RINGKASAN LUSIANA KUSNADI. H24080016

advertisement
RINGKASAN
LUSIANA KUSNADI. H24080016. Analisis Hubungan Faktor-Faktor Penilaian
Prestasi Kerja Dengan Pengembangan Karir Karyawan Pada PT TASPEN
(Persero) Kantor Cabang Bogor. Di bawah bimbingan ANGGRAINI
SUKMAWATI
Pencapaian seluruh target yang telah ditetapkan perusahaan tidak terlepas
dari strategi yang diimplementasikan pada perusahaan. Salah satunya dengan
penilaian prestasi kerja yang dapat mencerminkan pencapaian masing-masing
karyawan dalam menyelesaikan tugas dan tanggung jawabnya. Penilaian prestasi
kerja merupakan proses yang dilakukan suatu organisasi atau perusahaan dalam
mengevaluasi kinerja pekerjaan seseorang. Khususnya di bidang jasa, yang
mengharuskan adanya interaksi karyawan secara langsung kepada pelanggan.
Sebagai perusahaan yang bergerak dibidang jasa, PT TASPEN (Persero) KC
Bogor memberikan kenyamanan bagi para peserta TASPEN dalam memperoleh
kemudahan atas hak dan kewajibannya. Dalam memberikan pelayanan yang
optimal, perusahaan memfasilitasi adanya pelaksanaan penilaian kinerja untuk
mengevaluasi kinerja masing-masing karyawan.
Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui faktor-faktor penilaian
prestasi kerja, (2) mengidentifikasi pelaksanaan pengembangan karir karyawan
dan (3) menganalisis hubungan faktor-faktor penilaian prestasi kerja dengan
pengembangan karir karyawan pada PT TASPEN (Persero) KC Bogor.
Informasi yang diperoleh berasal dari data primer terdiri dari wawancara
dan kuesioner. Data sekunder diperoleh dari dokumen dan data perusahaan berupa
gambaran perusahaan, SOP dan contoh lembar sistem manajemen kinerja (SMK),
studi pustaka dan literatur. Skala yang digunakan pada kuesioner penelitian ini
adalah skala likert. Metode penarikan sampel menggunakan sensus yaitu semua
karyawan tetap PT TASPEN (Persero) KC Bogor berjumlah 55 responden.
Metode pengumpulan data berasal dari wawancara yang disertai kuesioner dan
survei serta contoh dokumen perusahaan. Alat analisis yang digunakan adalah
analisis Korelasi Rank Spearman.
Unsur-unsur/faktor-faktor yang dinilai dalam penilaian prestasi kerja di PT
TASPEN KC Bogor berupa ukuran pencapain (total penilaian kinerja/hasil kerja)
yang telah dicapai oleh masing-masing karyawan yang tertuang pada lembar SMK
yang terdiri dari perspektif finansial, perspektif pembelajaran, perspektif proses
bisnis internal, perspektif pelayanan pelanggan dan perspektif inovasi.
Pengembangan karir karyawan telah dilaksanakan dengan sangat baik berdasarkan
kinerja yang dicapai oleh masing-masing karyawan dengan ditunjang dan
didukung oleh pengalaman karyawan dalam bekerja dan pendidikan berupa
pelatihan yang dapat memudahkan karyawan dalam mencapai karirnya. Terdapat
hubungan yang kuat antara faktor-faktor penilaian prestasi kerja dengan
pengembangan karir yaitu pengambilan keputusan, disiplin, inisiatif, komunikasi
dan sikap. Faktor keterampilan kerja, pengetahuan jabatan, kepemimpinan, kerja
sama, tanggung jawab dan service berhubungan lemah dan faktor hasil kerja
berhubungan sangat lemah dengan pengembangan karir karyawan. Hal tersebut
dapat terjadi karena hasil kerja berupa penghargaan belum diperoleh semua
karyawan.
Faktor disiplin dan faktor hasil kerja bernilai -0,455 dan -0,064 yang
menunjukkan bahwa faktor disiplin dan faktor hasil kerja tidak atau belum
dimanfaatkan oleh perusahaan sebagai salah satu faktor yang dinilai dalam
pengembangan karir karyawannya. Hal tersebut dapat terjadi karena kedisiplinan
karyawan berpengaruh terhadap penghargaan yang nantinya akan diperoleh.
Berhubungan dengan penghargaan, berdasarkan pernyataan pada kuesioner
tentang faktor hasil kerja, pernyataan lebih menunjukkan pada penghargaan yang
telah diraih oleh karyawan. Oleh karena tidak semua karyawan telah memperoleh
penghargaan, maka hasil kerja memungkinkan belum dimanfaatkan oleh
perusahaan dalam pengembangan karir karyawan.
Download