DAFTAR PUSTAKA A. Buku-Buku Abdurahman, 1980

advertisement
162
DAFTAR PUSTAKA
A. Buku-Buku
Abdurahman, 1980, Beberapa Aspek tentang Hukum Agraria, Alumni, Bandung.
Al Rashid, Harun, 1987, Sekilas Tentang Jual Beli Tanah (Berikut PeraturanPeraturannya), Ghalia Indonesia, Cet. Pertama, Jakarta.
Amiruddin, 2006, Pengantar Metode Penelitian Hukum, PT. Raja Grafindo
Persada, Jakarta.
Amiruddin & Zainal Asikin, 2004, Pengantar Metode Penelitian Hukum, Edisi
Pertama, Cetakan Pertama, PT. Raja Grafindo Persada, Jakarta.
Arikunto, Suharsimi, 1996, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, Edisi
Revisi III, PT Rineka Cipta, Jakarta.
Berry, David, 1995, Pokok-Pokok Pikiran dalam Sosiologi, PT Raja Grafindo
Persada, Jakarta.
Effendi,Bachtiar, 1993, Pendaftaran Tanah di Indonesia dan peraturanperaturan pelaksananya, Alumni, Bandung.
Fajar, Mukti dan Yulianto Achmad, 2010, Dualisme Penelitian Hukum Normatif
& Empiris, Cetakan Pertama, Pustaka Pelajar, Yogyakarta.
Harsono, Boedi, 2008, Hukum Agraria Indonesia, Sejarah Pembentukan
Undang-Undang Pokok Agraria, Isi dan Pelaksanaannya, Edisi Revisi,
Cetakan keduabelas, Djambatan, Jakarta.
Hartanto, J. Andy 2009, Problematika Hukum Jual Beli Tanah Belum
Bersertifikat, Cetakan Pertama, Laksbang Mediatama, Yogyakarta.
Hermit, Herman, 2004, Cara Memperoleh Sertifikat Tanah Hak Milik, Tanah
Negara dan Tanah Pemda, Teori dan Praktek Pendaftaran Tanah di
Indonesia, Mandar Maju, Bandung.
Ismaya, Samun, 2013, Hukum Administrasi Pertanahan, Ed. Pertama, Cet.
Pertama, Graha Ilmu, Yogyakarta.
Istanto, F. Sugeng, 2007, Penelitian Hukum, Ed.1. Cet 1.
Yogyakarta.
CV Ganda,
163
Moleong, Lexy J. 2002, Metodologi Penelitian Kualitatif Edisi Revisi, Remaja
Rosdakarya, Bandung.
Mustofa, 2010, Tuntunan Pembuatan Akta-Akta PPAT, Karya Media,
Yogyakarta.
Nawawi ,Hadari, 2005, Metode penelitian Bidang Sosial, Gadjah Mada
University, Yogyakarta.
Perangin, Effendi, 1989, Hukum Agraria Indonesia, Suatu Telaah Dari Sudut
Pandang Praktisi Hukum, Radjawali, Jakarta.
Prasetyono, Wirahadi, 2013, Cara Mudah Mengurus Surat Tanah dan Rumah
(Buku Terlengkap), Cetakan Pertama, Flashbooks, Jogjakarta.
Ruslan, Rosady, 2004, Metode Penelitian: Public relations&komunikasi,Ed. 1.
Cet.2, PT Raja Grafindo Persada, Jakarta.
Salim, Peter, dan Yunni Salim, 1991, Kamus Bahasa Indonesia Kontemporer,
Edisi Pertama Modern English, Jakarta.
Sangsun, 2008, Tata Cara Mengurus Sertifikat Tanah, Visi media, Jakarta.
Santoso, Urip 2010, Pendaftaran Tanah dan Peralihan Hak Atas Tanah, Edisi
Pertama, Kencana Prenada Media Group, Jakarta.
Soedjendro, J. Kartini, 2005, Perjanjian Peralihan Hak Atas Tanah yang
Berpotensi Konflik, Kanisius, Yogyakarta.
Soekanto, Soerjono, 1992, Pengantar Penelitian Hukum, UI Press, Jakarta.
, 2006, Sosiologi Suatu Pengantar, Edisi Baru, PT Raja
Grafindo Persada, Jakarta.
Soekanto, Soerjono dan Sri Mamudji, 2010, Penelitian Hukum Normatif, Raja
Grafindo Persada, Jakarta.
Soemardjono, Maria S.W, 1997, Pedoman Pembuatan Usulan Penelitian Sebuah
Panduan Dasar, Gramedia Pustaka Umum, Jakarta.
, 2009, Tanah dalam Perspektif Hak Ekonomi, Sosial dan
Budaya, Kompas, Jakarta.
Subekti, 2005, Hukum Perjanjian, Internasa, Jakarta.
164
Sutedi, Adrian, 2010, Peralihan Hak Atas Tanah dan Pendaftarannya, Edisi
Pertama, Cetakan Keempat, Sinar Grafika, Jakarta.
Sutedi, Adrian, 2011, Sertifikat Hak Atas Tanah, Ed. Pertama, Cet. Pertama,
Sinar Grafika, Jakarta.
B. Peraturan perundang-undangan
Undang-Undang Dasar 1945
Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1960 Tentang Peraturan Dasar Pokok-Pokok
Agraria Tentang Peraturan Dasar Pokok-Pokok Agraria (UUPA).
Lembaran Negara Tahun 1960 Nomor 104, Tambahan Lembaran
Negara Nomor 2043.
Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1996 Tentang Hak Tanggungan Atas Tanah
Beserta Benda-Benda Yang Berkaitan Dengan Tanah (UUHT).
