Teknologi Game - E

advertisement
Teknologi Game
ratnokustiawan.wordpress.com
Game Genres / Aliran Permainan
Digunakan untuk mengkategorikan game berdasarkan pada perbedaan cara bermain daripada
perbedaan secara visual atau naratif. Sebuah aliran dari permainan didefinisikan oleh sekumpulan
tantangan. Beberapa genre yang ada antara lain
1. Action
Sebuah game dengan jenis Action membutuhkan pemain untuk menggunakan reflek yang cepat,
akurasi, dan waktu untuk mengatasi rintangan. Hal ini mungkin yang paling dasar aliran game
ini. Game action cenderung memiliki gameplay dengan penekanan pada pertempuran. Ada
banyak subgenre game action, seperti “figting games” dan “first person shooter”.
2. Adventure
Tidak seperti film-film petualangan, game petualangan tidak didefinisikan oleh cerita atau
konten. Sebaliknya, petualangan menjelaskan cara permainan tanpa adanya tantangan refleks
atau tindakan. Mereka biasanya meminta pemain untuk memecahkan berbagai teka-teki
dengan berinteraksi dengan orang atau lingkungan, paling sering dalam cara non-konfrontatif.
3. Role Playing
Sebuah role-playing game (RPG) adalah permainan di mana pemain mengatur suatu karakter.
Pemain bertanggung jawab untuk mengarahkan karakter sesuai narasi, baik melalui akting
harfiah, atau melalui proses pengambilan keputusan terstruktur atau pengembangan karakter.
Tindakan yang dilakukan dalam permainan berhasil atau gagal akan ditentukan menurut
pedoman yang berlaku
4. Simulation
Konstruksi dan simulasi manajemen (CMS/Construction Simulation Management) adalah suatu
jenis permainan simulasi di mana pemain membangun, memperluas atau mengelola komunitas
fiktif atau proyek-proyek dengan sumber daya terbatas. Permainan strategi kadang-kadang
menggabungkan aspek-aspek CMS ke dalam perekonomian permainan mereka, sebagai pemain
harus mengelola sumber daya sementara memperluas proyek mereka. Tapi murni CMS berbeda
dari game game strategi, "tujuan pemain tidak untuk mengalahkan musuh, tetapi untuk
membangun sesuatu dalam konteks dari proses yang berkelanjutan. Permainan dalam kategori
ini kadang-kadang juga disebut" manajemen game
5. Strategy
Strategi game fokus pada permainan yang membutuhkan pemikiran yang cermat dan terampil
dan perencanaan dalam rangka mencapai kemenangan. Dalam permainan strategi yang paling
video, kata Andrew Hollings, "pemain diberikan pandangan atas dari dunia permainan, secara
tidak langsung mengendalikan unit-unit di bawah komandonya." Hollings juga mencatat bahwa
"Asal usul permainan strategi berakar di dekat sepupu mereka, permainan papan. "permainan
strategi yang biasanya mengambil salah satu dari empat bentuk pola dasar, tergantung pada
apakah permainan ini adalah turn-based atau real-time dan apakah fokus permainan adalah
pada strategi atau taktik militer. Game real time strategi sering merupakan pilihan permainan
unit ganda (beberapa karakter permainan dapat dipilih sekaligus untuk melakukan tugas yang
Page 1
Teknologi Game
ratnokustiawan.wordpress.com
berbeda, sebagai lawan hanya memilih satu karakter pada satu waktu) dengan melihat langit
(melihat melihat ke bawah dari atas) tetapi beberapa permainan terakhir seperti Tom Clancy
EndWar, adalah unit pilihan tunggal dan melihat sebagai sisi orang ketiga. Seperti game banyak
RPG.
6. Casual
Sebuah permainan kasual biasanya ditargetkan oleh khalayak massa gamer kasual. Game kasual
dapat memiliki semua jenis permainan, dan cocok di genre apapun. Mereka biasanya dibedakan
dengan aturan sederhana mereka dan tidak diperlukan kompleksitas seperti pada game lain.
Mereka tidak memerlukan komitmen jangka panjang waktu atau keahlian khusus untuk
bermain, dan ada relatif produksi rendah dan biaya distribusi bagi produsen .
Casual game biasanya dimainkan pada komputer pribadi secara online di web browser,
meskipun sekarang mulai menjadi populer di konsol game dan ponsel juga. Gamer kasual
biasanya lebih tua dari gamer komputer tradisional, dan lebih sering dimainkan perempuan,
dengan lebih dari 74% dari gamer kasual adalah perempuan .
7. Educational
Game pendidikan adalah permainan yang telah dirancang untuk mengajar orang tentang topik
tertentu, memperluas konsep, memperkuat pembangunan, memahami sebuah peristiwa
sejarah atau budaya, atau membantu mereka dalam belajar keterampilan karena mereka
bermain.
Dan masih banyak sekali jenis game yang belum dijelaskan disini.
Page 2
Teknologi Game
ratnokustiawan.wordpress.com
Istilah dalam Game Programming
1. Sprite
Dalam grafik komputer, sebuah sprite adalah gambar dua dimensi atau animasi yang terintegrasi
ke dalam adegan yang lebih besar. Digunakan untuk mendeskripsikan setiap objek dalam game
yang memiliki gambar dan karakteristik. Anda dapat membayangkan sprite sebagai suatu
gambar yang terletak di suatu tempat di layar, yang mana gambar tersebut dapat bergerak,
beranimasi, dan memiliki karakteristiknya masing-masing.
2. Tile Set/Sprite Sheet
koleksi gambar kecil yang disusun menyerupai ubin (biasanya ukuran seragam) yang kemudian
digabungkan menjadi sebuah gambar yang lebih besar tunggal. Tile set sering digunakan dalam
video game 2D untuk membuat peta yang kompleks. Menggunakan tile sets mengurangi jumlah
memori sistem yang diperlukan untuk menampilkan peta karena memungkinkan untuk ubin
yang sama untuk digunakan kembali beberapa kali dalam peta. Hal ini juga mengurangi jumlah
karya seni yang dibutuhkan. Agar peta terbuat dari tile sets tampak lebih khas, permainan
biasanya menampilkan mereka dengan ubin yang berbeda yang ditetapkan untuk setiap
lingkungan yang unik.
Page 3
Teknologi Game
ratnokustiawan.wordpress.com
Instalasi

