Teknologi dan Protokol Jaringan Komputer

Teknologi dan Protokol
Jaringan Komputer
Dedy Hermanto – Jaringan Komputer
Teknologi Jaringan Komputer
Adalah : Suatu cara/metode yang digunakan untuk
membentuk suatu jaringan komputer sehingga
komputer dapat terkoneksi satu dengan yang
lainnya
Macam-macam Teknologi Jaringan
Ethernet
 Token Ring
 ATM
 Apple Local Talk
 FDDI
 ARCNet
 CDDI

ETHERNET




Dikembangkan oleh : Dr. Robert M. Melcalfe di
pusat penelitian xerox palo alto 1970
Kecepatan Pertama kali hanya 3Mbps
Dikenal sebagai eksperimental Ethernet
Sekarang kecepatan ethernet 10/100 MBps
dikenal Fast Ethernet atau 1000 MBps dikenal
dengan Giga Ethernet
ETHERNET

Teknologi yang digunakan CSMA/CD (Carrier
Sense Multiple Access/Collision Detection) yang
berarti setiap komputer akan memperhatikan
kabel sebelum mengirimkan data
ETHERNET

Ethernet Dilihat dari kecepatan :
 10 MBps Sering disebut Ethernet (Standar yang
digunakan 10Base2, 10Base5, 10BaseT, 10BaseF)
 100 MBps Sering disebut Fast Ethernet (Standar
digunakan 100BaseFX, 100BaseT, 100BaseT4,
100BaseTX)
 1000 MBps Sering disebut Gigabit Ethernet (Standar
1000BaseCX, 1000BaseLX, 1000BaseSX, 1000BaseT)
 10000 MBps Belum banyak diimplementasi
ETHERNET
Teknologi Ethernet menggunakan metode
transmisi Baseband yang berarti mengirim
sinyal serial dalam 1 waktu.
 Ethernet bekerja dalam modus Half
Duplex, artinya station hanya dapat
mengirim atau menerima data saja tetapi
tidak dapat melakukan dalam 1 waktu.
 Fast Ethernet Dan Gigabit ethernet
bekerja dengan Modul Full Duplex

ETHERNET
Struktur Topologi Jaringan Komputer Ethernet
Hubungan ETHERNET dan model ISO
ETHERNET

Protokol Ethernet dapat digunakan untuk
pada model jaringan Garis lurus , Bintang,
atau Pohon . Data dapat ditransmisikan
melewati kabel twisted pair, koaksial,
ataupun kabel fiber optic pada kecepatan 10
Mbps.
Token Ring
Dikembangkan Oleh IBM dipertengahan
tahun 1980
 Metode Akses melalui sebuah token dalam
sebuah lingkaran seperti cincin
 Komputer dihubungkan dalam lingkaran
cincin dan sinyal token bergerak memutar
dalam cincin

Token Ring

Kecepatan transmisi token ring antara 4 –
16 MBps
Token Ring

3 Tipe pengembangan Token Ring :
◦ Token Ring Full Duplex
 Token ring full duplex yang menggunakan
bandwidth 2 arah pada jaringan komputer
◦ Switched Token Ring
 Switched Token Ring menggunakan switch yang
mentransmisikan data di antara segmen LAN
(tidak dalam device LAN tunggal)
◦ Standart 100VG AnyLAN
 Standar 100VG-AnyLAN dapat mendukung baik
format Ethernet maupun Token Ring pada
kecepatan 100 Mbps
Token Ring

Panjang lingkaran token tidak boleh lebih dari
121.2 meter (tidak termasuk panjang lobe).
◦ Lobe adalah kabel untuk menghubungkan komputer
ke port MSAU dengan UTP maksimum 45.5 meter
Token Ring

TOKEN BUS
◦ Jaringan komputer yang menggunakan token
ring virtual dalam suatu kabel coaxial.

