1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Perusahaan merupakan suatu tempat untuk melakukan kegiatan proses
produksi barang dan jasa. Hal ini disebabkan karena kebutuhan manusia tidak
bisa digunakan langsung dan harus melewati proses. Inti dari perusahaan
adalah tempat proses sampai bisa digunakan langsung oleh manusia.
Perusahaan di bidang industri, khususnya bidang pertanian mengolah hasil
pertanian menjadi barang yang mempunyai nilai tambah dan lebih berguna.
Perkembangan zaman saat ini, industri pertanian menggunakan aspek
teknologi yang semakin pesat perkembangannya untuk menunjang adanya
produk baru. Maka hasil olahan industri bahan pertanian dengan pengolahan
berdasarkan perkembangan ilmu pengetahuan, salah satunya adalah produk
roti.
Di daerah Maguwoharjo, Yogyakarta terdapat suatu perusahaan yang
bergerak di bidang Agroindustri, yaitu produk roti. Perusahaan Manna
Bakery bisa dibilang perusahaan besar di daerah Yogyakarta, namun terdapat
beberapa perusahaan yang bergerak di bidang roti juga. Hal ini menimbulkan
adanya persaingan diantara perusahaan yang membuat jenis produk yang
sama dalam menarik konsumen untuk membeli produk yang sejenis. Masingmasing perusahaan berlomba-lomba dalam memberikan pelayanan terbaik
kepada konsumen dan distribusi produk yang terjangkau sehingga produk
sampai ke tangan konsumen.
1
Bagi pihak perusahaan untuk meningkatkan pendapatan dan
mengembangkan perusahaan harus mempertimbangkan beberapa hal. Untuk
mengembangkan strategi pemasaran perusahaan perlu diketahui terlebih
dahulu yaitu menggunakan analisis SWOT (Strengths, Opportunities,
Weakness, dan Threats). Analisis SWOT merupakan identifikasi dari
beberapa faktor secara sistematika untuk merumuskan strategi perusahaan.
Analisis didasarkan pada logika yang dapat memaksimalkan kekuatan
(Strengths) dan peluang (Opportunities), namun secara bersamaan dapat
meminimalkan kelemahan (Weakness) dan ancaman (Threats). Analisis
SWOT akan sangat bermanfaat untuk menyusun perencanaan strategi bisnis
(strategic business planning). Hal ini bertujuan menyusun strategi-strategi
jangka panjang sehingga arah dan tujuan Manna Bakery dapat dicapai dengan
jelas dan dapat segera mengambil keputusan.
1.2 Batasan Masalah
Pembatasan masalah untuk mempermudah analisis mengenai saluran
distribusi penjualan dengan tujuan memfokuskan masalah yang akan dibahas.
Adapun batasan masalahnya sebgai berikut:
1. Penelitian terbatas pada Manna Bakery sebagai perusahaan produsen roti.
2. Data lingkungan eksternal dan internal yang dianalisis berupa data
kualitatif yang disajikan dalam bentuk hasil wawancara dengan
narasumber dan hasil pengamatan selama penelitian.
3. Lingkungan eksternal yang dibahas meliputi konsumen, pesaing, pemasok,
dan ekonomi.
2
4. Lingkungan internal yang dibahas meliputi sumber daya manusia,
produksi, teknologi, dan pemasaran (unsur strategi persaingan, unsur
strategi pemasaran, unsur nilai pemasaran).
5. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah Matriks SWOT.
1.3 Tujuan
Tujuan suatu penelitian adalah untuk memberi suatu jawaban yang jelas
secara rasional, empiris, dan sistematis. Rasional berarti kegiatan penelitian
itu dilakukan dengan cara-cara yang masuk akal, sehingga terjangkau oleh
penalaran manusia. Empiris berarti cara-cara yang dilakukan itu dapat diamati
oleh indra manusia, sehingga orang lain dapat mengamati dan mengetahui
cara-cara yang digunakan. Sistematis artinya proses yang digunakan dalam
penelitian itu menggunakan langkah-langkah tertentu yang bersifat logis.
Berikut adalah tujuan dalam penelitian ini:
1. Mengidentifikasi SWOT dan merumuskan strategi pemasaran di Manna
Bakery.
2. Melakukan evaluasi dan memberikan alternatif solusi perbaikan strategi
pemasaran pada Manna Bakery.
1.4 Manfaat
2.
Bagi Mahasiswa
a.
Sebagai
media
pembelajaran
dalam
menganalisis
suatu
permasalahan dalam objek yang diteliti, mengembangkan ilmu
pengetahuan tentang dunia kerja, dan mengembangkan keahlian
dalam menyusun tugas akhir dan laporan-laporan yang berkaitan
3
dengan penelitian.
b. Pengalaman kerja secara langsung yang dapat membandingkan
antara teori dan praktik di lingkungan kerja.
3.
Bagi Perusahaan
a.
Memberikan masukan alternatif strategi informasi pemasaran
kepada Manna Bakery yang tepat.
b. Menjadi gambaran dasar bagi perusahaan Manna Bakery dalam
mengambil
kebijakan
di
bidang
pemasaran
dan
juga
pengembangan selanjutnya.
c.
Mendapat masukan tentang perbaikan masalah yang dialami
industri tersebut.
d. Dapat mengetahui faktor internal dan eksternal yang berpengaruh
terhadap
strategi
pemasaran
di
Manna
Bakery
dengan
menggunakan analisa SWOT.
e.
Sebagai sarana evaluasi dan perbaikan bagi perusahaan tentang
strategi pemasaran yang ada.
4