LATIHAN ROHANI (Latihan Salib), 6 Oktober 2012 Pelajaran untuk Murid STUDENT LESSON PENGORBANAN KRISTEN DAN LOMPATAN IMAN (Tidak Ada Resiko, Tidak Ada Hasil) 24 November 2012 TIDAK ADA RESIKO, TIDAK ADA HASIL (Apa kira-kira hubungan ilustrasi berikut dengan ayat-ayat Alkitab di pelajaran hari Rabu?) Ketika pesawat tempur pertama kali dibuat, pesawat ini terbang jauh lebih cepat daripada pesawat baling-baling yang biasa para pilot gunakan. Tetapi, kedua pesawat masih menggunakan sistem penyelamatan darurat (ejeksi).Pada awalnya, sistem penyelamatan ini adalah sederhana: menekan tombolnya, mengosongkan pesawat, dan memajukan kursi ke depan sehingga parasut di belakang kursi bisa membuka. Tetapi meninggalkan keamanan dari kursi adalah lebih mudah berbicara daripada melakukan. Itu adalah menekan tombol keluar, cukup sulit untuk terlepas dari keamanan kursi. Pada beberapa tes ditemukan bahwa pilot berpegang pada kursi selama ejeksi, itulah yang membuat tidak mungkin bagi parasut di belakang mereka untuk terlepas. Seluruh proses penyelamatan rusak, bukan karena masalah mekanis, tapi karena ketidakmampuan dari para pilot untuk percaya, pada saat tersebut, sistem ini dirancang untuk menyelamatkan hidup mereka. Ketika pesawat yang lebih baru, lebih cepat dibuat, kebutuhan untuk sistem ejeksi yang lebih maju meningkat secara dramatis. Sebagai hasil dari masalah ini, jet-jet yang baru dilengkapi dengan sistem ejeksi yang memaksa si pilot keluar dari kursi, dengan menempatkan tali parasut. Seluruh proses ejeksi adalah sekali gerakan dari mesin yang meluncurkan si pilot dari pesawat, tidak meninggalkan apa-apa pada proses pengambilan keputusan sang pilot. Sekarang para pilot tidak ada masalah ketika meninggalkan kursi karena mereka benar-benar dipaksa keluar. Tampaknya para pilot memerlukan sesuatu untuk memaksa mereka keluar dari kursi mereka. Dan bagi kita, saat ketika kita dipanggil untuk melepaskan keamanan kita dan percaya yang penuh pada Tuhan itu adalah saat-saat iman yang besar dituntut. Rancangan ejeksi Allah tidak akan memaksa kita keluar dari tempat duduk. Lompatan iman yang besar menuntut kita untuk melepaskan. Apakah yang kita pertahankan untuk mendapatkan keamanan? Ingat, tidak ada resiko, tidak ada yang didapatkan. LATIHAN ROHANI (Latihan Salib), 6 Oktober 2012 1 Minggu Yang Saya Pikirkan Teman Ben, Toby baru saja mendapati kedua orang tuanya bercerai. Toby tidak pergi ke gereja, demikian juga orang tuanya. Ben merasa kasihan kepadanya, dan dia tidak tahu apa yang harus dikatakan. Ben dan toby telah berbicara tentang Allah pada beberapa kesempatan, tapi ini selalu terjadi dengan sedikit canggung. Ben ingin memberikan dorongan dan kalau mungkin berdoa dengan dia, tapi dia agak sedikit gugup. Mereka tidak pernah berdoa bersama-sama sebelumnya, tapi ben merasa akhir-akhir ini bahwa toby membutuhkan lebih dari sekedar kata-kata "saya turut bersedih" atau "Itu adalah hal yang buruk." Ben membuat keputusan bahwa dia memberikan Tuhan kesempatan untuk membuka pintu baginya untuk berdoa dengan toby pekan ini. Pintu itu terbuka ketika mereka pulang dari sekolah bersama-sama saat toby berkata, "Saya berharap orang tua saya akan bersama-sama lagi seperti orang tua anda. Mengapa nampakyan seperti Tuhan