91 Lampiran 1. Indikator dan Parameter Faktor Internal No 1. Indikator Ketersediaan bahan baku obat tradisional 2. Ketersediaan tenaga kerja yang sesuai dengan kualifikasinya 3. Ketersediaan bangunan, mesin dan peralatan produksi 4. Proses produksi obat tradisional 5. Jaringan Pemasaran 6. Pengetahuan pelaku usaha obat tradisional 7. Kelengkapan informasi pada kemasan obat tradisional 8. Jumlah dan variasi jenis obat tradisional yang diproduksi Parameter Sangat tersedia Tersedia Cukup Tersedia Kurang Tersedia Sangat sesuai Sesuai Cukup sesuai Kurang sesuai Sangat tersedia Tersedia Cukup Tersedia Kurang Tersedia Sangat sesuai Sesuai Cukup sesuai Kurang sesuai Sangat Berkembang Berkembang Cukup Berkembang Kurang Berkembang Sangat Memahami Cukup Memahami Kurang Memahami TidakMemahami Sangat Lengkap Cukup Lengkap Kurang Lengkap Tidak Lengkap Sangat memenuhi Memenuhi Cukup memenuhi Kurang memenuhi Skor 4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1 Keterangan : a. Indikator 1 ( ketersediaan bahan baku obat tradisional ) Tersedia dan berasal dari pemasok yang terpercaya Jumlah bahan baku memenuhi kebutuhan produksi jamu Kualitas bahan baku sesuai dengan spesifikasi Identitas bahan baku telah diuji Sangat Baik Baik Cukup Baik : Meliputi 4 kriteria yang telah ditentukan : Meliputi 3 kriteria yang telah ditentukan : Meliputi 2 kriteria yang telah ditentukan 91 Universitas Sumatera Utara 92 Kurang Baik : Meliputi 1 kriteria yang telah ditentukan b. Indikator 2 (Ketersediaan tenaga kerja yang sesuai dengan kualifikasinya) Tersedia Jumlahnya mencukupi Memiliki keahlian sesuai dengan perusahaan jamu Memenuhi kriteria sesuai dengan standar perusahaan jamu Sangat tersedia: Meliputi 4 kriteria yang telah ditentukan Tersedia : Meliputi 3 kriteria yang telah ditentukan Cukup tersedia: Meliputi 2 kriteria yang telah ditentukan Kurang tersedia: Meliputi 1 kriteria yang telah ditentukan c. Indikator 3 (Ketersediaan bangunan, mesin dan peralatan produksi) Fasilitas tersedia dan lengkap Jumlahnya mencukupi Kapasitas memadai Sesuai dengan standar CPOTB Tersedia Cukup tersedia Kurang tersedia Tidak tersedia : Meliputi : Meliputi : Meliputi : Meliputi 4 kriteria 3 kriteria 2 kriteria 1 kriteria yang yang yang yang telah telah telah telah ditentukan ditentukan ditentukan ditentukan d. Indikator 4 (Proses produksi obat tradisional) Sesuai dengan cara pembuatan obat tradisional Sesuai dengan standar dari BPOM Menetapkan sanitasi Menetapkan higine Sangat baik Baik Cukup baik Kurang baik : Meliputi : Meliputi : Meliputi : Meliputi 4 kriteria 3 kriteria 2 kriteria 1 kriteria yang yang yang yang telah telah telah telah ditentukan ditentukan ditentukan ditentukan e. Indikator 5 ( Jaringan pemasaran jamu tradisional ) Langsung ke konsumen Melalui online marketing Melalui distributor Melalui salesman freelance Sangat Berkembang : Meliputi 4 kriteria yang telah ditentukan 92 Universitas Sumatera Utara 93 Berkembang : Meliputi 3 kriteria yang telah ditentukan Kurang Berkembang: Meliputi 2 kriteria yang telah ditentukan Tidak Berkembang : Meliputi 1 kriteria yang telah ditentukan f. Indikator 6 (Pengetahuan produsen jamu tradisional) Pengetahuan Pengetahuan Pengetahuan Pengetahuan mengenai mengenai mengenai mengenai Sangat Mengetahui Cukup Mengetahui Kurang