Sistem Pengkabelan Terstruktur
advertisement
Departemen Perhubungan RI Peningkatan (Upgrading) Infrastruktur Sistem Jaringan Komputer Departemen Perhubungan Dokumentasi Pekerjaan Versi 1.0 Bagian II Infrastruktur Sistem Jaringan Panduan Referensi Infrastruktur Departemen Perhubungan RI Peningkatan (Upgrading) Infrastruktur Sistem Jaringan Komputer Departemen Perhubungan Dokumentasi Pekerjaan Versi 1.0 Bab 2 Sistem Jaringan Fisik Panduan Referensi Infrastruktur Abstraksi Bab ini meyediakan informasi yang diperlukan untuk memahami dokumentasi Sistem Jaringan Fisik dan Pengkabelan Departemen Perhubungan yang berkaitan dengan kegiatan Peningkatan (Upgrading) Infrastruktur Sistem Jaringan Komputer Departemen Perhubungan. Seluruh personal, termasuk yang bertanggung jawab dalam operasi dan pemeliharaan dianjurkan untuk membaca bab ini. ©2005 PT Esatek. Segala hak dijamin. Esatek menjamin keabsahan data yang terkandung dalam dokumen ini dan segala informasi yang terkandung dalam dokumen ini menunjukkan keadaan Esatek pada saat dokumen ini diterbitkan. Karena komitmen dan tanggung jawab Esatek untuk selalu menjamin kepuasan konsumen dan melakukan interaksi dengan pasar, Esatek selalu melakukan perubahan dan pengembangan baik berorientasi internal maupun external dan karenanya Esatek tidak menjamin keseluruhan data dalam dokumen ini setelah penerbitannya terkecuali apa yang berada didalamnya. Dokumen usulan Kegiatan ini adalah dokumen yang diterbitkan oleh Esatek sebagai informasi bagi pelanggan maupun calon pelanggan dan masyarakat luas akan keberadaan dan pelayanan yang ditawarkan Esatek Dokumen ini bersifat tertutup dan khusus diperuntukan bagi pelanggan namun dapat diperbanyak sesuai keperluan untuk kepentingan yang tidak melanggar hukum dan keterbukaan informasi. Tanpa membatasi hak dari Hak Cipta, tidak ada bagian atau seluruh isi dari dokumen ini yang boleh di reproduksi, disalin, disimpan ataupun ditransmisikan dalam bentuk dan media apapun (elektronik, mekanik, fotokopi, perekaman, atau media lain), untuk tujuan apapun, tanpa persetujuan tertulis dari PT. Esatek. ©2005 PT Esatek. Segala hak dijamin. Nama – nama dari perusahaan – perusahaan dan produk – produk yang terkandung dalam dokuen ini adalah mungkin merupakan ,merek dagang dari organisasi atau institusi pemiliknya masing - masing DAFTAR ISI PANDUAN REFERENSI INFRASTRUKTUR ................................. 2 DAFTAR ISI .................................................................................. 4 GAMBAR ...................................................................................... 5 SISTEM PENGKABELAN TERSTRUKTUR .................................. 1 Subsistem Pengkabelan Vertikal 2 Subsistem Pengkabelan Horisontal 2 CORE NETWORK INSTALLATION AND CONFIGURATIONERROR! BOOKMARK NOT DEFINED. GAMBAR Gambar 1 Topologi Infrastruktur Sistem Jaringan Dephub ................................. 1 Gambar 2 Konektor RJ45 ................................................................................... 3 Gambar 3 Patch Panel........................................................................................ 4 Gambar 4 Modular Jack...................................................................................... 4 Gambar 5 Wall Plate ........................................................................................... 5 SISTEM PENGKABELAN TERSTRUKTUR Sistem jaringan fisik pada implementasi kegiatan Peningkatan (Upgrading) Infrastruktur Sistem Jaringan Departemen Perhubungan terbagi atas dua kelompok jaringan fisik, yakni subsistem pengkabelan vertikal dan subsistem pengkabelan horisontal. Subsistem pengkabelan vertikal merupakan subsistem jaringan fisik yang digunakan sebagai sistem transmisi jaringan inti dan distribusi (backbone). Media transmisi yang digunakan adalah fiber optik multi-mode. Subsistem pengkabelan horisontal merupakan subsistem jaringan fisik yang digunakan sebagai sistem transmisi jaringan akses. Subsistem ini digunakan untuk meneruskan titik akses dari access switch ke pengguna. Media yang digunakan adalah kabel tembaga UTP (Unshielded