ANALISIS PANGSA PASAR MOBIL TOYOTA AVANZA DI KUTAI TIMUR Edy Fatmaraga, Theresia Militina, Mardiana Jurusan Manajemen, Fakulktas Ekonomi, Universitas 17 Agustus 1945 Jln. Ir. H. Juanda No. 80 Samarinda Kalimantan Timur 75124 Telp. : 0541-743390 Fax. : 0541-741997 e-mail: [email protected] MARKET SHARE ANALYSIS TOYOTA AVANZA IN EAST KUTAI ABSTRACT The purpose of this study is to determine the market share of car brands Toyota Avanza and knowing the type of the largest market share in 2013 in East Kutai. The results of this study stated hypothesis proposed that "alleged that the market share of car brands Toyota Avanza types from January to December in 2013 is larger than its competitors in the East Kutai Regency" is denied, the reason for this hypothesis is rejected Car Market Share brands Toyota types Avanza from January to December of 2013 is smaller than the main competitor brand cars Daihatsu Xenia types in East Kutai. Market share (market share) was achieved by the type of car car brand Toyota Avanza types in East Kutai Regency pretty good. This is evident from market share gains from January to December in 2013 an estimated market share (market share) for the car brand Toyota Avanza is kind of 30.63%. It shows that for the car brand Toyota Avanza types dominate the market only amounted to 30.63% or second order compared with the type of cars that are in the East Kutai. Type of car brands Toyota Avanza types able to compete with other types of cars both from the point of price, quality and consumer tastes factors, sales of this car is influenced by three factors. Aside from the related factors of factors campaign carried out by the national manufacturers are also very influential on the sale of this issue. (Keywords: Market Share, Marketing Mix, Sales) Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda 1 ABSTRAK EDY FATMARAGA, Fakultas Ekonomi Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda Analisis Pangsa Pasar Mobil Toyota Avanza Di Kutai Timur (dibawah bimbingan ibu Theresia Militina dan ibu Mardiana. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui besarnya pangsa pasar Mobil merk Toyota jenis Avanza dan mengetahui pangsa pasar terbesar tahun 2013 di Kabupaten Kutai Timur. Hasil penelitian ini menyatakan hipotesis yang diajukan yaitu “diduga bahwa Pangsa Pasar Mobil merk Toyota jenis Avanza dari bulan Januari sampai dengan bulan Desember tahun 2013 lebih besar dari para pesaingnya di Kabupaten Kutai Timur” ditolak, alasan ditolaknya hipotesis ini adalah Pangsa Pasar Mobil merk Toyota jenis Avanza dari bulan Januari sampai dengan bulan Desember tahun 2013 lebih kecil dari para pesaing utama yaitu mobil merk Daihatsu jenis Xenia di Kabupaten Kutai Timur. Market share (pangsa pasar) yang diraih oleh jenis mobil Mobil merk Toyota jenis Avanza di Kabupaten Kutai Timur cukup baik. Hal ini terbukti dari market share yang diraih dari bulan Januari sampai dengan bulan Desember Tahun 2013 perkiraan pangsa pasar (Market share) untuk mobil merk Toyota jenis Avanza adalah sebesar 30,63 %. Ini menunjukkan bahwa untuk mobil merk Toyota jenis Avanza menguasai pasar hanya sebesar 30,63 % atau menempati urutan kedua dibandingkan dengan jenis mobil yang berada di Kabupaten Kutai Timur. (Kata kunci : Market Share, Marketing Mix, Sales) Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda 2 dengan situasi penuh ketidak-pastian. 1. PENDAHULUAN Manajemen harus memiliki tingkat Setiap perusahaan baik pengawasan yang luas terhadap segala perusahaan besar maupun perusahaan aspek khususnya aspek pemasaran, kecil, akan selalu berusaha untuk terutama yang menyangkut masalah menghasilkan produk dan melakukan kualitas penjualan promosi, saluran distribusi dan lain barang dan jasa yang dihasilkan dengan sebaik mungkin. Hal produk, keuntungan sangat tergantung pada besarnya penjualan yang dicapai. Untuk meraih keinginan perusahaan bukanlah suatu hal yang mudah, tatapi memerlukan pemikiran-pemikiran atau keputusan-keputusan yang tepat. Manajemen yang baik dan teratur merupakan suatu ukuran untuk mencapai tujuan perusahaan tersebut. Dalam kondisi persaingan Perusahaan-perusahaan yang bergerak dibidang otomotif berupaya untuk pemimpin atau menguasai pasar untuk penjualan kendaraan bermotor di Kutai Timur. Mobil merk Toyota jenis avanza merupakan produk kendaraan baru akan pengembangan lingkungan untuk mengenali pangsa pasar dan