CATATAN KHOTBAH Hari / Tgl : ____________________________________ Thema : ____________________________________ Pengkhotbah : ____________________________________ WARTA SEPEKAN GEREJA BETHEL INDONESIA Jemaat Mutiara Jl. Kenanga No. 1, Sekretariat : Jl. Mutiara I No. 33 Pulo Mas - Jakarta Timur Gembala Sidang : Pdt. Andreas P. Sianipar VISI MISI “Tebarkan jala, jangkau jiwa Mempersiapkan umat yang bermutu dan berkualitas dalam iman kepada Yesus bagi YESUS TUHAN” Mempersiapkan umat yang kudus, untuk masuk (Lukas 5 :4) ke dalam Kerajaan Surga Edisi : Minggu, 31 Agustus 2014 SEPERTI EMAS MURNI Bacaan Alkitab : Ibrani 10:19-25 Marilah kita berpegang teguh pada pengakuan tentang pengharapan kita, sebab Ia, yang menjanjikannya, setia. (Ibrani 10:23) Harga emas cenderung stabil dan bahkan naik dari waktu ke waktu. Di dunia Arab, misalnya, seribu tahun yang lalu harga ternak sebesar satu dirham emas. Nah, harga ternak saat ini juga masih sedirham emas. Orang suka dengan emas karena dapat menjadi perhiasan dan sekaligus sarana investasi atau tabungan. Di pasaran ada emas dengan nilai 18 karat, 22 karat, 24 karat, dan ada logam mulia yang nilai emasnya mencapai 99.99%. Bagaimana cara mencapai nilai karat yang demikian? Hanya ada satu cara. Emas harus dibakar dan dimurnikan untuk menghilangkan unsur yang bukan emas. Begitu juga dengan iman kita dalam menantikan kedatangan Tuhan Yesus untuk kedua kalinya. Karya keselamatan di kayu salib menyediakan kehidupan baru bagi kita di dalam Kristus (ay. 19-20). Kita telah dibenarkan sehingga kita dapat menghadap Allah dengan iman dan hati yang murni (ay. 22). Hati kita tidak lagi dipenuhi dengan dosa, iri hati, kedengkian, prasangka buruk, dan kejahatan, melainkan dengan buah Roh. Pemurnian hati ini melewati proses yang tidak mengenakkan. Perlu “api” pemurnian dan kadang memakan waktu yang tidak sebentar. Inilah proses yang Tuhan sendiri lakukan atas kita karena Dia mau kita tidak lagi hidup dalam dosa, melainkan menyelaraskan diri dengan Firman-Nya. Hasilnya tidak akan mengecewakan. Kita menjadi umat yang semakin teguh dalam kasih dan perbuatan baik (ay. 24) serta beribadah hanya kepada Allah di dalam Kristus menjelang kedatangan Tuhan Yesus Kristus kembali (ay. 25). JAGALAH HATIMU TETAP BENAR, DAN IMANMU AKAN MENYALA TERANG BENDERANG sumber: http://gbimutiara.wordpress.com/2014/08/29/renungan-sore-29082014/ ROH KUDUS : MINYAK URAPAN Bacaan Alkitab : Keluaran 30:22-33 “Haruslah kaubuat semuanya itu menjadi minyak urapan yang kudus, suatu campuran rempah-rempah yang dicampur dengan cermat seperti buatan seorang tukang campur rempah-rempah; itulah yang harus menjadi minyak urapan yang kudus.” Keluaran 30:25 Di dalam Perjanjian Lama, minyak zaitun yang telah diramu dengan rempahrempah dipergunakan untuk mengurapi benda-benda suci atau perabotan yang ada di Tabernakel atau rumah Tuhan, serta dipergunakan untuk mengurapi dan menahbiskan para imam yang melayani pekerjaan Tuhan, raja-raja dan termasuk pula nabi-nabi untuk setiap tugas yang dipercayakan kepadanya. dalam hal ini minyak adalah juga lambang daripada Roh Kudus, berfungsi untuk mengurapi, menguduskan dan menyucikan. Benda atau perabot yang telah diurapi minyak keberadaannya menjadi suci dan kudus. Pula para imam, raja dan nabi yang menerima pengurapan minyak ini, selain dikuduskan dan disucikan, juga dilayakkan untuk menerima kuasa, beroleh jaminan penyertaan dan perlindungan dari Tuhan sehingga mereka beroleh kuasa untuk mengerjakan setiap tugas dan tanggung jawabnya di bawah kendali Roh Tuhan. Ada pun pengurapan ini bukanlah inisiatif mereka sendiri melainkan dilakukan oleh seseorang yang telah dipilih dan ditunjuk Tuhan secara khusus. Kita tahu sifat minyak adalah melicinkan, menghaluskan, membersihkan, sanggup menjangkau bagian-bagian yang tersembunyi, memberikan terang, mempertahankan nyala api dan juga menyembuhkan. Itulah pekerjaan Roh Kudus dalam hidup orang percaya! Roh Kudus adalah minyak rohani serbaguna. Minyak urapan adalah gambaran dari kehadiran Roh Kudus, Roh yang kuasanya tak terbatas yang bekerja dan menyertai pelayanan hamba-hamba Tuhan, sehingga melalui urapan-Nya ini orang yang sakit disembuhkan, yang terbelenggu kuasa gelap dibebaskan dan beroleh pemulihan. Inilah nasihat Yakobus, “Kalau ada seorang di antara kamu yang sakit, baiklah ia memanggil para penatua jemaat, supaya mereka mendoakan dia serta mengolesnya dengan minyak dalam nama Tuhan. Dan doa yang lahir dari iman akan menyelamatkan orang sakit itu dan Tuhan akan membangunkan dia; dan jika ia telah berbuat dosa, maka dosanya itu akan diampuni.” (Yakobus 5:14-15). Minyak Urapan adalah lambang kehadiran Roh Kudus, yang oleh-Nya kita mengalami mujizat! sumber: http://gbimutiara.wordpress.com/2014/07/26/renungan-pagi-26072014 Gembala Sidang, Pengerja, dan Seluruh Jemaat GBI Mutiara Mengucapkan “Selamat Datang bagi yang baru pertama kali hadir, dan kalau belum memiliki tempat ibadah yang tetap kami bersedia menjadi saudara untuk bertumbuh bersama digembalakan di tempat ini.” Tuhan Yesus Memberkati Jadwal Ibadah Hari Jum’at (1&3 di gereja) (2&4 dirumah jemaat) Sabtu Sabtu Minggu I Minggu Minggu Jam 19.00 Wib Kegiatan Doa Keluarga & Pengerja 18.00 Wib 04.30 Wib 09.00 Wib 10.00 Wib Ibadah Pemuda Doa keliling Ibadah Sekolah Minggu Ibadah Raya Umum Laporan Keuangan Tgl. 24 Agustus 2014 Persembahan 1 Persembahan Pembangunan Gereja Rp. Rp. 165.000 132.000