Analisis ketimpangan distribusi pendapatan dengan fungsi produksi

advertisement
2
II LANDASAN TEORI
Pada bagian ini akan diuraikan beberapa
definisi dan penjelasan istilah yang
digunakan dalam karya ilmiah ini.
Return to scale dapat diklasifikasikan
menjadi:
1. Return to scale konstan, jika efek
dalam
output
2.1 Istilah Ekonomi
Pertumbuhan Ekonomi
Pertumbuhan
ekonomi
adalah
perkembangan
kegiatan
dalam
perekonomian yang menyebabkan barang
dan jasa yang diproduksi dalam masyarakat
bertambah. Tingkat pertumbuhan ekonomi
menunjukkan
persentase
kenaikan
pendapatan nasional riil pada suatu tahun
tertentu, dibandingkan dengan pendapatan
nasional riil pada tahun sebelumnya.
(Mankiw 2003)
2.
Return to scale berkurang, jika efek
dalam
output
3.
Return to scale meningkat, jika
efek dalam output
(Nicholson 2002)
Faktor Produksi
Faktor produksi adalah variabel–variabel
input yang digunakan dalam proses produksi
untuk menghasilkan output.
(Mankiw 2003)
Fungsi Produksi
Fungsi produksi untuk suatu barang
tertentu,
dengan
menyatakan input
capital dan
menyatakan efisiensi modal manusia
sedangkan tanda titik–titik pada fungsi
produksi di atas menunjukkan kemungkinan
digunakannya
input
produksi
lain,
memperlihatkan jumlah output maksimum
yang diperoleh dengan menggunakan
berbagai alternatif kombinasi input produksi.
Fungsi produksi Cobb–Douglas
dimana
dan kesemuanya merupakan
konstanta positif. Jika
, fungsi
Cobb–Douglas memperlihatkan return to
scale yang meningkat, jika
,
fungsi ini memperlihatkan return to scale
yang menurun, jika
, fungsi CobbDouglas memperlihatkan return to scale
konstan.
(Nicholson 2002)
Return to Scale
Return to scale adalah keadaan ketika
output meningkat sebagai respon adanya
kenaikan yang proporsional dari seluruh
input. Jika diketahui fungsi produksi
dan semua input dikalikan
dengan suatu bilangan positif
, maka
Produk Marjinal
Misalkan didefinisikan fungsi produksi
dengan
menyatakan input
capital dan
menyatakan efisiensi modal
manusia. Produk marjinal dari suatu input
adalah output tambahan yang dapat
diperoleh dengan menambah input yang
bersangkutan 1 unit, sedangkan input–input
lain dianggap konstan. Secara matematis
dinotasikan sebagai berikut:
Produk marjinal per kapita
Produk marjinal modal manusia
(Nicholson 2002)
Tingkat Pengembalian
Tingkat di mana barang saat ini dapat
ditransformasikan menjadi barang masa
mendatang. Misalnya, tingkat pengembalian
satu periode sebesar 10 persen menyiratkan
bahwa melepaskan satu unit keluaran pada
periode ini akan menghasilkan 1.10 unit
keluaran dalam periode berikutnya.
(Nicholson 2002)
3
Kondisi Mapan / Steady State
Ekonomi yang berada pada kondisi
mapan adalah suatu keadaan dimana modal
per kapita pada periode sekarang sama
dengan modal per kapita pada periode
sebelumnya.
Nilai
dan
masing–masing adalah
elastisitas pendapatan terhadap modal dan
efisiensi modal manusia.
(Zhang 2006)
Model Pertumbuhan Ekonomi dengan
Perkembangan Teknologi
(Mankiw 2003)
Fungsi Utilitas
Fungsi utilitas adalah fungsi yang
menunjukkan kepuasan seseorang dari
mengonsumsi barang dan jasa, yang
dinotasikan sebagai berikut:
dengan
adalah kegunaan/utilitas total,
dan
merupakan banyaknya
produk yang dikonsumsi.
Fungsi utilitas Cobb-Douglass
dimana
dan
adalah konstanta positif.