Mengetahui Tidak Mengetahui kebeneran bahan baku yang digunakan ketepatan dosis ketepatan waktu penggunaa n efek samping : Meliputi : Meliputi : Meliputi : Meliputi 4 kriteria 3 kriteria 2 kriteria 1 kriteria yang yang yang yang telah telah telah telah ditentukan ditentukan ditentukan ditentukan g. Indikator 7 (Kelengkapan informasi pada kemasan) Label “JAMU” Logo Jamu Nama Obat Tradisional Komposisi Bahan Bobot/Volume Dosis Pemakaian Cara Pemakaian Khasiat / Kegunaan Kontraindikasi Tanda Peringatan Nomor Pendaftaran POM Nomor Kode Produksi Merek Dagang Nama dan Alamat Perusahaan Tanggal Kadarluasa Sangat Lengkap Lengkap Cukup Lengkap Kurang Lengkap : Meliputi : Meliputi : Meliputi : Meliputi 15 kriteria 14 kriteria 13 kriteria 12 kriteria yang yang yang yang telah telah telah telah ditentukan ditentukan ditentukan ditentukan h. Indikator 8 (Jumlah dan variasi jenis obat tradisional) 4 3 2 1 = lebih dari 3 obat tradisional = 3 macam obat tradisional = 2 macam obat tradisional = hanya 1 macam obat tradisional 93 Universitas Sumatera Utara 94 94 Universitas Sumatera Utara 95 Lampiran 2. Indikator dan Parameter Faktor Eksternal No. Indikator Parameter 1. Pengetahuan konsumen terhadap Sangat mengetahui penggunaan obat tradisional Cukup mengetahui Kurang mengetahui Tidak mengetahui 2. Kualitas tradisional Sangat Baik Baik Cukup Baik Kurang Baik 3. Ketersediaan obat tradisional Sangat tersedia Tersedia Cukup Tersedia Kurang Tersedia 4. Kepercayaan konsumen Sangat Yakin mengonsumsi obat tradisional Cukup Yakin Kurang Yakin Tidak Yakin 5. Dukungan Balai Besar Sangat Mendukung Pengawasan Obat dan Makanan Mendukung Cukup Mendukung Kurang Mendukung 6. Dukungan gabungan pengusaha Sangat Mendukung jamu Mendukung Cukup Mendukung Kurang Mendukung 7. Rasa obat tradisional Enak Cukup Enak Kurang Enak Tidak Enak 8. Pendapatan konsumen Sangat Berpengaruh Cukup Berpengaruh Kurang Berpengaruh Tidak Berpengaruh 9. Bahaya obat modern/mengandung Sangat Berbahaya bahan kimia Cukup Berbahaya Kurang Berbahaya Tidak Berbahaya Keterangan : Skor 4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1 1 2 3 4 4 3 2 1 1. Indikator 1 (Pengetahuan masyarakat terhadap penggunaan obat tradisional) Ketepatan dosis Komposisi waktu penggunaan Ketepatan cara penggunaan (diseduh, diminum langsung, dll) Ketepatan penggunaan sesuai dengan penyakit 95 Universitas Sumatera Utara 96 Sangat tinggi Tinggi Cukup tinggi Rendah : Meliputi : Meliputi : Meliputi : Meliputi 4 kriteria 3 kriteria 2 kriteria 1 kriteria yang yang yang yang telah telah telah telah ditentukan ditentukan ditentukan ditentukan yang yang yang yang telah telah telah telah ditentukan ditentukan ditentukan ditentukan 2. Indikator 2 (Kualitas jamu tradisional ) Berkhasiat Aman dikonsumsi Kesembuhannya cepat Tidak menimbulkan efek samping Sangat tinggi Tinggi Cukup tinggi Rendah : Meliputi : Meliputi : Meliputi : Meliputi 4 kriteria 3 kriteria 2 kriteria 1 kriteria 3. Indikator 3 ( ketersediaan obat tradisional ) Selalu tersedia setiap saat Tidak sulit menemukan obat tradisional Tersedia dimana saja (apotik, toko obat tradisional, di kios, dll) Bisa dibeli kapan saja Sangat tersedia Tersedia Cukup Tersedia Kurang Tersedia : Meliputi : Meliputi : Meliputi : Meliputi 4 kriteria 3 kriteria 2 kriteria 1 kriteria yang