Android SDK
SDK manager dapat diperoleh di http://developer.android.com/index.html, anda juga dapat
memperolehnya sewaktu kuliah. Gambar dibawah ini menunjukkan paket yang sudah di
download, kurang lebih 3,26 GB.

Eclipse
Pada praktikum digunakan eclipse versi 3.7.1, bagi anda yang hendak menggunakan versi
dibawahnya atau versi 64 bit tidak menjadi masalah selama eclipse tersebut mendukung ADT
12.0.0
ADT
Android Development Tools (ADT) adalah plugin untuk Eclipse IDE yang dirancang untuk
memberikan Anda lingkunganyang terintegrasi untuk membangun aplikasi Android.
ADT memperluas kemampuan Eclipse untuk mempermudah anda mengatur proyek-proyek baru
Android, membuat UI aplikasi, menambahkan komponen berdasarkan Kerangka Android API,
debug aplikasi Anda menggunakan alat SDK Android, dan bahkan ekspor file APL. File APK untuk
mendistribusikan aplikasi Anda.

Page 4
Teknologi Game
ratnokustiawan.wordpress.com
Pengembangan aplikasi android dalam Eclipse dengan ADT adalah sangat dianjurkan dan
merupakan cara tercepat untuk memulai. Dengan dipandu setup proyek, serta integrasi alat,
XML editor, dan panel ouput debug, ADT memberikan Anda sebuah peningkatan yang luar biasa
dalam mengembangkan aplikasi Android. Untuk tutorial instalasi dapat anda ikuti pada link
berikut ini http://developer.android.com/sdk/eclipse-adt.html.
Page 5
Teknologi Game
ratnokustiawan.wordpress.com
AndEngine (http://code.google.com/p/andengine/)
AndEngine adalah Engine permainan berbasiskan OpenGL 2D gratis untuk platform Android. Dibuat oleh
Nicolas Gramlich.
Android Virtual Device
Android Virtual Device (AVD) adalah emulator yang konfigurasi memungkinkan Anda memiliki model
perangkat yang sebenarnya dengan mendefinisikan pilihan hardware dan software yang akan ditiru oleh
Emulator Android. Untuk keterangan selengkapnya klik link berikut ini
http://developer.android.com/guide/developing/devices/index.html
1. Buka eclipse anda
2. Cek apakah Eclipse anda sudah terkoneksi dengan
Android SDK melalui Window  Android SDK and AVD Manager
Bila muncul pesan berikut
Page 6
Teknologi Game
ratnokustiawan.wordpress.com
Menandakan bahwa Android SDK anda belum terkoneksi dengan eclipse, maka pilih menu
Window  Preferences, maka akan muncul window preferences sebagai berikut
Pilih Android
Page 7
Teknologi Game
ratnokustiawan.wordpress.com
Pada SDK Location isi lokasi dari folder SDK Manager.exe, contohnya ditempat saya adalah
F:\android-sdk_r11-windows\android-sdk-windows, kemudian tekan Apply. Maka akan muncul
daftar dari list SDK anda.
Lalu tekan OK
3. Cek kembali melalui menu berikut :
Android SDK melalui Window  Android SDK and AVD Manager, maka muncul window berikut
Page 8
Teknologi Game
ratnokustiawan.wordpress.com
4. Untuk membuat Android Virtual Device silahkan ikuti petunjuk pada manual SDK Manager atau
link berikut ini http://developer.android.com/guide/developing/devices/managing-avds.html.
5. Yang perlu anda ingat adalah
a. Target
Disini saya akan menggunakan Android 2.2 – API Level 8, dengan tujuan agar
mendukung APP to SD tanpa melakukan root terhadap device apabila nanti aplikasi kita
dideploy.
b. Size
Saya beri 100 MiB
c. Snapshot
Saya beri nilai false atau tanpa tanda check, bila anda beri tanda check maka anda
mengaktifkan mode untuk menyimpan state terakhir dari virtual device anda
d. Skin
Disini saya pilih Built-in kemudian HVGA
e. Hardware
i. Max VM Application Head Size
Saya beri nilai 256 MB
ii. Device ram size
Saya beri nilai 512 MB
Tampak seperti gambar berikut
Klik create AVD, maka pada Android SDK and AVD Manager tampak seperti gambar berikut ini
Page 9
Teknologi Game
ratnokustiawan.wordpress.com
6. Silahkan anda pilih device anda kemudian klik Tombol Start
7. Pada Launch Options, beri tanda check pada Checkbox bertuliskan Scale display to real size, ini
agar device anda disesuaikan dengan ukuran sesungguhnya,
a. Untuk Screen Size beri nilai 4, disini saya mengambil ukuran sama dengan LG Optimus
Black, silahkan sesuaikan dengan kebutuhan anda
8. Pilih Launch
Page
10
Download