Protokol Token Bus
◦ Stasiun mempunyai alamat dengan urutan
dilakukan dari alamat tertinggi ke rendah
◦ Metode akses yang dipakai : Token Passing
◦ Stasiun hanya bisa mengirim frame /
mengakses jaringan bila stasiun tersebut
memiliki Token
◦ standar IEEE 802.4
Protokol Struktur - Token Ring:
Protokol LAN IEEE 802.5


SDEL / EDEL - Starting Delimiter / Ending
Delimiter. Baik SDEL dan Edel memiliki kode
Manchester disengaja pelanggaran dalam posisi
bit tertentu sehingga awal dan akhir frame
sengaja tidak pernah dapat diakui di tengahtengah data lainnya
AC - bidang kontrol akses Berisi ladang Prioritas
Token Ring







FC - bidang kontrol Frame menunjukkan
apakah bingkai berisi data atau informasi
kontrol
Destination address - alamat stasiun tujuan.
Source address - Sumber alamat stasiun.
Route information lapangan dengan kontrol
routing, rute deskriptor dan routing informasi
jenis.
Information - Bidang Informasi dapat LLC
atau MAC.
FCS - Frame check sequence - Berisi bit yang
dapat ditetapkan oleh penerima dari frame
untuk sinyal pengakuan dari alamat dan
apakah kerangka telah berhasil disalin
ATM (Asyncronous Transfer Mode)

teknologi switching dan multiplexing,
dimaksudkan untuk memindahkan
berbagai jenis trafik (data, suara, video,
audio) dengan cepat dan efisien.
ATM (Asyncronous Transfer Mode)
Pengiriman data dalam satu paket besar
 ATM mendukung variasi media seperti
video, CD-audio dan gambar
 Bekerja pada model topologi star
 Menggunakan kabel fiber optik atau
twisted pair

Karakteristik ATM
Paket ATM dan menggunakan sel data
dengan panjang tetap (53 byte = 5 byte
header dan 48 byte informasi atau disebut
payload)
 Kecepatan data beroperasi pada 45 MBps
atau 155 MBps
 Dapat bekerja pada media yang berbeda
seperti pada serat optik baik multi mode
atau single mode, dapat juga
menggunakan STP atau UTP

Keuntungan ATM











Skalabilitas pada jarak (cocok untuk kedua teknologi WAN
dan LAN)
Skalabilitas dalam kecepatan (dari Mbps ke rasio Gbps)
Cocok untuk beberapa jenis lalu lintas (data, suara, video,
audio)
Mengaktifkan aplikasi baru
Mendukung banyak pengguna
Kompatibilitas untuk berbagai jaringan fisik - dapat
diangkut melalui
berbagai jaringan fisik
Menyederhanakan manajemen jaringan- dengan
menggunakan teknologi
yang sama untuk semua tingkat jaringan
Tambahan kemampuan yang dapat ditingkatkan
Berbasis standar, menghasilkan arsitektur yang berlaku
lama
Kekurangan ATM
Overhead sel header (5 byte per sel)
 Mekanisme kompleks untuk mencapai
QoS (Quality of Service)
 High cost/Biaya tinggi

Apple Local Talk





Network dikembangkan oleh apple
Menggunakan metode CSMA/CA (Carrier
Sense Multiple Access with Collision
Avoidance)
Digunakan untuk jaringan garis lurus,
star, atau tree
Menggunakan kabel twisted pair
Kecepatan transmisi hanya 230 KBps
FDDI (Fiber Distributed Data Interface)

Adalah : sebuah protokol jaringan yang
menghubungkan antara dua atau lebih
jaringan, bahkan pada jarak yang jauh.
FDDI (Fiber Distributed Data Interface)
Metode akses menggunakan token
 FDDI secara fisik menggunakan dua buah
topologi ring
 Proses transmisi menggunakan topologi
ring, tetapi jika terjadi masalah maka
akan secara otomatis menggunakan ring
ke dua

Keuntungan FDDI
Kecepatan transfer data 100 MBps
meskipun jarak antar node cukup jauh
 Menggunakan kabel Fiber Optik

Spesifikasi FDDI

Media Access Control (MAC)


Spesifikasi MAC mendefinisikan bagaimana suatu
media transmisi diakses, termasuk definisi format
frame, penanganan token, pengalamatan, algoritma
perhitungan cyclic redundancy check (CRC), dan
mekanisme error recovery
Physical Layer Protocol (PLY)
◦ Spefisikasi
PLY
mendefinisikan
prosedur
enkoding/dekoding data, kebutuhan clock,
framing dan fungsi lainnya
Spesifikasi FDDI

Physical Medium Dependent (PMD)


PMD mendefinisikan karakteristik media tarnsmisi,
termasuk sambungan serat kaca, level listrik, bit
error rates, komponen optik, dan konektor yang
dibutuhkan
Station Management (SMT)