Twisted Pair) Cat5E. Gambar 1 Topologi Infrastruktur Sistem Jaringan Dephub Bab 2, Sistem Jaringan Fisik 1 Pada gambar 1 subsistem pengkabelan vertikal dengan media transmisi fiber optik ditunjukkan oleh garis merah yang menghubungkan core switch dengan core switch pada gedung lain serta core switch dengan access switch pada gedung yang sama. Subsistem pengkabelan horisontal tidak terlihat pada gambar 1 di atas. Subsistem Pengkabelan Vertikal Subsistem pengkabelan vertikan menggunakan media transmisi fiber optik. Dalam kabel fiber optik, sinyal data ditransmisikan dalam bentuk modulasi cahaya. Hal ini relatif lebih aman untuk mengirim data karena disamping tidak dapat disadap, fiber optik ini juga kebal terhadap interferensi akibat gelombang elektromagnetik. Kabel fiber optik ini sangat baik untuk transmisi data dengan kecepatan dan bandwidth yang sangat tinggi, serta jarak transmisi yang cukup jauh. Material kabel fiber optik ini terdiri dari gelas yang sangat tipis yang disebut core, yang dikelilingi oleh concentric layer yang dikenal dengan cladding. Kabel fiber optik ini terdiri atas 4 bagian (core) dengan jaket terpisah atau 2 pasang. Sinyal dilewatkan hanya satu arah dalam masing-masing core, satu transmit dan satu lagi receive. Sebagaimana terlihat pada gambar 1, fiber optik terbentang dari Gedung Karya Lt. 19 (Ruang Pusat Data) ke rak-rak yang terdapat pada setiap lantai dari lantai 7 sampai dengan lantai 25 pada gedung yang sama. Selain itu fiber optik juga terbentang dari Gedung Karya Lt. 19 (Ruang Pusat Data) ke Gedung Karsa Lt. 3 (rak distribusi gedung karsa) dan Gedung Cipta Lt. 4 (rak distribusi gedung cipta), dari rak distribusi Gedung Karsa (Lt. 3) ke rak-rak Lt. 2-9 di gedung sama, dari rak distribusi Gedung Cipta (Lt. 4) ke rak-rak Lt. 1-6 pada gedung yang sama, serta dari rak distribusi Gedung Merdeka Timur (Lt. 2) ke masing-masing rak pada lt. 1 dan 3 pada gedung yang sama. Subsistem pengkabelan vertikal ini mampu membawa data dengan kapasitas sampai dengan 1 gigabit per detik. Saat ini sepasang fiber digunakan pada tiap bentangan, sementara sepasang yang lain digunakan sebagai cadangan. Subsistem Pengkabelan Horisontal Subsistem pengkabelan horisontal merupakan subsistem yang digunakan untuk memperpanjang titik akses ke jaringan dari masing-masing access switch ke meja pengguna. Pada setiap lantai, access switch terdapat di dalam rak yang terletak di ruang AHU, kecuali Gedung Karya Lt. 19 yang terdapata di dalam ruang pusat data. UTP direkomendasikan oleh Electronic Industries Assosiation and\the Telecommunication Industries Association (EIA/TIA) 568 Commercial Building wiring Standard. UTP ini dijadikan standar yang sesuai untuk berbagai jenis gedung dan sistem pengkabelan. Teknologi kabel UTP ini terus berkembang dari category 1 yang merupakan kabel telepon tardisional yang hanya dapat mengakomodasi sinyal komunikasi suara sampai dengan category 6 untuk aplikasi transmisi data dengan kecepatan maksimum 1Gbps. 2 Peningkatan (Upgrading) Infrastruktur Sistem Jaringan Komputer Departemen Perhubungan – Panduan Referensi Infrastruktur Pada infrastruktur sistem jaringan Departemen Perhubungan, media yang digunakan adalah kabel UTP Cat5E dengan kapasitas sampai dengan 1 Gbps (walaupun penggunaannya saat ini menyesuaikan kapasitas access switch yang hanya 100 Mbps) dengan frekuensi operasi 100 MHz. Komponen subsistem horisontal ini terdiri atas konektor RJ45, rak distribusi, patch panel, modular jack, kabel UTP Cat5E, dan wall plate. Gambar 2 Konektor RJ45 Bab 2, Sistem Jaringan Fisik 3 Gambar 3 Patch Panel Gambar 4 Modular Jack 4 Peningkatan (Upgrading) Infrastruktur Sistem Jaringan Komputer Departemen Perhubungan – Panduan Referensi Infrastruktur Gambar 5 Wall Plate Bab 2, Sistem Jaringan Fisik 5 LAMPIRAN Lampiran 2.1 – As Built Drawing Sistem Perngkabelan Terstruktur Lampiran ini menunjukkan sistem pengkabelan fisik dalam infrastruktur sistem jaringan komputer Departemen Perhubungan. 6 Peningkatan (Upgrading) Infrastruktur Sistem Jaringan Komputer Departemen Perhubungan – Panduan Referensi Infrastruktur