(Nicholson 2002)
Dalam model ini, fungsi produksi secara
umum ditulis sebagai berikut:
Nilai
dan
masing–masing adalah
elastisitas pendapatan terhadap modal dan
efisiensi modal manusia dan
adalah
perkembangan teknologi.
(Mankiw 2003)
Modal
Modal adalah segala barang-barang yang
diciptakan manusia dengan tujuan untuk
menghasilkan barang-barang lain atau jasajasa yang akan digunakan masyarakat.
(Sukirno 2004)
Upah
Upah adalah biaya penggunaan satu
pekerja selama satuan waktu tertentu.
Teori Pertumbuhan Neoklasik
Teori pertumbuhan aliran neoklasik
menjelaskan tentang penyebab terjadinya
pertumbuhan ekonomi. Teori pertumbuhan
ekonomi ini menekankan pada efisiensi
tenaga kerja dan stok modal sebagai
penyebab utama pertumbuhan ekonomi.
Fungsi produksinya dapat ditulis sebagai
berikut:
(Nicholson 2002)
Elastisitas
Elastisitas adalah ukuran persentase
perubahan suatu variabel yang disebabkan
oleh satu persen perubahan variabel lain.
(Nicholson 2002)
dengan
adalah output pada saat ,
adalah stok modal pada saat ,
adalah
efisiensi tenaga kerja,pada saat
dan
adalah waktu.
(Mankiw 2003)
Bentuk spesifik dari hubungan teori
pertumbuhan neoklasik dikenal sebagai
fungsi produksi Cobb-Douglas yang
menambahkan faktor perubahan teknologi
sebagai penyebab pertumbuhan ekonomi.
Model
Pertumbuhan
Perkembangan Teknologi
Tanpa
Dalam model ini, fungsi produksi secara
umum ditulis sebagai berikut:
Elastisitas Produksi
Elastisitas produksi adalah ukuran
tingkat perubahan output akibat dari
penggunaan input.
(Nicholson 2002)
2.2 Sistem Persamaan Diferensial
Sistem Dinamik Waktu Diskret
Sistem dinamik adalah suatu sistem yang
berubah sesuai dengan waktu. Sistem
dinamik dengan waktu diskret dinyatakan
sebagai berikut:
4
dengan
merupakan fungsi dari
.
(Tu 1994)
Titik Tetap / Titik Equilibrium
Diberikan sistem persamaan diferensial
Titik
disebut titik tetap jika
Titik tetap disebut juga titik krisis atau titik
kesetimbangan.
(Kreyzig 1993)
Persamaan Beda
Konsep persamaan beda (difference
equation) digunakan dalam analisis sistem
dinamik dengan variabel diskret untuk
menunjukkan dinamika/perubahan suatu
variabel pada periode tertentu. Untuk fungsi
, nilai berubah jika nilai
berubah
dari integer yang satu ke integer berikutnya,
misal
dan seterusnya.
Pola perubahan
digambarkan dengan
istilah ‘beda’ (difference).
Misalkan
menunjukkan besar
perubahan
pada dua periode berurutan,
sehingga dapat ditulis
Persamaan Diferensial Biasa
Persamaan diferensial biasa merupakan
suatu persamaan yang melibatkan turunan
pertama atau ordo lebih tinggi dari fungsi
sebarang atau peubah tak bebas terhadap
peubah
bebasnya.
Suatu
persamaan
diferensial biasa orde satu dapat dinyatakan
sebagai berikut
dengan
(
merupakan peubah tak bebas
dan peubah bebas.
(Farlow 1994)
Dengan
adalah nilai pada periode ke .
Sedangkan
menunjukkan nilai
pada suatu periode setelah periode ke .
Bentuk di atas dapat dinyatakan sebagai
berikut:
Misalkan
, maka kita dapat
menyatakan
dalam
hingga
.
Hal yang sama berlaku juga sebaliknya,
dalam hal ini jika persamaan berbentuk
.
(Chiang & Wainwright 2005)
Download