BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sampah merupakan masalah krusial yang dihadapi di kota- kota di Indonesia dan dunia. Masalah krusial ini disebabkan oleh sistem pengelolaan sampahnya yang belum tepat. Belanda, salah satu dari negara terbaik dalam pengelolaan sampahnya lebih memfokuskan pada recycle (daur ulang) dan insinerasi (pembakaran) dalam mengolah sampahnya. Pada tahun 2011 di negara ini jumlah sampah yang didaur ulang sebanyak 61%, untuk yang dibakar sebanyak 38%, dan 1% sisanya dibuang ke tempat penampuangan. Sistem ini dapat berjalan dengan baik dimulai dengan proses pemilahan sampah terlebih dahulu. Hal ini dapat dilakukan oleh setiap individu dengan bantuan dari pemerintah. Di Kota Medan sendiri belum ada hal seperti tersebut. Dan pemerintah Kota Medan sendiri masih menggunaka open dumping (tidak ada pengolahan sampah) sehingga semua sampah yang dihasilkan setiap harinya hanya ditumpuk pada TPA (Tempat Pembuangan Akhir). 1 Universitas Sumatera Utara 1.2 Perumusan Masalah Adapun rumusan masalah dari skripsi ini adalah : 1. Bagaimana mengelola sampah menjadi listrik. 2. Bagaimana dampak dan manfaat pembangunan suatu Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) berdasarkan penerapan tipping fee. 1.3 Batasan Masalah Agar tujuan penulisan sesuai dengan yang diharapkan serta terfokus pada judul dan bidang yang telah disebutkan diatas, maka penulis membatasi permasalahan yang akan dibahas sebagai berikut : 1. Pengolahan konversi sampah menjadi energy listrik di kota Medan. 2. Pengolahan sampah dengan metode Insinerasi 1.4 Tujuan dan Manfaat Penelitian 1.4.1 Tujuan Penelitian Adapun tujuan dari penelitian ini adalah: 1. Mengetahui potensi energi listrik dan kemampuan energi listrik dihasilkan oleh sampah di kota Medan. 2. Mengetahui kelayakan ekonomi pembiayaan proyek pembangkit listrik tenaga sampah yang akan diinvestasikan oleh Pemko Medan. 2 Universitas Sumatera Utara 1.4.2 Manfaat Penelitian 1. Bagi Penulis Sebagai sarana untuk menerapkan pengetahuan yang diperoleh selama menempuh studi, khususnya di dalam studi biaya produksi listrik tenaga sampah 2. Bagi Akademik Laporan Skripsi ini dapat dijadikan sebagai sarana tambahan referensi di perpustakaan Universitas Sumatera Utara mengenai permasalahan yang terkait dengan penulisan Skripsi ini. 3. Bagi Pemerintah Kota Medan Dapat menjadi manfaat bagi Pemerintah Kota Medan dalam membangun PLTSa. 1.5 Metodologi Penulisan Langkah- langkah yang dilakukan dalam penulisan Skripsi ini adalah: 1. Studi Literatur Mengambil bahan dari buku- buku referensi, jurnal, koran, media elektronik (internet) dan sebagainya. 2. Studi Bimbingan Diskusi, berupa tanya jawab dengan dosen pembimbing yang telah ditunjuk oleh pihak Jurusan Teknik Elektro USU, mengenai masalah-masalah yang timbul selama penulisan Skripsi ini berlansung. 3. Pengambilan dan Analisis Data Mengambil data dari BPS (Badan Pusat Statistik) kota Medan lalu menganalisis. 3 Universitas Sumatera Utara 1.6 Sistematika Penulisan Penulisan Skripsi ini ditulis dan disusun dalam urutan sebagai berikut: BAB I. PENDAHULUAN Bab ini berisikan latar belakang, perumusan masalah, batasan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, metode penulisan dan sistematika penulisan. BAB II. TINJAUAN PUSTAKA Bab ini membahas secara umum mengenai sampah, bagaimana manajemen sampah dalam perkotaan yang tepat, dan metode pengolahan sampah dengan cara pembakaran (insinerasi). BAB III. METODE PENELITIAN Bab ini membahas tentang cara yang harus ditempuh dalam kegiatan penelitian agar pengetahuan yang akan dicapai dari suatu penelitian dapat memenuhi kaidah ilmiah. BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN Bab ini berisi proses pengolahan data. BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN Bab ini merupakan bab penutup yang berisi kesimpulan dari Skripsi dan saran penulis kepada pembaca. 4 Universitas Sumatera Utara