Laporan Keuangan Pemerintah Pusat Tahun 2011 (Audited) No TEMUAN pensiun masih dengan jelas belum diatur PENJELASAN TEMUAN KLASIFIKASI *) 1 pertanggungjawaban potongan gaji PNS untuk iuran dana pensiun masih belum diatur dengan jelas 2 3 RENCANA TINDAK LANJUT Penyelesaian ini merupakan bagian dari grand design perubahan program pensiun dan THT PNS yang disinkronkan dengan implementasi SJSN. 2. Melakukan koordinasi Kementerian/Lembaga. 5. Sistem Pengendalian Ekuitas Saldo Anggaran Lebih (SAL) tahun 2010 masih berbeda dengan rincian fisik kas Dalam LKPP Tahun 2010, saldo akhir SAL menurut catatan masih berbeda dengan rincian fisik kas. Fisik SAL, setelah dikurangi Utang PFK dan Utang pada Pihak Ketiga adalah Rp97.700.391,95 juta atau lebih kecil sebesar Rp40.204,49 juta dibandingkan catatannya. Selisih antara fisik dan catatan SAL tersebut diantaranya terjadi karena: - Terdapat akumulasi uang persediaan yang sudah digunakan oleh Kementerian LuarNegeri sebesar Rp80.077,83 juta, namun belum dipertanggungjawabkan sehingga masih tercatat sebagai utang KL pada BUN. - Belum efektifnya rekonsiliasi antara data realisasi belanja berdasarkan SAU dan SAI sehingga masih terdapat selisih sebesar Rp17.405,48 juta. - Adanya kesalahan penggunaan mata anggaran atas penyetoran pengembalian UP oleh satker selama tahun 2010. - Adanya permasalahan terkait pengelolaan dana talangan dan penggantiannya dari lender/donor. Masih ditemukan MONITORING TINDAK LANJUT X lintas revisi PP Nomor 25 Tahun 1981 tentang Asuransi Sosial PNS. Menteri Keuangan telah menyampaikan surat kepada Presiden RI Nomor S869/MK.02/2011 tanggal 28 Desember 2011 tentang Permohonan Inisiasi Perubahan PP Nomor 25 Tahun 1981 tentang Asuransi Sosial PNS. 1. Menyusun Peraturan Menteri Keuangan mengenai perlakuan selisih kurs pada perwakilan luar negeri. Penyusunan PMK mengenai perlakuan selisih kurs masih dalam proses pembahasan dan penyelesaian. 2. Melakukan penelusuran dan identifikasi permasalahan terkait saldo Kas di Bendahara Pengeluaran di KPPN dan kas pada BLU. Penelusuran dan identifikasi permasalahan terkait saldo kas di bendahara pengeluaran telah dilaksanakan. 3. Menyusun petunjuk langkah-langkah bagi KPPN dalam penyelesaian permasalahan Kas di Bendahara Pengeluaran. Telah dirumuskan langkah-langkah bagi KPPN untuk menyelesaian permasalahan kas di bendahara pengeluaran pada neraca tingkat KPPN khususnya terkait transaksi tahun-tahun yang lalu, yaitu: - Kesalahan setor bendahara atas sisa UP yang disetor ke bank persepsi bukan mitra kerja KPPN satker tsb. - Koreksi atas kesalahan penggunaan akun pada setoran sisa UP. - Koreksi pencatatan atas kelebihan setoran sisa UP untuk mengoreksi saldo kas di bendahara pengeluaran yang muncul pada neraca KPPN. - Koreksi akuntansi atas kas di bendahara pengeluaran yang sudah tidak dapat ditelusuri lagi dokumen sumber maupun satkernya Data dana talangan yang sudah dapat diidentifikasi sebesar Rp15.554.921.134 sedangkan sisanya sebesar Rp70.292.510.396 sudah 4. Terhadap temuan unidentified transaction, akan dilakukan klarifikasi atas data tahun 2010 baik penggunaan dana talangan dan penggantiannya, JADWAL PENYELESAIAN Semester II Tahun 2011 Tindak Lanjut Pemerintah terhadap Temuan Pemeriksaan BPK atas LKPP Tahun 2010 -366-