analisis kemampuan berpikir logis dan

advertisement
ANALISIS KEMAMPUAN BERPIKIR LOGIS DAN MISKONSEPSI SISWA SEKOLAH
MENENGAH PERTAMA PADA MATERI GERAK
BERDASARKAN HASIL THREE TIER TEST
Tiara Agustina
NIM. 0800057
Pembimbing I : Dr. Winny Liliawati, S.Pd, M.Si
Pembimbing II : Ridwan Efendi, S.Pd, M.Pd
Jurusan Pendidikan Fisika FPMIPA-UPI
ABSTRAK
Miskonsepsi merupakan konsepsi yang dipegang kuat dan merupakan stuktur kognitif yang stabil
namun tidak sama dengan konsepsi para ahli atau konsep ilmiah. Salah satu faktor terjadinya
miskonsepsi pada siswa yaitu tahap perkembangan kognitif siswa. Upaya untuk mengetahui
perkembangan kognitif siswa maka perlu dilakukan tes berupa tes berpikir logis. Beberapa cara
untuk mengidentifikasi terjadinya miskonsepsi pada siswa yaitu peta konsep, tes pilihan ganda
dengan pertanyaan terbuka, tes esai, dan wawancara. Tes pilihan ganda banyak dipilih sebagai alat
evaluasi karena mudah dalam penskoran, waktu pemeriksaan lebih singkat, dan terhindar dari
sikap subjektif, tetapi belum mampu mengungkapkan miskonsepsi yang dialami oleh siswa. Maka
dari itu banyak para ahli yang mengembangkan tes untuk mengidentifikasi miskonsepsi
diantaranya Three-tier Test. Three-tier Test merupakan suatu alat yang digunakan untuk
mengidentifikasi miskonsepsi dan Lack of knowledge. Penelitian ini merancang Three-tier Test
untuk mengidentifikasi miskonsepsi, dan mengukur kemampuan berpikir logis. Penelitian ini
merupakan penelitian deskriptif-eksploratif. Subjek penelitian ini adalah 142 siswa SMP kelas VII
yang berasal dari tiga SMP Negeri di Kota bandung. Instrumen yang digunakan adalah Three-tier
Test dan TOLT. Hasil TOLT digunakan sebagai pembanding hasil tes berpikir logis modifikasi.
Teknik pengambilan data menunjukkan dengan memberikan tes tertulis sebanyak satu kali. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa kemampuan berpikir logis siswa SMP berada pada kategori
kemampuan berpikir transisi, baik yang diteskan dengan TOLT dan tes berpikir logis modifikasi.
Konsep yang paling banyak siswa mengalami miskonsepsi yaitu konsep jarak dan perpindahan
sebanyak 50%. siswa yang mengalami miskonsepsi sebagian besar merupakan siswa yang berada
pada kategori berpikir konkret.
Kata kunci: Berpikir Logis, Miskonsepsi dan Three-tier Test
Agustina, Tiara. 2014
ANALISIS KEMAMPUAN BERPIKIR LOGIS DAN MISKONSEPSI SISWA SEKOLAH MENENGAH
PERTAMA PADA MATERI GERAK BERDASARKAN HASIL THREE-TIER TEST
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Analysis of Logical thinking Ability and Misconceptions
Students Secondary Schools In Motion Content
Using Three-Tier Test
Misconception is strongly held conceptions and a stable cognitive structures, but unlike the
conception of the expert or scientific concepts. One factor is the occurrence of misconception in
the students stage of cognitive development of students. Efforts to determine the cognitive
development of students it is necessary to test the form of the test of logical thinking. Some ways
to identify the occurrence of misconceptions in the students that the concept maps, multiple choice
test with open-ended questions, essay tests, and interviews. Multiple choice test was chosen as an
evaluation tool for easy in scoring, shorter examination time, and avoid the subjective attitude, but
has not been able to reveal misconceptions experienced by students. That is why many experts
who develop tests to identify misconceptions among Three-tier Test. Three-tier Test is a tool used
to identify misconceptions and Lack of knowledge. This study designed a three-tier test to identify
misconception, and measure the ability to logical think. This study is a descriptive-explorative.
The subjects were 142 seventh grade junior high school students from three Junior High School in
Bandung. The instrument used in this study is a Three-tier Test and TOLT. Result TOLT used as a
comperative test logical modification. Data retrieval techniques by providing a written test one
time. The result showed that the logical thinking ability junior high school students in the category
of transition thinking skills, both of which test with TOLT and logical thinking modification. The
concept most students hane misconception that the concept of distance and displacement much
50%. Students who have misconception largely a student who is in the category of concert
thought.
Keyword: logical thinking, misconception, and three-tier test
Agustina, Tiara. 2014
ANALISIS KEMAMPUAN BERPIKIR LOGIS DAN MISKONSEPSI SISWA SEKOLAH MENENGAH
PERTAMA PADA MATERI GERAK BERDASARKAN HASIL THREE-TIER TEST
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Download