Assalamualaikum Wr. Wb. Hai aku Endri, disini aku mau

advertisement
Assalamualaikum Wr. Wb. Hai aku Endri, disini aku mau sharing tentang jalan-jalan
bersama temen-temen yaitu Detty Safitri, Masruroh, Lexi Jalu Aji, dan mas Afrizal Haris,
ditemani pula oleh pembimbing kami yang juga seorang alumni UNY bernama mbak Rina
yang bekerja sebagai pendamping Kebu Raya Katingan, pusat onservasi tumbuhan LIPI.
Oiya, kami jalan-jalan di bukit Plawangan, Sleman. Kami memasuki hutan sekitar pukul
09.00 WIB. Kondisi di dalam hutan sangat sejuk, lembab, dan teduh tentunya. Karena tidak
adanya alat, sehingga tidak dapat menghitung faktor abiotik di dalam hutan tersebut. Akan
tetapi suhu di dalam hutan cukup dingin. Karena sudah merupakan tempat wisata, jalannya
sudah banyak yang dirubah menjadi jalan setapak, kadang ada yang berbentuk tangga,
sehingga memudahkan untuk mendaki hehe . Dari bukit ini juga dapat dilihat hutan Turgo
yang letaknya bersebelahan dengan bukit Plawangan ini. Dari jalan-jalan tersebut kami
menemukan sembilan spesies. Yuk dibahas satu per satu yaaaaa 
1. Impatiens platypetala Lindl.
Klasifikasi
Kingdom
: Plantae
Filum
: Tracheophyta
Kelas
: Magnoliopsida
Ordo
: Ericales
Famili
: Balsaminaceae
Genus
: Impatiens L.
Spesies
: Impatiens platypetala Lindl.
www.gbif.org/species/6711426/classification
Berdasarkan pengamatan, tumbuhan ini memiliki ciri daun berseling, menyirip, tepi
daun bergerigi, ujung daun meruncing, panjang dan lebar daun rata-rata 12,6 cm dan 3,8 cm.
Daun berwarna hijau tua dan permukaan bawah daun lebih muda daripada bagian atas, ibu
tulang daun berwarna putih. Bunga berwarna ungu, mempunyai spur yang panjang. Buah dari
Impatiens platypetala berbentuk memanjang.
Terna tegak, tinggi mencapai 1m, tetapi pernah ditemukan tumbuhan dengan panjang
batang 3 m. daun-daun yang di bagian bawah kebanyakan berhadapan dan yang dibagian atas
tersusun dalam lingkaran terdiri atas 2-4 daun, panjang 3-15 cm, lebar 1-6 cm, pinggirnya
menggergaji halus. Bunga berwarna ungu dalam berbagai nuansa, tetapi warna memudar
sesuai dengan umur; dua daun mahkota kebanyakan berwarna tua dipangkalnya. Panjang taji
beragam, hingga 4 cm. Varietas berbunga putih murni pernah ditemukan dekat Cidadap,
Priangan Barat ( C.G.G.J van Steenis: 141).
Seperti pada spesies lain dalam marga Impatiens, buah kotak memanjang, mendaging
danmembengkak, sesudah matang terbuka mendadak bila disentuh dan melepaskan bijibijinya hingga beberapa meter ( C.G.G.J van Steenis: 141).
Menurut Steenis dalam buku “FLORA PEGUNUNGAN JAWA”, Impatiens
platypetala ini di daerah Jawa paling umum ditemukan pada tmpat-tempat yang lembab dan
teduh, tetapi juga dapat ditemukan pada tempat terbuka dengan tanah yang basah atau berawa.
Sering muncul mengelompok sepanjang sungai kecil dan selokan, pada bukit hingga 2500 m.
Pada pengamatan Impatiens platypetala ini ditemukan pada tempat yang lembab dan
kebanyakan berada dibawah pohon besar yang rindang.
2. Nervilia aragoana
Klasifikasi
Kingdom
: Plantae
Filum
: Tracheophyta
Kelas
: Liliopsida
Ordo
: Ochidales
Famili
: Orchidaceae
Genus
: Nervilia Comm. Ex Gaudich
Spesies
: Nervilia aragoana Gaudich
http://plants.usda.gov/java/ClassificationServlet?source=display&classid=NEAR3
Nervilia ini merupakan anggrek amoebofit yang memiliki pergiliran keturunan. Pada
pengamatan ditemukan pada fase daun. Daun Nervilia aragoana berbentuk hati dengan
warna hijau dan terdapat bercak-bercak berwarna ungu pada permukaan atas daunnya. Daun
sedikit kasar dengan lebar 13,8 cm. tepi daun bergelombang, tulang daun melengkung dengan
jumlah 15 buah. Tangkai daun berwarna ungu dengan panjang 13,5 cm.
Nervilia merupakan anggrek yang pada suatu saat dapat dijumpai hanya berupa daun
saja. Anggrek ini mempunyai umbi yang berada di dalam tanah. Apabila daun telah gugur
akan muncul karangan bunga dari umbi tersebut. Anggrek mengalami fase istirahat setelah
bunga layu dan gugur. Setelah mendapat air, anggrek ini akan tumbuh lagi dengan
menghasilkan umbi daun yang baru, berbunga lagi, dan seterusny atau dapat dikatakan
mengalami pergiliran keturunan sehingga disebut anggrek amoebofit.
