BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring perkembangan teknologi dan perkembangan jaman sekarang banyak sekali peranan penting dalam perbagai aspek kehidupan. Baik dalam bidang industri, perdagangan, kesehatan, pendidikan dan sebagainya. Dalam bidang pendidikan jarang memanfaatkan pembelajaran termasuk aplikasi komputer sebagai media aplikasi multimedia. Salah satunya adalah aplikasi pembelajaran berbasis animasi, rambu-rambu lalu lintas sejak Sekolah Dasar (SD) sangat penting pada era globalisasi sekarang. Kurangnya kesadaran dan pemahaman murid sejak dini tentang rambu lalu lintas dan tata tertib di jalan raya yang banyak memicu berbagai masalah yang timbul di jalan raya yang sangat merugikan diri sendiri dan orang lain. Untuk menarik minat siswa agar mau mengenal tentang rambu-rambu lalu lintas dibuatlah Media Sosialisasi Rambu Lalu Lintas Untuk Murid SD Kelas IIV ini dibuat seperti ada Tanda rambu Lampu Merah, Tanda Peringatan, Tanda Penunjuk jalan dan Tanda Stop . Dengan adanya Media Sosialisasi Rambu Lalu Lintas siswa bisa ikut berinteraksi dengan menjadi actor dan disini siswa bisa memahami keterangan yang ada di game tentang rambu lalu lintas. Media Sosialisasi Rambu Lalu Lintas Untuk Murid SD Kelas I-IV ini membantu siswa 1 untuk belajar dan akan tau 2 tentang apa saja rambu-rambu lalu lintas agar sejak dini sudah ada penanaman /pengertian tentang rambu-rambu lalu lintas. 1.2 Tujuan 1.2.1 Tujuan Umum Tujuan umum dari proyek ini adalah: a. Menghasilkan sebuah Media Sosialisasi Rambu Lalu Lintas Untuk Murid SD Kelas I-IV yang dapat mengedukasi murid-murid agar tau tentang ramburambu lalu lintas. b. Menyampaikan informasi tentang rambu-rambu lalu lintas secara menarik dan interaktif. 1.2.2 Tujuan Khusus Tujuan khusus dari penulisan laporan proyek ini adalah sebagai berikut: a. Sebagai salah satu syarat kelulusan Diploma III (D3) pada Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana. b. Menerapkan hasil belajar penulis di program studi teknik informatika pada perancangan Media Osialisasi Rambu Lalu Lintas Untuk Murid SD Kelas I-V. 3 c. Meningkatkan kemampuan logika dan sistematis untuk dapat menyusun tulisan yang baik. 1.3 Rumusan Masalah Masalah yang timbul adalah bagaimana menyajikan pembelajaran tentang tata tertib berlalu lintas agar mudah dipahami murid-murid kelas I – IV dan interaktif sehingga tidak mudah bosan dan akan terasa menyenangkan dibanding belajar secara lisan, biasanya murid murid tidak tertarik dan mudah bosan. 1.4. Batasan Masalah Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka batasan masalah yang akan diteliti adalah: a. Media Sosialisasi Rambu Lalu Lintas Untuk Murid SD Kelas I-IV yang simpel dan mudah agar anak-anak bisa menggunakan nya. b. Dibuat menarik agar anak-anak lebih tertarik. c. Menggunakan aplikasi konstrak d. Dikemas dalam bentuk tematik yaitu memuat berbagai tema lingkungan yang ada di sekitar anak-anak. e. Terdapat menu-menu yang mudah difahami anak-anak f. Aplikasi ini berbasis dekstop dengan tampilan dua dimensi (2D) 4 1.5 Metode Pelaksanaan Metodologi yang digunakan dalam penyusunan tugas akhir ini meliputi: 1.5.1 Tahapan Kegiatan a. Tahap Riset dan Penyusunan Konsep Dasar Melakukan penyusunan ide dasar, objektif, tema untuk game rambu lalu lintas, target audience, teknologi, media (platform), serta berbagai batasan dari game yang dibuat b. Perumusan Game play Merumuskan pola, aturan, atau mekanisme yang mengatur bagaimana proses interaksi pemain dengan game yang diciptakan. Sehingga membuat anak yang bermain tidak bosan, menyenangkan bagi anak-anak, dan terdapat aspek pendidikan yang bermanfaat bagi anak anak. c. Penyusunan Asset dan Level Design Penyusunan konsep dari semua karakter serta asset (termasuk suara/musik) yang diperlukan sesuai dengan karakter atau pola game yang dibuat. Pada saat yang sama juga mulai melakukan Level Design atau pengelompokkan tingkat kesulitan serta berbagai asset yang tepat pada tiap 5 level (jika ada lebih dari 1 level) agar game tersebut bisa menghadirkan pengalaman bermain yang menarik bagi anak-anak. d Test Play (Prototyping) Membuat sebuah prototype/dummy untuk menguji gameplay sesuai dengan konsep yang telah tersusun, baik dalam tiap level maupun secara keseluruhan, serta melakukan berbagai perbaikan yang diperlukan untuk memperoleh game budaya yang bermanfaat dan menarik bagi anak – anak. Selain itu juga memudahkan dalam pengembangan game kedepannya. e Development Pada tahap ini seluruh konsep (karakter dan asset) yang sebelumnya telah tersusun mulai dikembangkan, semua yang telah diperbaiki dan semua elemen mulai dipadukan. f.Alpha/close beta Test (UX – Initial Balancing) Fokus utama pada tahap ini adalah untuk mengetahui apakah semua komponen utama dari game rambu lalu lintas ini sudah mampu memberikan user experience dan sesuai dengan kebutuhan anak- anak seperti yang diharapkan sekaligus juga untuk mendeteksi 6 adanya masalah teknis yang belum terdeteksi pada tahapan sebelumnya.