Spesifikasi SMT mendefinisikan konfigurasi
stasiun FDDI, konfigurasi ring, dan kontrol
terhadap ring, termasuk penambahan dan
pengurangan
stasiun
baru,
inisialisasi,
perlindungan terhadap kegagaan dan recovery,
penjadwalan, dan koleksi data statistik tentang
jaringan FDDI
Tipe Peralatan FDDI

Single-Attachment Station (SAS)



sebuah SAS dipasangkan hanya ke salah satu ring
FDDI melalui sebuah concentrator
Dual-Attachment Station (DAS)
 Setiap FDDI DAS memiliki 2 port, ditentukan
dengan A dan B. Port-port tersebut
menghubungkan DAS ke dual ring FDDI
Concentrator (Dual-Attachment Concentrator)
 Perangkat penting dari sebuah jaringan FDDI
FDDI
FDDI
Arc Net
Merupakan teknologi menggunakan
prinsip token passing dan broadcast
 Kecepatan 2,5MBps dan 20MBps
 Menggunakan topologi fisik star
 Tidak dapat bekerja dalam satu bus
sehingga jarang digunakan pada
internetworking UNIX-DOS

CDDI (Copper Sitributed Data Interface)
Standar dari FDDI yang diimplementasikan pada kabel
 Kecepatan mencapai 10MBps
 Panjang segmen kabel 100m (untuk STP)
dan 50m (Untuk UTP)

Rangkuman Topologi Jaringan
Teknologi
yang di pakai
Kabel yang
digunakan
Kecepatan
Transfer
Topologi Fisik
Ethernet
Twisted Pair,
Coaxial Fiber
10 MBps
Linear Bus,
Star, Tree
Fast Ethernet
Twisted Pair,
Fiber
100 MBps
Star
Token Ring
Twisted Pair
4 MBps -16
MBps
Linear Bus
LocalTalk
Twisted Pair
0,23 MBps
Star, Wired
Ring
FDDI
Fiber
100 MBps
Dual Ring
ATM
Twisted Pair,
Fiber
155 – 2488
MBps
Linear Bus,
Star, Tree
Protokol Jaringan







TCP/IP
IPX/SPX
Apple Talk
NETBIOS (NetBEUI)
DECNet
SNA
SNMP
TCP/IP (Transmission Control
Protokol/Internet Protokol)
Merupakan protokol standar yang tidak
tergantung jenis komputer yang
digunakan
 TCP/IP merupakan perangkat standar
pada sistem operasi UNIX dan turunannya

IPX/SPX (Internet Packet
Exchange/Sequenced Packet Exchange)

Protokol standar pada jaringan novell
netware
Apple Talk
Protokol yang dibuat oleh perusahaan
apple computer
 Metode akses local talk yang berfungsi
sebaik Ethernet dan Token Ring
 Protokol yang menunjang jaringan
ethernet oada apple adalah EtherTalk,
TokenTalk, FDDITalk

NetBIOS (NetBEUI)
Digunakan dalam microsoft workgroup
dengan metode peer to peer
 Memberikan layanan pada session dan
transport layer
 NetBIOS tidak menyediakan format frame
untuk kelebihan transmisi jaringan
 Tidak terdapat layer routing sehingga
tidak memiliki kemampuan untuk
internetworking

DECNet (Digital’s Communication
Network)
Mendukung Ethernet-Style LAN dan
baseband maupun broadband
 DECNet menghubungkan PDP, VAX, PC,
MAC dan workstation

SNA (System Network Architecture)
Merupakan standar jaringan mainframe
IBM diperkenalkan pada tahun 1974
 SNA Layer diterapkan di lapisan
fungsional mulai dari aplikasi sampai
lapisan terbawah

SNMP (Simple Network Management
Protocol)
Digunakan untuk memantau dan
mengontrol jaringan dari tempat jauh
 Informasi data dilewatkan melalui SNMP
Agent
 SNMP Agent mengembalikan informasi
yang terdapat di dalam MIB (Management
Information Base)
 Digunakan pertama kali pada sistem
UNIX, kemudian digunakan oleh plaform
lain

Elemen Penting Protokol
Syntax
struktur atau format data, dimana
dalam urutan tampilannya memiliki
makna tersendiri
 Semantics
mengacu pada setiap section bit,
dengan kata lain bit tersebut memiliki
pola untuk dapat diterjemahkan
 Timing
mengacu pada 2 karakteristik, kapan
data harus dikirim dan seberapa cepat
data dikirim
