BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN 7.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan maka kesimpulan dari penelitian ini adalah sebagai berikut: PT TMMIN disimpulkan telah memahami tanggung jawabnya atas CSR dilihat dari visi dan misi CSR yang telah dirumuskan perusahaan. Dari analisis yang dilakukan terhadap program yang dilakukan PT TMMIN dalam rangka melaksanakan CSR-nya, penelitian ini menyimpulkan bahwa perusahaan ini telah memenuhi tanggung jawab sosialnya sesuai dengan pilar-pilar CSR perusahaan, perusahaan juga menyisihkan sebagian laba bersihnya untuk keperluan kegiatan CSRnya. Dari segi manajemen CSR PT TMMIN telah terstruktur dengan baik mulai dari tahap perencanaan hingga evaluasi, meskipun secara struktur organisasi departemen terlihat sangat ramping, namun seluruh kegiatan CSR yang direncanakan dapat berjalan dengan baik sesuai dengan tujuan awal yang dibuat. PT TMMIN telah memberikan perhatiannya kepada konsep triple bottom line dalam kegiatannya mencakup tiga hal yaitu laba (profit), masyarakat (people), dan lingkungan (planet) akan memberikan manfaat kepada masyarakat, lingkungan maupun terhadap perusahaan itu sendiri bahkan perusahaan ini sudah memiliki keterkaitan dengan konsep manajemen pengelolaan CSR yang baik. Dalam penerapan kegiatan CSR hal tersebut sangat sesuai dengan konsep Triple Bottom Line. Jika dikaitkan dengan visi CSR PT TMMIN telah sesuai dengan usaha 141 perusahaan yang ingin menempatkan PT TMMIN sebagai “The Best Automotive Company CSR in 2020”. PT TMMIN dalam pengimplementasian kegiatan CSR telah terstruktur dengan baik dan telah membuktikan dengan memberikan komitmen sebagai landasan kegiatan usaha perusahaan serta image yang dibangun dengan menggunakan CSR sebagai salah satu strategi telah membedakan perusahaan ini dengan perusahaan sejenis yang melaksanakan CSR. Kegiatan CSR PT TMMIN khususnya Implementasi disimpulkan telah memberikan manfaat bagi para stakeholder sekaligus memberikan manfaat bagi perusahaan. PT TMMIN memandang bahwa implementasi CSR yang baik akan memberi keuntungan jangka panjang. Pengeluaran dana perusahaan (jangka pendek) untuk kepentingan ekonomi, sosial dan lingkungan membawa keuntungan jangka panjang diberbagai bidang. Hal ini kemudian memberi dampak ekonomi bagi masyarakat dengan besarnya dana yang mengalir dari perusahaan untuk berbagai kepentingan yang terkait dengan masyarakat. 7.2 Saran Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan, maka berikut ini adalah beberapa saran yang diharapkan dapat menjadi masukan bagi pihak-pihak sebagai berikut : 1. Pada gaya manajmen CSR dari PT TMMIN peneliti melihat terdapat suatu kelemahan terutama struktur organisasi yang mengurusi bidang CSR terutama di departemen CSR office peneliti menyarankan kepada pihak board of director dan jajaran komisaris untuk menambah sumber daya 142 terutam staff dalam departemen CSR, mengingat jumlah staff yang ada di departemen CSR office sangat terbatas dan dalam implementasi program terlihat kesulitan akibat kurangnya sumber daya yang berdampak pada jadwal implementasi yang tertunda dan kesulitan staff dalam menghandle banyaknya kegiatan CSR yang dilakukan PT TMMIN 2. Dalam pengambilan kebijakan kegiatan di internal perusahaan perlu kerja sama antar pihak terutama dengan pihak BOD, karena peneliti melihat dalam perumusan program terkadang antar departemen CSR office dengan BOD berseberangan sehingga memakan waktu dalam perumusan program CSR. 3. Jika melihat dari keterkaitan dengan konsep triple bottom line peneliti melihat bahwa kegiatan CSR PT TMMIN dalam porsinya lebih besar terhadap aspek lingkungan (environment), sedangkan dalam konsep people yang pelaksanaanya lebih kearah pemberdayaan masyarakat sesuai dengan arah perkembangan CSR di dunia yang saat ini lebih berfokus pada pengentasan kemiskinan dengan pemberdayaan terhadap masyarakat sekitar korporasi. PT TMMIN belum sepenuhnya melaksanakan porsi yang dianggap ideal. Peneliti menyarankan agar PT TMMIN dapat membagi porsi yang sama dalam aspek-aspek yang ada dalam konsep triple bottom line. 4. Proses kegiatan CSR PT TMMIN dapat memberikan manfaat yang sangat besar terhadap masyarakat, pemerintah dan lingkungan hidup. Namun dalam hal ini peneliti ingin memberikan saran terhadap PT TMMIN agar 143 dapat memperluas cakupan kegiatan CSR agar lebih merata dapat dirasakan manfaatnya nbagi masyarakat maupun lingkungan. Peneliti menyaranakan agar program CSR dapat dirumuskan ke dalam kegiatan dengan skala yang kecil hingga menengah sehingga cakupan kegiatan menjadi lebih luas, namun peneliti memiliki catatan bahwa dalam menjalankan hal tersebut memerlukan sumber daya yang tidak sedikit dari segi sumber daya manusia dan dana. Peneliti menyarankan agar PT TMMIN dapat melihat aspek tersebut agar berkembang lebih luas ke depan. 144 kegiatan CSR dapat