menggunakan secara tepat informasi Pengambilan yang terkumpul. keputusan yang dilakukan oleh manajemen perusahaan akan selalu berbeda dalam struktur lingkungan yang kompleks dan penuh Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda tetapi produk merupakan lama yang sudah dikenal dimana-mana, walaupun bentuk mobil merk Toyota jenis avanza ini selalu berubah-ubah mengikuti perkembangan jaman. yang semakin tinggi, keberhasilan usaha perusahaan tergantung pada harga, sebagainya. ini merupakan usaha perusahaan untuk mendapatkan keuntungan, besarnya penetapan Besarnya prosentase pangsa pasar mobil merk Toyota jenis avanza dari prosentase pangsa pasar mobil dikenal dengan analisis pangsa pasar. Analisis ini prosentase dinyatakan yang dalam merupakan perbandingan antara volume penjualan mobil merk Toyota jenis avanza dengan total penjualan seluruh mobil. 3 perusahaan 2. DASAR TEORI Kegiatan pemasaran memegang peranan penting A. Manajemen Pemasaran dalam hal untuk memperlancar arus 1. Pengertian Pemasaran Pemasaran tersebut. barang yang diproduksi dari produsen merupakan suatu ke konsumen. proses dimana terdiri dari berbagai Marketing atau pemasaran macam penawaran yang terdapat di merupakan salah satu dari kegiatan- alam dengan kegiatan pokok yang dilakukan oleh berbagai macam permintaan dari suatu para pengusaha dalam usahanya untuk pasar. berkembang dan mendapatkan laba yang dibandingkan Menurut American Marketing Association dalam Sofjan Assauri (2004 : 4), “Pengertian pemasaran diartikan sebagai hasil prestasi kerja kegiatan usaha yang langsung berkaitan dengan mengalirnya barang atau jasa dari umumnya perusahaan adalah hidupnya. Berhasil tidaknya dalam pencapaian tujuan bisnis tergantung dari keahlian dan keterampilan mereka mengelola kegiatan menghasilkan barang dan jasa serta melakukan kegiatan usaha pemasaran bilamana dibidang pemasaran, strategi, keuangan maupun bidang lain. Selain produsen ke konsumen”. Pada demi mempertahankan kelangsungan itu tergantung kemampuan pula mereka mensinkronkan pada untuk fungsi-fungsi pemasaran tersebut agar organisasi berjalan lancar. secara kontinyu dapat dan mampu Agar fungsi pemasaran dapat memasarkan produk atau barang yang memberikan manfaat bagi perusahaan, dihasilkan. maka ditata dan dikendalikan dalan dalam Keberhasilan perusahaan di suatu sistem manajemen, yang disebut memasarkan dengan manajemen pemasaran. dihasilkannya barang haruslah yang didasarkan pada konsep pemasaran yang tepat untuk dapat pemasaran sasaran menentukan yang pasar strategi mengarah yang dituju Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda pada oleh Pengertian strategi menurut Hamel dan Prahalad yang dikutip oleh Freddy Rangkuti (2001 : 4) adalah: Strategi merupakan tindakan yang 4 bersifat incremental (senantiasa a. Fungsi Pertukaran (exchange) meningkat) dan terus menerus dan 1) Pembelian (buying) dilakukan berdasarkan sudut pandang Yang dimaksud dengan tentang apa yang diharapkan pelanggan “pembelian” adalah proses atau dimasa depan. kegiatan yang mendorong mencari Dari pengertian tersebut di atas dapat dijelaskan bahwa strategi adalah rencanan yang mengikat semua diasatukan, bagian strategi perusahaan menjadi satu. Tujuan dari pada pemasaran adalah mengarahkan barang dan jasa ke tangan konsumen, untuk itu diperlukan kegiatan-kegiatan kegiatan Kegiatan ini merupakan timbal balik daripada “seling” (penjualan), 2) Penjualan (selling) Selling adalah refleksi daripada buying, merupakan lawan daripada pembelian. Buying tidak 2. Tujuan dan Fungsi Pemasaran. jenis penjual. untuk tertentu dan tidak akan terjadi tanpa buying. b. Fungsi Penyediaan Fisik 1) Transportasi Transportasi berbagai proses yang diperlukan karena spesialisasinya di dalam marketing itu disebut akan terjadi tanpa selling, selling fungsi- fungsi marketing. adalah kegiatan atau proses pemindahan barang dari tempat ke suatu tempat yang lain. Proses ini menciptakan kegunaan tempat (place utility). 