Purple Paint Splash

advertisement
DIABETES MELLITUS
Mugi Wahidin, M.Epid
Prodi Kesehatan Masyarakat
Univ Esa Unggul
Page 1
Pokok Bahasan








Pengertian
Patofisiologi DM
Jenis
Signifikansi DM
Tanda dan Gejala
Fakor Risiko
Pengendalian
Area litbang
Page 2
PENGERTIAN
Diabetes Melitus (DM) adalah suatu penyakit
menahun yang ditandai dg kadar gula dalam
darah melebihi nilai normal kadar gula darah
yang normal
• GDS>=200 mg/dL dan
• GDP >= 126 mg/dL.
Page 3
PATOFISIOLOGI
•
•
•
•
•
•
DM terjadi akibat defisiensi atau resistensi insulin.
tubuh tak mampu memprodiksi insulin yg cukup atau
insulin yg tersedia tak mampu mengubah glukosa.
Hormon Insulin yg diproduksi sel ß pancreas, ubah
glukosa jadi glukogen.
Defisiensi atau resisten insulin tingkatkan kadar gula
darah.
Diag ditegakkan dg identifikasikelainan kadar glukosa
darah.
Kini, diketahui DM dipengaruhi banyak faktor
Page 4
Insulin resistance and -cell dysfunction are linked and
are underlying factors in type 2 diabetes
Genetic
+
environtment
Increased
lipolysis and
release of free
fatty acids
Elevated
circulating FFA
High insulin demand
-Cell
dysfunction
Insulin
resistance
Decreased glucose
uptake into muscle
and adipose tissue
and raised hepatic
glucose output
18/07/2017
Type 2 diabetes
Hyperglycemia
5
Page 5
Major Pathophysiologic Defects in Type 2 Diabetes1,2
Islet-cell dysfunction
Glucagon (alpha cell)
Pancreas
Hepatic
glucose
output
Insulin
(beta cell)
Insulin
resistance
Glucose uptake
Hyperglycemia
Muscle
Adipose
tissue
Liver
Adapted with permission from Kahn CR, Saltiel AR. Joslin’s Diabetes Mellitus. 14th ed.
Lippincott Williams & Wilkins; 2005:145–168.
1. Del Prato S, Marchetti P. Horm Metab Res. 2004;36:775–781. 2. Porte D Jr, Kahn SE. Clin Invest Med. 1995;18:247–254.
18/07/2017
6
Page 6
KLASIFIKASI1
Jenis
1.
Dm type 1
2.DM
type 2
3.DM
Etiologi
Proses imunologik & tidak diketahui
(idiopatik)
Bervariasi dari predominan resisten sp
gangguan sekresi dan resisten insulin
Kehamilan
Gestational
4. DM tipe lain yang disebabkan oleh pemakaian obat,
penyakit lain-lain, dsb
Page 7
SIGNIFIKANSI1
•
•
•
•
International Diebetes Federation (IDF), tahun 2005 di
seluruh dunia ada 200 juta orang terkena DM (5,1%)
Predisksi tahun 2020 akan ada 333 juta orag
(6,3%)orang terkena DM
Indonesia salah 1 negara dengan penderita DM
terbanyak.
Di Indonesia diperkirakan ada 5 juta orang terkena DM
tahun 1995 menjadi 12 juta tahun 2025 (WHO)
Page 8
Diabetes in the World
31.7
India
Year
2000
20.8
China
17.7
USA
8.4
Indonesia
6.8
millions
Japan
Reference: Wild S, Roglic G, Green A, Sicree R, King H. Global prevalence of diabetes. Diabetes Care. 2004; 27(5): 1047-1053.
18/07/2017
9
Page 9
Diabetes in the World
79.4
India
Year
2010
42.3
China
30.3
USA
21.3
Indonesia
8.9
millions
Japan
Reference: Wild S, Roglic G, Green A, Sicree R, King H. Global prevalence of diabetes. Diabetes Care. 2004; 27(5): 1047-1053.
