PENERAPAN MODEL OPTIMAS1 UNTUK PERENCANAAN TINGKAT PRODUKSI TAMBANG BATUBARA DI INDONESIA DENGAN SISTEM TAMBANG TERBUKA BERDASARKAN ANALISIS NILAI SEKARANG PENERAPAN MODEL OPTIMASI UNTUK PERENCANAAN TINGKAT PRODUKSI TAMBANG BATUBARA DI INDONESIA DENGAN SISTEM TAMBANG TERBUKA BERDASARKAN ANALISIS NILAI SEKARANG ABSTRAK Sasaran utama perencanaan tambang batubara adalah untuk mendapatkan laba yang maksimum sepanjang periode produksi. Untuk mencapai sasaran tersebut, dilakukanlah penilaian rencana investasi. Metode penilaian rencana investasi yang digunakan adalah Analisis Nilai Sekarang, yang selanjutnya akan digunakan sebagai rumusan dasar untuk menurunkan model optimasi tingkat produksi tambang batubara. Parameter masukan model optimasi, yaitu. investasi awal Clol, biaya produksi CC) dan harga jual fob CP) didapatkan berdasarkan penelitian terhadap 12 buah perusahaan tambang batubara di Indonesia. Rencana tingkat produksi tambang-tambang batubara Csistem tambang terbuka) yang diteliti tersebut, bervariasi antara 31.500 ton/tahun sampai 7.000.000 ton/tahun. Untuk menerapkan model optimasi ini, diambil kasus tambang batubara PT. Adaro Indonesia. Perhitungan tingkat produksi optimumnya dilakukan berdasarkan data eksplorasi, data perkembangan perbatubaraan dan data hasil penelitian terhadap 12 buah perusahaan tambang batubara yang telah beroperasi pada periode tahun 1983 - 1990. Parameter hasil keluaran model optimasi adalah, Nilai Sekarang Bersih (NPV), Laju Tingkat Pengembalian Minimum CDCFROR), Periode produksi CTq), Jumlah Investasi CIS, Tingkat produksi optimum CO) dan laba CID. Kemudian, dilakukan analisis kepekaan. Terhadap salah satu parameter masukan model optimasi tingkat produksi diubah dalam persentase tertentu, sehingga dapat diketahui sampai sejauh mans perubahan parameter masukan model optimasi yang ma sih memungkinkan untuk mendapatkan pengembalian modal.