2) Pergudangan (Storage) Menurut Soehardi Sigit (2004 : Fungsi ini melakukan 7 ) fungsi-fungsi marketing dapat kegiatan penyimpanan barang sejak digolongkan sebagai berikut: dijual a. Fungsi Pertukaran (exchange) b. Fungsi Penyediaan Fisik c. Fungsi fasilitas Penjelasan dari fungsi-fungsi marketing tersebut adalah : atau dipakai sampai saat atau dijual dimasa yang akan datang. c. Fungsi fasilitas 1) Standarisasi Standarisasi ketentuan Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda dibeli standar meliputi produk, 5 pemeriksaan produk untuk berhubungan dengan fungsi-fungsi menentukan masuk standar yang market management, dan kegiatan- mana (ini disebut inspection), dan kegiatan menjeniskan spesialisasi-spesialisasi barang ke dalam kelompok-kelompok standar yang telah ditentukan (ini disebut disebut “Grading”. Di dalam kegiatan buying, standarisasi pergudangan, dan sebagainya. Kegiatan daripada penyediaan dana untuk pembinaan yang diperlukan oleh produsen, perantara, maupun konsumen di dalam 3. Strategi Pemasaran Perencanaan strategi pemasaran artinya mencari pangsapangsa menarik dan mengembangkan 2) Financing transportasi, mengenai bidang perekonomian. sporting). Pelaksanaan dari pada inspection dan sporting sekaligus lainnya sendiri, untuk kepentingan proses marketing itu disebut juga fungsi financing. 3) Pemikulan Resiko Agar supaya resiko dapat strategi pemasaran menguntungkan. pemasaran, yang Dalam merinci hal pasar ini sasaran (target market) dan bauran pemasaran yang terkait dengannya. Hal tersebut merupakan gambaran umum mengenai apa yang akan dilakukan oleh sebuah perusahaan di pasar tertentu. Sehingga ada dua komponen yang saling berkaitan yang dibutuhkan yaitu : dihindarikan atau diperkecil, maka 1. Pasar sasaran yaitu kelompok terjadilah pengambilan resiko yang pelanggan yang cukup homogen dilakukan oleh lembaga atau orang- (sama) orang tertentu, misalnya asuransi. perusahaan. yang akan dibidik 2. Bauran pemasaran yaitu variabel- 4) Penerangan Pasar adalah variabel dalam kendali perusahaan fungsi marketing yang sangat luas yang digunakan perusahaan secara karena memberikan bersama-sama untuk menguasai keterangan tentang situasi dagang kelompok sasaran ini. Strategi pada umumnya, keterangan yang pemasaran Penerangan fungsi ini pasar Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda diarahkan pada 6 pelanggan sasaran Ancangan tertentu. ini 2. Keserbasamaan produk dinamakan (homogenitas produk) Pemasaran pemasaran berdasarkan sasaran yang serba sama lebih tepat untuk (target produk-produk yang serbasama marketing) untuk membedakannya dari pemasaran pula, masal. bajaTingkat produksi dalam daur Dalam hal ini berbagai ciri- hidup, misalnya jeruk suatu atau barang baru ciri khusus penjual, produk atau pasar diperkenalkan, satu atau beberapa akan memberi batas pada pilihan macam, terhadap strategi sasaran pemasaran: adalah pemasaran yang serba 1. Sumber-sumber perusahaan; 2. Keserbasamaan produk (homogenitas produk); 3. Tingkat produksi dalam daur hidup; 4. Keserbasamaan pasar (homogenitas); dan 5. Siasat pemasaran bersaing. (M. Mursid, 2007 : 39-40) Adapun penjelasan dari pilihan dari strategi pemasaran adalah sebagai berikut : perusahaan, sumber-sumber dimiliki perusahaan yang terbatas untuk melayani pasar, maka satusatunya pilihan yang tepat adalah pemasaran terpusat (concentraed marketing) yang cocok Sedangkan pada tahap kedewasaan dalam daur produk lebih tepat menggunakan strategi serba aneka. 3. Keserbasamaan pasar (homogenitas) Kalau konsumen mempunyai selera sama, membeli dengan jumlah yang sama terhadap usaha pemasaran, maka strategi pemasaran yang tepat adalah pemasaran serbasama. 4. Siasat pemasaran bersaing, kalau pesaing 1. Sumber-sumber apabila sama. startegi aktif mengadakan segmentasi, sukar bagi perusahaan bersaing melalui pemasaran Sebaliknya pemasaran serbasama. jika pesaing serbasama, maka perusahaan akan berhasil dengan segmentasi aktif jika faktor- faktor lain mendukungnya. Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda 7 adalah empat elemen pokok di dalam marketing mix antara lain : produk, 4. Marketing Mix distribusi, harga dan promosiyang Marketing Mix merupakan perlu dikombinasikan dan dikoordinir inti dari sistem pemasaran perusahaan agar perusahaan mampu melakukan seperti yang sering dikemukakan oleh tugas para ahli ekonomi. Hal ini hampir produknya. semua keputusan dibidang pemasaran terkait erat dengan variabel-variabel marketing mix, yang dalam hal bagaimana cara mengkombinasikan variaberl-variabel yang terdapat dan di dalam memasarkan Secara singkat dapat diuraikan tentang empat elemen pokok dalam marketing mix sebagai berikut : a. Produk, di dalam pengelolaan dapat dipergunakan oleh perusahaan produk perlu adanya perencanaan untuk melakukan tugas pemasarannya dan pengembangan produk seperti seefektif