analisa konsentrasi muatan padatan tersuspensi

advertisement
ANALISA KONSENTRASI MUATAN PADATAN TERSUSPENSI
MENGGUNAKAN CITRA SATELIT LANDSAT 7 ETM+ DAN
LANDSAT 8 MENGGUNAKAN METODE ALGORITMA
(Studi Kasus: Selat Madura)
Nama
: Hias Chasanah Putri
NRP
: 3512 201 010
Pembimbing
: 1. Prof. Dr. Ir. Bangun M. S. DEA DESS
ABSTRAK
Bencana lumpur Lapindo yang terjadi pada tanggal 28 Mei 2006
menyebabkan kerugian pada berbagai aspek, terutama bagi lingkungan di
sekitarnya. Volume semburan yang makin bertambah menyebabkan efek lumpur
makin meluas, sehingga muncul Kepres No.13 Tahun 2006 tentang pembuangan
lumpur ke laut melalui Sungai Porong. Pembuangan lumpur ke sungai tentunya
menambah material yang terlarut didalam air sehingga mempengaruhi perubahan
konsentrasi Total Suspended Matter (TSM). TSM adalah material tersuspensi
yang mengandung lumpur, butir-butir pasir, dan bahan organik kecil, biasanya
disebabkan oleh erosi yang dibawa kedalam air. Penelitian konsentrasi TSM
dilakukan untuk mengetahui kadar kualitas air. Perubahan konsentrasi TSM dapat
diamati dengan memanfaatkan citra multitemporal.
Citra yang digunakan dalam penelitian ini adalah citra Landsat 7 ETM+
dan Landsat 8. Pengolahan data dilakukan dengan membandingkan hasil
pengolahan nilai TSM pada kedua citra. Dari hasil tersebut dapat diketahui citra
yang sesuai untuk pengolahan TSM di wilayah Selat Madura dan perairan
sekitarnya menggunakan algoritma Ambarwulan (2002) Budhiman (2004). Nilai
TSM yang didapat dari pengolahan citra memiliki nilai korelasi diatas 80 %. Hal
ini menunjukkan bahwa TSM pada citra berbanding lurus dengan TSM perolehan
hasil groundtruth di lapangan.Terjadi penurunan luasan pada sebagian besar kelas
untuk nilai TSM dari tahun 2003 dan 2013 yang disebabkan oleh dinamika laut
pada saat perekaman data citra. Nilai TSM pada lokasi penelitian ini didominasi
oleh TSM yang memiliki nilai >150 mg/l ( 38320,3 ha tahun 2003 dan 38327,3 ha
tahun 2013). Pola persebaran TSM pada tiap kelas juga berubah di tahun 2003 dan
tahun 2013. Hal ini disebabkan adanya dinamika air laut, khususnya arus air laut
yang berperan dalam persebaran material tersuspensi. Nilai TSM yang tinggi
dapat berpengaruh pada kelangsungan hidup ekosistem disekitarnya dan
menyebabkan sedimentasi yang berujung pada pendangkalan laut.
Kata Kunci : TSM (Total Suspended Matter), Landsat 7 ETM+, Landsat 8
iii
“Halaman ini sengaja dikosongkan”
iv
Download