian. Istilah ini juga diartikan sebagai invasi/serangan cacaing parasit (mis: ascariasis) terhadap usus manusia. • Infection/infeksi: suatu kedaan dimana agen biologik hidup dan berkembang biak dalam tubuh host/penjamu. • Silent infection/infeksi terselubung: suatu keadaan dimana infeksi tidak disertai tanda-tanda klinis penyakit yang jelas, disebut juga commensal. TERM/ISTILAH-2 • Nosocomial infection: penyakit infeksi yang didapat pasien ketika berada di rumah sakit atau pelayanan kesehatan lainnya, berupa ganguan/penyakit baru yang tidak berhubungan dengan penyakit utama. Misal: infeksi dari bedah luka, hepatitis B, dan infeksi saluran kemih. • Opportunistic infection: infeksi yang ditimbulkan oleh organisme yang mengambil “kesempatan” dari lemahnya pertahanan host (mis: imunitas) dan kemudian menimbulkan penyakit. Mis: pada AIDS, organisme oportunitisnya meliputi herpes, cytomegalovirus, dan mycobacterium tuberculosis. • Infectious disease/penyakit infeksi: keadaan infeksi yang diikuti dengan patologi, disebabkan oleh agen penginfeksi. Contoh: Tetanus. • Communicable disease: penyakit yang penularannya secara langsung atau tidak langsung didapat dari orang/host yang terinfeksi. Contoh: measles. • Transmissible disease: penyakit yang penularannya melalui rute yang tidak lazim dari host/orang yang terinfeksi. Contoh: penyakit vCJD. • Contagious disease: penyakit yang penularannya melalui kontak, misal: scabies, trachoma, IMS, dan lepra/kusta. Epid (umum) Menyangkut 1 populasi VS Epid PM ❶ Menyangkut 2 populasi atau lebih Manusia, Agen, Vektor, Hewan Mengidentifikasi penyebab ❷ Penyebab/kuman mungkin sudah diketahui Risk menjadi Case ❸ Risk bersama dengan Case Epidemiologi PM Epidemiologi PTM Banyak ditemukan di... Negara berkembang Negara maju Kejelasan rantai penularan Jelas Tidak ada Akut atau Kronis? Berlangsung Akut Berlangsung Kronis Kejelasan etiologi mikroorganisme Jelas Tidak jelas Jumlah penyebab/cause Single Multiple Tingkat kesulitan diagnosis Mudah Sulit Kemudahan mencari cause Agak mudah Sulit Biaya kesakitan Relatif murah Mahal Kejelasan timbulnya penyakit Jelas muncul ke permukaan Tidak jelas (Iceberg Phenomenon) Tingkat morbiditas & mortalitas Cenderung menurun Cenderung naik TUJUAN Epid PM • Mengidentifikasi dan menjelaskan agen penyebab penyakit menular; • Memahami hubungan antara agen penginfeksi, host, dan lingkungan; dan • Memotong jalur penularan penyakit dalam rangka pencegahan penularan. Manfaat Epid PM • Menjelaskan etiologi suatu penyakit; • Menjelaskan spektrum suatu penyakit (seperti: gejala penyakit, dan seberapa sering terjadinya gejala tersebut); • Menjelaskan riwayat alamiah penyakit (seperti: pada tahap apa saja pasien akan mengalami penyakit); • Mengindentifikasi faktor risiko dan faktor protektif (yaitu faktor apa saja yang mendorong dan menghambat penyakit); • Mengestimasi beban (burden) penyakit dan kebutuhan pelayanan kesehatan bagi masyarakat; • Memprediksi tren penyakit; dan • Mengevaluasi efektivitas program intervensi penyakit dan kesehatan masyarakat. TERIMA KASIH