mungkin. mengubah Menurut Sofyan Assauri produk produk, baru penciptaan serta mengambil (2000 : 90) marketing mix secara tindakan-tindakan yang sekiranya definitif diartikan sebagai berikut : dapat mempengaruhi kebijaksanaan Marketing Mix merupakan kombinasi variabel atai dalam penentuan produk. b. Penentuan kegiatan harga, kebijaksanaan sistem memberi/menetapkan pemasaran, mana satu kebijaksanaan yang penting adalah yang merupakan inti dari variabel salah untuk harga jual dapat produk. Untuk setiap perusahaan oleh hendaknya menetapkan harga yang perusahaan untuk paling tepat dalam arti yang dapat mempengaruhi reaksi memberikan keuntungan paling Adapun dikendalikan para pembeli, atau konsumen. Jadi kegiatan-kegiatan beberapa metode dalam penentuan harga jual yang dimaksud dengan definisi di atas Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda baik. yang produk adalah sebagai berikut : 1) Cost-plus pricing method 8 2) Mark-up pricing method akhirnya tentu untuk meningkatkan 3) Yang didasarkan atas Analisa volume penjualan hasil produk. Break Even d. Distribusi, 4) Atas dasar analisa marginal. c. Promosi, strategi Merupakan suatu strategi dalam rangka menyalurkan promosi barang ke konsumen yang dapat dimaksudkan untuk mempengaruhi dilakukan secara langsung dari atau produsen kekonsumen dan dapat menciptakan kesadaran konsumen akan sebuah barang/ide pula melalui perantara, agen, sampai akhirnya mereka bersedia retailer, pengecer dan lain-lain. melakukan pertukaran yang pada belum 5.Analisis Volume Penjualan. Analisis merupakan suatu volume penjualan studi mendalam tentang masalah penjualan bersih dari laporan rugi/laba perusahaan. Manajemen perlu menganalisis volume penjualan totalnya ditinjau dari lini produk dan segmen pasar. Menurut Philip Kotler (2005 : 279) : “analisis volume penjualan terdiri atas pengukuran dan pengevaluasian penjualan aktual dibandingkan dengan tujuan penjualan”. disinggung tentang profitabilitas dan kegiatannya. Oleh karena iti manajer dapat mengadakan analisis biaya pemasaran menentukan untuk kemampuan menghasilkan laba daerah penjualannya, (profitabilitas) produk line, maupun unit-unit pemasaran yang lain. 5. Analisis Pangsa Pasar Salah satu keputusan penting bagi perusahaan adalah menganalisis pangsa pasar tersebut. Adapun pangsa pasar ini dapat menguntungkan perusahaan dalam mengambil langkahlangkah untuk mengisi pangsa pasar Analisis volume penjualan ini tersebut. Namun tidak semua sangat bermanfaat dalam evaluasi dan kesempatan dapat menguntungkan bagi pengendalian perusahaan. kegiatan pemasaran perusahaan. Dalam analisis tersebut Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda 9 Menurut Philip Kotler (2005 : 3. Jika semua perusahaan 427) analisis pangsa pasar hanya dapat baru memasuki industri, digunakan dengan kualisifikasi sebagai maka berikut : pasar 1. Asumsi setiap pangsa perusahaan- bahwa perusahaan yang telah kekuatan-kekuatan dari ada dapat jatuh : suatu luar mempengaruhi penurunan dalam pangsa perusahaan dengan cara pasar suatu perusahaan yang sama, sering kali mungkin tidak berarti tidak benar. bahwa 2. Asumsi bahwa kinerja prestasi perusahaan itu suatu perusahaan dinilai buruk terhadap perusahaan-perusahaan rata-rata prestasi semua dari lebih lainnya. pada Kehilangan perusahaan adalah tidak pangsa perusahaan akan terlalu dapat diterima. tergantung pada tingkat Kinerja dimana perusahaan baru perusahaan dinilai terhadap kinerja itu pesaing terdekatnya. khusus perusahaan tadi. Sebuah perusahaan dengan peluang yang memukul 4. Kadang-kadang penurunan pangsa pasar lebih besar dari pada sengaja rata-rata perusahaan seharusnya mendapatkan pangsa pasar yang semakin besar. Jika pangsa pasarnya berarti tetap, ini manajemennya pasar dibuat oleh untuk meningkatkan keuntungan Contoh, : sebagai manajemen mungkin menghilangkan kurang baik dan bukan pelanggan atau produk pada tingkat rata-rata. yang tidak menguntungkan untuk Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda 10 meningkatkan Menurut keuntungan. 