Modul ke: Kewirausahaan I Perencanaan dan Operasionalisasi Usaha Fakultas Ekonomi & Bisnis Program Studi Mix www.mercubuana.ac.id Roni Imron Rosadi S.Pi., M.Ak. Perencanaan dan Operasionalisasi Usaha MEMULAI USAHA YANG BAIK INPUT PEMASARA N PLANNING OUTPUT PROSES Perencanaan dan Operasionalisasi Usaha BERPIKIR SMART DALAM PERENCANAAN USAHA SPECIFIC • perencanaan yang dibuat tidak akan bermakna ganda, sehingga pencapaian tujuan akan lebih terarah karena dalam perencanaan tersebut lebih terfokus MEASURABLE • perencanaan yang dibuat harus dapat terukur, sehingga kita akan tahu kapan perencanaan tersebut telah tercapai ACHIEVABLE • perencanaan yang telah dibuat tersebut harus dapat dicapai, jangan terlalu jauh memikirkan hal hal yang besar, kita harus memecahnya menjadi lebih kecil. REASONABLE • perencanaan yang baik perlu memenuhi persyaratan faktual dan realistis. Artinya apa yang dirumuskan sangat masuk akal dan rasional. TRACKABLE • perencanaan yang telah dibuat dalam pencapaian tujuan usaha, harus dapat dilacak untuk mengetahui setiap kemajuan Perencanaan dan Operasionalisasi Usaha PENENTUAN LOKASI SESUAI KEPERLUAN Lokasi kantor, yaitu diperuntukkan sebagai tempat pengendalian kegiatan operasional unit dibawahnya. Semua kegiatan pengaturan yang sifatnya strategis dapat dilakukan dikantor ini. Lokasi kantor harus memperhatikan faktor strategis dan keterjangkauan dari berbagai sisi. Lokasi pabrik, yaitu lokasi yang digunakan untuk melakukan proses produksi barang atau jasa. Pertimbangan yang diperlukan dalam menentukan lokasi ini adalah kedekatan dengan pasar, dengan sumber bahan baku, transportasi serta fasilitas pendukung lainnya. Lokasi gudang, merupakan tempat penyimpanan barang milik perusahaan baik barang yang masuk maupun barang keluar. Biasanya untuk mempermudah pengangkutan dan penyimpanan, perusahaan memilih tempat atau kawasan industri yang terintegrasi dengan akses jalan umum. Lokasi cabang, yaitu lokasi kegiatan usaha perusahaan dalam melayani konsumennya langsung pada wilayah wilayah tertentu. Lokasi ini dijadikan tempat penyampaian informasi yang bisa langsung diakses konsumen atau pelanggan, biasanya lokasi ini dekat dengan pasar atau pusat pusat keramaian. Perencanaan dan Operasionalisasi Usaha PERTIMBANGAN DALAM MENENTUKAN LAYOUT Perusahaan dapat menentukan lokasi yang tepat, baik lokasi pabrik, gudang , kantor pusat maupun kantor cabang Mempertimbangkan urutan produksi dari proses bahan baku, setengah jadi, sampai barang jadi Perusahaan dapat menentukan kapasitas atau metode persediaan yang paling baik untuk dijalankan sesuai dengan bidang usaha yang dijalankan Perusahaan dapat menentukan tata letak (layout) yang sesuai dengan mesin atau teknologi yang digunakan dan dapat menjamin tersedianya lahan untuk pengembangan. Dapat menentukan kualitas dan keselamatan kerja yang dibutuhkan karyawan baik sekarang maupun mendatang Posisi sinar matahari, pendingin dan kebisingan suara Dan pertimbangan lainnya yang memberikan efisiensi. Perencanaan dan Operasionalisasi Usaha ASPEK DALAM MEMBUAT STRUKTUR ORGANISASI Struktur organisasi harus mendukung tercapainya keberhasilan implementasi atau operasionalisasi rencana dengan mengalokasikan sumberdaya manusia dan sumber sumber daya lainnya untuk mengerjakan tugas tugas yang harus dikerjakan. Struktur organisasi harus memberikan kejelasan pada karyawan tentang apa yang diharapkan dari mereka Struktur organisasi harus membantu dalam proses pengambilan keputusan dan memproses informasi yang dibutuhkan. Struktur organisasi dapat membimbing para pengambil keputusan untuk memperoleh berbagai informasi yang relevan, baik sumber, waktu dan keakuratannya. Perencanaan dan Operasionalisasi Usaha BENTUK ORGANISASI U-FORM (UNITARY FORM) Direktur Utama Direktur Keuangan Bagian Akuntansi Direktur Pemasaran Direktur Produksi Bagian Audit Bagian Produksi Bagian Gudang Bagian Penjualan Bagian Promosi Direktur SDM Rekrutmen dan Seleksi Pelatihan dan pengembangan Perencanaan dan Operasionalisasi Usaha BENTUK ORGANISASI M-FORM (MULTIDIVISIONAL FORM) Kantor Pusat Direktur Utama Dir Makanan Dir Perdagangan Dir. Agrobisnis Dir. Keuangan Dir. Produksi Dir. Pemasaran Dir SDM Dir. Otomotif Perencanaan dan Operasionalisasi Usaha PERTIMBANGAN DALAM MEREKRUT KARYAWAN Capability, kemampuan nalar, kecerdasan, cara berpikir sistematis. Dapat tercermin dari ijazah dan tes kemampuan Capacity, kemampuan mengatasi masalah, menyelesaikan konflik, menghadapa beban kerja tinggi (stress), membuat prioritas. Character, watak, hal hal yang menyangkut sikap, sopan santun, cara mengendalikan emosi. Biasanya dipengaruhi oleh nilai nilai keluarga dan pergaulan Credibility, kredibilitas, sikap dapat dipercaya, bisa mengemban tugas yang telag diperintahkan dengan baik. Caranya dengan menanyakan ke calon karyawan mengenai pengalamannya dalam melakukan tugas berat yang dperintahkan oleh orang lain Commitment, komitmen, kesungguhan menyelesaikan tugas, keinginan untuk memajukan perusahaan. Creativity, kreatif dalam menyelesaikan tugas sehingga efektif dan efisien Compatibility, kemampuan bekerjasama dengan orang lain. Perencanaan dan Operasionalisasi Usaha ASPEK DALAM KEPEMIMPINAN WIRAUSAHA Pemimpin yang baik harus mampu mempengaruhi orang lain dengan memberikan teladan, pandangan masa depan, bimbingan atau konsultasi dan memberi motivasi Seorang pemimpin usaha, selain harus pandai memotivasi karyawan juga harus pandai membangun sistem yang mendorong karyawan untuk terus menerus mau bekerjasama demi tercapainyanya tujuan perusahaan Seorang wirausahawan harus terus menerusmengasah kemampuan kepemimpinannya agar mampu mengelola dan mengembangkan bisnisnya, melalui pemanfaatan waktu dan tenaga orang lain Kepemimpinan menyangkut distribusi kekuasaan, sehingga para wirausaha mempunya otoritas untuk memberikan sebagian kekuasaan kepada karyawan atau seorang karyawan yang diangkat menjadi pemimpin pada posisi tertentu yang bisa saja mewakili dan bertindak atas nama dia. Daftar Pustaka Suharyadi; Arissetyanto Nugroho; Purwanto S.K; Maman Faturohman, Kewirausahaan, Universitas Mercu Buana, Salemba Empat, 2007 Terima Kasih Roni Imron Rosadi S.Pi., M.Ak.