18/07/2017
10
Page 10
SIGNIFIKANSI1
•
•
•
•
•
Dari laporan sendiri, sekitar 6,8 juta warga AS
menderita diabetes melitus (DM)
Berdasar periksa GTT, ada tambahan 6,3 juta kasus (2
x periksa sendiri) .
Tiap th, ditemukan > 650.000 kasus baru sekitar
12.000 di antaranya usia sekolah.
Insiden DM pd remaja 12-14 per 100.000.
Prevalen DM pd usia sekolah & dewasa sekitar 160 &
3400/ 100.000
Page 11
SIGNIFIKANSI2
•
•
•
•
•
Di AS, sejak 1932, DM msk 10 kausa utama
kematian, kini 7 kausa utama.
Kematian akibat lsg DM 45.000/ th.
Pd 1989, age adjust death rate 11,5 per
100.000.
Kontributor tambahan 117,000 kematian/ th.
Kematian akibat komplikasi DM sering tak
tercatat.
Page 12
SIGNIFIKANSI3
•
•
•
•
•
Kematian Kompikasi utama DM (PJK) 80.000.
Kasus baru buta (24.000), gagal ginjal (12.000),
amputas (56.000)
Pd 1987, biaya DM $ 20,3 milyar, meliputi biaya tak
langsung produktif & kematian dini.
Komplikasi mencakup 2% semua rawat RS
Biaya total utk komplikasi $ 5 milyar
Page 13
Prevalence of NCD in Indoensia
(Riskesdas 2007)
NCDs cases
%
Hypertension
31,7
Stroke
0.83
Heart disease
7.2
Arthritis
30.3
Asthma
3.5
DM
1.1
DM (urban population)
5.7
Tumor/cancer
0.43
Land traffic injuries
25,9
Source: BHR, 2007
*>10 year old; #>15 year old; ** ≥15 year old (BHR,
2010)
Pattern of Causes of Death, All Ages,
Indonesia, 2007
Causes of Death
%
Causes of Death
%
Stroke
TB
Hypertension
Injury
Perinatal/maternal
15,4
7,5
6,8
6,5
6,0
DM
5,7
Neoplasm/cancer
Liver disease
Ischemic Heart Disease
Lower tract resp. disease
Heart disease
5,7
5,1
5,1
5,1
4,6
Pneumonia
Diarrhea
Gastric ulcer
Typhoid
Malaria
Meningitis/Encephalitis
Congenital malformations
Dengue
Tetanus
Septicemia
Malnutrition
3,8
3,5
1,7
1,6
1,3
0,8
0,6
0,5
0,5
0,3
0,2
Source: BHR, 2007
NCD: 59,5%; CD: 28,1%
Diabetes Mellitus di
Indonesia
Gambaran Diabetes di Indonesia
Tahun 2007 - 2013
Sumber : Riskesdas 2007
Sumber : Riskesdas 2013
Sumber: Riskesdas
Page2013
17
Diabetes in Southeastern Asia
(Extrapolated Statistics)
Countries
East Timor
Indonesia
Laos
Malaysia
Philippines
Singapore
Thailand
Vietnam
Population
1.019,252
238,452.952
6.068.172
23.522482
86.241.697
4.353.893
64.865.523
82.662.802
Diabetics
59.955
14.026.643
356.948
1.383.675
5.073.040
256.111
3.815.618
4.862.517
• Source: wrong diagnosis website
18/07/2017
18
• US Census Bureau, International Data Base, 2004
Page 18
ASKESKIN
Top 10 polyclinic visit (poor people)
• 1.Diabetes
• 2.Hypertension
• 3.URI
• 4.Fever
• 5.TBC
• 6.Heart Diseases
• 7.General examination-investigation
• 8.Cancer
• 9.Stroke
• 10.Epilepsi
Data: MOH 2006,Mediakom sept-nov 2006
18/07/2017
19
Page 19
IDDM & NIDDM
Karakteristik
Jenis
IDDM
NIDDM
Nama lain
DM type I, DM juvenil
DM type II, adul oncet DM
Umur
Utama anak/ remaja
Utama dewasa
Gejala Utama
Poli dipsi, uri, pagi, &
hilang BB
Poli dipsi, uri, pagi, & hilang
BB
Ptroduksi Insulin
Rendah atau tak ada
Cukup tapi tak efisien.