3. Begonia muricata Bl.
Klasifikasi
Kingdom
: Plantae
Filum
: Tracheophyta
Kelas
: Magnoliopsida
Ordo
: Cucurbitales
Famili
: Begoniaceae
Genus
: Begonia
Spesies
: Begonia muricata Bl
http://www.gbif.org/species/4157523/
Begonia muricata ditemukan dengan bentuk daun yang tidak simetris, kasar (lebih
kasar daripada nervilia). Tulang daun menyirip, lebih jelas dan lebih tebal pada bagian
permukaan bawah daun, berwarna merah seperti pada tangkai daun dan batang. Bunga
berwarna putih dengan sedikit warna pink pada bagian dalam, bunga jantan terdiri atas 4
kelopak bunga dengan benang sari berwarna kuning. Tidak ditemukan buah.
Menurut Steenis, batang tumbuhan ini berupa rimpang merayap yang memunculkan
daun-daun dan perbungaan dengan ruas-ruas rimpang antar daun yang panjang, daun
memiliki panjang 5-17 cm, lebar 4-13 cm. Buah bersayap tipis sama besar. Dalam satu
tumbuhan dapat memiliki perbungaan jantan dan betina. Dapat ditemukan dalam hutan
lembab atau lereng-lereng curam dan tempat-tempat berbatu.
Bunga Jantan
daun permukaan atas
Daun permukaan bawah
Bunga betina
4. Malaxis kobi(J.J Sm.) J.B.Comber atau Crepidium kobi (J.J Sm.) M.A. Clem. & D.L.
Jones
Klasifikasi
Kingdom
: Plantae
Filum
: Tracheophyta
Kelas
: Liliopsida
Ordo
: Asparagales
Famili
: Orchidaceae
Genus
: Crepidium
Spesies
: Crepidium kobi
http://www.gbif.org/species/2788634
Merupakan famili orchidaceae yang hidup di tanah. Daun sejajar atau melengkung dengan
tulang daun utama sejumlah 3 buah. Daun berjumlah lima, dengan panjang 4,35 cm dan
lebar 1,85 cm, tepi daun bergelombang. Bunganya memiliki labellum yang terbalik,
ditemukan sejumlah 5 bunga, bunga tua lebih berwarna (3 buah), dan bunga yang masih
muda berwarna hijau (2 buah). Tumbuhan ini dapat ditemukan di Jawa, di hutan primer,
atau pegunungan pada ketinggian 900-2.100 m dpl. Tumbuh terestrial pada suhu hangat
sampai dingin. Malaxis sekarang disepakai masuk ke dalam Crepidium, sehingga sinonim
dari Malaxis kobi ini adalah Crepidium kobi.
5. Dendrobium mutabile (Bl) Lindl.
Klasifikasi
Kingdom
: Plantae
Filum
: Tracheophyta
Kelas
: Liliopsida
Ordo
: As[aragales
Famili
: Orchidaceae
Genus
: Dendrobium
Spesies
: Dendrobium mutabile (Bl) Lindl.
http://www.gbif.org/species/5316101
Tumbuhan ini ditemukan bagian daunnya saja. Daun berbentuk lancet, berwarna hijau.
Berdasarkan
literatur
(http://www.anggrek-lintang.com/orchid/dendrobium-
species/dendrobium-mutabile-blume-lindl-1830) bunga dapat mencapai ukuran 3,1 cm,
distribusinya meliputi India, Ryukyu Islands, Sumatra, dan Jawa (Sangat amazing kan kalau
pulau Jawa termasuk ke dalam daerah persebarannya). Batang bercabang banyak berwarna
kemerahan, panjang sampai dengan 17,5 cm. Bunga dalam 1 tandan terdiri dari 4-15 bunga.
6. Habenaria loerzingii J.J.Sm
Klasifikasi
Kingdom
: Plantae
Filum
: Tracheophyta
Kelas
: Liliopdisa
Ordo
: Asparagales
Famili
: Orchidaceae
Genus
: Habenaria
Spesies
: Habenaria loerzingii
http://www.gbif.org/species/2829040
Tumbuhan ini ditemukan di antara rerumputan dan paku-pakuan. Ditemukan hanya bagian
daun saja itu pun daunnya tidak berbentuk sempurna (sobek), sebenarnya daunnya berbentuk
lancet, dengan bunga kecil-kecil berwarna putih. Orang tidak akan menyangka tumbuhan ini
termasuk dalam famili orchidaceae karena biasanya ditemukan di antara rerumputan.
Oleh Asman A.P.