5. Pangsa Sofyan Assauri (2000 : 223), elemen-elemen yang pasar dapat berfluktuatif dapat karena digunakan untuk mengukur besarnya pasar adalah : banyak alasan seperti a. Produk contoh dipengaruhi oleh b. Jumlah keseluruhan penjualan c. Golongan langganan berskala besar, terjadi di akhir d. Dibeli bulan e. Daerah geografis atau pada permulaan bulan f. Periode waktu berikutnya. Tidak semua g. Lingkungan pemasaran pergeseran h. Program pemasaran dalam pangsa pasar memiliki dampak nyata C. Definisi Konsepsional dalam pemasaran. Sesuai B. Strategi Memimpin Pasar Suatu mencapai usaha tidak keberhasilan dengan judul yang penulis kemukakan yaitu " Analisis dapat Pangsa Pasar Mobil Toyota Avanza Di tanpa Kutai Timur, maka penulis akan mengukur secara nyata akan besarnya mengemukakan pasar, baik waktu kini maupun waktu konsepsional akan datang. Pengukuran kuantitatif dengan tujuan untuk mempermudah sangat penting untuk menganalisis pembaca dan memahami isi laporan pangsa pasar, perencanaan program yang penulis susun. dari definisi secara judul tersebut pemasaran dan pengendalian upaya pemasaran. Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda 11 Menurut Sofian Assauri, (2000 : 95) pengertian pangsa pasar adalah suatu analisis untuk mempelajari besarnya bagian atau luasnya total pasar yang dapat dikuasahi oleh perusahaan yang biasanya dinyatakan dalam prosentase yang disebut dengan istilah market share. Menurut M. Mursid, (2007 : 50) Pasar adalah ; tempat bertemunya penjual dan pembeli dan melakukan transaksi. Menurut Sofian Assauri, (2000 : 90) Pasar yang tersedia adalah kelompok konsumen yang memiliki minat dan kemampuan dan persyaratan terhadap suatu tawaran pasar tertentu. Pasar yang dilayani (pasar sasaran) adalah bagian dari pasar yang tersedia dan memenui syarat yang diputuskan untuk diuji. Pasar yang dimasuki adalah pasar konsumen yang telah membeli produk tersebut. Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda 12 Menurut Sofian Assauri, (2000 : E. Hipotesis 92) Istilah pasar dikaitkan dengan Sehubungan dengan pengertian tempat antara pembeli dan permasalahan yang telah dikemukakan, penjual maka bersama-sama pertukaran. Pasar melakukan mengambarkan hipotesis yang dapat dikemukakan sebagai berikut ; pembeli dan penjual yang terlibat dalam Diduga mobil merk Toyota suatu transaksi potensial atau aktual jenis avanza memiliki pangsa pasar terhadap kedua sesudah mobil merk Daihatsu barang atau jasa yang ditawarkan. jenis Xenia dan lebih besar dari merk lain yang sejenis di Kabupaten Kutai Timur. Dalam menganalisis pangsa pasar Mobil Toyota Avanza tahun 2013 3. Alat Analisis dan di Kabupaten Kutai Timur penulis menggunakan rumus : Pengujian Hipotesis Mi Pangsa Pasar Si = X 100 X = 100 % % Jumlah Σ Mi Keterangan : Si = (E. Kesumademo, 2005 : 46) Market Share (Pangsa Pasar) Mi Penjualan/Unit Industri Pengujian Hipotesis : = Pangsa Pasar Penjualan Mobil Toyota Avanza Σ Mi = Apabila pangsa pasar yang diraih Mobil Toyota Avanza pada Total Pangsa Pasar Seluruh mobil urutan ke dua dari pangsa pasar pesaingnya maka hipotesis diterima, Jumlah Penjualan/Unit Pemasaran Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda sebaliknya apabila pangsa pasar yang diraih Mobil Toyota Avanza tidak 13 berada pada urutan pertama dari pangsa pasar pesaingnya di Kabupaten Kutai Timur maka hipotesis ditolak. seqnifikan. Sektor pertanian, misalnya, jika pada tahun 1993 kontribusi mencapai 4. HASIL PENELITIAN A. Gambaran Umum Kabupaten Kutai Timur 16,6% pada tahun 2000 turun menjadi 10,3%. Sebagai wilayah pemerintah baru dituntut dapat memberikan kesejahteraan Perekonomian Kutai Timur. lebih baik kepada masyarakatnya baik Pemberlakuan otonomi daerah dimasa sekarang maupun dimasa akan yang legalitasnya didasarkan kepada UU datang, visi No. 22, tentang Pemerintahan Daerah menjadi (Otonomi Daerah) dan UU No. 25 Tahun dikedepankan 1998 Tentang Perimbangan Keuangan Kabupaten Kutai Timur. Persoalan ini Pusat dan Daerah, memberikan implikasi menjadi sangat percepatan keunggulan komparatif Kabupaten Kutai pertumbuhan ekonomi Kabupaten Kutai Timur, salah satunya memiliki kekayaan Timur. Hal mendasar terlihat terjadinya sumberdaya alam (SDA) bahan tambang perubahan struktur pendapatan melimpah di wilayah seluas 47.653 Km daerah akibat pemberlakukan kedua persegi atau setara dengan atau 17% dari undang-undang tersebut. Jika sebelum luas Propinsi Kalimantan Timur. besar berlakunya terhadap undang-undang dan misi pembangunan sangat penting oleh penting untuk pemerintah terlihat sejumlah tersebut daerah Kutai Timur hanya memperoleh bagian relatif kecil dari pendapatan yang diciptakannya sementara bagian terbesar langsung mengalir kepusat, dengan kedua undang-undang tersebut Kutai Timur dapat penghasilan jauh lebih proposional. Sebagai