EKOLOGI TUMBUHAN TOPIK I KOMPETISI 1. Dasar Teori Populasi

advertisement
EKOLOGI TUMBUHAN
TOPIK I
KOMPETISI
1. Dasar Teori
Populasi merupakan sekelompok organisma (individu) dari
spesies yang sama yang menempati suatu ruang tertentu. Untuk
mempelajari dan memahami populasi serta komunitas, pengetahuan
tentang individu-individu sebagai tingkat pengorganisasian yang paling
bawah dalam studi ekologi memainkan peranan yang penting.
Individu-individu ini tumbuh dan berkembang, berinteraksi dengan
lingkungannya, bereproduksi dan mati, sehingga menghasilkan
populasi yang tidak sama dari waktu ke waktu. Dengan demikian
populasi tidak menghasikan komunitas yang tetap, tetapi selalu
berubah. Masing-masing anggota populasi berusaha untuk
mempertahankan kehidupannya sehingga terjadi persaingan atau
kompetisi.
Makhluk hidup termasuk tumbuhan untuk kelangsungan
hidupnya berinteraksi dengan lingkungan abiotik maupun lingkungan
biotiknya. Hadirnya individu lain baik dari jenis yang sama maupun
dari jenis yang berbeda dari suatu tumbuhan pada lokasi yang
berdekatan, menimbulkan suatu interaksi baik secara positif maupun
positif. Kompetisi diantara individu tumbuhan
dapat berupa
persaingan untuk memperoleh lebih banayak nutrisi, air, cahaya dan
faktor-faktor lingkungan lainnya. Hal tersebut mengakibatkan
berkurangnya sumber daya lingkungan bagi tetumbuhan tetangganya.
2. Tujuan
- Dapat membuat desain penelitian kecil untuk kompetisi tumbuhan.
- Memahami metode-metode dalam pengamatan kompetisi
tumbuhan.
- Dapat menginterpretasi data-data pertumbuhan sebagai respons
dari kompetisi.
3. Alat dan Bahan
3.1 Alat:
- Polybag sebanyak 10 buah, kertas label, spidol, penggaris dan
gelas aqua 250 ml.
3.2 Bahan:
- Biji kedelai, tanah, kompos dan air.
4. Cara Kerja
- Disiapkan alat dan bahan.
- Tanah dicampur kompos dan dimasukkan ke dalam polybag
sampai ¾ volume polybag.
- Disiapkan 5 polybag dan masing-masing polybag diisi biji kedelai
berturut-turut: 1, 2, 4, 6 dan 8 biji.
- Biji diletakkan seperti gambar dibawah ini :
I
II
III
IV
V
- Buat perlakuan diatas sebanyak 3 ulangan.
- Dilakukan penyiraman 2 hari sekali selama 2 minggu. Volume air
untuk penyiraman setiap polybag 250 ml.
- Dilakukan pengukuran tinggi tanaman dan jumlah daun setiap 2
hari sekali selama 2 minggu.
5. Analisis data
Buat grafik hubungan antara tinggi tanaman (cm) dengan lama
pengamatan (hari) dan jumlah daun (buah) dengan lama pengamatan
(hari). Data yang diperoleh dari percobaan ini dianalisis menggunakan
ANAVA tunggal (One Way Anova) dan jika terdapat perbedaan antar
perlakuan dilanjutkan dengan uji Duncan 5%.
6. Diskusi
a. Mengapa terjadi kompetisi?
b. Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi kompetisi?
c. Apa akibat dari terjadinya kompetisi?
Download