7. Coelogyne speciosa Lindl.
Klasifikasi
Kingdom
: Plantae
Filum
: Tracheophuta
Kelas
: Liliopsida
Ordo
: Asparagales
Famili
: Orchidaceae
Genus
: Coelogyne
Spesies
: Coelogyne speciosa Lindl.
http://www.gbif.org/species/5316101
Spesies ini merupakan anggrek epifit yang ditemukan dengan daun yang cukup
panjang yaitu 42,2 cm dan lebar 8,2 cm, berbentuk lancet, terdapat seludang daun. Tulang
daun utama ada 3 buah, lebih jelas dilihat pada bagian permukaan bawah daun. Memiliki
bulb yang berlekuk-lekuk berwarna hijau. Tidak ditemukan bunga.
Menurut Ika Kusumawati, dkk spesies ini merupakan anggrek epifit simpodial dan
perawakannya tidak terlalu besar. Memiliki umbi semu yang cenderung tumbuh berdekatan,
lebar dibagian dasar dan meruncing pada ujungnya, sisinya terbagi dalam empat segmen.
Daun tumbuh di ujung umbi semu, berjumlah satu helai, bentuknya lanset memanjang bunga
muncul dari sela-sela tunas muda dengan panjang dapat mencapai 31,5 cm dalam setiap
rangkaian perbungaan hanya 1-2 bunga yang dapat mekar. Mahkota bunga berbentuk benang
dan melengkug, bibir berukuran relatif besar, warna lebih mencolok bervariasi dari merahjingga hingga coklat tua dan ujungnya berwarna putih sedikit menggulung ke bawah. Bentuk
dan warna bibir lebih dominan dibanding perhiasan bunganya, namun tidak beraroma.
Anggrek ini dapat ditemukan di dataran tinggi, umumnya tumbuh di pegunungan dengan
ketinggian 900-1000 m dpl. Jawa merupakan salah satu daerah persebaran dari anggrek ini.
Gambar pengamatan
8. Liparis sp.
Ditemukan hanya daun saja, merupakan anggrek tanah. Daun lebih kecil dari Liparis
rhedii, warna daun lebih muda (hijau muda), lembut, tidak kaku. Daun dijumpai berjumlah 5
buah dengan tulang daun sebanyak 6.
9. Liparis rhedii
Tumbuhan ini ditemukan pada daunnya saja, sehingga orang-orang pasti tidak akan
mengira kalu tumbuhan ini termasuk ke dalam famili orchidaceae. Daunnya sangat lembut,
tidak kaku, warna daun lebih hijau dari liparis lain yang ditemukan, daun berukuran lebih
besar, dengan panjang 29 cm dan lebar 17 cm. Ditemukan sebanyak 7 individu, setiap
individu mempunyai 5 buah daun dengan 6 tulang daun utama.
Menurut Asman AP, yang juga pernah menemukan anggrek ini di Plawangan,
tumbuhan ini merupakan anggrek tanah dengan bunga kecil campuran merah dan ada yang
berwarna hijau. Daun berwarna hijau segar. Buah menyimpan banyak (ribuan) biji.
Gambar pengamatan
Oleh Asman A
Oleh Asman A
*Untuk liparis maaf ya ga nemu klasifikasinya .
Nah itu ke sembilan spesies hasil jalan-jalan kami. Kalau misalnya ada kesalahan
boleh banget buat kasi saran dan komentar yaa. Terimakasih bagi yang sudah membaca.
Bukan bermaksud mau sok pintar tapi hanya berbagi cerita berdasarkan pengamatan saja.
Wassalamualaikum Wr Wb 
Daftar Pustaka:
Steenis, C. G. G J. Van, 2010. FLORA PEGUNUNGAN JAWA. Bogor: Pusat Penelitian
Biologi-LIPI Press.
Kusumawati, Ika, dkk. 2015. KOLEKSI ANGGREK KEBUN RAYA BATURRADEN.
Semarang: LIPI Press.
www.gbif.org/species/6711426/classification diunduh pada tanggal 27 Januari 2017 pukul
19.00 WIB.
http://plants.usda.gov/java/ClassificationServlet?source=display&classid=NEAR3
diunduh
pada tanggal 28 Januari 2017 pukul 09.10 WIB.
http://www.gbif.org/species/4157523/ diunduh pada tanggal pada tanggal 28 Januari 2017
pukul 09.10 WIB.
http://www.gbif.org/species/2788634 diunduh pada tanggal pada tanggal 28 Januari 2017
pukul 10.00 WIB.
http://www.gbif.org/species/5316101 diunduh pada tanggal pada tanggal 28 Januari 2017
pukul 10.00 WIB.
http://www.gbif.org/species/2829040 diunduh pada tanggal pada tanggal 27 Januari 2017
pukul 18.30 WIB.
http://www.orchidspecies.com/malkobi.htm diunduh pada tanggal pada tanggal 28 Januari
2017 pukul 14.00 WIB.
http://4raptor.wordpress.com/2014/02/08/anggrek-liparis-rhedii-bl-lindl/#jp-carousel-4486
diunduh pada tanggal pada tanggal 28 Januari 2017 pukul 17.59 WIB.
http://www.anggrek-lintang.com/orchid/dendrobium-species/dendrobium-mutabile-blumelindl-1830 diunduh pada tanggal 28 Januari 2017 pukul 09.00 WIB.
Download