Lembaran Negara Tahun 1996 Nomor 42, Tambahan Lembaran
Negara Nomor 3632.
Undang-Undang Nomor 20 tahun 2011 Tentang Rumah Susun. Lembaran
Negara Tahun 2011 Nomor 108, Tambahan Lembaran Negara
Nomor 5252.
Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 1963 Tentang Penunjukan Badan-Badan
Hukum Yang dapat Mempunyai Hak Milik tas Tanah. Lembaran
Negara Tahun 1963 Nomor 61, Tambahan Lembaran Negara Nomor
2555.
Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 1996 Tentang Hak Guna Usaha, Hak
Guna Bangunan dan Hak Pakai Atas Tanah. Lembaran Negara Tahun
1996 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3643.
Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997 Tentang Pendaftaran Tanah.
Lembaran Negara Tahun 1997 Nomor 59; Tambahan Lembaran
Negara Nomor 3696.
Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 1998 Tentang Peraturan Jabatan Pejabat
Pembuat Akta Tanah. Lembaran Negara Tahun 1998 Nomor 52;
Tambahan Lembaran Negara Nomor 3746.
165
Peraturan Kepala Badan Pertanahan Nasional Republik Indonesia Nomor 1
Tahun 2006 Tentang Ketentuan Pelaksanaan Peraturan Pemerintah
Nomor 37 Tahun 1998 Tentang Peraturan Jabatan Pejabat Pembuat
Akta Tanah
Peraturan Kepala Badan Pertanahan Nasional Republik Indonesia Nomor 23
Tahun 2009 Perubahan Atas Peraturan Kepala Badan Pertanahan
Nasional Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2006 Tentang
Ketentuan Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 1998
Tentang Peraturan Jabatan Pejabat Pembuat Akta Tanah
Peraturan Menteri Agraria Nomor 11 Tahun 1961 tentang Bentuk Akta;
Peraturan Menteri Negara Agraria/Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 3
Tahun 1997 Tentang Ketentuan Pelaksanaan Peraturan Pemerintah
Nomor 24 Tahun 1997 Tentang Pendaftaran Tanah
Peraturan Menteri Negara agraria/ Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 4
tahun 1999 Tentang Penetapan Formasi PPAT di Kabupaten/Kota
Surat Instruksi Gubernur No. K.898/I/A/1975 Tentang Pemberlakuan Pelarangan
Bagi Keturunan Tionghoa memiliki hak atas tanah berupa Hak Milik
Peraturan Nomor PER-16/PJ/2008 tentang Tata Cara Penelitian Surat setor Bea
Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan
Peraturan Daerah kota Yogyakarta Nomor 8 tahun 2010 tentang Bea Perolehan
Hak atas Tanah dan Bangunan;
Peraturan Walikota Yogyakarta No. 102 Tahun 2010 tentang Petunjuk Pelaksana
Peraturan Daerah kota Yogyakarta Nomor 8 tahun 2010 tentang Bea
Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan.
C. Jurnal Ilmiah, Makalah dan Tesis
Harsono, Boedi, 2007, “PPAT Sejarah, Tugas dan Kewenangannya”, Majalah
Renvoi, No. 8.44.IV, Jakarta.
James Marolob Saragih, 2013, “Peranan PPAT dalam Pelaksanaan Pendaftaran
Peralihan Hak Atas Tanah Dengan Status Hak Milik Karena Jual Beli di
Kota Tanjungpinang”, Tesis, Program Studi Magister Kenotariatan
Fakultas Hukum UGM, Yogyakarta.
166
Lusiana, 2013, “Peranan Notaris dan Pejabat Pembuat Akta Tanah dalam
Memberikan Perlindungan Hukum Kepada Para Pihak Dalam Peralihan
Hak Atas Tanah Melalui Jual Beli”, Tesis, Program Studi Magister
Kenotariatan Fakultas Hukum UGM, Yogyakarta.
Siti Komariatun, 2010, “Peran PPAT dalam Peralihan Hak Milik Atas Tanah
Melalui Jual Beli di Wilayah Kota Pekanbaru”, Tesis, Program Studi
Magister Kenotariatan Fakultas Hukum UGM, Yogyakarta.
Soemardjono, Maria S.W., 1993, “Aspek Teoritis Peralihan Hak Atas Tanah
Menurut UUPA”, Majalah Mimbar Hukum, No. 18/X/93, Fakultas
Hukum Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.
Suny Atmadja,Iin, 2013, “Akta Tanah”, Bahan Kuliah, Yogyakarta.
Winarsi, Sri, 2002, “Pengaturan Notaris dan Pejabat Pembuat Akta Tanah
sebagai Pejabat Umum”, Majalah Yuridika, Vol. 17 No. 2, Fakultas
Hukum Universitas Airlangga, Surabaya.
D. Artikel Internet
Riza, “Peranan PPAT Dalam peralihan Hak Atas Tanah”, http://myrizal76.blogspot.com/2011/08/peran-ppat-dalam-peralihan-hak-atas.html
diakses pada tanggal 12 Oktober 2014
Hamied razak, Abdul, “ Layanan Pengurusan BPHTB Lamban, Sejumlah PPAT
dan
Notaris
Mengadu”,
http://www.harianjogja.com.baca/2013/02/18/layanan-pengurusanbphtb-lamban-sejumlah-ppat-dan -notaris-mengadu-380247, diakses
pada tanggal 12 Oktober 2014
Aditya,
Ivan, “Pemkot Ujicoba Sistem Baru Validasi Tanah”,
http://krjogja.com/read/164305/pemkot-ujicoba-sistem-baru-validasitanah, diakses pada tanggal 11 Oktober 2014
Download