daerah baru dengan sepenuhnya kami menyadari bahwa untuk membangun masa depan Kutai Timur tak akan terlepas dari terpenuhinya sumber daya manusia yang berkualitas. Dengan kesadaran itulah sering dengan grand strategy Dalam waktu delapan tahun, 1993 – Gerdabangagri, tak ada kebijakan lain 2000, Produk Domestik Regional Bruto yang lebih tepat selain meningkatkan (PDRB) mengalami perubahan cukup kualitas sumber daya manusia sebagai Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda 14 bagian integral proses pembangunan manusia sebagai kekuatan pembangunan, manusia akan selalu digunakan dalam proses seutuhnya dan masyarakat seluruhnya sejak awal pembangunan. pembangunan. Dalam konteks itu, persoalan sumber tempatnyalah bila kemudian Pemkab daya manusia bagi daerah Kutai Timur Kutai Timur meletakkan peningkatan adalah salah satu hal yang menjadi sumber daya manusia ini, sebagai titik prioritas untuk lebih ditingkatkan. Hal itu sentral pembangunan akan datang. terutama mengingat sumber Artinya, pada daya Untuk 5. Analisis Setelah sudah itu penulis mengadakan menggunakan analisis konsep dasar perhitungan tahun tersebut, maka akan dari determinan pangsa pasar untuk dilihat mengetahui seberapa besar perubahan secara komparatif tentang keadaan pangsa pasar (Market share) prosentase yang diperoleh dari masing-masing dengan rumus sebagai berikut : tahun serta faktor-faktor pangsa pasar tersebut yang mempengaruhinya. M1 Si = X 100 % ∑ M1 Dimana : Berdasarkan data yang diperoleh dari Si pangsa pasar M1 = Perkiraan = Penjualan jenis mobil ∑ M 1 = Total keseluruhan penjualan mobil 1. Perhitungan perkiraan pangsa hasil penelitian maka perhitungan pasar untuk jenis mobil merk perkiraan pangsa pasar untuk masing- Toyota jenis new avanza dari Total masing jenis mobil dapat dilihat pada keseluruhan penjualan mobil di perhitungan berikut ini : Kota Samarinda adalah : Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda 15 ∑ M1 M1 230 Si = Toyota X Avanza 751 = 100% 2. Perhitungan perkiraan pangsa pasar untuk jenis Toyota Avanza = 0,30625 = 30,63 % mobil di Kabupaten Kutai Timur adalah : dari Total keseluruhan penjualan M1 246 Si Daihatzu Xenia = X = 100% = 0,3276 % = 32,76 % ∑ M1 751 3 . Perhitungan perkiraan pangsa pasar untuk jenis mobil Nissan Grand Livina dari Total penjualan mobil di Kabupaten Kutai Timur sebagai berikut : keseluruhan M1 98 Si Grand Livina = X = 100% = 0,1304 = 13,04 % ∑ M1 751 4. Perhitungan perkiraan pangsa pasar untuk jenis mobil Suzuki Ertiga Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda 16 dari Total keseluruhan penjualan mobil di Kabupaten Kutai Timur sebagai berikut : M1 110 Si Suzuki = Ertiga X = 100% = 0,1465 = 14,65 % ∑ M1 751 5. Perhitungan perkiraan pangsa pasar untuk jenis mobil merk lain dari Total keseluruhan penjualan mobil di Kabupaten Kutai Timur adalah ∑ M1 M1 67 Si merk lain = X 751 = 100% = 0,0892 = 8,92 % membuat tabel pangsa pasar 6. Pembahasan Penganalisaan dan pembahasan penelitian ini penulis Tabel 5.1 : Pangsa Pasar Penjualan Mobil Di Kabupaten Kutai perhitungan seperti disajikan pada bagian berikut ini : 2 Daihatzu Xenia 32,76 % 3 Nissan Grand 13,64 % Timur NO JENIS MOBIL PROSENTASE 4 1 Toyota Avanza 30,63 % 5 Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda analisis dari Livina Suzuki Ertiga 14,65 % 7,87 % 17 Merk mobil lainnya Sumber : Diolah dari hasil penelitian, 2013 harga, kualitas dan faktor selera konsumen. Kondisi demikian dalam Hasil berdasarkan perhitungan konsep penjualan mobil sangat dipengaruhi dasar oleh ketiga faktor tersebut. Selain determinan pangsa pasar maka hasil dari faktor yang berhubungan yang perhitungan dapat dijelaskan sesuai cukup dengan masing-masing jenis mobil. faktor promosi yang dilakukan oleh segnifikan tersebut tentu Diketahui bahwa pada bulan pihak produsen secara nasional juga Januari tahun 2013 sampai dengan sangat berpengaruh sekali terhadap bulan 2013 masalah penjualan ini. Kegiatan (Market promosi ini merupakan salah satu share) untuk mobil toyota new variabel dari marketing mix yang avanza adalah sebesar 30,63 %. Ini sangat menunjukkan bahwa untuk mobil perusahaan dalam pemasaran produk jenis toyota new avanza menguasai atau pasar hanya sebesar 30,63 % atau tertentu menempati Promosi merupakan upaya untuk Desember perkiraan pangsa Tahun pasar urutan kedua penting jasanya, pada dibandingkan dengan jenis mobil membujuk lain