PEMBELAJARAN “ORGAN DAUN” MATA KULIAH ANATOMI TUMBUHAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW PADA MAHASISWA BIOLOGI 06 FKIP UMRAH Oleh: Desti Indriyanti [email protected] FKIP UMRAH, Kepulauan Riau Abstrak: Pembelajaran merupakan suatu proses pengembangan potensi dan pembangunan karakter setiap peserta didik. Penelitian ini mengkaji penerapan pembelajaran kooperatif model jigsaw pada pembelajarananatomi tumbuhan.. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji cara peningkatan aktivitas, peran serta , kemampuna kooperatif dan peningkatan kualitas dan hasil pembelajaran bahan teknik dengan metode pembelajaran kooperatif model jigsaw. Penelitian dilakukan dengan pendekatan penelitian tindakan (action research). Penelitian ini merupakan penelitian tindakan (Action research) yang mana bertujuan untuk memperbaiki kinerja yang sifatnya kontekstual. Subyek penelitian mahasiswa Jurusan Pendidikan Biologi kelas 06. Penelitian dilaksanakan pada 10 mei 2017. Secara keseluruhan hasil belajar yang dicapai oleh masing-masing anggota dapat dikatakan memuaskan. Pada akhir pembelajaran diadakan permainan untuk menguji pemahaman mahasiswa dan antusias dari mahasiswa sangat luar biasa. Mereka berebut untuk menjawab soal. Hal ini membuktikan pembelajaran kooperatif tipe jigsaw telah berhasil diterapkan pada mahasiswa biologi kelas 06 mata kuiah anatomi tumbuhan. Kata Kunci : Organ Daun, Anatomi Tumbuhan, Jigsaw Pendahuluan Pembelajaran merupakan suatu proses pengembangan potensi dan pembangunan karakter. Pembelajaran organ daun merupakan salah satu materi pada mata kuliah anatomi daun. Adapun sub materi pada organ daun yaitu jaringan penyusun organ daun, struktur anatomi penyusun organ daun, pertumbuhan primer dan sekunder pada daun, karakteristik anomaly pada daun, struktur daun pada beberapa kelompok tanaman, dan perkembangan organ daun. Pertumbuhan primer merupakan pertumbuhan yang paling mendasar yang terjadi pada tumbuhan. pertumbuhan ini terjadi karena adanya aktivitas meristem primer. Pertumbuhan sekunder disebabkan oleh kegiatan meristem sekunder. Pada beberapa tumbuhan dijumpai adanya Perubahan struktur epidermis dan mesofil yang tidak normal (aneh). Keadaan yang tidak normal ini disebut anomaly. Dalam pembelajaran kooperatif terdapat bermacam-macam tipe, salah satunya adalah pembelajaran kooperatif tipe jigsaw. Lie A. (1994) menyatakan bahwa, jigsaw merupakan salah satu tipe metode pembelajaran kooperatif yang fleksibel. Sejumlah riset telah banyak dilakukan berkaitan dengan pembelajaran kooperatif dengan dasar jigsaw. Riset tersebut secara konsisten menunjukkan bahwa siswa yang terlibat dalam pembelajaran semacam itu memperoleh prestasi yang lebih baik, dan mempunyai sikap yang lebih baik pula terhadap pembelajaran. Dari uraian di atas, perlu untuk melakukan penelitian dengan mengembangkan pembelajaran yang bercirikan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw sebagai salah satu alternatif dalam upaya peningkatan kualitas pembelajaran pembelajaran anatomi tumbuhan kali ini akan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw pada mahasiswa bioogi 06 FKIP UMRAH. Metode penelitian Penelitian ini merupakan penelitian tindakan (Action research) yang mana bertujuan untuk memperbaiki kinerja yang sifatnya kontekstual. Subyek penelitian mahasiswa Jurusan Pendidikan Biologi kelas 06. Penelitian dilaksanakan pada 10 mei 2017. Hasil dan pembahasan Pembelajaran kooperatif tipe jigsaw