BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN A. KESIMPULAN Berdasarkan penelitian yang dilakukan, mengenai faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian jatuh pada lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Andalas Padang tahun 2016, terdapat kesimpulan yang bisa diambil, yaitu: 1. Lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Andalas, sebagian besar mengalami kejadian jatuh 2. Lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Andalas, sebagian besar mengalami perubahan pengelihatan 3. Lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Andalas, sebagian besar mengalami gangguan pendengaran 4. Lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Andalas, sebagian besar mengalami gangguan neuromuskular 5. Lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Andalas, hampir seluruh mengalami gangguan gaya berjalan 6. Lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Andalas, setengahnya (50.6%) mengalami gangguan faktor lingkungan 7. Ada hubungan antara kejadian jatuh dengan faktor perubahan kondisi fisik lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Andalas Padang. 8. Ada hubungan antara kejadian jatuh dengan faktor perubahan penglihatan di Wilayah Kerja Puskesmas Andalas Padang. 9. Ada hubungan antara kejadian jatuh dengan faktor gangguan pendengaran lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Andalas Padang. 10. Ada hubungan antara kejadian jatuh dengan faktor gangguan neuromuskular lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Andalas Padang 11. Ada hubungan antara kejadian jatuh dengan faktor alat bantu jalan lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Andalas Padang 12. Tidak ada hubungan antara kejadian jatuh dengan faktor lingkungan lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Andalas Padang B. SARAN Beberapa kesimpulan yang didapat dari penelitian tersebut, terdapat beberapa saran sebagai berikut : 1. Bagi Perawat Perawat mengaktifkan kembali kader lansia dan posyandu lansia, sehingga membantu lansia agar dapat mengontrol kesehatannya, serta memberikan asuhan keperawatan bagi praktik komunitas yang berfokus pada pencegahan kejadian jatuh bagi lansia yang berisiko jatuh dan menimbulkan sikap positif dari keluarga bahwa lansia beresiko mengalami kejadian jatuh akibat penurunan kekuatan fisik dan fungsi fisiknya. a. Perubahan kondisi fisik yang dialami lansia, diharapkan agar perawat meminta keluarga mendampingi lansia jika melakukan aktivitas seharihari dengan hati-hati. b. Perubahan pengelihatan yang dialami lansia, diharapkan agar perawat bekerjasama dengan keluarga untuk memberikan treatmen pada lansia dengan gangguan pengelihatan mulai dari tindakan preventif dan kuratif. c. Gangguan pendengaran yang dialami lansia, diharapkan agar perawat menganjurkan agar keluarga memberikan lingkungan yang aman karena kejadian yang terjadi secara tiba-tiba menyebabkan lansia bisa jatuh secara tiba-tiba. d. Perubahan neuromuskular yang dialami lansia, diharapkan agar perawat menganjurkan agar lansia mengikuti balance exersice untuk menguatkan organ gerak bagian bawah. e. Penggunaan alat bantu jalan yang dipakai lansia, diharapkan agar perawat menganjurkan lansia agar berjalan dengan hati-hati dan keluarga memahami bahwa gaya berjalan lansia yang lambat tersebut berguna untuk menjaga posisi lansia agar tidak jatuh. 2. Bagi Akademik Penelitian ini dapat menjadi referensi mengenai lansia terutama kejadian jatuh yang dialami lansia . 3. Bagi Peneliti Selanjutnya Agar pada peneliti selanjutnya menggunakan penelitian ini sebagai pedoman untuk melanjutkan penelitian pada waktu berikutnya untuk melihat kejadian jatuh lansia dimasa datang.