BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Medan sebagai ibukota Propinsi Sumatera Utara dan kota terbesar ketiga di Indonesia. Kota Medan merupakan campuran yang sempurna dari beberapa suku dan budaya, karena di kota ini didapati beberapa suku, suku Aceh, suku Padang, Suku Jawa, suku Melayu dan suku Batak. Demikian pula keturunan Cina dan India banyak berdiam di kota ini sejak zaman Belanda, menyebabkan kota ini semakin kaya dengan budayanya. Kota Medan juga terkenal sebagai tempat wisata kuliner yang menawarkan menu makanan yang beranekaragam dengan cita rasa yang tinggi. Dengan pesatnya perkembangan kota Medan yang menuju kota metropolitan yang modern sangat mendukung untuk berkembangnya restoran terkenal dengan mengandalkan masakan suatu suku atau etnis. Restoran tersebut juga mengandalkan cita rasa masakan dan harga yang bersaing. Sistem Informasi Geografis atau Geographic Information Sistem (GIS) merupakan sistem komputer yang digunakan untuk memasukkan, menyimpan, memeriksa, mengintegrasikan, memanipulasi, menganalisis, dan menampilkan data-data berhubungan dengan posisi-posisinya di muka bumi. Algoritma Dijkstra yang ditemukan oleh E.W.Dijkstra berguna untuk mencari lintasan terpendek dari suatu titik dalam suatu gambar, mulai dari titik awal ke titik tujuan. Algoritma Dijkstra juga dapat digunakan untuk mencari lintasan terpendek dari sebuah titik yang ditentukan ke semua titik dalam gambar pada saat bersamaan, oleh sebab itu masalah tersebut seringkali deisebut dengan single-source shortest path problem. Suatu alat pengambilan keputusan yang sederhana adalah Analytic Hierarchy Proses (AHP) yaitu dengan memisahkan persoalan-persoalan yang rumit menjadi beberapa jenjang yang sederhana, untuk kemudian diselesaikan satu per satu, dan pada akhirnya kembali hirarki tersebut disusun menjadi satu kesatuan. Universitas Sumatera Utara 2 Memanfaatkan keunggulan program ini adalah sebuah sistem pendukung keputusan dan sistem informasi geografis akan dikembangkan untuk mengatasi dan membantu persoalan pencarian restoran terbaik dan jarak tempuh yang dilalui menuju restoran tersebut dengan menggunakan algoritma Dijkstra. Proses penentuan restoran tersebut menggunakan algoritma AHP dan bobot yang diperhitungkan adalah rasa, harga dan lokasi (tempat). Hasil akhir yang ditampilkan sistem adalah informasi restoran yang terbaik dan rute jalan yang dilalui melalui aplikasi sistem informasi geografis. 1.2. Perumusan Masalah Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah yang dapat diambil adalah bagaimana membuat sebuah aplikasi berbasis web, untuk membantu user menemukan restoran terbaik di kota Medan beserta rute terpendek menuju restoran tersebut. 1.3. Batasan Masalah Ruang lingkup penelitian ini dibatasi oleh : 1. Sistem Pendukung Keputusan ini hanya sebagai alat bantu bagi user untuk menemukan restoran terbaik di kota Medan dengan menggunakan algoritma AHP dan cara penilaian dibatasi 4 hal yaitu fasilitas, harga, kebersihan, dan kenyamanan. 2. Sistem ini belum memperhatikan kondisi riil jalan di kota Medan. Semua jalan dianggap jalan dua arah, tidak memperhatikan aturan jalan dan lokasi awal ditentukan oleh user (pengguna). 3. Metode yang digunakan dalam perancangan sistem ini adalah Analytical Hierarchy Process (AHP) dan Algoritma Dijkstra. 4. Perangkat lunak yang digunakan adalah Macromedia Dreamweaver, MySQL, Google Maps. 5. Input pada sistem ini dibatasi oleh jenis masakan. Output pada sistem ini adalah nama restoran, jenis masakan dan jalur terpendek yang harus dilewati. Universitas Sumatera Utara 3 1.4. Tujuan Penelitian Adapun tujuan yang diharapkan pembuatan aplikasi web ini adalah menjadi salah satu sistem untuk mencari restoran yang terbaik yang ada di kota Medan dan rute terpendek menuju restoran tersebut berbasis sistem informasi geografis. 1.5. Manfaat Penelitian Manfaat yang diharapkan dari penelitian dan penulisan skripsi ini adalah mempermudah user dalam memilih dan bisa menjadi referensi untuk menemukan restoran terbaik yang ada di kota Medan dan rute terpendek untuk mencapai lokasi tujuan. 1.6. Sistematika Penulisan Agar pembahasan lebih sistematis, maka tulisan ini dibuat dalam lima bab, yaitu: BAB 1 PENDAHULUAN Berisi latar belakang, perumusan masalah, batasan masalah, tujuan dan manfaat penelitian dan sistematika penulisan. BAB 2 LANDASAN TEORI Berisi tentang penjelasan singkat mengenai definisi sistem pendukung keputusan, sistem informasi geografis , metode AHP, algoritma Dijktrak. BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Berisi tentang analisis mengenai proses kerja metode AHP dan algoritma Dijktrak dan perancangan tampilan form dari aplikasi. BAB 4 IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Berisi tentang algoritma dan implementasi aplikasi yang sesuai dengan analisis dan perancangan. Universitas Sumatera Utara 4 BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN Berisi tentang kesimpulan yang diperoleh setelah menyelesaikan tugas akhir ini dan saran-saran yang dapat diberikan untuk melakukan pengembangan perangkat lunak lebih lanjut. Universitas Sumatera Utara