sangat mendorong mahasiswa untuk berperan aktif dalam belajar. Pada awal pembelajaran, mahasiswa dibagi kedalam 6 kelompok asal dengan masingmasing kelompok berjumlah 4 mahasiswa. Pada tahap kedua, mkelompok asal dipecah untuk membentuk kelompok ahli, kelompok ahli terdiri dari 3 kelompok yang masing-masing kelompok berjumlah 8 orang. Pada kelompok ahli terdapat 1 mentor di masing-masing kelompok untuk menjelaskan materi pembelajaran, kerena terdapat 6 sub materi, 1 kelompok masingmasing dijelaskan 2 sub materi yang berbeda. Penjelasan dalam waktu 30 menit oleh mentor di setiap kelompok. pada tahap keempat, kelompok ahli kembali kekelompok asal untuk menjelaskan materi yang di dapatkan dari kelompok ahli kepada anggota teman kelompok asal. tahap pentransferan ilmu pengetahuan pada kelompok asal masing-masing anggota memiliki peran yang sama dalam belajar. Semua anggota kelompok memiliki kedudukan yang sama penting. Masing-masing memiliki pengetahuan yang harus di transfer kepada yang lain. Pada tahap ini aktivitas yang menonjol adalah kemampuan masing-masing anggota untuk menyampaikan pengetahuan yang dipelajari. Berdasarkan pengamatan pembelajaran kooperatif tipe jig saw sangat mengutamakan adanya kerjasama antar anggota kelompok, baik pada kelompok asal maupun pada kelompok ahli. Proses pembelajaran dapat berlangsung dengan diskusi kelompok. Masing-masing mahasiswa memiliki peran yang sama dalam mendapatkan kebulatan pengetahuan pada pokok bahasan yang dipelajari. Inti keberhasilan pembelajaran pada metode ini adalah kerjasama yang baik antar anggota kelompok. Dalam kelompok masing-masing mahasiswa menghargai keberadaan satu dengan lainnya. Setiap anggota kelompok dengan sadar mengambil giliran untuk berperan dalam proses pembelajaran. Proses belajar kooperatif tipe jigsaw selalu melibatkan semua anggota kelompok dalam belajar. Setiap mahasiswa didorong untuk ambil bagian dalam setiap bagian. Secara keseluruhan hasil belajar yang dicapai oleh masing-masing anggota dapat dikatakan memuaskan. Pada akhir pembelajaran diadakan permainan untuk menguji pemahaman mahasiswa dan antusias dari mahasiswa sangat luar biasa. Mereka berebut untuk menjawab soal. Hal ini membuktikan pembelajaran kooperatif tipe jigsaw telah berhasil diterapkan pada mahasiswa biologi kelas 06 mata kuiah anatomi tumbuhan. Kesimpulan Pembelajaran kooperatif tipe jigsaw sangat mendorong mahasiswa untuk berperan aktif dalam belajar. Secara keseluruhan hasil belajar yang dicapai oleh masing-masing anggota dapat dikatakan memuaskan. Pada akhir pembelajaran diadakan permainan untuk menguji pemahaman mahasiswa dan antusias dari mahasiswa sangat luar biasa. Mereka berebut untuk menjawab soal. Hal ini membuktikan pembelajaran kooperatif tipe jigsaw telah berhasil diterapkan pada mahasiswa biologi kelas 06 mata kuiah anatomi tumbuhan. Fakta tersebut menunjukkan bila belajar dengan metode kooperatif tipe jigsaw memberikan hasil yang positif pada proses pembelajaran. Daftar Pustaka http://file.up.edu/Direktori/SPS/PRODI.PENDIDIKAN_IPA/196307011988031SAEFUDIN/Pertumbuhan_dan_perkembangan_pada_tumbuhan. http://file.upi.edu/Direktori/FPMIPA/JUR._PEND._BIOLOGI/196402261989032 R._KUSDIANTI/Handout_mortum_2.pdf http://staffnew.uny.ac.id/upload/132049753/pendidikan/sil.anamotum,new. http://staffnew.uny.ac.id/upload/132048523/penelitian/artikel%2B pembelajaran/%2Bjigsaw.pdf Lampiran Pembelajaran model kooperatif tipe jigsaw Pembagian hadiah kpada pemenang games