Laboratorium Kecerdasan Komputasional – Departemen Ilmu Komputer FMIPA IPB MEMBUAT KOMPUTER CERDAS? Oleh : Yeni Herdiyeni embuat sistem komputer yang cerdas dan mampu meniru perilaku manusia atau makhluk hidup lainnya bukan lagi sebuah impian yang mustahil lagi saat ini. Sistem komputer mampu memberikan solusi layaknya seorang pakar dapat diwujudkan melalui sistem pakar.,Sistem komputer pun mampu memberikan keputusan berbasiskan kasus seperti yang dilakukan manusia dengan menerapkan penalaran bebasis kasus (case based reasoning). Sistem komputer mampu mengenali pola seperti halnya manusia dengan menggunakan jaringan syaraf tiruan (neural network). Algoritme sebuah program pun bisa menemukan solusi terbaik dengan menggunakan teori genetika. Melalui cara bekerja sistem kekebalan tubuh pada manusian (artificial immune system) kita dapat membuat sistem komputer yang mampu mendeteksi spam (http://terri.zone12.com/doc/academic/crossroads/). Membuat sistem komputer menjadi “cerdas” seperti itu bisa dipelajari melalui ilmu komputer yang dikenal dengan kecerdasan komputasional (computational intelligence). Kecerdasan komputasional adalah bagian dari kecerdasan buatan (Artificial Intelligence – AI) “Bacalah, dan Tuhammulah Yang Maha Pemurah/Yang mengajar (manusia) dengan perantaraan Qalam” (QS. Al Alaq/96 : 3-4) Apakah Kecerdasan Buatan itu? Kecerdasan adalah kemampuan, kreativitas, intuisi dan emosi. Bagaimana caranya membuat sistem komputer menjadi cerdas?. Kecerdasan Komputasional Melalui kecerdasan yang dimiliki, manusia mampu memahami, Kecerdasan komputasional adalah bidang yang mempelajari melakukan penalaran dengan baik dan melakukan penarikan mekanisme adaptif dari kecerdasan berperilaku dalam kesimpulan berdasarkan pengalaman dan pembelajaran. lingkungan yang selalu berubah dan kompleks. Mekanisme adaptif tersebut merupakan bagian dari kecerdasan buatan Menurut IEEE Neural Networks Council pada tahun 1996, yang mempelajari juga bagaimana bisa beradaptasi dengan kecerdasan buatan adalah studi yang mempelajari bagaimana situasi yang baru, bagaimana melakukan generalisasi dan membuat komputer dapat melakukan sesuatu seperti yang menemukan pengetahuan. dilakukan oleh manusia. Oleh karena itu Istilah kecerdasan buatan sering dilekatkan dengan kemampuan komputer untuk Oleh karena itu beberapa studi yang dikaji dalam kecerdasan memiliki kecerdasan seperti manusia. Pada pertengah tahun komputasional antara lain Jaringan Syaraf Tiruan (Artifial 1900-an, Alan Turing melakukan penelitian untuk membuat Neural Network - NN), Algoritme Genetika atau yang dikenal komputer menjadi “cerdas”. Alan Turing yakin bahwa juga dengan komputasi evolusi (evolutionary computation - EC), komputer dapat meniru bagaimana otak manusia bekerja. Lebih Algoritme semut (ant algorithm), kecerdasan berkerumun dari 50 tahun lamanya keyakinan Alan Turing masih berupa (swarm intelligence - SI), sistem kekebalan tubuh buatan (artificial angan-angan saja. Ketika ilmu psikologi sudah mampu immune system - AIS) dan sistem fuzzy (fuzzy system – FS). memodelkan sistem biologi neural manusia pun, membuat komputer menjadi cerdas pun masih belum bisa dijelaskan. Sumber: Aakhirnya pada tahun 1950, Alan Turing membuat komputer 1. Engelbrecht, A. P. Computational Intelligence. An cerdas yang diberi nama Turing Test [2]. Mesin ini diujicobakan dengan memberikan pertanyaan yang sama ke komputer melalui papan ketik (keyboard) dan ke manusia. Introduction. Second Edition. John Wiley & Son. 2007 2. A.M. Turing. Computing Machinery and Intelligence. Mind, 59:433-460. 1950