yang yang yang telah telah telah telah ditentukan ditentukan ditentukan ditentukan 4. Indikator 4 (Kepercayaan konsumen mengonsumsi obat tradisional) Bahan baku yang digunakan terbuat dari bahan alami Mengonsumsinya jika timbul gejala penyakit Layak untuk dikonsumsi Sudah menjadi tradisi dan budaya minum jamu secara turun temurun Sangat tinggi Tinggi Cukup tinggi Rendah : Meliputi : Meliputi : Meliputi : Meliputi 4 kriteria 3 kriteria 2 kriteria 1 kriteria yang yang yang yang telah telah telah telah ditentukan ditentukan ditentukan ditentukan 5. Indikator 5 (Dukungan Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan di kota Medan) Adanya penyuluhan/edukasi kepada publik mengenai pentingnya mengonsumsi jamu Adanya penilaian atau evaluasi produk sebelum dan sesudah beredar 96 Universitas Sumatera Utara 97 Adanya pengujian laboratorium (memenuhi syarat keamanan, khasiat/manfaat dan mutu) Adanya pelayanan konsultasi dan keluhan konsumen Adanya pembinaan kepada pelaku usaha kecil obat tradisional Sangat tinggi Tinggi Cukup tinggi Rendah : Meliputi : Meliputi : Meliputi : Meliputi 4 kriteria 3 kriteria 2 kriteria 1 kriteria yang yang yang yang telah telah telah telah ditentukan ditentukan ditentukan ditentukan 6. Indikator 6 ( Dukungan Gabungan Pengusaha Jamu) Adanya dukungan terhadap pengembangan usaha jamu Memperkenalkan dan memasarkan produk jamu di pasar domestik Mengembangkan budaya jamu di kalangan masyarakat Mengadakan pertemuan dengan anggota untuk membahas permasalahan dalam perkembangan usaha Sangat tinggi Tinggi Cukup tinggi Rendah : Meliputi : Meliputi : Meliputi : Meliputi 4 kriteria 3 kriteria 2 kriteria 1 kriteria yang yang yang yang telah telah telah telah ditentukan ditentukan ditentukan ditentukan 7. Indikator 7 (Rasa obat tradisional ) Enak Cukup Enak Kurang Enak Tidak Enak :4 :3 :2 :1 8. Indikator 8 (Pendapatan Konsumen) Sangat berpengaruh Cukup berpengaruh Kurang berpengaruh Tidak berpengaruh :1 :2 :3 :4 9. Indikator 9 (Bahaya obat modern/kimia) Efek samping lebih sering terjadi Kurang efektif untuk penyakit tertentu Mengakibatkan ketergantungan Mengandung bahan kimia 97 Universitas Sumatera Utara 98 Sangat Berbahaya Cukup Berbahaya Kurang Berbahaya Tidak Berbahaya : Meliputi : Meliputi : Meliputi : Meliputi 4 kriteria 3 kriteria 2 kriteria 1 kriteria yang yang yang yang telah telah telah telah ditentukan ditentukan ditentukan ditentukan 98 Universitas Sumatera Utara 99 Lampiran 3.PembobotanFaktor Internal No 1 2 Faktor Ketersediaan bahan baku Ketersediaan bahan baku 3 3 Skala Nilai 2 1 2 3 2 1 2 3 3 4 5 6 7 8 Ketersediaan bahan baku Ketersediaan bahan baku Ketersediaan bahan baku Ketersediaan bahan baku Ketersediaan bahan baku Ketersediaan tenaga kerja 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 9 10 11 12 13 14 Ketersediaan tenaga kerja Ketersediaan tenaga kerja Ketersediaan tenaga kerja Ketersediaan tenaga kerja Ketersediaan tenaga kerja Ketersediaan fasilitas, mesin dan peralatan produksi Ketersediaan fasilitas, mesin dan peralatan produksi Ketersediaan fasilitas , mesin dan peralatan produksi Ketersediaan fasilitas, mesin dan peralatan produksi Ketersediaan fasilitas, mesin dan peralatan produksi Proses produksi Proses produksi Proses produksi Proses produksi Jaringan pemasaran Jaringan pemasaran