TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet

advertisement
Politeknik Negeri Semarang | Teknik Telekomunikasi 1
TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol)
TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol) merupakan salah satu jenis
protokol jaringan yang dapat memberikan keleluasaan dalam berkomunikasi antara satu
komputer dengan komputer lainnya dalam satu jaringan walaupun platform yang digunakan
pada komputer-komputer tersebut berbeda satu sama lain. TCP/IP ini dikembangkan
pertama kali oleh DARPA (Defense Advanced Research Projects Agency) sebagai bagian dari
penelitiannya. Arsitektur atau model jaringan yang digunakan bagi jaringan yang semacam
ini dikenal dengan nama jaringan TCP/IP karena mempunyai 2 protokol yang menonjol yaitu
IP (Internetworking Protocol) dan TCP (Transmission Control Protocol). TCP/IP merupakan
protokol yang digunakan oleh internet. Sebagaimana model lainnya, TCP/IP juga
menggunakan layering untuk melakukan komunikasi antar sistem. Ada 5 Lapisan pada
TCP/IP, antara lain :
-
Network Interface Layer
Bertugas dalam aspek pengalihan data ke dalam jaringan, yaitu bagaimana paket dapat
masuk ke dalam jaringan melalui sambungan fisik (saluran komunikasi) atau media yang
tersedia. Paket dari layer atas dikirimkan ke perangkat keras yang tersambung ke media
transmisi. Layer ini berkaitan erat dengan Layer Physical dan Layer Data link dari model OSI.
Pada layer ini telah tersedia berbagai protokol yaitu X.25, Frame Relay, Ethernet, dan
sebagainya. Pada tiap Router (Gateway) protokol network access akan melakukan
Muhammad Luthfi Baihaqi
Politeknik Negeri Semarang | Teknik Telekomunikasi 2
enkapsulasi ke dalam format paket atau frame dari interface jaringan fisik tersebut. Layer ini
berkaitan erat dengan teknologi yang digunakan oleh media transmisi.
-
Internet Layer
Berperan dalam pengalihan informasi melalui jaringan, sering disebut sebagai Internet
Layer. Mirip dengan layer network pada model OSI, layer ini menerima paket dari transport
layer yang enkapsulasi sebagai paket IP. IP menggunakan address yang banyaknya terbatas
dan terdiri atas 4 oktet. Alamat terdiri atas 2 bagian yaitu Network ID dan Host ID. Layer ini
memberikan layanan yang disebut sebagai best-effort. Layanan best effort tidak
memberikan jaminan mengenai hasil dari penyaluran informasi seperti waktu tunda, paket
yang hilang, urutan, keandalan paket dan sebagaimnya. IP membuat agar operasi dalam
jaringan sederhana dan tidak membebani router yang bertanggung jawab dalam
menyalurkan paket secepat mungkin ke dalam jaringan. Hal-hal lain yang berkaitan dengan
keandalan akan diberikan kepada layer lebih tinggi. Selain IP beberapa protokol lain yang
termasuk pada layer ini adalah ICMP, IGMP, ARP, dan RARP.
-
Transport Layer
Berfungsi mendefinisikan cara-cara untuk melakukan pengiriman data antara end to end
host. Lapisan ini menjamin bahwa informasi yang diterima oleh penerima adalah sama
dengan informasi yang dikirim oleh pengirim. Layer ini juga bertugas menerima data dari
application layer dan mengatur aliran informasi antara 2 pihak yang berhubungan. Layer ini
juga membagi data yang diterima dari Application Layer menjadi paket yang lebih kecil.
Protokol yang termasuk pada layer ini ialah Transmission Control Protocol (TCP) yang
memberikan layanan handal secara connection oriented dan yang kedua adalah User
Datagram Protocol (UDP) memberikan layanan connectionless transfer secara best effort.
Untuk memberikan jaminan kualitas jaringan (Quality of Service) digunakan TCP. TCP
memberikan kemungkinan penyampaian informasi dengan keandalan yang sangat tinggi.
Secara fungsional TCP setara dengan layer Transport Layer dari model OSI. TCP digunakan
bilamana aplikasi memerlukan penyampaian informasi secara handal dan juga menurut
urutan yang tepat. TCP akan memberikan pengalihan informasi yang handal dengan
menggunalan layanan connectionless dari IP. TCP akan berperan secara end to end yaitu
antara pengirim dan penerima dengan memberikan kendali kesalahan (error control) dan
kendali aliran (flow control).
Muhammad Luthfi Baihaqi
Politeknik Negeri Semarang | Teknik Telekomunikasi 3
-
Application Layer
Application layer berfungsi mirip dengan tiga layer atas dari model OSI yaitu layer Session,
Presentation dan Application. Application layer memberikan layanan yang dapat digunakan
oleh aplikasi lain seperti misalnya Remote Login (TELNET), e-mail (SMTP), manajemen
jaringan (SNMP) dan sebagainya. Selain dari aplikasi di atas terdapat aplikasi lain yang
berkaitan erat dengan Internet seperti HTTP, DHCP, DNS dan sebagainya.
Sumber :
1. http://repository.binus.ac.id/
2. http://ciscoiseasy.blogspot.com
Muhammad Luthfi Baihaqi
Download