tidak peduli jika keluarga saya berpisah?" Ben merasa ini adalah waktu yang baik untuk berbagi dengan toby tentang keyakinannya akan doa. Apa yang anda pikir dia harus katakan? Bagaimana anda mengatakannya?Apa yang akan anda doakan tentang toby? Bagaimana persahabatan mereka dapat diperkuat oleh hal ini? Bagaimana hal ini membuat hubungan mereka renggang? Kapan anda telah mengalami saat seperti ini? Kunjungi www.guidemagazine.org/rtf untuk posting tanggapan Anda. Terus terang dan jujur. Katakanlah apa yang Anda pikirkan. 2 Senin Apa yang Mereka Ingin Katakan? Beda orang, beda juga pendapat. Beberapa kutipan di bawah ini mewakili pandangan dari warga negara sejati kerajaan Allah; mungkin yang lain tidak. Bisakah anda membedakannya? Bagaimana pernyataan-pernyatakan di bawah ini dibandingkan dengan apa yang Tuhan katakan dalam Firman-Nya? Setelah meninjau ayat-ayat dalam bagian pelajaran Allah Berfirman. . ., tulislah pernyataan yang cocok dengan keyakinan Anda. Bersiap-siaplah membuat kutipan sendiri di Sekolah Sabat. "Antusiasme adalah tidak lebih atau kurang dari iman dalam tindakan." Henry chester. "Para ilmuwan dinilai sebagai para bidat agung oleh gereja, tapi mereka benar-benar orang-orang yang religius karena iman mereka sejalan dengan alam semesta." Albert einstein, Fisikawan Amerika abad ke-20.(kelahiran Jerman) "Ambillah langkah pertama dalam iman. Anda tidak harus melihat seluruh tangga, hanya mengambil langkah pertama." Martin luther king, jr., Pendeta dan pejuang hak-hak sipil Amerika abad 20. LATIHAN ROHANI (Latihan Salib), 6 Oktober 2012 "Iman adalah sebuah oasis di hati yang tidak akan pernah dicapai oleh kafilah berpikir." Kahlil gibran, penulis lebanon abad ke-20. "Satu-satunya batasan untuk realisasi hari esok adalah keragu-raguan kita di hari ini. Mari kita bergerak maju dengan kuat dan iman yang aktif." Franklin D. Roosevelt ( 1882-1945 ), presiden Amerika ke-32. Tuliskan Kutipanmu Apa yang saya katakan adalah … _____________________________________________________________________________________ ____________________________________________________________________________________________ ______________________________________________________________________________ ____________________________________________________________________________________________ 3 Selasa LALU APA? Beberapa dari pahlawan Alkitab kita juga memiliki pahlawan. Petrus melihat pada Daud sebagai suatu contoh, dan paulus mungkin akan merujuk kepada Abraham sebagai salah satu pahlawannya. Orang-orang biasa ini memiliki saat-saat iman yang besar di mana nampaknya ketika mempertaruhkan nyawa mereka adalah sesuatu yang otomatis. Sebagai orang kristen, kadang-kadang kita berpikir memiliki iman adalah mampu untuk membuat pengorbanan yang besar, seperti daniel dalam goa singa, atau Musa di laut merah, atau Elia di Gunung Karmel. Ini disebut iman "seratus dollar." Tapi hal ini dapat mengecilkan hati ketika anda melihat kehidupanmu dan tidak melihat satu pun peristiwa-peristiwa besar. Jika anda melihat lebih hati-hati ke dalam kehidupan para pahlawan iman kita, anda akan menemukan bahwa ada sesuatu yang lebih pada iman mereka dari sekedar pengorbanan besar yang mereka buat. Kenyataannya, saat-saat besar mereka