Jaringan pemasaran Pengetahuan pelaku usaha Pengetahuan pelaku usaha Kelengkapan informasi pada kemasan 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 Faktor Ketersediaan tenaga kerja Ketersediaan fasilitas, mesin dan peralatan produksi Proses produksi Jaringan pemasaran Pengetahuan pelaku usaha Kelengkapan informasi pada kemasan Jumlah dan variasi obat tradisional Ketersediaan fasilitas, mesin dan peralatan produksi Proses produksi Jaringan pemasaran Pengetahuan pelaku usaha Kelengkapan informasi pada kemasan Jumlah dan variasi obat tradisional Proses produksi 3 2 1 2 3 Jaringan pemasaran 3 2 1 2 3 Pengetahuan pelaku usaha 3 2 1 2 3 Kelengkapan informasi pada kemasan 3 2 1 2 3 Jumlah dan variasi obat tradisional 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 Jaringan pemasaran Pengetahuan pelaku usaha Kelengkapan informasi pada kemasan Jumlah dan variasi obat tradisional Pengetahuan pelaku usaha Kelengkapan informasi pada kemasan Jumlah dan variasi obat tradisional Kelengkapan informasi pada kemasan Jumlah dan variasi obat tradisional Jumlah dan variasi obat tradisional 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 99 Universitas Sumatera Utara 100 Lampiran 4.PembobotanFaktorEksternal No. Faktor 1. Pengetahuan konsumen terhadap penggunaan obat tradisional 2. Pengetahuan konsumen terhadap penggunaan obat tradisional 3. Pengetahuan konsumen terhadap penggunaan obat tradisional 4. Pengetahuan konsumen terhadap penggunaan obat tradisional 5. Pengetahuan konsumen terhadap penggunaan obat tradisional 6. Pengetahuan konsumen terhadap penggunaan obat tradisional 7. Pengetahuan konsumen terhadap penggunaan obat tradisional 8. Pengetahuan konsumen terhadap penggunaan obat tradisional 9. Kualitas obat tradisional 3 SkalaNilai 2 1 2 3 Faktor Kualitas obat tradisional 3 2 1 2 3 Ketersediaan obat tradisional 3 2 1 2 3 3 2 1 2 3 Kepercayaan konsumen obat tradisional Dukungan BBPOM Medan 3 2 1 2 3 3 2 1 2 3 Dukungan gabungan pengusaha jamu Rasa obat tradisional 3 2 1 2 3 Pendapatan konsumen 3 2 1 2 3 Bahaya obat modern/kimia 3 2 1 2 3 Ketersediaan obat tradisional Kepercayaan konsumen obat tradisional Dukungan BBPOM Medan 10. Kualitas obat tradisional 3 2 1 2 3 11. Kualitas obat tradisional 3 2 1 2 3 12. Kualitas obat tradisional 3 2 1 2 3 13. Kualitas obat tradisional 3 2 1 2 3 Dukungan gabungan pengusaha jamu Rasa obat tradisional 14. Kualitas obat tradisional 3 2 1 2 3 Pendapatan konsumen 15. Kualitas obat tradisional 3 2 1 2 3 Bahaya obat modern/kimia 16. Ketersediaan obat tradisional 3 2 1 2 3 17. 18. Ketersediaan obat tradisional Ketersediaan obat tradisional 3 3 2 2 1 1 2 2 3 3 19. 20. 21. 22. 23. Ketersediaan obat tradisional Ketersediaan obat tradisional Ketersediaan obat tradisional Kepercayaan konsumen obat tradisional Kepercayaan konsumen obat tradisional 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 1 1 1 1 1 2 2 2 2 2 3 3 3 3 3 24. 25. 26. 27. Kepercayaan konsumen obat tradisional Kepercayaan konsumen obat tradisional Kepercayaan konsumen obat tradisional Dukungan BBPOM Medan 3 3 3 3 2 2 2 2 1 1 1 1 2 2 2 2 3 3 3 3 28. 29. 