yang berada di Kabupaten Kutai menerima, Timur. meromendasi Melihat keadaan dilaksanakan service atau saluran distribusi. para calon menjual atau ide pembeli, kembali, menggunakan tersebut produk, service atau ide yang sedang dapat dikatakan bahwa jenis mobil dipromosikan secara singkat dapat toyota merk new avanza mampu dikatakan bahwa promosi berusaha bersaing mobil untuk mempengaruhi pengetahuan Daihatsu merk Xenia dan jenis mobil sikap pengetahuan, sikap serta pihak MPV yang lain baik dari sudut prilaku yang menerima dan untuk dengan jenis Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda 18 membujuk mereka menerima konsep-konsep, service-service atau barang-barang tertentu. pengujian penempatan (posisi) dalam dealer maupun show room. Melalui Rizet Harga, Melakukan rizet kegiatan-kegiatan seperti promosi, tentang harga untuk mengetahui seorang perusahaan pentingnya harga dalam pemilihan mencoba mempengaruhi penjualan merk, menentukan kebijakan tentang dengan jalan memperbesar jumlah harga, yang setiap lini produk, elastisitas harga eksekutif dijual, harganya atau kombinasi kedua hal tersebut. melakukan rizet pemasaran untuk sebagai biaya dari berdasarkan permintaan masyarakat Selain itu perusahaan perlu dipergunakan mengevaluasi penolong dan respon melihat respon dari kebijakan perubahan harga. Rizet Promosi, Dilakukan memecahkan persoalan yang lebih dengan membuat anggaran tentang spesifik di dalam pemasaran seperti: promosi penjualan yang optimal, Rizet Segmentasi, meliputi penentuan dasar segmentasi, menganalisis potensi pasar dan masyarakat memilih market) teori respon dari terhadap mengguna pasar dan (demografi, terhadap menentukan promosi dengan menentukan bauran penjualan, keputusan untuk promosi lewat iklan, melakukan (target pengujian dari keputusan iklan serta gaya hidup mengadakan evaluasi terhadap iklan. dan kesan Rizet Distribusi, Kegiatan ini mobil yang dilakukan dengan menentukan tipe profil media dihasilkan). Rizet penjualan, mobil, sasaran produk melihat keterkaitan promosi dengan distribusi, perilaku distribusi, margin Produk, Meliputi saluran distribusi. Kalau kita lihat menentukan desain produk secara prosentase kenaikan mobil toyota new optimal, produk, avanza antara bulan maret tahun 2013 melaksanakan modifikasi produk, sampai dengan bulan Desember Tahun posisi merk dan pengujian posisi 2013 terlihat kenaikan relatif kecil. Jika produk, dilihat pada tabel perhitungan pangsa pengujian pengujian pasar dan pasar pesaing penjualan mobil adalah Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda 19 jenis mobil toyota new avanza Untuk mempertahankan dimana pada tahun 2013 sebesar 30,63 pangsa pasar perusahaan perlu terus % dan mobil Daihatzu Xenia mencapai menggunakan 32,76 melihat yang dapat menunjang keberhasilan perhitungan analisis tersebut, maka penjualan mobil yang dilakukan. secara diperoleh Konsep pemasaran tersebut disusun gambaran bahwa jenis mobil toyota dengan memasukan empat elemen new avanza untuk penjualan tahun adalah 2013 relatif menguasai pangsa pasar konsumen/pasar/pembeli/harga, yang ada di Kabupaten Kutai Timur untuk menerapkan dan sekitarnya. harus dilakukan %. Dengan umum dapat konsep pemasaran orientasi Orientasi ini hal-hal sebagai penjualan yang berikut : Menentukan kebutuhan Volume pokok dari pemakai mobil menguntungkan. yang akan dilayani dan dapat konsep dipenuhi. adalah Memilih kelompok pemakai menguntungkan, mobil dapat tertentu sebagai Tujuan pemasaran tersebut penjualan yang artinya diperoleh laba melalui sasaran dan penjualan mobil pemuasan nya. mobil. Mengadakan penelitian pada Koordinasi dan integrasi seluruh pemakai kegiatan-kegiatan mengukur, menafsirkan mobil untuk konsumen dari pemakai pemasaran dan yang terdapat dalam perusahaan, keinginan dalam pemasaran harus terdapat menilai mereka. penyesuaian dan koordinasi Menetukan dan melaksanakan antara produk, harga, saluran strategi yang paling baik, apakah distribusi dan promosi untuk menitikberatkan pada mutu yang menciptakan tinggi mobil, harga yang murah pertukaran yang kuat dengan mobil, atau model yang menarik. konsumen. Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda hubungan 20 Melihat kondisi pangsa pasar keadaan ekonominya, gaya yang diraih oleh mobil toyota new hidupnya, pribadi dan konsep jati avanza dirinya. maka perusahaan perlu memperhatikan faktor utama yang Faktor-faktor Psikologis, mempengaruhi perilaku konsumen Pilihan membeli seseorang terhadap pemakai mobil umumnya adalah : mobil juga akan dipengaruhi empat Faktor-faktor Kebudayaan, faktor psikologis utama yaitu motivasi, Faktor-faktor kebudayaan terutama persepsi, proses belajar, kepercayaan ketertarikan konsumen mempunyai atau sikap sehingga faktor psikologis pengaruh paling luas dalam perilaku ini juga harus menjadi perhatian serius konsumen. oleh setiap perusahaan dalam rangka Faktor-faktor Keputusan Sosial, Konsumen memenangkan persaingan. untuk Hasil penelitian menunjukkan membeli mobil juga dipengaruhi pangsa pasar penjualan mobil di oleh faktor-faktor sosial tertentu Kabupaten Kutai Timur, mobil jenis seperti Toyota merk Avanza 30,63% dibawah kelompok, referensi, keluarga, status dan peranan sosial. Faktor Pribadi, mobil jenis Daihatsu merk Xenia Keputusan 32,76% dan diatas mobil jenis Nissan konsumen untuk membeli mobil juga merk Grand Livina 13,64% mobil jenis banyak oleh Suzuki merk Ertiga 14,65% dan mobil pribadinya. jenis MPV lainnya 7,87%. Dari hasil Terutama yang berpengaruh adalah pangsa pasar penjualan mobil di umur dan tahapan dalam siklus Kabupaten Kutai Timur maka hipotesis hidup diterima. dipengaruhi karakteristik/ciri-ciri pembeli, pekerjaannya, 1. Pangsa pasar mobil merk Toyota jenis Avanza dari bulan Januari tahun 7. Kesimpulan Berdasarkan hasil 2013 sampai dengan bulan Desember analisis dan pembahasan pada bab-bab tahun 2013 lebih rendah dari pesaing, sebelumnya diambil utamanya yaitu Daihatzu Xenia di hasil Kabupaten Kutai Timur akan tetapi beberapa maka pada dapat kesimpulan dari penelitian ini sebagai berikut : Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda lebih tinggi dari mobil Nissan jenis 21 Grand livina, Suzuki Ertiga dan merk mobil lainnya. 3. Jenis mobil merk Toyota jenis Avanza mampu bersaing dengan 2. Market share (pangsa pasar) yang jenis mobil yang lain baik dari diraih oleh jenis mobil mobil merk sudut harga, kualitas dan faktor Toyota jenis Avanza di Kabupaten selera konsumen, penjualan mobil Kutai Timur baik. Hal ini terbukti ini sangat dipengaruhi oleh ketiga dari market share yang diraih faktor tersebut. Selain dari faktor selama dari bulan Januari tahun 2013 yang berhubungan tersebut tentu sampai dengan bulan Desember tahun faktor promosi yang dilakukan oleh 2013, cukup besar yaitu urutan pihak produsen secara nasional juga kedua dibandingkan dengan jenis sangat berpengaruh sekali terhadap mobil lainnya yang masalah penjualan ini. dijual di Kabupaten Kutai Timur. DAFTAR PUSTAKA Assauri, Sofian, 2000, Manajemen Pemasaran dasar, Konsep dan Strategi, Cetakan Ketiga, Rajawali Pers, Jakarta. Buskirk, Stanton W.J., 2009, Tactics Strategic of Marketing, (terjemahan. D. H. Gulo), Sungguh Bersaudara, Jakarta. Carthy, Perrcault Mc. 2005, Pemasaran Sebuah Ancangan Manajerial Global, (terjemahan Agus Maulana), Bina Aksara, Jakarta. Kesumademo, E. 2005, Keputusan Pemasaran, Liberty, Yogyakarta. Kartosapoetra, G. dan S. Sukartono, 2000, Pemasaran dan Penyelidikan Pasar, Armico, Bandung. Mursid, M. 2007, Manajemen Pemasaran, Bumi Aksara bekerjasama dengan PAU Studi Ekonomi Universitas Indonesia, Jakarta. Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda 22 Nitisemito, Alex S, 2003, Marketing, Edisi Revisi, Ghalia Indoensia , Jakarta. Paul, Busch and Michael J. Houston, 2005, Marketing Strategic Foundation, Library of Congness Catalog Card, United States of America. Philip, Kotler, 2005, Management of Marketing, (Terjemahan, Anitawati Hermawan), Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Jakarta. ___________, 2003, Manajemen Pemasaran Di Indonesia (Analisis, Perencanaan, Implementasi, dan Pengendalian), terjemahan Elen Gunawan, Salemba Empat, Jakarta. ___________,2005, Manajemen Pemasaran, Analisis, Perencanaan, Implementasi dan Pengendalian, Volume Kedua, Edisi Tujuh, Erlangga, FE-UI, Jakarta. ___________, 1995, Strategi Pemasaran Untuk Organisasi Nirlaba, Edisi Ketiga, Gadjah Mada University, Yogyakarta Swasta DH, Basu , 2002, Azas-Azas Marketing, Liberty, Yogyakarta. Sutoyo, Siswanto, 2001, Kerangka Dasar Manajemen Pemasaran, Lembaga Pendidikan dan Pembinaan Manajemen, Jakarta. Sigit, Soehardi, 2004, Manajemen Pemasaran Praktis, Edisi Ketiga, Penerbit, BPFE Yogyakarta. Tjiptono, Fandy, 2007, Strategi Pemasaran, Edisi Kedua, Andi, Yogyakarta. Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda 23