terdiri dari banyak peristiwa-peristiwa yang lebih kecil. Mungkin apa yang Tuhan sungguh inginkan adalah untuk kita mengambil tagihan $ 100 dari bank dan membayarnya tunai dengan menyicil. Setiap hari tidak sulit untuk mengambil langkah-langkah iman seperempat bagian setiap waktu. Berdoa dengan seseorang dalam suatu kebutuhkan. Minta maaf kepada seseorang dimana anda mungkin telah berbuat salah di masa lalu. Melangkah dan kunjungi tetangga di jalan anda dan berbagi apa yang Allah telah lakukan untuk anda. Serahkan sesuatu yang anda benar-benar inginkan sehingga seseorang dapat memiliki apa yang mereka benar-benar butuhkan. Ambillah risiko seperempat bagian pada satu waktu. Kemudian, ketika "Peristiwa iman yang besar" datang, reaksi iman anda akan menjadi otomatis bagi anda. LATIHAN ROHANI (Latihan Salib), 6 Oktober 2012 4 5 Rabu Tuhan berkata… 2 Tawarikh 20:20 Matius 8:5-10 Matius 9:1,2 Matius 9:20-22 Ibrani 12:1-3 Ibrani 11:1,2 (Tambahan: Markus 11:22,23.) Kamis Apa Hubungan Semua Ini Dengan Aku? Pernahkah anda pernah bertanya-tanya apakah anda sudah memiliki cukup iman atau tidak? Apakah anda pernah berdoa untuk iman yang lebih?Apa yang anda harapkan? Memiliki keyakinan yang lebih besar? Sebuah perasaan yang hangat di dalamnya? Keberanian supernatural untuk mengambil lompatan iman? Kadang-kadang ketika orang muda (sebagaimana orang dewasa) meminta untuk iman yang lebih, kita melupakan inti sebenarnya dari iman itu. Iman adalah melakukan apa yang Tuhan inginkan anda lakukan tanpa bersandar pada banyak bukti fisik tentang mengapa. Apakah anda ingat seorang ayah, yang memohon kepada Yesus untuk mengusir setan keluar dari putranya?" (Markus 9:22-24) Pria itu merasa seperti jika dia tidak memiliki cukup iman.Tetapi dia melakukan tepat apa yang dia seharusnya lakukan-- membawa putranya kepada Yesus! "Peristiwa iman yang besar" adalah ketika dia mengakui bahwa ia tidak bisa melakukan banyak hal tetapi Allah bisa.Kadang-kadang kita ingin iman yang lebih, tapi apa yang kita benar-benar perlu lakukan adalah melatih biji sesawi yang kita miliki. Tuhan tidak memberikan pertolongan iman yang besar kepada orang-orang. Dia memanggil mereka untuk mempraktekkannya. Ketika kita bergumul, kesabaran Yesus yang sama untuk menolong ayah ini menolong kita juga. Allah akan melakukan banyak hal untuk kita. Tetapi Ia tidak akan beriman untuk kita. Beriman adalah sebuah latihan untuk jiwa kita, diperkuat oleh Roh Kudus. 6 Jumat Bagaimana Cara Kerjanya? Pilihlah dari pasal (Ibrani 11) tiga pahlawan-pahlawan "iman" yang engkau kagumi, dan daftarkan mereka di kolom pertama. Di kolom kedua pikirkan seseorang yang anda tahu hari ini yang mengingatkan anda akan pahlawan alkitab tersebut, dan berikan alasan mengapa anda berpikir bahwa mereka harus terdaftar. Di kolom ketiga, pikirkan satu hal yang dapat anda lakukan pekan ini untuk melatih iman anda. (Buatlah Se-spesifik mungkin) LATIHAN ROHANI (Latihan Salib), 6 Oktober 2012 Pahlawan Iman (Ibrani 11) Pahlawan iman hari ini Imanku (pekan ini) __________________________ __________________________ _________________________ __________________________ __________________________ _________________________ __________________________ __________________________ __________________________