30. Dukungan BBPOM Medan Dukungan BBPOM Medan Dukungan BBPOM Medan 3 3 3 2 2 2 1 1 1 2 2 2 3 3 3 Kepercayaan konsumen obat tradisional Dukungan BBPOM Medan Dukungan gabungan pengusaha jamu Rasa obat tradisional Pendapatan konsumen Bahaya obat modern/kimia Dukungan BBPOM Medan Dukungan gabungan pengusaha jamu Rasa obat tradisional Pendapatan konsumen Bahaya obat modern/kimia Dukungan gabungan pengusaha jamu Rasa obat tradisional Pendapatan konsumen Bahaya obat modern/kimia 100 Universitas Sumatera Utara 101 31. 32. 33. 34. 35. 36. Dukungan gabungan pengusaha jamu Dukungan gabungan pengusaha jamu Dukungan gabungan pengusaha jamu Rasa obat tradisional Rasa obat tradisional Pendapatan konsumen 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 Rasa obat tradisional Pendapatan konsumen Bahaya obat modern/kimia Pendapatan konsumen Bahaya obat modern/kimia Bahaya obat modern/kimia 101 Universitas Sumatera Utara 102 Lampiran 5. Parameter Penilaian Faktor Kekuatan, Kelemahan, Peluang, Dan Ancaman Peningkatan Konsumsi Obat Tradisional Responden 1. Pelaku Usaha 2. Pelaku Usaha 3. Pelaku Usaha 4. Pelaku Usaha 5. Pelaku Usaha 6. konsumen 7. konsumen 8. konsumen 9. konsumen 10. konsumen 11. konsumen 12. konsumen 13. konsumen 14. konsumen 15. konsumen 16. konsumen 17. konsumen 18. konsumen 19. konsumen 20. konsumen 21. konsumen 22. konsumen 23. konsumen 24. konsumen 25. konsumen 26. konsumen 27. konsumen 28. konsumen 29. konsumen 30. konsumen 31. konsumen 32. konsumen 33. konsumen 34. konsumen 35. konsumen 36. BBPOM 37. Ketua GP Jamu Total Rataan A 4 3 3 3 4 B 4 4 3 4 3 C 4 4 4 4 4 Faktor Internal D E F 4 4 4 4 2 4 4 2 4 4 2 4 2 2 4 G 4 4 4 3 3 Parameter Faktor Eksternal H A B C 2 4 4 1 4 4 1 4 4 1 4 4 1 4 4 2 2 3 3 3 3 4 3 3 2 2 4 3 3 3 3 3 4 3 4 3 2 2 3 3 2 3 3 2 4 2 3 3 4 3 3 3 4 4 2 3 3 3 2 3 4 3 3 3 3 4 2 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 4 2 3 3 4 3 3 3 4 4 2 3 3 4 3 3 3 4 4 2 3 3 3 2 3 4 3 3 D 3 3 4 3 3 3 4 3 3 4 3 4 3 2 3 3 3 3 2 2 4 3 4 3 3 4 3 2 3 3 E 4 4 4 4 4 F 2 2 2 2 2 G 2 1 2 2 2 3 4 1 2 2 3 2 2 1 1 2 1 2 1 2 1 2 3 3 1 2 1 2 1 1 2 1 3 1 2 H I 2 1 2 2 2 1 1 2 3 2 1 1 2 1 2 2 2 1 2 2 1 3 4 3 2 1 2 2 1 2 4 4 4 4 4 3 3 4 3 3 4 3 2 3 2 3 3 2 3 3 4 2 2 2 3 3 4 3 2 3 3 3 3 3 2 64 1,8 56 1,7 106 3,03 4 2 19 3,8 18 3,6 20 4 18 3,6 11 2,2 20 4 18 3,6 6 1,2 86 2,8 110 3,0 118 3,4 93 3,1 24 4 12 2 102 Universitas Sumatera Utara 103 Keterangan : 1. 1-5 adalah sampel pelaku usaha obat tradisional di kota Medan 6-35 adalah sampel konsumen obat tradisional di kota Medan 36 adalah sampel pegawai bidang sertifikasi dan layanan konsumen di Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan di kota Medan 37 adalah sampel ketua gabungan pengusaha jamu tradisional di kota Medan 2. Faktor Internal : A = Ketersediaan dan Kemudahan memperoleh bahan baku obat tradisional B = Ketersediaan tenaga kerja yang sesuai dengan kualifikasinya C = Ketersediaan sarana dan prasarana D = Proses Produksi Obat Tradisional E = Jaringan Pemasaran F = Pengetahuan Pelaku Usaha mengenai jamu tradisional G = Variasi Produk H = Informasi pada kemasan 3. Faktor Eksternal : A = Pengetahuan konsumen terhadap penggunaan obat tradisional B = Kualitas obat tradisional C = Ketersediaan obat tradisional D = Kepercayaan konsumen mengonsumsi obat tradisional E = Dukungan Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan F = Dukungan gabungan pengusaha jamu G = Pendapat konsumen mengenai rasa obat tradisional H = Pendapatan konsumen I = Bahaya obat kimia/obat generic 103 Universitas Sumatera Utara 104 Lampiran 6. Penentuan Faktor Internal (Kekuatan dan Kelemahan) Peningkatan Konsumsi Obat Tradisional No. Uraian Skor Keterangan 1. Ketersediaan bahan baku obat 3,8 Kekuatan 3,6 Kekuatan 4 Kekuatan tradisional 2. Ketersediaan tenaga kerja yang sesuai dengan kualifikasinya 3. Ketersediaan sarana dan prasarana 4. Proses produksi obat tradisional 3,6 Kekuatan 5. Pemasaran obat tradisional 2,2 Kelemahan 6. Pengetahuan produsen obat 4 Kekuatan 3,6 Kekuatan 1,2 Kelemahan tradisional 7. Kelengkapan informasi pada kemasan 8. Jumlah obat tradisional yang diproduksi 104 Universitas Sumatera Utara 105 Lampiran 7. Penentuan Faktor Eksternal (Peluang dan Ancaman) Peningkatan Konsumsi Obat Tradisional. No. 1. Uraian Pengetahuan masyarakat terhadap Skor Keterangan 2,8 Ancaman penggunaan obat tradisional 2. Kualitas obat tradisional 3,0 Peluang 3. Ketersediaan obat tradisional 3,4 Peluang 4. Kepercayaan masyarakat mengonsumsi 3,1 Peluang 4 Peluang obat tradisional 5. Dukungan Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan 6. Dukungan gabungan pengusaha jamu 2 Ancaman 7. Pendapat masyarakat mengenai rasa 1,8 Ancaman obat tradisional 8. Pendapatan masyarakat 1,7 Ancaman 9. Bahaya obat kimia/obat generic 3,0 Peluang 105 Universitas Sumatera Utara 106 106 Universitas Sumatera Utara 107 Lampiran 8. Hasil Penilaian Faktor Internal (IFAS) Responden 3 Responden 1 A 1 1/3 3 2 1 1 1/3 1/3 A B C D E F G H B 3 1 3 2 3 3 1/3 1/3 C 1/3 1/3 1 2 1 1 1/3 1/2 D 1/2 1/2 1/2 1 1 1 1/3 1/3 E 1 1/3 1 1 1 3 2 1/3 F 1 1/3 1 1 1/3 1 1 1/3 G 3 3 3 3 1/2 1 1 1/3 A B C D E F G H H 3 3 2 3 3 3 3 1 A 1 1/3 2 1/3 1/2 1/2 1/3 1/3 B 3 1 2 2 1 1/3 2 2 C 1 1/2 1 1/3 1/2 1/3 1/2 1/3 D 3 1/2 3 1 1/3 1/3 1 1/3 E 2 1 2 3 1 3 1 1/2 F 2 3 3 3 1/3 1 1/3 1/3 G 3 1/2 2 1 1 3 1 1/3 A B C D E F G H H 3 1/2 3 3 2 3 3 1 C 2 1/2 1 1 1/2 3 1/2 1/3 D 3 1 1 1 1/2 3 1 1/3 E 3 2 2 2 1 3 1/3 1/3 F 1/3 1/3 1/3 1/3 1/3 1 3 3 G 2 2 2 1 3 1/3 1 1/3 H 3 2 3 3 3 1/3 3 1 A 1 1/2 1 1/2 1/3 2 1/3 1/3 B 2 1 1 2 1 3 2 1/3 C 1 1 1 3 1/2 3 1/2 1/3 D 2 1/2 1/3 1 1/3 1 1/3 1/3 E 3 1 2 3 1 3 1/3 1/2 F 1/2 1/3 1/3 1 1/3 1 3 3 G 3 1/2 2 3 1/2 1 1 1/3 H 3 3 3 3 2 3 3 1 B 2 1 2 1 1/2 3 1/2 1/2 C 2 1/2 1 1 1/2 3 1/2 1/3 D 3 1 1 1 1/2 3 1 1/3 E 3 2 2 2 1 3 1/3 1/3 F 1/3 1/3 1/3 1/3 1/3 1 3 3 G 2 2 2 1 3 1/3 1 1/3 H 3 2 3 3 3 1/3 3 1 Responden 5 A B C D E F G H Keterangan : A. B. C. D. E. F. G. H. B 2 1 2 1 1/2 3 1/2 1/2 Responden 4 Responden 2 A B C D E F G H A 1 1/2 1/2 1/3 1/3 3 1/2 1/3 Ketersediaan bahan baku obat tradisional Ketersediaan tenaga kerja yang sesuai dengan kualifikasinya Ketersediaan sarana dan prasarana Proses produksi obat tradisional Pemasaran obat tradisional Pengetahuan pelaku usaha obat tradisional Kelengkapan informasi pada kemasan Jumlah obat tradisional yang diproduksi A 1 1/2 1/2 1/3 1/3 3 1/2 1/3 107 Universitas Sumatera Utara 108 Lampiran 9. Hasil Penilaian Faktor Eksternal (EFAS) Responden 4 Responden 1 A B C D E F G H I A B C D E F G H I A 1 2 1/2 1/2 1/3 1/3 1/3 1/3 1/3 B 1/2 1 1/3 1/2 1/3 1/3 1/3 1/3 1/3 C 2 3 1 2 3 1/2 2 1/2 1/3 D 2 2 1/2 1 3 3 1/2 1/3 1/3 E 3 3 1/3 1/3 1 1/3 1/2 1/2 1 F 3 3 2 1/3 3 1 3 1/3 2 G 3 3 1/2 2 2 1/3 1 1/3 1 H 3 3 2 3 2 3 3 1 3 I 3 3 3 3 1 1/2 1 1/3 1 A B C D E F G H I B 1/2 1 1/3 1/2 1 