Prognosis
Tampa insulin Jelek
Relatif lebih Baik
Mekanisme
Autoimun, marker gen
HLA-DR3 & HLA-DR4
Resisten insulin, ,efek gen
kuat tapi blm dikenal
Identrifikasi
Lepas ins rndh, anti bd
islet sel & insul
Prop terbesar, pd skrin rutin.
Kasus komplikasi
Page 20
GEJALA DAN TANDA
• Gejala klasiknya adalah
• banyak minum ( polidipsi),
• banyak makan (polifagi),
• banyak kencing (poliuri)
• disertai penurunan berat badan tanpa sebab yang jelas.
• Adapun seringkali disertai dengan gejala penyerta, seperti :
• gatal-gatal,
• mengantuk,
• kesemutan,
• mata kabur,
• impotensi, dan
• keputihan pada wanita
Page 21
Faktor Risiko
a. Faktor risiko yg bisa diubah
–
–
–
–
Riwayat keluarga DM
Umur, risiko menderita preDM meningkat seiring usia
Riwayat menderita DM gestasional
Riwayat BBL rendah (<2,5 kg).
b. Faktor risiko tidak bisa diubah
–
–
–
–
–
BB lebih (obesitas)
Kurang aktivitas fisik
Hipertensi
Dislipidemia
Diet tidak sehat: tinggi gula, rendah serat  DM dipe 2
Page 22
Pre Diabetes
• Suatu fase transisi dari toleransi glukosa
normal hingga berkembang menjadi
diabetes, dengan hasil tes darah salah 1
dari
– Guloks puasa 110-125 mg/dL
– Glukosa 2 jam setelah pembebanan gulokas
75 gram owal hasilnya 140-199 mg/dL (TGT)
Page 23
KELOMPOK RISIKO TINGGI
Karakteristik
Jenis
IDDM
NIDDM
Umur
Puncak pd remaja
Puncak pd 40 th
Etnis
warga putih > hitam (RR
1,4)
RR: Htm (1,3), Hispk(3,1)
Indian (10,1), Puma (1)
Distr Geografi
Tinggi di wilayah Selatan
& Timur laut
Tinggi di wilayah Selatan &
Timur laut
Page 24
BESAR FAKTOR RISIKO
Besar
Faktor Risiko
Kuat (RR > 4)
Obesitas
Sedang (RR 2-4)
Tak ada
Lemah (RR <2)
Aktifitas fisik
Mungkin
Merokok, diet linggi lemak rendah serat
Page 25
FAKTOR PROGNOSIS
Komplikasi
Faktor prognosis
Umur
Sex
Race
Obes
Akses
HT
Rokok
HKTL
HGL
Ketoasidosis
< 45
W>P
Putih<
?
++
-
-
-
++
Cacad lahir
Ibu tua
W
Putih<
?
++
-
-
-
++
Stroke
Tua
W>P
Putih>
++
+
++
+
+
+
PJK
Tua
P>W
Putih=
++
+
++
++
+
+
Arteri perifer
Tua
P>W
Putih=
++
+
+
++
+
+
Buta
>65
W>P
Putih<
+
+
+
-
-
?
Gagal ginjal
<45
P>W
Putih<
+
+
++
?
-
?
Amputasi
tua
P>W
Putih<
+
+
+
++
+
+
Page 26
PENCEGAHAN1
1.
