St. Paul Evangelical Community Church (SPECC) - sp

advertisement
St. Paul Evangelical Community Church (SPECC)
Worship Address : Cerritos High School Auditorium
12500 E. 183rd St., Cerritos, CA 90703
(Enter at Bloomfield, across Heritage Park)
Mailing Address : 11428 E. Artesia Blvd. # 4 ; Artesia, CA 90701
562-924-5051
Website
: www.sp-ecc.org
5 Oktober 2008
Teks untuk direnungkan pagi ini: 1 Petrus 3:7
Tema: “Hidup sebagai suami yang telah percaya pada Tuhan Yesus”.
Semua orang mendambakan suatu kehidupan berumah tangga yang sejuk, tenang, damai
dan penuh riang tawa serta memancarkan keindahan Kristus Yesus. Bukankah demikian?
Nah kuncinya ialah apakah kita mengetahui kalau wujud kehidupan berumah tangga yang
bahagia didasarkan pada panutan kita terhadap ajaran Firman Tuhan. Puji Tuhan Ia
memberikan instruksi berupa pengajaran, Ia juga memberikan contoh kepada kita yaitu
ketaatan dan cinta kasih Tuhan Yesus terhadap Allah Bapa, serta kasih-Nya terhadap
gereja.
(1). Kita diminta untuk mengikuti teladan Tuhan Yesus Ktistus. Ay. 7
“Demikian juga kamu…” – Apa yang dimaksud dengan kata-kata ini? Jelas kata-kata ini
memancarkan instruksi Firman Tuhan yang terdapat di 1 Petrus 2: 21: “Sebab untuk
itulah kamu dipanggil, karena Kristus pun telah menderita untuk kamu dan telah
meninggalkan teladan bagimu, supaya kamu mengikuti jejaknya”. Jadi para suami yang
sudah percaya kepada Tuhan Yesus Kristus pada saat ditulisnya surat 1 Petrus
mempunyai kedudukan sosial yang jauh lebih tinggi dari isteri mereka diminta untuk
merendahkan diri dan mengasihi isteri mereka sebagaimana Tuhan Yesus mengasihi
gerejaNya, serta bersedia menderita bagi gerejaNya.
(2). Kita diminta untuk hidup bersama isteri dalam nuansa penuh cinta kasih. Ay.7
“hai suami hiduplah bijaksana dengan isterimu …”
Firman Tuhan mengajarkan kalau suami hendaklah hidup bijaksana dengan isteri mereka.
Ajaran inilah yang sering terabaikan atau dikorbankan oleh banyak sekali keluarga
Kristiani disebabkan karena soal keuangan. Siapa yang tidak mengetahui akan satu realita
hidup, kalau uang itu penting. Namun sepentingnya uang, ia tak dapat disamakan, bahkan
menggantikan kedudukan dan fungsi hubungan suami isteri. Kejadian 2:24: “Sebab itu
seorang laki-laki akan meninggalkan ayahnya dan ibunya dan bersatu dengan isterinya,
sehingga keduanya menjadi satu daging”. Selain kita diminta untuk hidup bersama, kita
juga diminta untuk hidup bersama dengan bijaksana, yaitu menggunakan akal kita yang
sudah digarami oleh kuasa anugerah Allah dalam mengelola rumah tangga.
Sermon notes by Rev. David Hartono
Page 1
St. Paul Evangelical Community Church (SPECC)
Worship Address : Cerritos High School Auditorium
12500 E. 183rd St., Cerritos, CA 90703
(Enter at Bloomfield, across Heritage Park)
Mailing Address : 11428 E. Artesia Blvd. # 4 ; Artesia, CA 90701
562-924-5051
Website
: www.sp-ecc.org
(3). Kita diminta untuk hidup penuh kasih dan pengertian karena isteri adalah
pihak yang lebih lemah.
Suami hendaknya mengetahui kalau isteri disebutkan sebagai kaum yang lebih lemah
karena status sosial mereka saat itu. Di pihak lain memang wanita di ciptakan berbeda
dengan laki-laki. Wanita lebih perasa sedangkan laki-laki lebih condong ke arah rasio.
Pada umumnya secara fisik wanita lebih lemah ketimbang laki-laki. Mengetahui hal ini,
serta peka akan hal ini akan melanggengkan hidupan berumah tangga.
(4). Kita diminta untuk menghormati isteri kita sebagai teman pewaris kasih
karunia Allah yaitu kehidupan.
Alasan yang lain yang diberikan oleh Petrus ialah: isteri kita sebagai teman pewaris kasih
karunia Allah dalam kehidupan bersama antara suami dan isteri. Dengan perkataan lain
kalau suami maupun isteri sama-sama bersandar pada anugerah kehidupan dari Allah,
lalu apa yang harus dibanggakan oleh suami sehingga ia meremahkan sang isteri?
(5). Kita diajarkan kalau kita mentaati pengajaran Allah ini, maka doa kita tak
terhalang.
Kalau doa kita tak terhalang, berarti hubungan kita dengan Tuhan dalam keadaan yang
serasi dan intim. Dialog dengan Dia lancar, maka kita lebih peka terhadap kehendakNya,
dengan demikian maka hidup kita akan penuh arti dan bahagia.
Sermon notes by Rev. David Hartono
Page 2
Download