1/3 1/3 1/3 1 C 3 3 1 2 3 1/2 2 1/2 3 D 1/3 2 1/2 1 1 1/2 1 1/3 2 E 1/2 1 1/3 1 1 1 1/3 1/3 1/2 F 1/2 3 2 2 1 1 3 1/2 3 G 1/3 3 1/2 1 3 1/3 1 1/3 1 H 3 3 2 3 3 2 3 1 3 I 1/2 1 1/3 1/2 2 1/3 1 1/3 1 C 1 3 1 2 2 1/3 2 1/3 2 D 1/3 1 1/2 1 1 1/2 1/2 1/2 1 E 1 1 1/2 1 1 1 1/2 1/3 1/2 F 2 3 2 2 1 1 3 1/2 3 G 1/2 3 1/2 2 2 1/3 1 1/3 2 H 2 3 3 2 3 2 3 1 3 I 1/3 2 1/2 1 2 1/3 1/2 1/3 1 A B C D E F G H I Responden 3 A B C D E F G H I A 1 3 1 3 1 1/2 2 1/2 3 B 1/3 1 1/3 1 1 1/3 1/3 1/3 1/2 B 1/3 1 1 1 1 1/3 1/2 1/3 1 C 2 1 1 2 3 1/2 3 1/2 3 D 1/3 1 1/2 1 1 1/3 1/2 1/3 1/2 E 1/3 1 1/3 1 1 1/2 1/2 1/2 1 F 3 3 2 3 2 1 2 1/2 3 G 1/2 2 1/3 2 2 1/2 1 1/3 3 H 2 3 2 3 2 2 3 1 1/2 I 1/3 1 1/3 2 1 1/3 1/3 2 1 C 2 3 1 2 3 2 1/2 1/2 2 D 1/2 1 1/2 1 2 1/2 1 1/2 2 E 1/3 1 1/3 1/2 1 1 1/2 1/2 1 F 2 3 1/2 2 1 1 2 1/2 3 G 1/2 2 2 1 2 1/2 1 1/3 3 H 2 3 2 2 2 2 3 1 3 I 1/3 1 1/2 1/2 1 1/3 1/3 1/3 1 Responden 5 Responden 2 A 1 2 1/3 3 2 2 3 1/3 2 A 1 3 1/2 3 3 1/3 2 1/2 3 A 1 2 1/2 2 3 1/2 2 1/2 3 B 1/2 1 1/3 1 1 1/3 1/2 1/3 1 Keterangan : A B C D E F G H I = Pengetahuan konsumen terhadap penggunaan obat tradisional = Kualitas obat tradisional = Ketersediaan obat tradisional = Kepercayaan konsumen mengonsumsi obat tradisional = Dukungan Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan = Dukungan gabungan pengusaha jamu = Pendapat konsumen mengenai rasa obat tradisional = Pendapatan konsumen = Bahaya obat kimia/obat generic 108 Universitas Sumatera Utara 109 Lampiran 10. Hasil Perhitungan Nilai Rata – Rata Geometris Faktor Internal (IFAS) A A B C D E F G H Total 1 0.43 1.08 0.52 0.45 1.55 0.39 0.33 5.75 B 2.35 1 1.89 1.52 0.94 1.93 0.8 0.56 11 C 1.06 0.53 1 1.15 0.57 1.55 0.46 0.36 6.69 D 1.93 0.66 0.87 1 0.49 1.25 0.64 0.33 7.18 E 2.22 1.06 1.74 2.05 1 3 0.74 0.39 12.2 F 0.64 0.52 0.64 0.8 0.33 1 1.55 1.25 6.74 G 2.55 1.25 2.17 1.55 1.18 0.8 1 0.33 10.8 H 3 1.78 2.77 3 2.55 1.25 3 1 18.3 Rumus : G= √ Keterangan : X1 = Nilai untuk responden 1 X2 = Nilai untuk responden 2 X3 = Nilai untuk responden 3 Xn = Nilai untuk responden n Contoh perhitungan mencari nilai rata – rata geometris : G AB = √ = 2,35 109 Universitas Sumatera Utara 110 Lampiran 11. Normalisasi Faktor Internal (IFAS) A B C D E F G H Total A 0.17 0.07 0.19 0.09 0.08 0.27 0.07 0.06 1 B 0.21 0.09 0.17 0.14 0.09 0.18 0.07 0.05 1 C 0.16 0.08 0.15 0.17 0.09 0.23 0.07 0.05 1 D 0.27 0.09 0.12 0.14 0.07 0.17 0.09 0.05 1 E 0.18 0.09 0.14 0.17 0.08 0.25 0.06 0.03 1 F 0.1 0.08 0.1 0.12 0.05 0.15 0.23 0.18 1 G 0.24 0.12 0.2 0.14 0.11 0.07 0.09 0.03 1 H Rata - Rata 0.16 0.19 0.1 0.09 0.15 0.15 0.16 0.14 0.14 0.09 0.07 0.17 0.16 0.11 0.05 0.06 1 1 Contoh Perhitungan Normalisasi : AA = = 0,17 AB = = 0,21 AC = = 0,16 AD = = 0,27 Contoh perhitungan mencari nilai rata – rata : A= = 0,19 110 Universitas Sumatera Utara 111 Lampiran 12. Hasil Perhitungan Nilai Rata – Rata Geometris Faktor Eksternal (EFAS) A A B C D E F G H I Total 1 2.35 0.53 1.93 1.43 0.56 1.52 0.43 1.78 11.53 B 0.43 1 0.64 0.76 0.8 0.33 0.39 0.33 0.7 5.38 C D E 1.89 2.41 1 2 2.78 0.61 1.64 0.46 1.64 14.43 0.52 1.332 0.5 1 1.43 0.66 0.66 0.36 0.92 7.38 0.7 0.8 0.36 0.7 1 0.7 0.46 0.43 0.76 5.91 F G H 1.78 3 1.52 1.52 1.78 1 2.55 0.46 2.77 16.38 0.66 2.55 0.61 1.52 2.17 0.39 1 0.33 1.78 11.01 2.35 3 2.17 2.05 2.35 2.17 3 1 1 19.09 I 0.56 1.43 0.61 