Pendekatan populasi: ubah/ eliminasi faktor risiko DM gaya hidup
& karakter lingkungan dari seluruh populasi
2. Pendekatan risiko tinggi:
• Ditujukan pada kelompok khusus risti DM
• Kelompok dg riwayat keluarga
• Metabolik & perilaku
Page 27
SKRINING & DETEKSI DINI1
Jenis
Pemeriksa
darah sewaktu
Jenis
darah
Vena
Kapiler
darah Puasa
Vena
Kapiler
Kadar gula darah (mg/dl)
Bukan
Blm Pasti
DM
<110
110-190
≥ 200
<90
90-199
≥200
<110
110-125
≥126
<90
90-109
≥110
Page 28
SKRINING & DETEKSI DINI1
Jenis
Pemeriksa
Jenis
darah
Kadar gula darah (mg/dl)
Bukan
darah sewaktu
Vena
Kapiler
darah Puasa
Vena
Kapiler
Blm Pasti
DM
<110
110-190
≥ 200
<90
90-199
≥200
<110
110-125
≥126
<90
90-109
≥110
 Dapat melalui Posbindu PTM
Page 29
Pemeriksaan penyaring perlu dilakukan
pada kelompok risiko tinggi :
 Usia dewasa tua ( > 45 tahun )
 Kegemukan {IMT > 27 (kg/m2)}
 Hipertensi (> 140/90 mmHg)
 Riwayat keluarga DM
 Riwayat persalinan makrosomia (BB lahir
 bayi > 4000 gram
 Riwayat DM pada kehamilan
 Dislipidemia
 Pernah TGT atau GDPT
 PCOS
18/07/2017
30
Page 30
Pengelolaan :
Tujuan :
-
-
Jangka pendek 
-
Menghilangkan keluhan / gejala
-
Mempertahankan rasa nyaman dan sehat
Jangka panjang  mencegah penyulit 
menurunkan morbiditas dan mortalitas
Pilar Utama Pengelolaan Diabetes Melitus :
1. Penyuluhan
2. Perencanaan Makan ( Terapi Gizi Medik )
3. Latihan Jasmani (Exercise)
4. Intervensi Farmakologik
18/07/2017
31 Perkeni, 2011
Page 31
Konsensus
PENGOBATAN
1.
2.
3.
4.
Perencanaan makanan
Latihan jasmani
Obat antidiabetik
Penyuluhan
Page 32
PENGOBATAN1
Jenis Obat
Contoh Obat
1. Obat hipoglikemik oral
a. Pemicu sekresi insulin
Sulfoniluria,
Glinid
b. Penembah sensitifitas
insulin
Biguanid
Tiazolidindion
Penghambat glukosidase
alfa
2. Insulin
Page 33
CONTOH PROGRAM KESMAS1
 Diabetes Control Program (CDC)
 Fokus cegah komplikasi
 Pd 1991, CDC dukung program di 21 neg bagian
 Rerata dana $ 173.000/ per proyek
 Pendekatan di neg bagian
 Bervariasi sesuai dg sumberdana & maturitas prog
 Bekerja dg sejumlah fasilitas medis
 Kembangkan model pencegahan komplikasi
Page 34
CONTOH PROGRAM KESMAS2
1. Program pengendalian DM CDC 1991
•
•
•
di 26 negara bagian & 1 teritorial
Dana $ 173.000 per proyek
Fokus pd pencegahan tertier yg cegah
komplikasi
2. Yankes Indian, 1983
•
•
•
Dukung program dokter berbasis komunitas
Cegah & kendalikan NIDDM
Di Zuni Pueblo, New Mexio
Page 35
CONTOH PROGRAM KESMAS2
3. The Six Diabetes and Training Center
• Dilksanakan Lembaga kes nasional (DRTC)
• Kembangkan dan terjemahkan program
prilaku & pendidikan DM baru
• Contoh DRTC Michigan laksanakan
beberapa proyek berbasis komunitas
Page 36
AREA LITBANG
1.
2.
3.
Pencegahan primer NIDDM
Biaya intervensi prilaku
Kepentingan menormalkan kadar kolesterol darah utk
lindungi dari komplikasi
4.
Studi tentang Kausa IDDM & NIDDM
Page 37
Terima Kasih
Page 38
Tugas individu
• Tentukan salah 1 PTM Dinas Kesehatan
• Jelaskan program pengendalian penyakit
tersebut: pencegahan, deteksi dini,
pengobatan, rehabilitatif
• Berikan pendapat Anda tentang program
tersebut
Page 39
Tugas Kelompok @ 5 orang
• Buatlah makalah tentang perbandingan
program PTM di Indonesia dan 3 negara
lain
• Jelaskan pendapat Anda tentang program
tersebut
Page 40
Download