Paparan Staf Ahli Gubernur Bidang Pemerintahan

advertisement
Oleh
Dr. Ir. Ihwan Sudrajat MM
Surakarta, 3 Agustus 2016
STAKEHOLDERS PERUSAHAAN
LANDASAN HUKUM
PERATURA
N
YG
BERKAITAN
DENGAN
CSR
UU 40/2007 TTG PT
Pasal 1(3)
Pasal 66 (2c)
Pasal 74
UU 11/2009 TTG
KESEJAHTERAAN
SOSIAL
Pasal 1 (1)
Pasal 1 (2)
Pasal 5 (1)
Pasal 24(3)
PP 47/2012 TTG TJSL
Pasal 2
Pasal 3 (1)
UU 40/2007 tentang Perseroan Terbatas
Pasal 1 (3) :
Tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL-red) adalah komitmen
perusahaan untuk berperan serta dalam pembangunan ekonomi
berkelanjutan guna meningkatkan kualitas kehidupan dan lingkungan yang
bermanfaat baik bagi perseroan sendiri, komunitas setempat maupun
masyarakat pada umumnya.
Pasal 66 (2.c) :
Laporan tahun perusahaan harus memuat sekurang-kurangnya laporan
pelaksanaan TJSL
Pasal 74 dan penjelasannya :
wajib melaksanakan TJSL bagi perseroan yang mengjalankan kegiatan
usaha di bidang dan atau berkaitan dengan sumber daya alam. Kegiatan
TJSL harus dianggarkan dan diperhitungkan sebagai biaya perseroan yang
dilakukan dengan memperhatikan kepatutan dan kewajaran (di India, New
Zealand dan Australia setiap perusahaan wajib menyisihkan 2% dari laba
perusahaan untuk melaksanakan CSR)
PP 47 TAHUN 2012
PASAL 2 :
SETIAP PERUSAHAAN SELAKU SUBYEK HUKUM MEMPUNYAI TANGGUNG JAWAB SOSIAL
DAN LINGKUNGAN
PASAL 3 (1) :
TJSL MENJADI KEWAJIBAN BAGI PERSEROAN YANG MENJALANKAN KEGIATAN USAHANYA
DI BIDANG DAN ATAU BERKAITAN DENGAN SUMBER DAYA ALAM BERDASARKAN UNDANG
UNDANG
(Perusahaan yang menjalankan kegiatan usahanya di bidang sumber daya alam adalah
perseroan yang kegiatan usahanya mengelola dan menafaatkan SDA; perseroan yang
menjalankan kegiatan usahanya yang berkaitan dengan sumber daya alam adalah
perseroan yang tidak mengelola dan memanfaatkan SDA, tetapi kegiatan usahanya
berdampak pada fungsi kemampuan SDA termasuk pelestarian fungsi LH)
PASAL 6 :
Pelaksanaan tanggung jawab sosial dan lingkungan dimuat dalam laporan tahunan
Perseroan dan dipertanggungjawabkan kepada RUPS.
PASAL 7 :
Perseroan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 yang tidak melaksanakan tanggung jawab
sosial dan lingkungan dikenai sanksi sesuai dengan ketentuan peraturan perundangundangan.
LANDASAN HUKUM CSR BUMN
UU 19 tahun 2003 tentang BUMN
Pasal 88 :
(1) BUMN dapat menyisihkan sebagian laba bersihnya untuk keperluan
pembinaan usaha kecil/koperasi serta pembinaan masyarakat sekitar
BUMN.
(2) Ketentuan lebih lanjut mengenai penyisihan dan penggunaan laba
sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) diatur dengan Keputusan Menteri.
DALAM PERATURAN MENTERI BUMN, DIATUR
ANTARA LAIN TENTANG :
- KEWAJIBAN MENYISIHKAN 2% DARI LABA BERSIH TAHUN SEBELUMNYA
DAN BAGI BUMN YANG TIDAK MEMPEROLEH LABA, BESARANNYA
DIPERHITUNGKAN TANPA MEMPERHATIKAN PROSENTASE DARI LABA
BERSIH
- KEWAJIBAN MENYUSUN LAPORAN PELAKSANAAN PROGRAM KEMITRAAN
DAN PROGRAM BINA LINGKUNGAN
Download