PEMANFAATAN JASA KARBON HUTAN DI KAWASAN HUTAN KONSERVASI “Operasionalisasi Peran Konservasi kedalam REDD+ di Indonesia” Denpasar, 14 September 2017 Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Direktorat Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam Dan Ekosistem Direktorat Pemanfaatan Jasa Lingkungan Hutan Konservasi http://jasling.menlhk.go.id Internalisasi Hasil Perundingan Perubahan Iklim kedalam Kebijakan Nasional • • Bali Action Plan Article 1(b)(iii): peningkatan aksi mitigasi perubahan iklim melalui pendekatan kebijakan dan insentif positif terhadap isu terkait penurunan emisi dari deforestasi dan degradasi hutan, peran konservasi, pengelolaan berkelanjutan terhadap hutan, dan peningkatan stok karbon hutan [REDD+] Paris Agreement Article 5.2 (konsisten dengan Bali Action Plan Article 1(b)(iii)) telah diratifikasi Pemerintah Indonesia melalui UU Nomor 16 Tahun 2016 ≈ mandatory dorongan mainstreaming isu perubahan iklim kedalam Program Eselon I lingkup KLHK makin kuat. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Direktorat Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam Dan Ekosistem Direktorat Pemanfaatan Jasa Lingkungan Hutan Konservasi http://jasling.menlhk.go.id Pada 2012 kemudian dipayungi Permenhut No. P.20/2012 REDD+ Pilot Project di TN Sebangau (2011) dan TN Berbak (2011) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Direktorat Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam Dan Ekosistem Direktorat Pemanfaatan Jasa Lingkungan Hutan Konservasi http://jasling.menlhk.go.id Implementasi Kebijakan Nasional kedalam Aksi Mitigasi Perubahan Iklim KONTRIBUSI(*) (*) : diperhitungkan berbasis kinerja penurunan emisi saja Dari kedua lokasi REDD+ Pilot Project di kawasan konservasi tersebut, rerata tahunan penurunan emisi GRK selama periode tahun 2012-2014 adalah sebesar 429.078 tCO2e/tahun. Dengan emisi tingkat rujukan (BaU) sebesar 447.586 tCO2e/tahun, maka REDD+ Pilot Project di kawasan konservasi memiliki tingkat kinerja penurunan emisi sebesar 95,87%. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Direktorat Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam Dan Ekosistem Direktorat Pemanfaatan Jasa Lingkungan Hutan Konservasi http://jasling.menlhk.go.id Dapat menjadi bagian (pengayaan) dari konten materi draft PermenLHK tentang Tata Cara Pelaksanaan REDD+ SKEMA PENURUNAN EMISI PEMANFAATAN JASA KARBON HUTAN DI KAWASAN HUTAN KONSERVASI PENINGKATAN STOK KARBON HUTAN PEMELIHARAAN STOK KARBON HUTAN SKEMA KONSERVASI STOK KARBON HUTAN SKEMA PENINGKATAN STOK KARBON HUTAN The role of conservation Additionalities (kinerja penurunan emisi) KORELASI Potential loss (resiko kehilangan) REDD+ Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Direktorat Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam Dan Ekosistem Direktorat Pemanfaatan Jasa Lingkungan Hutan Konservasi http://jasling.menlhk.go.id Pemodelan hubungan antara stok karbon & jasa lingkungan RANCANGAN PERATURAN MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN TENTANG PEMANFAATAN JASA KARBON HUTAN DI KAWASAN HUTAN KONSERVASI PEMELIHARAAN STOK KARBON HUTAN SKEMA PENURUNAN EMISI o Perlindungan ekosistem dari ancaman kebakaran, pembalakan liar, perambahan; o Perlindungan terhadap kehati yang meliputi ekosistem, jenis dan genetik yang mencakup satwa, tumbuhan dan jasad renik dari ancaman penurunan dan/atau kepunahannya; o Pemeliharaan daya dukung ekosistem bagi kelestarian produksi jasa lingkungan/jasa ekosistem o Peningkatan sosial ekonomi masyarakat daerah penyangga kawasan hutan konservasi. SKEMA KONSERVASI STOK KARBON HUTAN o Peningkatan kelestarian jasa lingkungan/jasa ekosistem tata air; o Pengembangan jasa lingkungan/jasa ekosistem keindahan dan fenomena alam (ekowisata); o Peningkatan kehati; o Peningkatan kelestarian produk jasa lingkungan/jasa ekosistem. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Direktorat Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam Dan Ekosistem Direktorat Pemanfaatan Jasa Lingkungan Hutan Konservasi PENINGKATAN STOK KARBON HUTAN SKEMA PENINGKATAN STOK KARBON HUTAN o Pembinaan habitat melalui: - penanaman dan pengkayaan dengan jenis tumbuhan endemik dan/atau jenis asli dalam rangka penyediaan pakan, tempat bersarang dan ruang wilayah jelajah satwa; - eradikasi dan pengendalian jenis pengganggu (invasive alien species); o Percepatan proses mekanisme alam; o Pembinaan obyek wisata alam; o Pembinaan populasi dengan meningkatkan jumlah populasi: - satwa liar melalui pelepasliaran satwa utama dan satwa mangsa endemik dan/atau jenis asli satwa setempat yang populasinya terancam punah - tumbuhan liar melalui penanaman jenis tumbuhan endemik dan/atau jenis asli dalam rangka penyediaan pakan, tempat bersarang dan ruang wilayah jelajah satwa; - hidupan liar melalui relokasi satwa liar dan/atau eradikasi. http://jasling.menlhk.go.id Jasa Lingkungan di Taman Nasional Indikator Jasa Lingkungan di Taman Nasional Stok Karbon di berbagai zona Nilai dan Indeks Biodiversitas Kelembagaan Pemanfaatan Jasling Indikator dan Nilai Jasa Air dan Ekowisata Organisasi dan Manajemen SDM Output 1 Integrasi Indikator Jasling kedalam Karbon Hutan Peraturan Perundangan dan Tahubja Output 2 Kelembagaan Pemanfaatan Jasling Berbasis Karbon Ancaman deforestasi dan degradasi hutan terhadap stok karbon, biodiversitas, hidro-orologi dan keindahan alam Output 3 Skema Pendanaan untuk Mendukung Pengelolaan TN Berkelanjutan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Direktorat Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam Dan Ekosistem Direktorat Pemanfaatan Jasa Lingkungan Hutan Konservasi Sistem Pendanaan http://jasling.menlhk.go.id Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Direktorat Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam Dan Ekosistem Direktorat Pemanfaatan Jasa Lingkungan Hutan Konservasi http://jasling.menlhk.go.id