INTISARI EVALUASI TERAPI DIURETIK PADA PENGOBATAN

advertisement
INTISARI
EVALUASI TERAPI DIURETIK
PADA PENGOBATAN PASIEN GAGAL JANTUNG
YANG MENJALANI RAWAT INAP DI RSUP Dr. SARDJITO YOGYAKARTA
PERIODE JANUARI-DESEMBER 2006
Gagal jantung adalah salah satu penyakit kardiovaskuler dengan prevalensi
dan insidensi yang makin meningkat. Gagal jantung merupakan kelainan pada jantung
yang menyebabkan jantung tidak mampu memompa darah untuk memenuhi
kebutuhan metabolisme jaringan. Salah satu penatalaksanaan terapi gagal jantung
adalah mengurangi beban jantung dengan menurunkan beban awal (preload) yaitu
dengan obat-obat diuretik. Penggunaan diuretik yang tidak rasional dapat berdampak
pada mutu terapi obat, perawatan medik, biaya, dan psikologi pasien. Penelitian ini
dilakukan untuk mengetahui gambaran penggunaan diuretik pada pasien gagal
jantung yang menjalani rawat inap di RSUP Dr. Sardjito periode Januari-Desember
2006 dan mengetahui gambaran drug related problems pada penggunaan diuretik
dilihat dari ketepatan indikasi, pasien, dosis, interaksi obat, dan Adverse Drug
Reaction yang muncul dengan standar ACC/AHA Practice Guideline (2005), Drug
Interaction facts (2001), dan AHFS Drug Information (2005). Penelitian ini bersifat
noneksperimental dengan rancangan deskriptif evaluatif. Pengambilan data dilakukan
secara retrospektif di unit rekam medis RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta untuk pasien
gagal jantung yang menjalani rawat inap periode Januari-Desember 2006. Dari hasil
penelitian diketahui bahwa diuretik paling sering digunakan dalam bentuk tunggal
yaitu furosemid (78%), sedangkan diuretik dalam bentuk kombinasi adalah kombinasi
loop diuretic dengan diuretik hemat kalium (21%) dan kombinasi loop diuretic
dengan diuretik tiazid (1%). Gambaran DRPs yang terjadi pada penggunaan diuretik
untuk terapi gagal jantung adalah dosis sub terapi (1%), dosis berlebih (12%),
pemilihan obat kurang tepat (5%), interaksi obat (36%) dan reaksi obat yang tidak
dikehendaki (29,41%).
Kata kunci : gagal jantung, diuretik, DRPs, RSUP Dr. Sardjito
ABSTRACT
AN EVALUATION ON DIURETIC THERAPY FOR TREATMENT
OF HOSPITALIZED PATIENTS WITH HEART FAILURE
AT RSUP Dr. SARDJITO YOGYAKARTA
DURING JANUARY – DECEMBER 2006
Heart failure is one of cardiovascular disorder with more increasing in
prevalence and incident. Heart failure is a heart disorder in which the heart unable to
pump the blood to fulfill tissue perfusion. One of treatment of heart failure therapy is
reducing cardiac load by reducing preload that was by diuretic. Irrational diuretic
therapy can reduce the quality of drug therapy, increase medical cost, and impair
patient phsycology. This research was conducted to know description of diuretics use
for treatment of hospitalized patient with heart failure at RSUP Dr. Sardjito
Yogyakarta during January – December 2006 and to know description of drug related
problems on diuretics therapy, included appropriateness of indication, patient, dosage,
drug interaction, and adverse drug reaction that emerge by standard of ACC/ AHA
Practice Guideline (2005), Drug Interaction Facts (2001) and AHFS Drug Information
(2005). This research was non-experimentally in description evaluative program.
Collecting data was conducted retrospectively in RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta
medical record unit for hospitalized heart failure patients during January – December
2006. The result of this research showed that diuretic type most used as monotherapy
was furosemide (78%), while diuretic in combination form was loop diuretic
combination with potassium sparing diuretic (21%) and loop diuretic combination
with tiazid diuretic (1%). The description of DRPs occur in using of diuretic for heart
failure was sub theraupetic dosage (1%), over dosage (12%), improper drug selection
(5%), drug interaction (36%) and adverse drug reaction (29,41%).
Key words: Heart Failure, Diuretic, DRPs, RSUP Dr. Sardjito
Download