1.08 1.32 0.36 0.56 0.48 1 7.4 Rumus : G= √ Keterangan : X1 = Nilai untuk responden 1 X2 = Nilai untuk responden 2 X3 = Nilai untuk responden 3 Xn = Nilai untuk responden n Contoh perhitungan mencari nilai rata – rata geometris : G AB = √ = 0,43 111 Universitas Sumatera Utara 112 Lampiran 13. Normalisasi Faktor Eksternal (EFAS) A B C D E F G A 0.09 0.08 0.13 0.07 0.12 0.11 0.06 B 0.2 0.19 0.17 0.18 0.14 0.18 0.23 C 0.05 0.12 0.07 0.06 0.06 0.09 0.06 D 0.17 0.14 0.14 0.13 0.12 0.09 0.14 E 0.12 0.15 0.19 0.19 0.17 0.11 0.2 F 0.05 0.06 0.04 0.09 0.12 0.06 0.04 G 0.13 0.07 0.11 0.09 0.08 0.16 0.09 H 0.04 0.06 0.03 0.05 0.07 0.03 0.03 I 0.15 0.13 0.11 0.12 0.13 0.17 0.16 Total 1 1 1 1 1 1 1 H 0.12 0.16 0.11 0.11 0.12 0.11 0.16 0.05 0.05 1 I 0.08 0.19 0.08 0.15 0.18 0.05 0.08 0.06 0.14 Rata - Rata 0.09 0.18 0.08 0.13 0.16 0.07 0.11 0.05 0.13 1 Contoh Perhitungan Normalisasi : AA = AB = AC = AD = = 0,09 = 0,08 = 0,16 = 0,27 Contoh perhitungan mencari nilai rata – rata : I= = 0,13 112 Universitas Sumatera Utara 113 Lampiran 14. Pembobotan Faktor Internal (IFAS) No. Uraian 1. Ketersediaan bahan baku obat tradisional 2. Ketersediaan tenaga kerja yang sesuai dengan Bobot 0.19 0.09 kualifikasinya 3. Ketersediaan sarana dan prasarana 0.15 4. Proses produksi obat tradisional 0.14 5. Pemasaran obat tradisional 0.09 6. Pengetahuan pelaku usaha obat tradisional 0.17 7. Kelengkapan informasi pada kemasan 0.11 8. Jumlah obat tradisional yang diproduksi 0.06 1 Total Lampiran 15. Pembobotan Faktor Eksternal (EFAS) No. Uraian 1. Pengetahuan konsumen terhadap penggunaan obat tradisional Bobot 0.09 2. Kualitas obat tradisional 0.18 3. Ketersediaan obat tradisional 0.08 4. Kepercayaan konsumen mengonsumsi obat tradisional 5. Dukungan Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan 6. Dukungan gabungan pengusaha jamu 7. Pendapat konsumen mengenai rasa obat tradisional 0.13 0.16 0.07 0.11 8. Pendapatan konsumen 0.05 9. Bahaya obat kimia/obat generic 0.13 1 Total 113 Universitas Sumatera Utara 114 Lampiran 16. Matriks Evaluasi Faktor Strategis Internal (IFAS) Faktor – Faktor Strategis Internal Bobot Skor Bobot x Skor KEKUATAN 1. Ketersediaan bahan baku obat tradisional 0,19 3,8 0,72 2. Ketersediaan tenaga kerja yang sesuai dengan kualifikasinya 0,09 3,6 0,32 3. Ketersediaan sarana dan prasarana 0,15 4 0,6 4. Proses produksi obat tradisional 0,14 3,6 0,5 5. Pengetahuan produsen obat tradisional 0,17 4 0,68 6. Kelengkapan informasi pada kemasan 0,11 3,6 0,39 1. Pemasaran obat tradisional 0,09 2,2 0,19 2. Jumlah obat tradisional yang diproduksi 0,06 1,2 0,07 Total 1 26 3,47 KELEMAHAN 114 Universitas Sumatera Utara 115 Lampiran 17. Matriks Evaluasi Faktor Strategis Eksternal (EFAS) Faktor – Faktor Strategis Eksternal Bobot Skor Bobot x Skor PELUANG 1. Kualitas obat tradisional 0,18 3,0 0,54 2. Ketersediaan obat tradisional 0,08 3,4 0,27 3. Kepercayaan konsumen mengonsumsi obat tradisional 0,13 3,1 0,40 4. Dukungan Balai Besar POM 0,16 4 0,64 5. Bahaya obat kimia/obat generic 0,13 3,0 0,39 0,09 2,8 0,25 2. Dukungan gabungan pengusaha jamu 0,07 2 0,14 3. Pendapat konsumen mengenai rasa obat tradisional 0,11 1,8 0,19 4. Pendapatan konsumen 0,05 1,7 0,08 Total 1 ANCAMAN 1. Pengetahuan konsumen terhadap penggunaan obat tradisional 115 Universitas Sumatera Utara