AIR BUANGAN RUMAH KAMU

AIR BUANGAN RUMAH KAMU
(Dec 09, 2007 at 12:00 AM) - Contributed by bocah
Berapa kali sekali kamu ke kamar mandi? Untuk mandi, cuci tangan, atau mungkin membersihkan diri? Lalu coba kamu
ke dapur, lihatlah ibu kamu memasak, mencuci sayuran, membuang sisa makanan, atau mencuci piring, panci yang
kotor. Pernahkah kemana air buangan itu mengalir? Sabun mandi, busa odol, minyak dari penggorengan, air bekas
cucian, wah kotor ya, kemana semua itu mengalir?
Coba sesekali telusuri kemana air buangan dari rumah kamu mengalir. Biasanya terbagi menjadi dua, yaitu buangan dari
WC yang ditampung dalam Septic Tank, dan satu lagi saluran dari kamar mandi yang juga bergabung dengan yand dari
dapur, menuju saluran atau sungai di depan/samping/belakang rumah kamu. Atau ada juga yang dibuang begitu saja
menuju tanah, atau kolam yang ada di sekitar rumah kamu.
Alam akan mengolah “air kotor― itu supaya tidak membahayakan lingkungan. Namun alam tentu ada batasnya, jika terlalu
banyak atau terlalu “berat―, tentu akan sulit di cerna oleh alam.
Kalau kebetulan di rumah kamu ada parit/selokan, biasanya selain untuk saluran air hujan, digunakan juga untuk saluran
buangan dari rumah, coba lihat, bagaimana baunya? Dan warna lumpurnya? Bau busuk dan Hitam kan? Sebenarnya
itulah pertanda “alam― sedang “mencerna― kotoran yang ada dalam air buangan, tapi jangan di sentuh, apalagi term
karena di sana banyak sekali mengandung bibit penyakit. Cucilah tangan kamu selalu sebelum kamu makan.
Apalagi jika terdapat air tergenang, dapat menjadi sarang penyakit, kamu tau khan beberpa jenis mahluk hidup kecil
seperti bakteri, menjadi sumber penyakit, seperti penyakit perut, penyakit kulit, semua berasal dari bibit penyekit yang
hidup di air yang tergenang. Nyamuk juga suka menaruh telurnya di genangan air yang tenang (tidak hanya di air yang
kotor, tapi di air yang bersih juga)
Nah kalau kamu buang air besar, jangan lakukan di tempat terbuka seperti sungai, selokan, atau bahkan di kebun.
Karena kotoran yang kamu buang selain menimbulkan bau yang tidak sedap, juga dapat turut menyebarkan penyakit.
Marilah hidup sehat, bantu ibu kamu membersihkan kamar mandi, siramlah toilet setelah kamu menggunakannya,
jangan meninggalkan bau dan bekas kotoran. Kebersihan dimulai dari diri kita sendiri.***
(dari berbagai sumber)
(sumber foto :istimewa)Â
http://bocah.info - Koran Anak Indonesia
Powered by Mambo
Generated:26 October, 2017, 14:52