July 17, 2005 Text untuk direnungkan Kisah Para Rasul 1 - sp

advertisement
July 17, 2005
Text untuk direnungkan Kisah Para Rasul 1: 12-26.
Thema: "Saat-saat Menanti Turunnya Roh Kudus".
Pada saat para murid bersama dengan sejumlah pengikut Tuhan Yesus sedang menanti
akan turunnya Roh Kudus sesuai dengan apa yang sudah dinyatakanNya, mereka menanti
dengan penuh pengharapan. Apa saja yang mereka lakukan pada saat penantian itu perlu
kita kaji, guna mendapat suatu hikmah dan panutan dalam kehidupan kita secara
berjemaat.
(1). Ay.14 "Mereka semua bertekun dengan sehati dalam doa bersama-sama...". Para
murid menantikan turnnya Roh Kudus dengan bertekun dengan sehati dalam doa
bersama-sama. Yang perlu kita perhatikan pada ayat 14 ini ialah kata-kata: doa, tekun,
sehati dan bersama-sama. Kehidupan doa adalah suatu wawasan rohani yang
mewujudkan suatu kehidupan rohani yang intim anatara kita dengan Tuhan. Tekun, sehati
dan bersama-sama adalah ungkapan yang menyatakan keadaan kehidupan rohani para
murid dan pengikut Tuhan Yesus secara kolektif/kebersamaan.
SPECC kalau ingin maju dan mendapat berkat dari Tuhan, maka umat harus
mempunyai prikehidupan rohani yang menekuni doa. Para umat harus
menampakan kesehatian dan kebersamaan dalam wawasan pelayanan pelebaran
Kerajaan Allah.
(2). Ay. 22 "Dan harus ditambahkan kepada kami seorang ..." Hal kedua yang dilakukan
oleh para murid yang tercantum didalam Alkitab ialah keinginan mereka untuk
menambah seseorang dalam jajaran murid Tuhan Yesus menggantikan Yudas Iskariot
yang menghianati Yesus. Banyak penafsir Alkitab yang mengatakan bahwa angka 12
adalah melambangkan 12 suku bangsa Israel. Kita juga mengetahui bahwa persekutuan
orang percaya dan yang menerima Tuhan Yesus sebagai juru selamat disebutkan sebagai
Israel yang benar (Roma 9:6-8). Karena itu, simbolisme yang dinyatakan oleh pemilihan
seseorang untuk menggantikan Yudas yang dilakukan oleh murid Yesus mempunyai
makna yang penting (ay.25). Ia menyatakan kalau Tuhan yang maha kuasa adalah Tuhan
yang senantiasa memegang akan segala janjinya. Dengan pengertian inilah, maka
penantian akan turunnya Roh Kudus mempunyai arti yang positif. Tuhan akan menepati
janjinya juga dalam hal menurunkan Roh Kudus kepada setiap orang yang percaya
kepada Dia.
(3). Ay. 24 "Mereka semua berdoa dan berkata: Ya Tuha, Engkaulah yang mengenal hati
semua orang ... " Keinginan luhur mereka yang patut kita teladani ialah dalam segala
hal, mereka mencari kehendak Tuhan. Namun perlu kita catat, bahawa dalam hal mencari
kehendak Tuhan kali ini, mereka menggunakan cara untuk mengundi. Ini adalah cara
yang lazim dilakukan pada zaman Perjanjian Lama.
Hasil undian menyatakan kalau rasul yang terpilih secara undian ialah Matias. dalam
Perjanjian Baru nama tersebut tak pernah muncul lagi, demikian juga dalam catatan
sejarah gereja. Kitab Kisah Para Rasul mencatat orang yang ditunjuk oleh Tuhan untuk
menggantikan Yudas ialah Paulus. Bahkan ia juga ditunjuk untuk memberitakan Injil
kepada orang kafir. Hasil undian tak mempengaruhi akan gerakan pelebaran Kerajaan
Allah. Karena tatkala Roh Kudus dicurahkan, Ia mengambil alih akan kendali pelayanan
dan rencana Allah Ia wujudkan.
Download